ARTIKEL PILIHAN

GOOGLE TRANSLATE

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

ARTIKEL PILIHAN

google hariini tentang Robert Louis Stevenson.siapa sih dia ? masuk gan

Written By Situs Baginda Ery (New) on Sabtu, 13 November 2010 | 13.44

Siapa sih Robert Louis Stevenson ?
ini dia cerita singkatnya gan
Spoiler for Robert:
Robert Louis Stevenson (13 November 1850 – 3 Desember 1894) adalah novelis dan penyair Skotlandia. Ketika dia menjadi mahasiswa di perguruan tinggi, dia mulai mengetahui banyak tentang daerah daerah kumuh di perkotaan, dan disitulah dia bertemu dengan orang-orang yang berkecimpung di duniakriminal yang kemudian muncul dalam karya novelnya. Karena ia sering sakit-sakitan, ia berpindah-pindah dari satu kota ke kota lainnya di Eropa. Ia kemudian jatuh cinta dengan seorang wanita berkebangsaan Amerika Serikat bahkan ikut bersamanya ke California. Dan setelah wanita itu menceraikan suaminya, Stevenson kemudian mengawininya. Akhirnya untuk memperbaiki kondisi kesehatannya, ia pergi ke pulau Samoadi Samudra Pasifik Selatan. Meskipun ia sakit-sakitan dan keluarganya berkeberatan, Stevenson kemudian menjadi seorang penulis.
Sepanjang hidupnya, Stevenson mengarang dengan giat sekali. Terbitannya yang pertama muncul ketika ia berusia lima belas tahun. Pada tahun 1877 ia beralih dari penulisan esei ke karangan fiksi. Ia menulis Treasure Island (1883), sebuah cerita petualangan, The Strange Case of Dr Jekyll and Mr Hyde (1886) dan Kidnapped (1886) di mana kedua cerita mengenai Skotlandia zaman dahulu. Karyanya, Dr Jekyll dan Mr Hyde yang ditulisnya hanya tiga hari langsung menjadi karya sukses. Jumlah buku yang diterbitkan Stevenson lebih dari tiga puluh buah termasuk kumpulan cerita pendek, novel-novel, esei-esei, buku-buku kisah perjalanan dan sajak-sajak.


Spoiler for potopotonya:
13.44 | 0 komentar | Read More

BERCERMIN SEPENUH HATI

Written By Situs Baginda Ery (New) on Jumat, 12 November 2010 | 19.55





“BERCERMIN” SEPENUH HATI


Di dalam setiap rumah selalu disediakan sebuah cermin dengan segala ukurannya dalam rangka mematut diri dan mengontrol tampilan fisiknya. Cermin itu dapat berada di kamar tidur, ruang keluarga, toilet, kamar mandi atau bahkan menempel di almari sekalipun. Tanpa keberadaan cermin, usaha untuk berhias dan mempercantik diri akan berjalan dengan penuh kesulitan.

Cermin memang diperlukan untuk berhias karena ”kejujurannya” dalam memantulkan setiap objek yang ditangkapnya. Yang jelek akan digambarkan jelek, dan yang bagus akan ditampakkan bagus pula. Semua tergambarkan kembali apa adanya. Cermin tidak pernah bohong.

Sebagai sebuah alat yang dipergunakan untuk mematut diri, cermin tetaplah memiliki keterbatasannya sendiri karena hanya dapat memantulkan gambar dari satu sisi. Karenanya untuk mendapatkan gambaran diri secara utuh diperlukan beberapa cermin yang diletakkan di beberapa sudut berbeda sehingga memungkinkan seseorang untuk bercermin dari dua arah atau lebih. Hasil bercermin model begini tentunya akan lebih akurat.

Berkenaan dengan usaha memperbaiki diri, Islam memerintahkan kaum muslimin untuk ber-”cermin” dari kaum-kaum terdahulu dan sejarah kehidupan mereka. Melihat sejarah yang baik atau yang buruk memang akan menjadikan kita mengenal ”posisi” kita dari kebaikan maupun keburukan. Dalam al-An’am ayat 11, Allah memerintahkan agar kita berjalan di dunia ini dan memperhatikan akibat yang diderita olah hamba-hamba-Nya yang pendurhaka. Dengan bahasa yang lain Allah mengulangi perintah ini sebanyak 3 kali di tempat yang berbeda, al-Naml 49, al-Rum 42, dan al-Hasyr 2. Dalam hadith al-Tirmidzi dan Abu Dawud, Rasul menyebut seorang muslim sebagai cermin bagi saudara muslim lainnya yang dapat mengembalikan kehilangan barangnya (dhai’atah) dan mengawalnya dari belakang.

Ayat-ayat dan hadith tersebut memberikan pengertian bahwa ”cermin hidup” dari manusia merupakan alat ukur atas nilai diri dan kualitasnya dikaitkan dengan kebaikan atau keburukan. Karenanya cermin ini sangat dapat diandalkan untuk usaha memperbaiki diri dan berbenah. Seorang yang baik tentu akan memantulkan gambar yang baik pula tercermin dari perilaku dan sikap orang-orang lain terhadap dirinya dan demikian pula sebaliknya. Semuanya terpantul apa adanya.

Selanjutnya dan yang terpenting adalah respon tindakan apa yang akan diambil seseorang berdasarkan pantulan gambar di cermin tersebut. Apakah ia mau belajar dan memperbaiki diri dari pantulan cermin tersebut, atau mengacuhkannya, atau bahkan justru memecahkan cermin itu. Semuanya memiliki konsekwensi masing-masing dalam rangka perbaikan diri.

Bercermin dengan ”cermin hidup” manusia memang memiliki tantangannya sendiri. Jika cermin dari kaca bersikap pasif, maka ”cermin hidup” manusia akan memantulkan ”gambar”-nya dengan bahasanya sendiri yang beragam. Bisa saja berupa pujian, senyuman, umpatan, cacian, teguran, kritik, maupun tulisan. Kesemuanya merupakan balikan yang kadang justru lebih besar dari asalnya.

Pantulan ”cermin hidup” perlu disikapi secara positif karena cermin memang tidak akan pernah bohong dengan memantulkan kembali setiap obyek yang ditangkapnya. Pujian tidak perlu membuat lupa diri. Cacian tidak harus dibalas dengan cacian tetapi dengan penjelasan dan kejelasan uraian, karena manusia adalah makhluk nalar yang dapat dipahamkan dengan argumentasi dan dialog yang baik. Teriakan hendaknya dijawab dengan kata-kata penuh kesantunan. Diperlukan keberanian dan hati yang lapang untuk menghadapi kritik pantulan ”cermin hidup” apalagi jika kata yang digunakan sangat keras dan pedas. Tidak perlu membabi buta dengan berusaha memindahkan cermin itu, menyingkirkannya atau bahkan memecahkannya. Wujud sebuah cermin bagaimanapun tetap diperlukan untuk evaluasi dan perbaikan diri.

Setiap makluk hidup yang bernama manusia memang akan tetap memiliki gambarnya kembali lewat pantulan ”cermin” orang lain mau atau tidak mau, suka atau tidak suka. Setiap ucapan dan tindakan yang dilakukan akan selalu ”dinilai” orang lain. Maka, sebaik-baik orang yang bercermin adalah orang mau terus berusaha untuk mematut diri dan membenahi kekurangan ketika melihat pantulan gambarnya. Jika masih buruk, maka hal itu mendorongnya untuk mengadakan perbaikan. Jika sudah baik maka perlu dipikirkan untuk semakin ditingkatkan dan dikembangkan.

Maka, mari kita tata hati kita untuk belajar ber”cermin” dengan sebanyak mungkin cermin dan bersiap menerima segala pantulan gambarnya demi kebaikan dan perbaikan diri kita. Al-mu’min mir’aat akhih al-mu’min.
19.55 | 0 komentar | Read More

Nikmatnya Berbuat Baik

Pernahkah anda merasakan nikmatnya berbuat baik kepada orang lain? tentu pernah dan saya yakin itu, termasuk anda yang membaca artikel ini he he he….siapapun itu sebenarnya ingin mendapat perbuatan baik dari orang lain, ingin diperhatikan, ingin disayang, ingin dihargai dan berbagai keinginan yang semua orang termasuk saya dan anda menginginkannya..tapi tahukah anda jika ternyata kebanyakan kita menunggu supaya mendapat hal diatas, benar bukan? itu sama saja tangan kita dibawah, bukankah tangan di atas lebih baik dari pada tangan di bawah.
Cara terbaik yang harus dilakukan jika kita ingin mendapatkan kenikmatan dalam berbuat baik adalah KITA YANG MEMULAINYA…BUKAN KITA YANG MENUNGGU…artinya kitalah yang seharusnya berbuat baik terlebih dahulu. tentunya perbuatan yang kita lakukan adalah perbuatan baik dan ikhlas karena hanya perbuatan ikhlaslah yang membuat hati kita akan senang jika kita telah berbuat baik. Namun ketika kita melihat disekitar kita, semua orang sudah jarang yang ramah, sudah jarang yang murah senyum, sudah jarang yang bertegur sapa…mengapa ini terjadi? jawabannya JELAS,,,,SEMUA INGIN DIPERHATIKAN….nah, mulai hari ini mulailah untuk menjadi “TANGAN DI ATAS” dalam arti kitalah yang memulainya, jika bertemu dengan orang yang tidak kita kenal misalnya, kita tersenyum, jika kita berbelanja di toko tertentu ucapkanlah terima kasih, ketika anda sampai di rumah sapalah dengan riang dan senyum ,ketika anda memberikan komentar di blog orang lain tetaplah tersenyum dengan menuliskan ‘he he “misalnya, atau anda mengikuti SEO KontesBukan Sekedar Blogger Bertuah” dengan niat yang baik dan masih banyak perbuatan baik lain..yang kita kudu memulainya dahulu… Lalu bagaimana caranya supaya kita mudah memulai perbuatan baik itu sehingga kita akan menikmati rasa berbuat baik? ini tipsnya :
1. Lakukan Minimal anda tersenyum hari ini sebanyak 15 kali dengan orang yang anda kenal maupun tidak, jika kurang dari 5 kali anda tersenyum hari ini, anda tidak berbahagia hari ini….
2. Mulailah tersenyum dengan diri anda sendiri, caranya cobalah berkaca sejenak dan tersenyumlah, anda pasti akan tersenyum.
3. Yakinlah bahwa perbuatan baik pasti terbalaskan.
4. Yakinlah jika kita yang memulai berbuatan baik, kitalah yang akan menerima balasannya terlebih dahulu.
5. Percayalah bahwa ketika anda berbuat baik, maka anda dan keturunan anda akan mengalir tipikal pribadi baik.

Jadikan diri kita yang memulai untuk berbuat baik, ok..ayo berlomba berbuat baik.

Support Manajemen Emosi dalam Toyota SEO Award 2010 :
19.54 | 0 komentar | Read More

Mengungkap Kebenaran Misteri 7 Lapisan Langit

Bila anda belum membaca postingan saya sebelumnya, dianjurkan baca dulu karena di khawatirkan kurang nyambung dengan tulisan yang akan saya sampaikan ini. Pada tulisan sebelumnya saya menulis tentang Misteri Luas Alam Semesta dan Ramalan Perbintangan. Pada tulisan ini saya mau mencoba menggali kebenaran dari 7 lapis langit seperti yang diceritakan dalam kisah perjalanan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW.

