by: http://kesehatan.kompasiana.com/kejiwaan/2012/11/14/suka-menilai-orang-lain-lupa-menilai-diri-sendiri-508875.html
“Kebenaran yang dihasilkan dari persepsi Anda belum tentu menjadi benar dipersepsi orang lain.” – Djajendra
Setiap orang, siapa pun dia, apa pun pilihan
hidupnya, maka dia layak mendapatkan cinta dan kasih sayangmu. Karena,
saat dirimu mengeluarkan kebaikan, saat itu kebahagiaanmu akan meningkat
nikmatnya berlipat kali.
Salah satu
kebiasaan dan perilaku yang kurang baik, tapi terlalu sulit untuk
disadari adalah sifat suka menilai orang lain. Mungkin sangat banyak
waktu dihabiskan untuk menilai orang lain daripada menilai diri sendiri.
Seolah-olah hidup ini harus terfokus untuk melihat orang lain, dan
untuk menilai mereka, lalu membahas secara tuntas tentang sikap, sifat,
perilaku, kebiasaan, dan tindakan mereka. Dan, diri sendiri selalu lupa
untuk bertanya kepada dirinya sendiri, “siapa aku”?
Ketika seseorang menyibukkan hidupnya dengan
mengundang perilaku orang lain ke dalam hidupnya, maka dia akan lupa
untuk berpikir buat pertumbuhan, perbaikan, dan kemajuan kepribadiannya
sendiri yang lebih berkualitas. Mungkinkah sifat
menilai adalah sifat alamia manusia? Sebab, kebanyakan orang selalu
menjadi sangat pintar dalam menilai perilaku dan sikap orang lain, dan
menjadi sangat tidak pintar untuk menilai perilaku dan sikap diri
sendiri. Bukankah ini sebuah kerugian besar buat kemajuan diri sendiri?
Semua orang pasti paham bahwa kualitas hidup dalam kebahagiaan hanya
bisa dimiliki, pada saat seseorang mampu memahami dan mengenal diri
sendiri dengan baik. Dan bila orang-orang lebih suka mengenal diri orang
lain daripada diri sendiri, apakah mungkin dia meraih kualitas hidup
dan kebahagiaan?
Apakah
salah kalau seseorang menilai orang lain? Tidak salah, tapi perilaku
yang terlalu terbiasa untuk menilai kekurangan dan kelemahan orang lain,
hanya akan menghasilkan ketidakbahagiaan ke dalam diri sendiri.
Artinya, kekurangan dan kelemahan orang lain itu adalah energi negatif,
yang berpotensi masuk ke dalam diri sendiri, dan mengurangi perasaan
bahagia. Jadi, lebih baik menilai diri sendiri dan memperbaiki hal-hal
yang masih kurang, agar diri bisa menjadi pribadi yang berkualitas,
untuk menghasilkan kehidupan yang lebih indah dalam kebahagiaan.
Bila
seseorang sudah mampu menghapus sifat dirinya yang suka menghakimi
perilaku orang lain, serta terbiasa berpikir positif terhadap semua
realitas orang lain. Maka, dia akan menjadi mahir dalam memperkuat
energi cinta dalam diri sendiri, dan akan memiliki sifat yang mencintai
setiap orang secara tulus dari hati nurani.
Mencintai diri sendiri adalah sesuatu yang sangat
berharga untuk membuat hidup menjadi lebih baik. Sebab, saat seseorang
benar-benar mencintai hidupnya, saat itu dia akan fokus untuk membuat
dirinya memimpin menuju hidup yang dia impikan. Dan saat itu, dirinya
menjadi terbiasa untuk menilai diri sendiri, dan memagari diri sendiri
dari risiko yang membuat langkah perjalanannya mundur, serta memotivasi
diri sendiri secara terus-menerus, untuk membuat langkah perjalanan
hidupnya terus maju bersama kesuksesan.
Tindakan suka menilai orang lain akan membuat diri cerdas mendefinisikan orang lain. Jadi,
apa pun yang orang lain lakukan, pastilah dapat ditemukan hal-hal untuk
dikomentari. Saat Anda terbiasa menilai sifat dan perilaku orang lain,
saat itu Anda terus-menerus sedang memperkuat hal-hal terlemah di dalam
diri Anda, dan pikiran Anda akan selalu tertutup untuk menemukan hal-hal
positif yang memperkuat kepribadian Anda.
Siapkan mental dan emosi untuk membiasakan diri,
agar Anda bisa menilai diri sendiri. Apalagi, saat diri Anda dalam
keadaan lemah, maka diperlukan fokus yang kuat dari diri sendiri, untuk
menentukan pilihan dan keputusan yang memperkuat diri. Jangan sia-siakan
diri Anda yang unik dan luar biasa, hanya untuk hidup dalam sifat,
sikap, perilaku, karakter, dan gaya hidup orang lain. Pikirkan dan
perhatikan hidup Anda sendiri, lupakan dan tinggalkan kebiasaan untuk
menilai dan mengurusi pola hidup orang lain. Jadilah berharga untuk diri
sendiri, agar semua hal yang Anda lakukan membawa manfaat buat kebaikan
hidup semua orang.
Djajendra
0 komentar:
Posting Komentar
1 SHARE DARI ANDA SANGAT BERHARGA BUAT BANYAK ORANG, SAMPAIKANLAH WALAU 1 AYAT, SEMOGA BERMANFAAT.
Jika anda merasa artikel diatas berguna dan bermanfaat bagi banyak orang, silahkan share / bagikan artikel diatas ke banyak orang lewat facebook / twitter anda.
Semoga anda mendapatkan pahala setelah membagikan artikel diatas, semoga setelah anda bagikan banyak bermanfaat buat semua orang, amin.
( Sampaikanlah walau satu ayat, untuk kebaikan kita semua )
Salah satu cara mencari pahala lewat internet adalah dengan menyebarluaskan artikel, situs/blog dan segala kebaikan yang diperoleh darinya kepada orang lain. Misalnya adalah kepada keluarga, sahabat, rekan kerja dan sebagainya.
Apa Pendapat Anda Tentang Artikel Diatas
Silahkan gunakan profile ( Anonymous ) jika anda tidak mempunyai Account untuk komentar
Jika anda ingin berpartisipasi ikut menulis dalam blog ini atau ingin mengirim hasil karya tulisan anda, membagikan informasi yang bermanfaat buat banyak orang lewat tulisan anda silahkan kirim tulisan anda ke email saya bagindaery@gmail.com
Tulisan anda akan dilihat dan dibaca oleh ribuan orang tiap harinya setelah anda mengirimkannya ke bagindaery@gmail.com