ARTIKEL PILIHAN

GOOGLE TRANSLATE

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

ARTIKEL PILIHAN

Aneh, Mengapa Jakarta Banjir Lagi Tepat HUT RI ke 65 ?

Written By Situs Baginda Ery (New) on Sabtu, 25 September 2010 | 21.59

Laporan: Kompas.com
JAKARTA, TRIBUN-TIMUR.COM – Selain melanda daerah Gandaria, luapan Kali Pesanggrahan juga menggenangi wilayah Bintaro hingga 1,5 meter. Banjir paling parah di sekitar Kompleks IKPN, Tanah Kusir yang lokasinya relatif lebih rendah dibandingkan daerah sekitarnya.

“Paling parah di Kompleks IKPN. Tadi yang sempat saya lihat mencapai 1,5 meter,” kata Imam, salah satu warga kepada Kompas.com, Minggu (17/8/2010) malam. Ia mengatakan banjir mencapai puncak sekitar pukul 19.00 WIB, Selasa (17/8/2010) setelah hujan mengguyur wilayah tersebut. Di tempat orangtuanya tinggal di Jalan Pembangunan, Kelurahan Bintaro, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan ketinggian air mencapai sedada orang dewasa.

Menurut Imam, warga memperkirakan banjir kali ini dipicu kiriman air dari aliran Kali Pesanggrahan. Sebab, hujan yang turun di wilayah tersebut meskipun deras hanya berlangsung singkat tidak sampai satu jam. Diperkirakan, kiriman air dari luapan tanggul Situ Gintung. “Kami juga diberi tahu kalau tanggul air di Jalan Madrasah jebol,” tambahnya.

Meski banjir cukup tinggi, lanjut Imam, banjir cepat suru dan malam ini sudah sepinggang orang dewasa. Meski demikian, warga belum berani kembali ke rumah masing-masing menunggu banjir surut sepenuhnya. Saat ini, warga masih mengungsi ke rumah tetangga yang lokasinya lebih tinggi. “Kalau di sini saja ada sekitar 80 KK mengungsi. Di bawah mungkin lebih banyak lagi,” jelas Imam.

Ia mengatakan bantuan dari pihak kelurahan sudah datang berupa beras. Warga juga sudah berembug untuk membuka dapur umum mulai malam ini terutama untuk mengantisipasi umat Islam yang harsu melaksanakan sahur untuk puasa esok hari. “Masih menjadi ciri khas, swadaya saja. Masing-masing ketua RT koordinasi ke tingkat RW,” ujar Imam.(*)

21.59 | 0 komentar | Read More

10 Hujan Aneh tapi Nyata

Hujan yang lazim kita lihat dan kita kenal tentu hujan air dari langit dengan tahapan-tahapan prosesnya yang telah diketahui bersama melalui penelitian ilmiah. Selain hujan air kita juga sudah terbiasa melihat hujan batu di negeri ini ketika ada demonstrasi atau kerusuhan. Tetapi tahukah Anda bahwa ada hujan-hujan lain yang sungguh aneh tetapi nyata pernah terjadi di muka bumi ini. Bahkan para ilmuwan pun dibuat bingung. Ini bukan lelucon, tetapi benar-benar nyata.

1. Hujan Laba-Laba di Argentina

Hujan Laba-Laba

Pada tanggal 6 April 2007, laba-laba dalam jumlah yang sangat banyak berjatuhan dari langit propinsi Salta, Argentina. Pada waktu itu, Christian Oneto Gaona dan teman-temannya memutuskan untuk bepergian ke Propinsi Salta selama liburan. Mereka mulai mendaki Gunung San Bernardo dan dua jam kemudian, mereka menemukan tanah di sekitar mereka diselimuti oleh laba-laba dengan berbagai warna, dengan panjang sekitar 4 inci. Semakin naik ke puncak gunung semakin banyak laba-laba yang mereka temukan. Mereka mencari sumber laba-laba tersebut dan alangkah terkejutnya mereka melihat begitu banyak laba-laba yang berjatuhan dari langit. (berita lengkap disini)

2. Sapi yang Jatuh dari Langit di Laut Jepang

Pada tahun 1997 sebuah kapal nelayan Jepang diselamatkan di Laut Jepang. Mereka mengklaim bahwa seekor sapi jatuh dari langit dan menimpa perahu mereka sehingga menyebabkannya tenggelam. Para anggota kru itu langsung dipenjarakan karena dikira mengada-ada. Sekitar 2 pekan kemudian, Angkatan Udara Rusia menginformasikan Pemerintah Jepang bahwa kru dari salah satu kapal kargonya telah mencuri seekor sapi dan menempatkannya bukan di tempat khususnya di pesawat. Karena itu si Sapi mengamuk saat kapal sedang terbang sehingga membuat pesawat oleng tak terkendali. Untuk menyelamatkan peswat dan diri mereka, pada ketinggi sekitar 30.000 kaki, kru tersebut terpaksa mendorong jatuh sapi tersebut saat melintasi laut Jepang. Wah… ternyata sapi dari pesawat. Tetapi ada daging beneran yang jatuh dari langit pada waktu yagn lain (lihat nomor 10). (berita lengkap disini).