Tulisan ini dimaksudkan bukan untuk mencari kebenaran dan mematahkannya tetapi mencari kebenaran dari teori dan cerita yang pernah didengar oleh saya sebelumnya. Jadi anggaplah ini sekedar cerita atau sharing yang letak kebenaran sesungguhnya ada didalam kalbu kita masing2. Ehm… langsung aja kita mulai ceritanya… duduk yang manis dan jangan melotot kayak gitu, jangan lupa sediakan kopi jadi bisa baca sambil ngopi.. :D

O ya, buat yang non muslim juga boleh membaca tulisan ini, siapa tahu bisa menjawab keraguan anda dan mohon jangan diperdebatkan.. cukup kita fikirkan kebenarannya gitu aja.. karena kita sesama mahluk ciptaan Tuhan diberikan akal dan fikiran, ingat musuh utama kita bukan perbedaan akan tetapi Setan.. okeh? Sekali lagi tulisan ini saya rangkum dari sumbernya dan bukan sepenuhnya saya tulis, namun ada beberapa pendapat yang saya tuliskan disini.

7 lapisan langit dan kaitannya dengan dimensi

Sekarang kita bicarakan dari segi ilmu manusia, dan mudah2an ini bisa dipahami… karena gw sendiri berkunang2 waktu mempelajari dan membacanya..he..

Bila membaca sejarah Isra’ Mi’raj nabi, kemungkinan yang dimaksud 7 lapisan langit di sini bukan berarti langit tersebut menumpuk secara berlapis-lapis seperti kue lapis, tapi ketujuh lapisan tersebut semakin meningkat kedudukannya sesuai dengan bertambah tingkat dimensinya.

Pertambahan tingkat dimensi ketujuh lapisan langit tersebut hanya bisa digambarkan dengan memproyeksikannya ke langit pertama (dimensi ruang yang dihuni oleh kita) yang berdimensi tiga. Karena hanya ruang berdimensi tiga inilah yang bisa difahami oleh kita. Secara analog, kita bisa membuat perumpamaan sebagai berikut :

Pada gambar 1 tampak bahwa sebuah garis berdimensi 1 tersusun dari titik-titik dalam jumlah tak terbatas. Sama kayak istilah pixel dalam desain grafis, dimana gambar yang tercipta adalah himpunan titik2 yang sangat banyak dan dengan warna yang beragam sehingga membentuk pola tertentu menjadi gambar. Titik2 ini akan membentuk garis yang kemudian garis-garis tersebut disusun dalam jumlah tak terbatas hingga menjadi sebuah luasan berdimensi 2 (Gambar 2). Dan jika luasan-luasan serupa ini ditumpuk ke atas dalam jumlah yang tak terbatas, maka akan terbentuk sebuah balok (ruang berdimensi 3).

Kesimpulannya adalah sebuah ruang berdimensi tertentu tersusun oleh ruang berdimensi lebih rendah dalam jumlah yang tidak terbatas. Atau dengan kata lain ruang yang berdimensi lebih rendah dalam jumlah yang tidak terbatas akan menyusun menjadi ruang berdimensi yang lebih tinggi. Misalnya, ruang 3 dimensi – dimensi ruang yang sekarang dihuni oleh kita ini – dengan jumlah tak terbatas menyusun menjadi satu ruang berdimensi empat. Demikian seterusnya sehingga setiap dimensi yang satu dengan yang lain saling berkaitan.

Berdasarkan kesimpulan di atas dapat dijelaskan sebagai berikut:

Langit pertama

Ruang berdimensi 3 yang dihuni oleh makhluk berdimensi 3, yakni manusia, binatang, tumbuhan dan lain-lain yang tinggal di bumi beserta benda-benda angkasa lainnya dalam jumlah yang tak terbatas. Namun hanya satu lapisan ruang berdimensi 3 yang diketahui berpenghuni, dan bersama-sama dengan ruang berdimensi 3 lainnya. Jadi dimensi 3 adalah dimensi yang sangat kasar dan padat, sehingga dapat diraba dan dilihat dengan kasat mata. Alam semesta kita ini menjadi penyusun langit kedua yang berdimensi 4. Benarkah demikian? Mari difikirkan bersama kebenarannya..

Langit kedua

Ruang berdimensi 4 yang dihuni oleh bangsa jin beserta makhluk berdimensi 4 lainnya. Sehingga mahluk di dimensi 3 tidak akan bisa melihat mahluk di dimensi 4, tetapi mahluk dimensi 4 kemungkinan bisa melihat mahluk dimensi 3. Ruang berdimensi 4 ini bersama-sama dengan ruang berdimensi 4 lainnya membentuk langit yang lebih tinggi, yaitu langit ketiga.

Langit ketiga

Ruang berdimensi 5 yang di dalamnya “hidup” arwah dari orang-orang yang sudah meninggal atau mungkin alam kubur. Mereka juga menempati langit keempat sampai dengan langit keenam tergantung tingkatannya. Dalam perjalanan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad, diceritakan bahwa Rasulullah bertemu dengan nabi2 terdahulu yang berbeda2 disetiap lapisannya. Langit ketiga ini bersama-sama dengan langit ketiga lainnya menyusun langit keempat dan seterusnya hingga langit ketujuh yang berdimensi 9.

Bisa dibayangkan betapa besarnya langit ketujuh itu. Karena ia adalah jumlah kelipatan tak terbatas dari langit dunia (langit pertama) yang dihuni oleh manusia. Berarti langit dunia kita ini berada dalam struktur langit yang enam lainnya, termasuk langit yang ketujuh ini. Jika alam akhirat, surga dan neraka terdapat di langit ke tujuh, maka bisa dikatakan surga dan neraka itu begitu dekat dengan dunia kita tapi berbeda dimensi.

Seperti disebutkan sebelumnya bahwa langit dunia kita ini merupakan bagian dari struktur langit ketujuh. Berarti alam dunia ini merupakan bagian terkecil dari alam akhirat. Penjelasan ini sesuai dengan hadist Nabi:

“Perbandingan antara alam dunia dan akhirat adalah seperti air samudera, celupkanlah jarimu ke samudera, maka setetes air yang ada di jarimu itu adalah dunia, sedangkan air samudera yang sangat luas adalah akhirat”.

Perumpamaan setetes air samudera di ujung jari tersebut menggambarkan dua hal:

1.Ukuran alam dunia dibandingkan alam akhirat adalah seumpama setetes air di ujung jari dengan keseluruhan air dalam sebuah samudera. Hal ini adalah penggambaran yang luar biasa betapa luasnya alam akhirat itu.

2.Keberadaan alam dunia terhadap alam akhirat yang diibaratkan setetes air berada dalam samudera. Perumpamaan tersebut menunjukkan bahwa alam dunia merupakan bagian dari alam akhirat, hanya ukurannya yang tak terbatas kecilnya. Begitu juga dengan kualitas dan ukuran segala hal, baik itu kebahagiaan, kesengsaraan, rasa sakit, jarak, panas api, dan lain sebagainya, di mana ukuran yang dirasakan di alam dunia hanyalah sedikit sekali.

Berbagai ruang dimensi dan interaksi antar makhluk penghuninya

1. Langit pertama atau langit dunia

Seperti disebutkan pada ayat 11-12 Surat Fushshilat di atas, maka yang disebut langit yang dekat tersebut adalah langit dunia kita ini atau disebut juga alam semesta kita ini. Digambarkan bahwa langit yang dekat itu dihiasi dengan bintang-bintang yang cemerlang, dan memang itulah isi yang utama dari alam semesta. Bintang-bintang membentuk galaksi dan kluster hingga superkluster. Planet-planet sesungguhnya hanyalah pecahan dari bintang-bintang itu. Seperti tata surya kita, matahari adalah sebuah bintang dan sembilan planet yang mengikatinya adalah pecahannya, atau pecahan bintang terdekat lainnya. Sedangkan tokoh utama di langit pertama ini adalah kita manusia yang mendiami bumi, planet anggota tata surya.

Langit pertama ini tidak terbatas namun berhingga. Artinya batasan luasnya tidak diketahui tapi sudah bisa dipastikan ada ujungnya. Diperkirakan diameter alam semesta mencapai 30 miliar tahun cahaya. Artinya jika cahaya dengan kecepatannya 300 ribu km/detik melintas dari ujung yang satu ke ujung lainnya, maka dibutuhkan waktu 30 miliar tahun untuk menempuhnya.

Penjelasan gambar:

Apabila digambarkan bentuknya kira-kira seperti sebuah bola dengan bintik-bintik di permukaannya. Di mana bintik-bintik tersebut adalah bumi dan benda-benda angkasa lainnya. Apabila kita berjalan mengelilingi permukaan bola berkeliling, akhirnya kita akan kembali ke titik yang sama. Permukaan bola tersebut adalah dua dimensi. Sedangkan alam semesta yang sesungguhnya adalah ruang tiga dimensi yang melengkung seperti permukaan balon itu. Jadi penggambarannya sangat sulit sekali sehingga diperumpamakan dengan sisi bola yang dua dimensi agar memudahkan penjelasannya.

2. Langit kedua

Seperti diterangkan sebelumnya bahwa setiap lapisan langit tersusun secara dimensional. Diasumsikan bahwa pertambahan dimensi setiap lapisan adalah 1 dimensi. Jadi apabila langit pertama atau langit dunia kita ini berdimensi 3, maka langit kedua berdimensi 4. Langit kedua ini kemungkinan dihuni oleh makhluk berdimensi 4, yakni bangsa jin.

Penjelasan gambar:

Apabila digambarkan posisi langit kedua terhadap langit pertama adalah seperti gambaran balon pertama tadi. Di mana bagian permukaan bola berdimensi 2 adalah alam dunia kita yang berdimensi 3, sedangkan ruangan di dalam balon yang berdimensi 3 adalah langit kedua berdimensi 4. Jadi apabila kita melintasi alam dunia harus mengikuti lengkungan bola, akibatnya perjalanan dari satu titik ke titik lainnya harus menempuh jarak yang jauh. Sedangkan bagi bangsa jin yang berdimensi 4 mereka bisa dengan mudah mengambil jalan pintas memotong di tengah bola, sehingga jarak tempuh menjadi lebih dekat.

Deskripsi lain adalah seperti gambar berikut:

Bayangkanlah permukaan tembok dan sebuah ruangan yang dikelilingi oleh dinding-dindingnya. Umpamakan ada dua jenis makhluk yang tinggal di sana. Makhluk pertama adalah makhluk bayang-bayang yang hidup di permukaan tembok berdimensi 2. Sedangkan makhluk kedua adalah makhluk balok berdimensi 3. Ingatlah analogi alam berdimensi 3 dengan makhluk manusianya adalah permukaan tembok dan makhluk bayang-bayangnya, sedangkan alam berdimensi 4 dan makhluk jinnya adalah ruangan berdimensi 3 dengan baloknya.

Tampak dengan mudah dilihat bahwa kedua alam berdampingan dan kedua makhluk hidup di alam yang berbeda. Kedua makhluk juga mempunyai dimensi yang berbeda, bayang-bayang berdimensi 2 sedangkan balok berdimensi 3. Makhluk berdimensi 2, yaitu bayang-bayang tidak bisa memasuki ruangan berdimensi 3, dia tetap berada di tembok, sedangkan makhluk berdimensi 3 yakni balok dapat memasuki alam berdimensi 2, yakni tembok. Bagaimanakah caranya balok bisa memasuki dinding yang berdimensi 2?

Balok yang berdimensi 3 memiliki permukaan berdimensi 2 yakni bagian sisi-sisinya. Apabila si balok ingin memasuki alam berdimensi dua, dia cukup menempelkan bagian sisinya yang berdimensi 2 ke permukaan tembok. Bagian sisi balok sudah memasuki alam berdimensi 2 permukaan tembok. Bagian sisi balok ini dapat dilihat oleh makhluk bayang-bayang di tembok sebagai makhluk berdimensi 2 juga. Analoginya adalah jin yang dilihat oleh kita penampakannya di alam dunia sebenarnya berdimensi 4 tetapi oleh indera kita dilihat sebagai makhluk berdimensi 3 seperti tampaknya sosok kita manusia.

3. Langit ketiga sampai dengan langit ketujuh

Langit ketiga sampai dengan keenam dihuni oleh arwah-arwah, sedangkan langit ke tujuh adalah alam akhirat dengan surga dan nerakanya. Analoginya sama dengan langit kedua di atas, karena pengetahuan kita hanya sampai kepada alam berdimensi 3.

Dapat diartikan bahwa sebenarnya alam semesta ini ada dalam satu ruang lingkup namun berbeda tingkatannya. Tingkatan yang dimaksud disini adalah tingkatan kepadatan partikel dan dimensi penyusun bentuk atau zatnya. Dengan demikian, dunia tempat kita berpijak ini titik koordinatnya sama dengan dunia pada dimensi lain hanya saja terpisah alam atau dimensi. Nah, cerita ini agak sedikit berbeda ni dengan yang pernah saya tulis di Misteri Luas Alam Semesta dan Ramalan Perbintangan (2).

Tingkatan Mahluk dan Unsur Kehidupan

Ini dari pendapat saya sendiri setelah mengamati dan membaca banyak buku kemungkinan mahluk hidup yang ada dialam semesta ini tercipta dari beberapa tingkatan partikel atau penyusun jasadnya. Dari adanya perbedaan dimensi tersebut maka dapat difikirkan bahwa mahluk hidup dan unsurnya juga memiliki beberapa tingkatan. Mulai dari unsur yang keras dan padat, cair, gas, dan cahaya. Partikel yang paling padat adalah benda keras dan tampak dengan kasat mata seperti kita manusia yang terbentuk dari banyak partikel padat, tanah, batu, pasir, debu, termasuk air, sedangkan partikel padat yang paling kecil adalah gas. Mahluk yang tercipta dari partikel padat ini adalah seperti manusia, hewan, tumbuhan, beserta semua benda yang ada di alam semesta Dimensi 3 kita ini.

Partikel kedua adalah partikel halus yang tidak kasat mata seperti listrik, bau, suara, angin atau udara, partikel ini memiliki unsur penyusun tetapi sangatlah halus atau ghaib. Misalnya listrik yang tersusun dari ion2 positif dan negatif, dan udara yang merupakan partikel ringan yang melayang atau Oksigen. Partikel ini tidak dapat ditangkap dan dilihat tetapi dapat dirasakan serta dapat juga memberikan sentuhan, dorongan, panas, dingin, serta getaran. Misalnya angin yang bergesek dengan benda padat akan menghasilkan suara, demikian pula suara yang kita keluarkan dari mulut adalah hasil gesekan antara angin yang keluar dari paru2 kita dengan pita suara.

Partikel yang paling halus lagi adalah api, dimana api ini sifatnya hidup, membutuhkan oksigen dan mengeluarkan unsur panas. Api tidak dapat disentuh tetapi dapat dilihat karena adanya cahaya yang merupakan hasil dari pembakarannya dan dapat dirasakan yakni adanya panas. Api juga memiliki warna sehingga cahaya yang dihasilkannya juga bisa menghasilkan warna tergantung unsur pembakarnya. Mahluk yang tercipta dari api ini adalah sebangsa jin yang berada di Dimensi 4.

Partikel yang sangat halus adalah cahaya, cahaya ini sebenarnya berasal dari adanya api atau pembakaran. Cahaya tidak terpengaruh dengan hukum2 fisika dan momentum. Cahaya dapat mengisi ruang gelap, dan dapat pula berwarna sesuai dengan warna dari unsur padat yang dipantulkannya. Cahaya tidak dapat dipegang, kalaupun bisa dilihat sifatnya adalah semu… dan tidak bisa kita gambarkan dengan rumus kimia apapun. Mahluk yang tercipta dari cahaya ini adalah bangsa Malaikat dan berada di Dimensi 9.

Selanjutnya ada lagi yang misteri, yaitu ruh… apakah ruh ini bisa digambarkan dengan lugas seperti yang dijelaskan dalam dimensi2 diatas? Kemungkinan, ruh ini lebih halus lagi dari semua unsur yang kita kenal.. ruh inilah yang hidup dan kekal tidak mati. Artinya meskipun jasad kita telah mati, akan tetapi itu tidak berlaku pada ruh. Apakah benar ruh juga berada pada dimensi yang berbeda seperti yang dijelaskan pada cerita diatas? Ruh orang yang telah mati akan tertahan sementara di alam atau dimensi lain sebelum akhirnya nanti dikumpulkan dan dihidupkan kembali, yaitu alam barzah. Benarkah..? ini opini berdasarkan yang pernah saya baca dan dengar saja. Ruh ini tidak terpengaruh oleh waktu, sehingga sifatnya kekal.

Dengan demikian berarti kita manusia adalah mahluk yang paling rendah unsur penyusunnya, itulah sebabnya mengapa bangsa jin tidak mau bersujud dihadapan Adam karena mereka merasa bahwa mereka mahluk yang lebih tinggi dari manusia. Tetapi dari semua mahluk ciptaan Allah SWT, ruh kita adalah sama meskipun unsur penyusunnya berbeda. Benarkah demikian? Belum tahu kebenarannya ni karena belum ada juga dalil dan teorinya atau mungkin saya belum pernah baca kali ya?

Zat Sang Pencipta

Zat sang maha pencipta adalah zat yang maha mulia dan maha sempurna, kita tidak akan bisa mengetahui seperti apa zatnya dan seperti apa bentuknya. Allah SWT tidak berada di dimensi manapun, tapi meliputi semua dimensi itu. Wajah Allah tidak serupa dengan wajah manapun. Dalam keberadaannya,Tuhan tidak bukan berada di sini bukan di situ, bukan begini bukan begitu. Tidak ada yang bisa menjelaskan kecuali Allah sendiri yg menjelaskan.

Muhammad SAW sendiri terpesona dan tidak mampu berkata apa-apa ketika berhadapan dengan Allah Swt, lalu beliau tersungkur dan tidak mampu memandang. Nabi Musa As pun tersungkur menatap kehadiran Allah di bukit Sinai, untuk itu Allah “terpaksa” menghadirkan simbol di dimensi ketiga berupa pancaran api yang membakar ilalang agar Musa sanggup menghadapinya.

Keajaiban Isra dan Miraj

Cerita mengenai luasnya alam semesta ini sebenarnya bisa dijelaskan melalui peristiwa perjalanan Rasulullah saat Isra’ Mi’raj… Saya aja baru menyadari akan hal ini, padahal dari kecil acara Isra’ Mi’raj selalu saya ikuti tapi maksudnya yang diambil hikmahnya hanya perintah menunaikan ibadah Sholat lima waktu. Ternyata ada ilmu pengetahuannya juga bila kita lihat dari sudut pandang yang berbeda, yaitu segi keilmuan.

Allah Swt berfirman di dalam Alquran Surah Al-Israa’ ayat 1:

“Maha suci Allah, yang telah memperjalankan hambaNya pada suatu malam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda–tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.”

Dari ayat tersebut tampak jelas bahwa perjalanan luar biasa itu bukan kehendak dari Rasulullah Saw sendiri, tapi merupakan kehendak Allah Swt. Untuk keperluan itu Allah mengutus malaikat Jibril as (makhluk berdimensi 9) beserta malaikat lainnya sebagai pemandu perjalanan suci tersebut. Dipilihnya malaikat sebagai pengiring perjalanan Rasulullah Saw dimaksudkan untuk mempermudah perjalanan melintasi ruang waktu.

Selain Jibril as dan kawan-kawan, dihadirkan juga kendaraan khusus bernama Buraq, makhluk berbadan cahaya dari alam malakut. Nama Buraq berasal dari kata barqun yang berarti kilat. Perjalanan dari kota Makkah ke Palestina berkendaraan Buraq tersebut ditempuh dengan kecepatan cahaya, sekitar 300.000 kilo meter per detik.

Pertanyaan mendasar adalah bagaimanakah perjalanan dengan kecepatan cahaya itu dilakukan oleh badan Rasulullah Saw yang terbuat dari materi padat? Untuk malaikat dan Buraq tidak ada masalah karena badan mereka terbuat dari cahaya juga. Seandainya badan bermateri padat seperti tubuh kita dipaksakan bergerak dengan kecepatan cahaya, bisa diduga apa yang akan terjadi. Badan kita mungkin akan terserai berai karena ikatan antar molekul dan atom bisa terlepas.

Jawaban yang paling mungkin untuk pertanyaan itu adalah tubuh Rasulullah Saw diubah susunan materinya menjadi cahaya. Bagaimanakah hal itu mungkin terjadi?

Teori yang memungkinkan adalah teori Annihilasi. Teori ini mengatakan bahwa setiap materi (zat) memiliki anti materinya. Dan jika materi direaksikan dengan anti materinya, maka kedua partikel tersebut bisa lenyap berubah menjadi seberkas cahaya atau sinar gamma.

Hal ini telah dibuktikan di laboratorium nuklir bahwa jika partikel proton direaksikan dengan antiproton, atau elektron dengan positron (anti elektron), maka kedua pasangan tersebut akan lenyap dan memunculkan dua buah sinar gamma, dengan energi masing-masing 0,511 MeV (Multiexperiment Viewer) untuk pasangan partikel elektron, dan 938 MeV untuk pasangan partikel proton.

Sebaliknya apabila ada dua buah berkas sinar gamma dengan energi sebesar tersebut di atas dilewatkan melalui medan inti atom, maka tiba-tiba sinar tersebut lenyap berubah menjadi 2 buah pasangan partikel tersebut di atas. Hal ini menunjukkan bahwa materi bisa dirubah menjadi cahaya dengan cara tertentu yang disebut annihilasi dan sebaliknya.

Nah, kalau dihitung jarak Mekkah – Palestina sekitar 1500 km ditempuh dengan kecepatan cahaya, maka hanya dibutuhkan waktu sekitar 0,005 detik dalam ukuran waktu kita di bumi.

Sesampainya di Palestina tubuh Rasulullah Saw dikembalikan menjadi materi. Peristiwa ini mungkin lebih dikenal seperti teleportasi dalam teori fisika kwantum. Dari Palestina dilanjutkan dengan perjalanan antar dimensi ke Sidratul Muntaha, yakni dari langit dunia (langit pertama) ke langit kedua, ketiga sampai dengan langit ketujuh dan berakhir di Sidratul Muntaha.

Yang perlu dipahami adalah perjalanan antar dimensi bukanlah perjalanan berjarak jauh atau pengembaraan angkasa luar, melainkan perjalanan menembus batas dimensi. Karena walaupun tubuh Rasulullah Saw diubah menjadi cahaya seperti perjalanan dari Mekkah ke Palestina, tidak akan selesai menempuh perjalanan di langit pertama saja. Bukankah untuk menempuh diameter alam semesta diperlukan 30 miliar tahun dengan menggunakan kecepatan cahaya. Jadi bagaimana caranya?