3. Hujan darah di Kolombia

Pada tahun 2008, hujan berwarna merah yang dipastikan oleh bakteriolog setempat sebagai darah jatuh pada sebuah komunitas kecil di La Sierra, Choco. Sebagian sampel diambil dan analisis, dan hasilnya menunjukkan bahwa air itu darah. Orang yagn dituakan di dusun tersebut mengatakan bahwa ini merupakan tanda dari Tuhan bahwa manusia harus menghentikan perbuatan-perbuatan dosa yang mereka lakukan. (berita lengkap disini disini)

4. Hujan Star Jelly di Skotlandia

Pada tahun 2009, hujan jelly terjadi di Skotlandia. Para ilmuwan yang tergabung dalam National Geographic melakukan tes pada benda tersebut, tetapi mereka tidak menemukan adanya DNA di dalamnya. Teori pun bermuncul tentang asal usul star jelly ini termasuk yang mengatakan bahwa itu merupakan ovarium katak yang dimuntahkan oleh elang karena tidak dapat dicerna. Tetapi jumlahnya sangat banyak. (berita lengkap disini )

5. Hujan cacing yang jatuh dari langit di USA

Salah seorang pegawai kepolisian, Eleanor Beal baru saja melintasi jalan untuk pergi bekerja ketika sesuatu terjatuh dari langit. Bukan langit yang runtuh, tetapi yang jatuh itu cacing, kata dia. Dari mana asalnya masih menjadi misteri, tetapi ada yang meyakini bahwa semburan air yang berjarak kurang dari lima mil pada saat yagn sama di dekat Lacassine Bayou bisa menjadi penyebabnya. (berita lengkap disini)

6. Salju berwarna-warni jatuh di Siberia

Di daerah Omsk, 1400 mil ke timur Moskow, salju berwarna orange, kuning, dan hijauh jatuh disana pada tahun 2007. (berita lengkap disini)

7. Hujan ikan di Australia

Kejadian ini belum berselang. Dari langit di Lajamanu Australia, ribuan ikan terjatuh dari langit selama badai hujan hebat di kawasan itu.Penduduk setempat cukup terkejut akan fenomena ini, bahkan ada yang menyebut itu ikan-ikan yang aneh, beberapa diantaranya masih hidup bahkan setelah jatuh ke tanah atau genangan air. (berita lengkap disini)

8. Hujan Kecebong di Ishikawa, Jepang

Pada bulan Juni 2009, menjelang musim hujan, daerah Ishikawa Jepang kejatuhan kecebong dari langit dalam jumlah yang sangat banyak. Yang membuat heran adalah di daerah ini tidak terjadi angin puting beliung ataukah angin kencang yang dapat mengangkat ikan dan benda di air lainnya ke darat. Cuaca juga bagus. Seorang pria 55-tahun di kota Nano tertimpa hujan kecebong yang menutupi luas area sampai radius 10 meter. (berita lengkap disini)

9. Hujan Burung Jalak di Inggris

Di kampung Somerset, Coxley, dekat Wells, ratusan burung jalak berjatuhan dari langit tepat di kebun Julie Knight pada Maret 2010. (berita lengkap disini)


10. Hujan daging segar di USA

Pada tanggal 9 Maret 1876, serpihan-serpihan daging jatuh di dekat rumah Allen Coruch, yang tinggal di dekat Olympian Springs. Daging-daging ini sampai menutupi tanah seluas 100 x 50 yard. Langit dalam keadaan cerah pada waktu itu, dan Allen mengatakan daging-daging ini terjatuh seperti kepingan salju. Dua lelaki yang mencicipi daging itu mengatakan bahwa daging itu bukan daging domba ataupun daging rusa. (sumber disini). (Gambar-gambar diambil dari sini)

21.59 | 0 komentar | Read More

Pemakaman Mama Lauren Diwarnai Hujan 'Aneh'

Tomi Tresnady - Okezone
Detail Berita
Mama Lauren (Foto:Dok.Adebachtiar.multiply.com)

JAKARTA - Prosesi pemakaman Mama Lauren diwarnai hujan rintik-rintik yang aneh. Hujan itu sebentar turun, lalu berhenti, hujan lagi, berhenti lagi. Begitu berkali-kali. Menurut pawang hujan, hujan itu kiriman dari rival Mama.

Sang pawang hujan, Dody Dohir, yang ditemui di TPU Menteng Pulo, Jakarta Timur, Selasa (18/5/2010), terlihat berusaha keras menangkal hujan agar tidak turun di area pemakaman Mama. Dody yang berpakaian gamis hitam dan berkopiah putih. Sambil memegang tasbih, dia mengacungkan tangannya ke langit, sambil mulutnya berkomat-kamit. Dody sedang berusaha mengirim hujan itu ke tempat lain.

"Saya berusaha menggeser hujan ini ke tempat lain. Saya tahan supaya enggak hujan," tutur Dody.

Okezone yang berada di lokasi, turut merasakan sedikit keanehan hujan yang memiliki pola turun hujan-berhenti, turun hujan-berhenti, turun hujan-berhenti itu.

Dijelaskan Dody, dalam penglihatannya, itu bukan sekadar hujan biasa. "Ini banyak banget mas, aura paranormalnya. Sekarang ini ada beberapa paranormal se-Indonesia yang kemungkinan jadi rivalnya Mama Lauren senang melihat Mama Lauren meninggal. Mereka berniat mengirim hujan saat pemakaman ini," jelasnya.

Dody terlihat kepayahan berusaha menangkal hujan. Dia berusaha meminta bantuan dari teman-temannya di Banten.

Meski diwarnai hujan, pemakaman paranormal gaek itu berjalan lancar. Prosesi pemakaman ditutup ustaz yang membacakan doa.(ang)

21.58 | 0 komentar | Read More

BACA JUGA

DAFTAR LENGKAP ARTIKEL BLOG BAGINDAERY

Ikuti situs Bagindaery

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...