Seperti telah disebutkan di atas dalam penjelasan posisi antar dimensi bahwa posisi langit kedua dengan langit pertama dianalogikan seperti sebuah ruangan berdimensi 3 dengan dinding tembok berdimensi 2. Makhluk bayangan berdimensi 2 di tembok tidak bisa memasuki ruangan berdimensi 3, kecuali ada bantuan dari makhluk berdimensi lebih tinggi, minimal dari makhluk berdimensi 3, yakni balok. Caranya si balok menempelkan salah satu sisinya ke tembok dan makhluk bayangan menempelkan diri ke sisi balok itu. Dengan menempel di sisi balok dan mengikutinya, makhluk bayangan bisa memasuki ruang berdimensi 3 dan meninggalkan wilayah berdimensi 2, yakni dinding tembok.

Begitulah kira-kira analogi bagaimana Rasulullah Saw melakukan perjalanan antar dimensi. Dengan kehendak Allah Swt, Jibril membawa Rasulullah Saw melakukan perjalanan dari langit pertama hingga langit ketujuh lalu ke Sidratul Muntaha. Perjalanan ini bukan perjalanan jauh seperti telah disebutkan tadi. Kejadian itu terjadi di tempat Rasulullah Saw terakhir duduk shalat di Masjidil Aqsa Palestina, karena ruang berdimensi 4, 5 dan seterusnya itu persis berada di sebelah kita, hanya kita tidak melihatnya dan tidak bisa mencapainya.

Wajar saja perjalanan Isra Miraj Rasulullah Saw dari Mekkah ke Palestina dan kemudian dilanjutkan dengan perjalanan ke Sidratul Muntaha hanya terjadi dalam semalam. Bayangkan dalam zaman ketika pemahaman manusia tentang sains dan teknologi belum seperti sekarang, seorang Abu Bakar Ash Shiddiq Ra. Sahabat yang suci bisa beriman dan menerima kebenaran cerita Rasulullan Saw tanpa sanggahan.

Begitu dekatnya jarak alam dunia (langit pertama) dengan alam akhirat (langit ketujuh) yang sangat dekat sudah digambarkan oleh hadist dari Jabir bin Abdullah. Ketika itu Rasulullah Saw didatangi oleh lelaki berwajah bersih dan berbaju putih (yang ternyata adalah malaikan Jibril as yang memasuki dimensi alam manusia) :

Bertanya orang itu lagi (yakni Jibril as), “Berapakah jaraknya dunia dengan akhirat?” Bersabda Rasulullah SAW, “Hanya sekejap mata saja.”

Wallahua’lam

Sebenarnya tulisan diatas saya rangkum dari berbagai sumber, tetapi sudah saya gabung2kan dengan teori yang menurut saya masih perlu dicari kebenarannya… kenapa? Karena seperti yang anda lihat diprofil, saya pencari kebenaran… ;p

Tapi kebenaran yang diungkap ini bukan untuk mencari fakta kesalahan, tetapi untuk menguatkan iman kita betapa maha agungnya Allah SWT sebagai pencipta. Betapa luasnya alam semesta yang diciptakannya. Hingga saat ini misteri 7 lapis langit ini masih banyak perdebatannya, karena maklum manusia ini penuh dengan logika dan terlalu rasional… maka Allah SWT menyuruh kita memperkuat iman baru akal fikiran, agar kita tidak sesat karena pemikiran kita sendiri.

Referensi :

http://www.wikimu.com/News/DisplayNews.aspx?id=13774&post=1
http://tendouku.files.wordpress.com

19.52 | 0 komentar | Read More

Biografi Charles Darwin : Bapak teori evolusi

Lahirnya bersamaan benar dengan Abraham Lincoln, 12 Februari 1809 di Shrewsbury, Inggris. Charles Darwin penemu teori evolusi organik dalam arti seleksi alamiah ini pada umur enam belas tahun masuk Universitas Edinburg belajar kedokteran, tetapi baik kedokteran maupun anatomi dianggapnya ilmu yang bikin jemu. Tak lama kemudian dia pindah ke Cambridge belajar unsur administrasi perkantoran. Walau begitu, berburu dan naik kuda di Cambridge jauh lebih digemarinya ketimbang belajar ilmu itu. Dan walaupun begitu, dia toh masih bisa memikat perhatian salah satu mahagurunya yang mendorongnya supaya ikut dalam pelayaran penyelidikan di atas kapal H.M.S. Beagle sebagai seorang naturalis. Mula-mula ayahnya keberatan dengan penunjukan ini. Pikirnya, perjalanan macam itu hanyalah dalih saja buat Darwin yang enggan dengan pekerjaan serius. Untungnya, belakangan sang ayah bisa dibujuk dan merestui perjalanan itu yang akhirnya ternyata merupakan perjalanan yang paling berharga dalam sejarah ilmu pengetahuan Eropa.

Darwin mulai berangkat berlayar di atas kapal Beagle tahun 1831. Waktu itu umurnya baru dua puluh dua tahun. Dalam masa pelayaran lima tahun, kapal Beagle mengarungi dunia, menyelusuri pantai Amerika Selatan dalam kecepatan yang mengasyikkan, menyelidiki kepulauan Galapagos yang sunyi terpencil, mengambah pulau-pulau di Pacifik, di Samudera Indonesia dan di selatan Samudera Atlantik. Dalam perkelanaan itu, Darwin menyaksikan banyak keajaiban-keajaiban alam, mengunjungi suku-suku primitif, menemukan jumlah besar fosil-fosil, meneliti pelbagai macam tetumbuhan dan jenis binatang. Lebih jauh dari itu, dia membuat banyak catatan tentang apa saja yang lewat di depan matanya. Catatan-catatan ini merupakan bahan dasar bagi hampir seluruh karyanya di kemudian hari. Dari catatan-catatan inilah berasal ide-ide pokoknya, dan kejadian-kejadian serta pengalamannya jadi penunjang teori-teorinya.

1. Perjalanan dengan Beagle

Survai Beagle berlangsung lima tahun. Darwin menghabiskan dua pertiga dari waktunya ini untuk menjelajani daratan. Ia menyelidiki beraneka ragam penampilan geologis, fosil dan organisme hidup, dan menjumpai beraneka ragam manusia, baik masyarakat pribumi maupun kolonial. Secara metodik ia mengumpulkan sejumlah besar spesimen, banyak di antaranya baru bagi ilmu pengetahuan. Hal ini mengukuhkan reputasinya sebagai seorang naturalis dan menjadikannya salah seorang perintis dalam bidang ekologi, khususnya pemahaman tentang biokoenosis. Catatan-catatan terincinya yang panjang lebar memperlihatkan karunianya untuk membangun teori dan membentuk dasar bagi pekerjaannya di kemudian hari, serta memberikan pemahaman antropologis sosial, politik yang mendalam tentang daerah-daerah yang dikunjunginya.

Dalam pelayaran itu, Darwin membaca buku Charles Lyell, Principles of Geology (Prinsip-prinsip Geologi), yang menjelaskan penampilan geologis sebagai akibat dari proses bertahap selama berbagai periode yang panjang, dan menulis surat kepada keluarganya bahwa ia menyaksikan bentuk-bentuk tanah "seolah-olah ia mempunyai mata Lyell": ia melihat dataran-dataran dari lapisan tipis (shingle) yang terjal dan kerang-kerang di Patagonia sebagai pantai-pantai yang menaik. Di Chile ia mengalami gempa bumi dan mencatat dasar-dasar laut dengan kerang yang terdampar di atas pasang yang tinggi yang memperlihatkan bahwa tanah itu telah menaik; dan bahkan pada tempat-tempat yang tinggi di Andes, ia dapat mengumpulkan kerang-kerang laut. Ia membuat teori bahwa atol-atol karang membentuk pada gunung-gunung vulkanik yang tenggelam, sebuah gagasan yang ia lihat dikukuhkan ketika Beagle menyelidiki Kepulauan Cocos (Keeling).

Di Amerika Selatan ia menemukan fosil-fosil mamalia raksasa yang telah punah, teermasuk megatheria dan gliptodon dalam lapisan-lapisan yang tidak memperlihatkan tanda-tanda katastrofi ataupun perubahan iklim. Sesekali ia mengangggap mereka serupa dengan spesies-spesies di Afrika, tetapi setelah pelayaran Richard Owen memperlihatkan bahwa sisa-sisa itu berasal dari binatang-binatang yang terkait dengan makhluk-makhluk hidup di tempat yang sama. Di Argentina dua spesies dari rhea mempunyai wilayah-wilayah yang terpisah namun bertumpang tindih. Di Kepulauan Galápagos Darwin menemukan bahwa mockingbird berbeda dari satu pulau ke pulau lainnya, dan ketika kembali ke Britania kepadnya diperlihatkan bahwa kura-kura Galápagos tortoise dan burung-burung finch juga berbeda-beda spesiesnya tergantung pada masing-masing pulau yang mereka huni. Binatang berkantung Australia kanguru tikus dan platipus adalah binatang-binatang yang sangat aneh sehingga ia berpikir "Orang yang tidak percaya ... mungkin akan berkata 'Pastilah dua Pencipta yang berbeda telah bekerja'." Ia dibingungkan oleh apa yang dilihatnya, dan ssementara dalam edisi pertama dari The Voyage of the Beagle (Pelayaran di Beagle) ia menjelaskan distribusi spesies berdasarkan gagasan Charles Lyell tentang "pusat-pusat ciptaan", dalam edisi-edisi yang belakangan dari Journal ini, ia mulai membayangkan penggunaan fauna Kepulauan Galápagos sebagai bukti untuk evolusi: "orang mungkin benar-benar menduga bahwa dari sejumlah kecil burung yang asli di kepulauan ini, satu spesies telah diambil dan dimodifikasi untuk tujuan-tujuan yang berbeda."

Tiga orang misionaris pribumi dikembalikan oleh Beagle ke Tierra del Fuego. Mereka telah diberadabkan di Inggris selama dua tahun, namun sanak keluarga mereka di mata Darwin tampak "liar", sedikit di atas binatang. Dalam waktu setahun, para misionaris itu telah kembali ke kehidupan mereka yang keras dan primitif, namun mereka lebih menyukainya dan tidak ingin kembali ke dunia yang beradab. Pengalaman ini dan penolakan Darwin terhadap perbudakan dan berbagai perlakuan yang tidak manusiawi lainnya yang dilihatnya di tempat-tempat lain, seperti misalnya perlakuan buruk terhadap kaum pribumi oleh para kolonis Inggris di Tasmania meyakinkannya bahwa tidak ada pembenaran moral apapun untuk memperlakukan orang lain dengan buruk berdasarkan konsep ras. Kini ia berpendapat bahwa umat manusia tidaklah terlalu jauh dari binatang, berbeda dengan apa yang diyakini oleh teman-temannya kaum agamawan.

Sejak usia 12 hingga 17 tahun, Newton mengenyam pendidikan di sekolah The Kings School yang terletak di Grantham (tanda tangannya masih terdapat di perpustakaan sekolah). Keluarganya mengeluarkan Newton dari sekolah dengan alasan agar dia menjadi petani saja, bagaimanapun Newton terlihat tidak menyukai pekerjaan barunya. Tapi pada akhirnya setelah meyakinkan keluarga dan ibunya dengan bantuan paman dan gurunya, Newton dapat menamatkan sekolah pada usia 18 tahun dengan nilai yang memuaskan.

Sementara di kapal, Darwin mengalami mabuk laut. Pada Oktober 1833 ia mendapat demam di Argentina, dan pada Juli 1834, ketika kembali dari pegunungan Andes ke Valparaíso, ia jatuh sakit dan terpaksa tinggal di tempat tidur selama sebulan. Sejak 1837 Darwin berulang-ulang menderita sakit perut, muntah-muntah, bisul yang parah, jantung berdebar-debar, gemetaran dan berbagai gejala lainnya. Semua gejala ini khususnya mempengaruhinya pada saat-saat ia merasa tertekan, seperti misalnya ketika menghadiri pertemuan-pertemuan atau berhadapan dengan pertikaian mengenai teorinya. Penyebab penyakit Darwin tidak diketahui pada masa hidupnya, dan berbagai upaya untuk merawatnya tidak banyak berhasil. Spekulasi baru-baru ini menyebutkan bahwa di Amerika Selatan ia terkena penyakit Chagas karena gigitan serangga, yang menyebabkan berbagai masalah belakangan. Penyebab lainnya yang mungkin antara lain adalah masalah-masalah psiko-biologis dan penyakit Ménière.

2. Karier dalam ilmu pengetahuan, pembentukan teori

Ketika masih dalam pelayaran, Henslow dengan hati-hati memperkuat reputasi bekas muridnya dengan memberikan kepada sejumlah naturalis terpilh akses kepada contoh-contoh fosil dan salinan-salinan tercetak tulisan-tulisan geologis Darwin. Ketika Beagle kembali pada 2 Oktober 1836, Darwin telah menjadi terkenal di kalangan ilmiah. Ia mengunjungi keluarganya di Shrewsbury dan ayahnya mengembangkan tabungan agar Darwin dapat menjadi seorang ilmuwan yang didukung dengan dananya sendiri. Kemudian Darwin pergi ke Cambridge dan membujuk Henslow agar mengerjakan deskripsi botanis tentang tanaman-tanaman modern yang telah dikumpulkannya. Setelah itu Darwin berkeliling ke lembaga-lembaga di London untuk mencari naturalis terbaik yang ada untuk menggambarkan koleksi-koleksinya yang lain untuk penerbitan pada waktu yang tepat. Charles Lyell yang sangat bersemangat menemui Darwin pada 29 Oktober dan memperkenalkannya kepada Richard Owen seorang ahli anatomi yang sedang naik daun. Setelah mengerjakan koleksi tulang-tulang fosil Darwin pada Perhimpunan Ahli Bedah Kerajaan-nya, Owen menimbulkan kejutan besar dengan mengungkapkan bahwa sebagian daripadanya berasal dari tikus-tikus dan sejenis binatang merayap raksasa yang telah musnah. Hal ini meningkatkan reputasi Darwin. Dengan dukungan Lyell yang antusias, Darwin menyampaikan makalahnya yang pertama kepada Perhimpunan Geologis London pada 4 Januari 1837, dan mengatakan bahwa tanah Amerika Selatan pelan-pelan sedang menaik. Pada hari yang sama Darwin menyajikan contoh-contoh mamalia dan burungnya kepada Perhimpunan Zoologis London. Binatang-binatang mamalia itu diambil oleh George R. Waterhouse. Meskipun burung-burung itu kelihatannya seperti pemikiran yang baru muncul belakangan, John Gould, seorang ahli burung mengungkapkan bahwa apa yang disangka Darwin sebagai "wren", burung-burung hitam, dan finch yang agak berbeda-beda dari Galápagos semuanya adalah finch, tetapi masing-masing merupakan spesies yang berbeda. Yang lainnya di Beagle termasuk FitzRoy juga telah mengumpulkan burung-burung ini dan lebih cermat dengan catatan-catatan mereka, hingga memungkinkan Darwin menemukan dari pulau mana masing-masing spesies itu berasal.

Di London Charles tinggal dengan saudaranya, Erasmus, seorang pemikir bebas. Pada pesta-pesta jamuan makan ia berjumpa dengan sejumlah savant yang berpendapat bahwa Tuhan telah menetapkan kehidupan sebelumnya dengan hukum-hukum alam, ketimbang dengan ciptaan-ciptaan yang ajaib untuk sementara. Sahabat saudaranya, Nn. Harriet Martineau adalah seorang penulis yang cerita-ceritanya mempromosikan pembaruan-pembaruan Hukum orang miskin Whig Malthusian. Kalangan ilmiah heboh dengan gagasan-gagasan tentang transmutasi spesies yang secara kontroversial dikaitkan dengan kehebohan Radikal. Darwin lebih suka akan teman-temannya yang terhormat, para profesor Cambridge, meskipun gagasan-gagasannya melampaui keyakinan mereka bahwa sejarah alam harus membenarkan agama dan tatanan sosial.

Pada 17 Februari 1837, Lyell menggunakan pidato kepresidenannya di Perhimpunan Geografis untuk menyajikan temuan-temuan Owen untuk menentukan tanggal fosil-fosil Darwin, dan menunjukkan inferensi bahwa spesies-spesies dari binatang-binatang yang telah pu nah itu terkait dengan spesies-spesies dari yang ada sekarang di tempat yang sama. Pada pertemuan yang sama Darwin terpilih menjadi anggota Dewan Perhimpunan itu. Ia sudah diundang oleh FitzRoy untuk menyumbangkan tulisan dalam Journal berdasarkan catatan-catatan lapangannya sebagai bagian sejarah alam tentang laporan kapten dari pelayaran Beagle. Kini ia tenggelam dalam penulisan buku mengenai geologi Amerika Selatan. Pada saat yang sama ia berspekulasi tentang transmutasi dalam Buku Catatan Merah-nya yang telha dimulainya di atas Beagle. Sebuah proyek lain yang dimulainya mendapatkan laporan-laporan para ahli tentang koleksinya yang diterbitkan sebagai rangkaian terbitan Zoology of the Voyage of H.M.S. Beagle (Zoologi dari Pelayaran H.M.S. Beagle), dan Henslow menggunakan kontak-kontaknya untuk mengatur pemberian sebesar £1,000 dari Perbendaharaan untuk mensponsorinya. Darwin menyelesaikan penulisan Journal-nya sekitar 20 Juni ketika Raja William IV meninggal dunia dan zaman Victoria dimulai. Pada pertengahan Juli ia memulai buku catatan "B"-nya yang rahasia tentang transmutasi, dan mengembangkan hipotesis bahwa di mana setiap pulau dari Kepulauan Galápagos mempunyai jenis kura-kuranya sendiri, semuanya itu berasal dari satu spesies kura-kura dan telah menyesuaikan diri dengan pulau-pulau yang berlainan dalam cara yang berbeda-beda.

Layak dicatat, teori Darwin dirumuskan tanpa sandaran teori genetik apa pun atau bahkan dia tak tahu-menahu mengenai pengetahuan itu. Di masa Darwin, tak seorang pun faham ihwal khusus bagaimana suatu generasi berikutnya. Meskipun Gregor Mendel sedang merampungkan hukum-hukum keturunan pada tahun-tahun berbarengan dengan saat Darwin menulis dan menerbitkan bukunya yang membikin sejarah, hasil karya Mendel yang menunjang teori Darwin begitu sempurnanya, Mendel nyaris sepenuhnya tak diacuhkan orang sampai tahun 1900, saat teori Darwin sudah begitu mapan dan mantap. Jadi, pengertian modern kita perihal evolusi --yang merupakan gabungan antara ilmu genetik keturunan dengan hukum seleksi alamiah-- lebih lengkap ketimbang teori yang disodorkan Darwin.

Pengaruh Darwin terhadap pemikiran manusia dalam sekah. Dalam kaitan dengan ilmu pengetahuan murni, tentu saja, dia sudah melakukan tindak revolusioner semua aspek bidang biologi. Seleksi alamiah betul-betul punya prinsip yang teramat luas serta mendasar, dan pelbagai percobaan sudah dilakukan penerapannya di pelbagai bidang-seperti antropologi, sosiologi, ilmu politik dan ekonomi.

Bahkan barangkali pengaruh Darwin lebih penting terhadap pemikiran agama ketimbang terhadap segi ilmu pengetahuan atau sosiologi. Pada masa Darwin dan bertahun-tahun sesudahnya, banyak penganut setia Nasrani percaya bahwa menerima teori Darwin berarti menurunkan derajat kepercayaan terhadap agama. Kekhawatiran mereka ini barangkali ada dasarnya biarpun jelas banyak sebab faktor lain yang jadi lantaran lunturnya kepercayaan beragama. (Darwin sendiri menjadi seorang sekuler).

Bahkan atas dasar sekuler, teori Darwin mengakibatkan perubahan besar pada cara manusia dalam hal mereka memikirkan ihwal dunia mereka (bangsa manusia itu tampaknya) secara keseluruhan tidak lagi menduduki posisi sentral dalam skema alamiah alam makhluk sebagaimana tadinya mereka akukan. Kini kita harus memandang diri kita sebagai salah satu bagian saja dari sekian banyak makhluk dan kita mengakui adanya kemungkinan bahwa sekali tempo akan tergeser. Akibat dari hasil penyelidikan Darwin, pandangan Heraclitus yang berkata, "Tak ada yang permanen kecuali perubahan" menjadi diterima secara lebih luas. Sukses teori evolusi sebagai penjelasan umum mengenai asal-usul manusia telah lebih mengokohkan kepercayaan terhadap kemampuan ilmu pengetahuan menjawab segala pertanyaan dunia fisik (walaupun tidak semua persoalan manusia dan kemanusiaan). Istilah Darwin, "Yang kuat mengalahkan yang lemah" dan "Pergulatan untuk hidup" telah masuk menjadi bagian kamus kita.

Memang teori Darwin akan terjelaskan juga walau misalnya Darwin tak pernah hidup di dunia. Apalagi diukur dari apa yang sudah dihasilkan Wallace, hal ini amat mengandung kebenaran, lebih dari ihwal siapa pun yang tertera di dalam daftar buku ini. Namun, adalah tulisan-tulisan Darwin yang telah merevolusionerkan biologi dan antropolgi dan dialah yang telah mengubah pandangan kita tentang kedudukan manusia di dunia.

referensi :

Di kutip dari :
Seratus Tokoh yang Paling Berpengaruh dalam Sejarah
Michael H. Hart, 1978
Terjemahan H. Mahbub Djunaidi, 1982

http://ballz.ababa.net
19.51 | 0 komentar | Read More

Misteri Luas Alam Semesta dan Ramalan Perbintangan (2)

Alam semesta yang teramat sangat luas ini tidak akan bisa diukur oleh manusia, kemampuan manusia yang penuh dengan keterbatasan tidak akan mampu menyingkap misteri tersebut. Kita hanya disuruh untuk meyakininya dan mempercayainya sebagai wujud betapa maha besarnya Allah SWT sang maha pencipta. Mungkin bila diibaratkan kita ini kecil seperti bakterinya bakterinya bakteri (wah bakteri pangkat 3 donk) bila alam semesta itu sebesar tubuh kita, atau mungkin lebih kecil dari itu.

Jangankan demikian, didalam bumi tempat kita berpijak sendiri saja masih banyak misteri yang belum terungkap apalagi kita mau mencari yang diluar sana? Tentu ilmu manusia tidak akan bisa mencapainya, apalagi manusia itu fikirannya terlalu logis dan rasional… karena kebesaran Tuhan tidak bisa dicapai dengan logika kita.

Menyambung dari kisah sebelumnya, sebenarnya luas alam semesta ini seperti apa ya? Tentu akan saya kaji dari segi pandangan religius/agama karena tiada yang maha tahu selain Allah SWT.. dan tentunya apa yang wahyukanNya adalah benar dan wajib kita percayai. Karena itu Allah mempersilahkan kita untuk mencari tahu sebanyak2nya yang ada didunia tetapi harus ingat bahwa manusia memiliki keterbatasan dan kita dilarang untuk berfikir melampaui kemampuan kita. Jadi buat pembaca yang non muslim jangan berhenti membacanya, karena siapa tahu ini bisa jadi info berharga yang bisa dikaji bersama.

Bila melihat sejarah Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, diceritakan bahwa langit terdiri dari tujuh lapisan… apakah benar2 tujuh lapisan? Hanya Allah yang maha tahu… Untuk mengetahui perjalanan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW klik disini.

Disebutkan bahwa Muhammad SAW bersama jibril melewati 7 gerbang atau 7 lapisan langit, dalam hal ini langit maksudnya adalah atas bumi (atau menuju keatas bumi, atau keluar angkasa keluar dari bumi). Kendaraan yang digunakan Rasulullah adalah Bouraq, yang hingga saat ini bentuknya masih menjadi perdebatan. Bouraq merupakan sebuah kendaraan bukan mesin seperti yang manusia ciptakan, kecepatannya pun tidak bisa dibayangkan dengan ilmu manusia. Bouraq memiliki kemampuan untuk menembus antar dimensi dan tidak terpengaruh dengan hukum fisika dan aerodinamika yang berlaku.

Rasulullah saw. bersabda, “Didatangkan untukku Buraq yang merupakan hewan putih, panjangnya diatas himar dan dibawah bagal, kukunya berada di akhir ujungnya.” Bouraq tercipta dari cahaya, saya juga tidak yakin kalo bouraq itu berbentuk kuda dengan sayap dan berkepala wanita seperti yang didebatkan, yang jelas itu adalah kendaraan yang luar biasa hebat dan memiliki kecepatan yang melebihi kecepatan cahaya. Artinya untuk menyusuri alam semesta yang luas ini tidak mungkin dicapai dengan mesin yang diciptakan oleh manusia, karena manusia memiliki banyak keterbatasan.

Untuk masuk ke langit pertama hingga ketujuh, diceritakan bahwa Rasulullah harus bertemu dengan penjaga pintu dan meminta izin untuk membukanya yang kemudian menuju pintu berikutnya. Subhanallah, berarti tidak sembarang manusia bisa menembus dan berpetualang jauh ke alam semesta ini. Dari cerita Rasulullah sudah jelas digambarkan bahwa alam semesta ini sangatlah luas, tidak bisa kita kalikan dengan berapa tahun cahaya atau berapa kilometer kubik luasnya.

Takdir turun dari langit ?

Menurut sumber yang berbeda (dari buku Surga dan Neraka karangan siapa lupa), alam semesta ini ibarat sebuah ruangan yang sangat2 luas.. dikanan dan kirinya terdapat tiang penyangga yang sangat besar dan kuat. Diatas tiang ini ada berlapis2 surga dan Arsy Allah (Wallahu alam bissawab) serta sebuah pohon yang daun2nya berjumlah sama seperti jumlah manusia yang hidup di dunia, bila ada daun yang tumbuh maka akan ada manusia yang lahir dan tertera nama serta nasibnya, dan bila ada daun yang gugur berarti pemilik daun tersebut sudah sampai usianya.

Itulah sebabnya ada yang mengatakan bahwa takdir kita sudah dituliskan dan turun dari langit. Malaikat pembagi rezeki bertugas untuk memberikan rezeki kepada umat manusia di dunia termasuk hal lainnya seperti karier, jodoh, dan sebagainya. Bisikan takdir inilah yang suka ingin dicuri dengar oleh setan, sehingga ia bisa menipu manusia… nah ini ni yang suka nanyain nomor ke dukun, karena ada dukun (ilmu hitam) bersekutu dengan setan. Konon katanya ketika setan ingin mencuri dengar takdir ini dilemparkanlah tombak untuk mengusirnya, tombak ini turun kebumi dalam bentuk petir. Makanya kalo liat petir menyambar tapi nggak ada mendung itu kali ya?

Jauh dibawah langit, dibagian kaki tiang alam semesta terdapat beberapa lapisan Neraka.. Jarak antara surga dan neraka ini sangatlah jauh. Neraka adalah tempat yang sangat dahsyat panasnya, apinya berwarna hitam dan bila diibaratkan panasnya… jika setitik lubang jarum saja bocor dan mengenai bumi maka hancur leburlah bumi karena panasnya. Artinya neraka letaknya dibawah alam semesta? Benarkah? Wallahualam bishawab


Tetapi luasnya alam semesta ini tidak sekecil yang digambarkan oleh kata2 diatas, ada lagi suatu cerita dari sumber yang berbeda : bahwa ada seorang manusia yang bertanya kepada Allah berapakah luas alam semesta ini? Maka orang tersebut diberikan kendaraan yang super cepat seperti bouraq, kemudian umurnya ditangguhkan. Maka disuruhlah orang tersebut mencari “ujung dunia” alias ujungnya alam semesta. Orang tersebut berangkat menaiki kendaraan tersebut hingga 1000 tahun lamanya, (1000 tahun waktu akhirat = bertriliyun2 abad lamanya didunia) hingga akhirnya orang tersebut kembali menghadap Allah dan berkata “Ya Allah, sungguh luas alam semesta ini” selama 1000 tahun mengitari ia tidak pernah menjumpai ujung alam semesta.

Tulisan diatas diambil dari berbagai sumber yang pernah dibaca.. tidak dijamin kebenarannya.. dan ini hanyalah berbagi cerita (anggap seperti fiksi ilmiah aja). Namun mari kita lihat dari sudut pandang kita saja bahwa betapa alam semesta ini sangat2lah luas hingga kita manusia tidak akan pernah bisa mencapai dan mengetahuinya. Misteri lainnya adalah dunia dan akhirat, apakah langit diatas langit itu adalah akhirat? Sedangkan akhirat hanyalah bisa dicapai bagi ruh saja, sedangkan jasad yang hidup seperti kita tidak akan bisa menggapainya. Sekali lagi tidak bisa kita telaah dengan akal pikiran manusia yang penuh dengan keterbatasan seperti kita.

Misteri ini yang menjadi fikiran kita, bukan kita cari kebenarannya… Bukti bahwa ilmu manusia tidak akan bisa mempelajari kekuasaan Tuhan.. tidak bisa pakai teori ini itu, hukum ini itu, atau rumus ini itu. Tetapi dari misteri ini alangkah lebih baik kita memperkuat iman kita dan betapa Allah SWT maha besar dan maha pencipta. Subhanallah Walhamdulillah Walailahailallah Wallahuakbar… Laa Hawala Walaa Kuwata Illabillahillaliyil Adzim…

Sekarang ada misteri tambahan lagi jadinya, apa itu 7 lapisan langit seperti yang diceritakan dalam Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW? Perlu kita gali nih misteri ini untuk mengungkap kebenarannya… So, simak terus blog Mencari Kebenaran ya? sapa tau kita bisa berbagi cerita :D

19.51 | 0 komentar | Read More

Para Drakula Akan Diundang ke Kampus Universitas

Satu universitas Inggris akan mengadakan konferensi mengenai vampir dalam upaya mengimbangi Amerikanisasi jenis fiksi tersebut.

0039093p  Para Drakula Akan Diundang ke Kampus Universitas

Delegasi dari Universitas Hertfordshire akan membuka konferensi Open Graves, Open Minds: Vampires and the Undead in Modern Culture pada 16-17 April.

Makanan akan disajikan dari peti mati sebagai salah satu misi untuk mendorong siswa dari berbagai umur untuk mempelajari sastra.

Dosen Bahasa Inggris Sam George, yang baru saja membuka fakultas Master of Art untuk fiksi vampir di Hertfordshire mengatakan, vampir paling terkenal, Drakula.

Drakula ditulis seorang Irlandia, Bram Stoker, dan berlatarbelakang di London dan Whitby di Yorkshire, tetapi dengan adanya buku saga Twilight dan True Blood, Vampir modern menjadi ter-Amerikanisasi.

“Menakjubkan bahwa sudah banyak aktor Inggris yang telah bermain sebagai Drakula di layar lebar,” kata Sam George dalam pernyataannya di laman internet milik universitas.

“Saya menargetkan untuk mengembalikan vampir Inggris kembali ke dalam peta,” lanjutnya.

Sam George tertarik terutama pada karya-karya vampir remaja baru, yang berguna menjadi metafora untuk kegelisahan akan tubuh mereka dan pengenalan pertama terhadap nafsu.

“Vampir jenis baru ini jauh dari bentuk monters, mereka glamor, seksi dan memiliki sisi emosinal,” katanya.

“Daya tarik mereka (remaja) terhadap figur vampir telah menyediakan cara yang aman untuk mengidentifikasi nafsu-nafsu tersebut,” jelasnya.

Konferensi itu akan dihadiri oleh akademisi serta penulis Marcus Sedgwick, yang menulis fiksi untuk kaum muda-dewasa dengan bumbu vampir.

Topik panel selama acara dua hari itu akan meliputi Dracula Lives, Appetites of the Undead, Undead Victorians, Undead Teens, Politics of the Undead, Undead Romance, The Gay Undead, Undead TV, Undead in the New Media, Identity, Legality and the Undead dan Gendering the Undead.

sumber: kompas.com

19.46 | 0 komentar | Read More

Penafsiran Menyesatkan tentang Fosil - Keruntuan Teori Evolusi [VII]

Sebelum melangkah ke bagian terperinci dari mitos evolusi manusia perlu disebutkan metode propaganda yg telah meyakinkan masyarakan umum tentang gagasan bahwa di masa lampau pernah hidup makhluk separuh manusia separuh kera. Metode propaganda ini menggunakan “rekonstruksi” yg dibuat berdasarkan fosil-fosil. Rekonstruksi yg dimaksud adl pembuatan gambar atau model makhluk hidup berdasarkan sepotong tulang-kadangkala hanya berupa fragmen- yg berhasil digali. “Manusia kera” yg kita lihat dalam surah kabar majalah atau film semuanya adl hasil rekonstruksi. Fosil-fosil biasanya tidak tersusun dan tidak lengkap. Karenanya rekaan apa pun yg didasarkan padanya cenderung sangat spekulatif. Kenyataannya rekonstruksi yg dibuat evolusionis berdasarkan peninggalan-peninggalan fosil itu telah dipersiapkan secara spekulatif namun cermat utk mendukung pernyataan evolusi. Seorang ahli antropologi dari Harvard David R. Pilbeam menegaskan fakta ini ketika mengatakan “Setidaknya dalam paleontoantropologi data masih sangat jarang sehingga teori sangat mempengaruhi penafsiran. Teori-teori di masa lampau dgn jelas mencerminkan idiologi-idiologi kita bukannya mewakili data sesungguhnya.” Karena masyarakat sangat terpengaruhi oleh informasi visual rekonstruksi-rekonstruksi ini adl cara terbaik utk membantu kaum evolusionis mencapai tujuannya yaitu meyakinkan orang bahwa makhluk-makhluk ini benar-benar ada di masa lalu. Sampai di sini kita perlu menggarisbawahi satu hal rekonstruksi berdasarkan sisa-sisa tulang hanya dapat mengungkapkan karakteristik sangat umum dari obyek tersebut krn penjelasan terperinci sesungguhnya terletak pada jaringan lunak yg cepat sekali hancur. Jadi dgn penafsiran spekulatif terhadap jaringan lunak gambar atau model rekonstruksi menjadi sangat tergantung pada imajinasi pembuatnya. Earnst A. Hooten dari Universitas Harvard menjelaskan situasi ini sebagai berikut “Usaha utk menyusun kembali bagian-bagian lunak adl pekerjaan yg lbh beresiko lagi. Bibir mata telinga dan ujung hidung tidak meninggalkan data apa pun pada tulang di bawahnya yg bisa menjadi petunjuk. Dengan kemudahan yg sama dari sebuah tengkorak Neandertaloid Anda dapat mengonstruksi muka simpanse roman aristokrat seorang filsuf. Nilai ilmiah restorasi hipotes tipe-tipe manusia purba ini sedikit sekali itu pun kalau ada dan ini cenderung hanya menyesatkan masyarakat. Kenyataannya evolusionis mengarang cerita yg sangat tidak masuk akal sehingga utk satu tengkorak yg sama mereka bahkan menggambarakan wajah-wajah yg berbeda. Satu contoh terkenal dari penipuan semacam ini adl tiga gambar rekonstruksi berlainan yg dibuat utk satu fosil bernama Australopithecus robustus . Penafsiran menyimpang terhadap fosil maupun pembuatan banyak rekonstruksi rekaan bisa menjadi indikasi betapa sering evolusionis melakukan tipu muslihat. Namun ini tidak seberapa dibandingkan dgn semua pemalsuan yg sengaja dilakukan sepanjang sejarah evolusi. Penipuan-Penipuan Evolusi Tidak ada bukti fosil yg nyata utk mendukung gambaran “manusia kera” yg tidak putus-putusnya diindoktrinasikan media massa dan akademisi evolusionis. Dengan kuas di tangan evolusionis membuat makhluk-makhluk khayalan. Namun mereka memiliki masalah serius krn tidak ada fosil-fosil yg cocok dgn gambar-gambar itu. Salah satu metode menarik yg mereka gunakan utk mengatasi masalah ini adl membuat fosil-fosil yg tidak dapat mereke temukan. Manusia Piltdown skandal paling menghebohkan dalam sejarah ilmu pengetahuan adl contoh khas metode ini. Manusia Piltdown Rahang Orang Utan dan Tengkorak Manusia Seorang dokter terkenal yg juga ahli paleoantropologi amatir Charles Dawson menyatakan bahwa ia telah menemukan tulang rahang dan fragmen tengkorak di dalam sebuah lubang di Piltdown Inggris pada tahun 1912. Tulang rahang tersebut lbh mirip tulang rahang kera tetapi gigi dan tulang tengkoraknya seperti milik manusia. Spesimen ini dinamakan “Manusia Piltdown”. Fosil ini diduga berusia 500 ribu tahun dan dipajang di beberapa museum sebagai bukti mutlak evolusi manusia. Selama lbh dari 40 tahun telah banyak artikel ilmiah mengenai “Manusia Piltdown” ditulis sejumlah penafsiran dan gambar dibuat dan fosil tersebut dikemukakan sebagai bukti penting evolusi manusia. Tidak kurang dari 500 tesis doktor ditulis mengenai subjek ini. Seorang ahli paleontologi terkenal dari Amerika Henry Fairfield Osborn ketika sedang mengunjungi British Museum pada tahun 1935 berkata “.. kita harus selalu diingatkan bahwa alam dipenuhi paradoks dan ini adl suatu temuan mengejutkan tentang manusia prasejarah ..” Pada tahun 1949 Kenneth Oakley dari departemen paleontologi British Museum mencoba metode “pengujian fluorin” pengujian baru yg digunakan utk menentukan umur fosil-fosil tua. Uji coba dilakukan pada fosil manusia Piltdown. Hasilnya sungguh mengejutkan. Selama pengujian diketahui bahwa tulang rahang Manusia Piltdown tidak mengandung fluorin. Ini menunjukkan bahwa tulang rahang tersebut terkubur tidak lbh dari beberapa tahun. Sedangkan tengkoraknya yg hanya mengandung sejumlah kecil fluorin menunjukkan usianya hanya beberapa ribu tahun. Penelitian kronologis terakhir yg dilakukkan dgn menggunakan metoda fluorin menunjukkan bahwa tengkorak tersebut hanya berusia beberapa ribu tahun. Terbukti pula bahwa gigi pada tulang rahang adl dari orang utan yg dibuat seolah usang dan bahwa peralatan-peralatan “primitif” yg ditemukan bersama fosil hanya imitasi sederhana yg telah diasah dgn peralatan baja. Dalam analisis terperinci yg diselesaikan oleh Weiner pemalsuan ini diumumkan pada tahun 1953. Tengkorak ini milik manusia yg berusia 500 tahun dan tulang rahangnya milik kera yg baru saja mati! Kemudian gigi-gigi disususun berderet dan ditambahkan pada rahangnya secara khusus dan sendinya dirancang menyerupai sendi manusia. Lalu semua bagian diwarnai dgn potasium dikromat agar tampak tua. Warna ini memudar ketika dicelup dalam larutan asam. Le Gros Clark anggota tim yg membongkar penipuan ini tidak mampu menyembunyikan rasa terkejutnya atas peristiwa ini dan mengatakan bahwa “Bukti-bukti abrasi tiruan dgn segera tampak di depan mata. Hal ini begitu jelasnya hingga patut dipertanyakan bagaimana ini sampai lolos dari pengamatan sebelumnya?” Dengan terungkapnya fakta ini “Manusia Piltdown” kemudian segera disingkirkan dari British Museum setelah lbh dari 40 tahun dipajang di sana. Manusia Nebraska Gigi Babi Pada tahun 1922 Henry Fairfield Osborn manajer American Museum of Natural History mengumumkan bahwa ia telah menemukan sebuah fosil gigi geraham yg berasal dari periode Pliosin di Nebraska Barat dekat Snake Brook. Gigi ini dinyatakan memiliki karakteristik gigi manusia dan gigi kera. Argumentasi ilmiah yg mendalam pun dimulai. Sebagian orang menafsirkan gigi ini berasal dari Pithecanthropus Erectus sedangkan yg lain menyatakan gigi tersebut lbh menyerupai gigi manusia. Fosil yg menimbulkan perdebatan sengit ini dinamakan “Manusia Nebraska”. Manusia baru ini juga dgn segera diberi nama ilmiah Hesperopithecus haroldcooki. Banyak ahli yg memberikan dukungan kepada Osborn. Berdasarkan satu gigi ini rekonstruksi kepala dan tubuh Manusia Nebraska pun digambar. Lebih jauh Manusia Nebraska bahkan dilukiskan bersama istri dan anak-anaknya sebagai sebuah kelurga utuh dgn latar belakang alam. Semua skenario ini dikembangkan hanya dari satu gigi. Evolusionis begitu meyakini keberadaan “manusia bayangan” ini hingga ketika seorang peneliti bernama William Bryan menolak keputusan menyimpang yg mengandalkan satu gigi ini ia dikritik dgn kasar. Pada tahun 1927 bagian lain kerangkanya juga ditemukan. Menurut potongan-potongan tulang ini gigi tersebut bukan milik manusia atau kera melainkan milik spesies babi liar Amerika yg telah punah bernama Prothennops. William Gregory memberi judul artikelnya yg dimuat majalah Science dgn Hesperopithecus Apparently Not an Ape Nor a Man . Dalam artikel itu ia mengumumkan kekeliruan ini. Setelah semua gambar Hesperopithecus haroldcooki dan “keluarnganya” segera dihapus dari literatur evolusi. Ota Benga Orang Afrika dalam Kerangkeng Setelah Darwin menyatakan bahwa manusia berevolusi dari makhluk hidup yg mirip kera melalui bukunya The Descent of Man ia kemudian mulai mencari fosil-fosil utk mendukung argumentasinya. Bagaimanapun sejumlah evolusionis percaya bahwa makhluk “separuh manusia-separuh kera” tidak hanya ditemukan dalam bentuk fosil tetapi juga dalam keadaan hidup di berbagai belahan dunia. Di awal abad ke-20. pencarian “mata rantai transisi yg masih hidup” ini menghasilkan kejadian-kejadian memilukan dan yg paling biadab di antaranya adl yg menimpa seorang Pigmi bernama Ota Benga. Ota Benga ditangkap pada tahun 1904 oleh seorang peneliti evolusionis di Kongo. Dalam bahasanya nama Ota Benga berarti “teman”. Ia memiliki seorang istri dan dua orang anak. Dengan dirantai dan dikurung seperti binatang ia dibawa ke Amerika Serikat. Di sana para ilmuwan evolusionis memamerkannya utk umum pada Pekan Raya Dunia di St. Louis bersama spesies kera lain dan memperkenalkannya sebagai “mata rantau transisi terdekat dgn manusia”. Dua tahun kemudian mereka membawanya ke kebun binatang Bronx di New York. Ia dipamerkan dalam kelompok “nenek moyang manusia” bersama beberapa simpanse gorilla bernama Dinah dan orang utan bernama Dohung. Dr. William T. Hornaday seorang evolusionis direktur kebun binatang tersebut memberikan sambutan panjang lebar tentang betapa bangganya ia memiliki “bentuk transisi” yg luar biasa ini di kebun binatangnya dan memperlakukkan Ota Benga dalam kandang seolah ia seekor binatang biasa. Tidak tahan dgn perlakuan yg diterimanya Ota Bengan akhirnya bunuh diri. Manusia Piltdown Manusia Nebraska Ota Benga.. Skandal-skandal ini menunjukkan bahwa ilmuwan evolusinis tidak ragu-ragu menggunakan segala cara yg tidak ilmiah utk membuktikan teori mereka. Dengan mengingat hal ini ketika kita melihat yg dinamakan bukti lain dari mitos “evolusi manusia” kita akan menghadapi situasi yg sama. Inilah sebuah cerita fiksi dan sepasukan relawan yg siap mencoba apa saja utk membenarkan cerita itu. Sumber The Evolution Deceit Harun YahyaDiterjemahkan dan diterbitkan oleh Penerbit Dzikra Telp. 7276475 7232147 E-mail dzikra@syaamil.co.id Al-Islam - Pusat Informasi dan Komunikasi Indonesia

sumber file al_islam.chm

19.45 | 0 komentar | Read More

10 Kebohongan Publik Yang Terungkap

GOKILONLINE.com – Hi GOlers! Pada posting sebelumnya kita membahas Kuburan Massal Bayi di Lokasi Pelacuran Kuno. Kali ini kita akan membahas topik yang berbeda. Yaitu artikel yang berjudul 10 Kebohongan Publik Yang Terungkap. Silahkan baca artikel yang kami himpun dari blog terselubung berikut ini.

1. The Big Lie: Nazi Propaganda
Nazi yang sangat membenci yahudi memutuskan untuk memusnahkan yahudi dari bumi. Untu mewujudkan hal ini, Adolf Hittler dan Mentri Propaganda-nya, Joseph Goebbels, meluncurkan kampanye untuk meyakinkan warga Jerman agar memusuhi yahudi

Para Katolik adalah para tuannya Nazi Jerman yang melaksanakan prinsip-prinsip kepausan. Gereja Roma merasa berhak untuk memusnahkan siapa saja, baik dengan cara lambat atau cepat, yang menghalanginya, yaitu orang-orang liberal dan kaum Yahudi, dikirim ke Auschwitz, Dochau, Belsen, Buchenwald dan kamp-kamp kematian lainnya.

Nazi mengisukan kebohongan-kebohongan yang menyatakan bahwa yahudi merupakan sumber dari seluruh kegagalan Jerman pada masa itu. Teori Nazi saat itu “”No Matter How Big The Lie is, People Will Believe It If U Repeat It Enough.
dfd073rg 10 Kebohongan Publik Yang Terungkap

2. Perselingkuhan Clinton
Reputasi Bill Clinton yang cemerlang akhirnya jatuh juga oleh perempuan. Semua pasti ingat kasus menghebohkan itu yang nyaris membuat Clinton tumbang dari kursi Kepresidenan. Pada tahun 1995, Monica Lewinsky, lulusan dari Lewis & Clark College, dipekerjakan untuk bekerja sebagai magang di Gedung Putih pada masa jabatan pertama Clinton, dan memulai hubungan pribadi dengan dia tahun itu. Hubungan itu terus berlanjut sampat Lewinsky pindah bekerja di Pentagon. Kasus ini terbongkar karena curhatnya pada teman kerjanya di Pentagon, Linda Tripp, yang diam-diam ternyata merekam percakapan telpon mereka. Tripp menyerahkan bukti kaset rekaman itu pada Kenneth Starr, Independent Counsel yangs edang menyelidiki sejumlah kasus yang melibatkan Clinton, termasuk skandal Whitewater, Filegate, dan Travelgate.
xnmokoba 10 Kebohongan Publik Yang Terungkap

3. Skandal Watergate
30 Juli tahun 1974, atas paksaan dari Pengadilan Tinggi AS, Presiden AS saat itu, Richard Nixon, menyerahkan kaset rekaman skandal Watergate. Skandal Watergate terjadi pada tanggal 17 Juni 1972, ketika lima orang anggota tim pemenangan pemilu Nixon ditangkap atas tuduhan memasang penyadap suara di markas Partai Demokrat yang terletak di kompleks Watergate, Washington. Namun demikian, pemerintahan Nixon yang berasal dari Partai Republik menyangkal keterlibatan mereka dalam kasus ini. Senat AS kemudian mengadakan penyelidikan atas kasus ini dan terbukti bahwa penyadapan itu dilakukan dengan sepengetahuan Gedung Putih.
bhqvocqq 10 Kebohongan Publik Yang Terungkap

4. Kontroversi Peristiwa Dreyfus
Peristiwa Dreyfus adalah skandal politik Perancis terburuk. Kapten Alfred Dreyfus (1859-1935), kapten Yahudi Perancis dihukum karena dituduh berkhianat memberi rahasia militer Perancis kepada Jerman dan lalu dibuang ke Pulau Setan (1894). Pada 1897, saudara lelakinya meneliti dan menemukan bahwa tulisan yang mirip tulisan Dreyfus ialah tulisan Mayor Ferdinand Walsin Esterhazy. Bukti yang lebih jauh dituduhkan padanya sebagai membuka rahasia militer lebih jauh dan memalsukan bukti (Januari 1898). Hukuman buat Dreyfus menimbulkan antisemitisme, walau bukti terhadap tuduhannya dipalsukan, angkatan perang enggan mengakuinya. Setelah timbul minat umum terhadap perkara itu, diketahui Gereja Katolik Roma menyokong penghukuman itu.
6ms9ymiz 10 Kebohongan Publik Yang Terungkap

5. Kebohongan Manusia Piltdown
Charles Darwin merupakan aktor di balik layar dari penipuan ini. Menggunakan teori yg asal-asalan tentang evolusi , ia berhasil membentuk sekumpulan pengikutnya untuk meneruskan kebohongan teori bahwa manusia berevolusi dari spesies kera. Dr.Alvan T. Marston melakukan analisa kepada fosil manusia piltdown yg diajukan oleh pengikut Darwin untuk diteliti, hasilnya sangat mencengangkan. Fosil tsb bukan fosil manusia purba, akan tetapi fosil buatan yg ada bagian yg sudah dimodifikasi dari potongan rahang kera, dsb.
ox8e3jzm 10 Kebohongan Publik Yang Terungkap

6. Sumpah Palsu Titus Oates (Rencana Pembunuhan Charles II)
Peristiwa besar pada tahun 1678, yaitu apa yang dinamakan “Persengkokolan Paus” untuk membunuh Charles II sehingga saudaranya yang beragama Katolik James, Duke of York, dapat memerintah di tempatnya. Tanggal 6 September 1678, Titus Oates, seorang mantan pemeluk baru faham Katolik dan seorang mantan Jesuit, pergi kepada hakim, Sir Edmund Berry Godfrey, untuk memberitahukan kepadanya tentang persengkongkolan itu. Godfrey ditemukan mati, tidak lama kemudian. Hal ini hanya menghasilkan emosi pada Katolik yang diduga melakukan balas dendam. Pada pengadilan, Oates memberikan bukti, akan tetapi gagal, dan mulai saat itu ia mulai kehilangan kredibilitas. Oates pada akhirnya dipersalahkan karena sumpah palsu
kc67seum 10 Kebohongan Publik Yang Terungkap

7.Pemalsuan Identitas Anna Anderson
Setelah revolusi Rusia, keberadaan keluarga besar tidak dapat diterima di Bolsheviks. Di tahun 1918 tersebar kabar bahwa anggota keluarga besar tsb masih selamat. Berselang 2 tahun kemudian muncul sosok Anna Anderson men-klaim bahwa ia adalah Anastasia, putri bungsu dari keluarga besar Rusia. Baru akhirnya di tahun 1927 ia mengakui bahwa nama aslinya adalah Franziska Schanzkowska dan bukan Anastasia .
Di tahun 2009 barulah para ilmuwan menyatakan bahwa tidak ada satu anggota keluarga besar Rusia pun yg selamat dari eksekusi di Bolsheviks.
kidq6qfa 10 Kebohongan Publik Yang Terungkap

8. Penipuan Bernard Madoff (Skema Ponzi)
Bernard Madoff adalah pengusaha dan mantan kepala dari bursa saham NASDAQ. Ia mulai membangun firma Wall Street, Bernard L. Madoff Investment Securities LLC dan merupakan direkturnya sampai 11 Desember 2008, ketika ia ditahan dan didakwa dalam penipuan sekuritas melalui skema ponzi, yang merugikan perusahaan-perusahaan rekanan sebesar 50 milyar dolar.

Nama Ponzi diambil dari seorang penipu bernama Charles Ponzi yang terkenal dengan penipuannya karena menawarkan investasi berupa transaksi spekulasi perangko AS terhadap perangko asing di era 1919-1920. Pada pertengahan Agustus 1920, audit oleh pemerintah terhadap usahaPonzi menemukan bahwa Ponzi sudah bangkrut. Total aset yang dimilikinya sekitar US$ 1,6 juta, jauh di bawah nilai utangnya kepada investor.
l6xxftr3 10 Kebohongan Publik Yang Terungkap

9. Pemalsuan lukisan Vermeer oleh Han van Meegeren
Pada awal abad ke 20, sedang terjadi perdebatan tentang Vermeer yang telah melukis serial lukisan yang berhubungan dengan injil. Van Meegeren menyambar kesempatan ini dan melakukan pekerjaan dengan hati-hati pada sebuah lukisan yang sedang diperdebatkan yang berjudul “The Disciples at Emmaus.” Dengan melakukan pekerjaan yang detail dan halus, dia memalsukan lukisan tersebut dengan menghilangkan kerusakan-kerusakan dengan teknik old-painting pada masa itu. Dia dengan sengaja memancing adanya kritik dan prasangka miring pada orang yang akan mempercayai bahwa lukisan tersebut dilukis oleh Vermeer sendiri. Dan itu berhasil!
1rsphn5e 10 Kebohongan Publik Yang Terungkap

10. Strategi Kuda Troya (Trojan Horse)
Ketika Trojan Paris melarikan diri bersama Helen (istri dari raja Spartan), perang tidak dapat dihindarkan. Hal tersebut terjadi setidaknya selama 10 tahun sampai akhirnya Trojan dikatakan berhasil dikuasai Yunani.
Merupakan hal yang jenius, Yunani membangun sebuah kuda kayu (“Kuda Trojan”) yang sangat besar dengan perut berongga sehingga orang dapat bersembunyi. Yunani meyakinkan bahwa itu merupakan penawaran damai sebagai hadiah untuk musuh. “Kuda Trojan” kemudian diterima dengan senang hati dan dibawa pada kota pertahanan musuh. Pada saat malam, tentara Yunani yang sedang bersembunyi di dalam menyelinap pada rumah-rumah. Kemudian, mereka melakukan pembantaian dan menghancurkan Trojan tanpa ragu-ragu.
h0fah7il 10 Kebohongan Publik Yang Terungkap

19.45 | 0 komentar | Read More

Yang unik dan lucu (http://unik13.info/2010/10/heboh-time-traveler-kemunculan-smilling-cigar-guy-dengan-bukti-puluhan-foto-dari-mbah-google/)

19.34 | 0 komentar | Read More

Spesies Ikan Baru Ditemukan Jauh di Bawah Permukaan Laut Pasifik Selatan

Para ilmuwan telah menemukan spesies baru ikan hidup hampir 4,5 mil (7,25 km) di bawah permukaan Samudra Pasifik.

Ikan putih seperti malaikat itu ditemukan pada 10 September di parit Peru-Chili di Pasifik Selatan oleh sebuah tim internasional ahli biota laut yang dipimpin oleh Alan Jamieson dari University of
Aberdeen Skotlandia. Para ilmuwan juga menemukan belut dan krustasea yang hidup di parit lepas pantai barat Amerika Selatan. Makhluk-makhluk itu belum pernah diamati pada kedalaman tersebut, dimana sinar matahari tidak pernah menembus dan tekanan air hampir 10.000 pon per inci persegi.

"Temuan-temuan kami menyingkap spesies yang beragam dan melimpah pada kedalaman yang sebelumnya dianggap ikan tidak mungkin hidup, akan meminta memikirkan kembali populasi laut pada kedalaman ekstrim," kata Jamieson, yang memimpin peneliti dari Jepang dan Selandia Baru dalam proyek ini.

Ghostly White Snail
Para peneliti menemukan makhluk-makhluk itu selama ekspedisi tiga minggu di mana mereka mengambil lebih dari 6.000 gambar pada kedalaman antara 4.500 dan 8.000 meter (15.000 sampai 26.000 kaki).

Misi terbaru - 31 Agustus - 20 September - adalah misi ketujuh dalam tiga tahun dengan sebuah proyek penelitian kolaborasi antara Oceanlab Universitas Aberdeen, Institut Penelitian Kelautan Universitas Tokyo dan Institut Nasional yang meneliti Air dan Atmosfer dari Selandia Baru.

Ekspedisi sebelumnya telah mengidentifikasi spesies lain dari ikan yang mirip kecebong putih ini di dalam parit laut Jepang dan Selandia Baru.

Para ilmuwan juga menemukan banyak udang besar seperti krustasea

"Untuk menguji apakah spesies ini akan ditemukan di semua parit laut, kami mengulangi eksperimen di tempat lain Samudera Pasifik di Peru dan Chile, sekitar 6.000 mil dari pengamatan terakhir kami," ujar Jamieson. "Apa yang kami temukan adalah bahwa memang ada spesies snailfish lain yang unik hidup pada jarak 7.000 meter - benar-benar baru untuk ilmu pengetahuan, yang tidak pernah tertangkap atau terlihat sebelumnya"

Jamieson mengatakan para ilmuwan juga mengamati belut dan udang besar seperti krustasea yang melimpah di parit laut

"Ini menimbulkan pertanyaan mengapa dan bagaimana mereka bisa hidup begitu dalam di parit ini bukan di tempat lain," kata Niamh Kilgallen, seorang ahli makhluk hidup dari intitut Selandia Baru.

"Temuan ini mendorong re-evaluasi terhadap keanekaragaman dan kelimpahan kehidupan pada kedalaman ekstrim," ujar Jamieson.(cnn.com)
19.33 | 0 komentar | Read More

BACA JUGA

DAFTAR LENGKAP ARTIKEL BLOG BAGINDAERY

Ikuti situs Bagindaery

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...