ARTIKEL PILIHAN

GOOGLE TRANSLATE

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

ARTIKEL PILIHAN

Konspirasi dan Misteri - KONSPIRASI Gempa Tsunami ACEH terkuak

Written By Situs Baginda Ery (New) on Sabtu, 11 Januari 2014 | 22.08

Afghanistan dan Iraq sudah binasa, para bankir Wall Street semuanya putus asa mencari-cari cara untuk mengendalikan dunia kita ini, secara tiba-tiba dengan mudahnya Parit Sumatra meledak. Trick or Treat? “Bahkan yang lainnya terlibat menyerang dalam bentuk eco-type of terrorism, mereka dapat merubah iklim, membuat gempa bumi atau meledakkan gunung berapi dari jarak jauh, dengan menggunakan senjata gelombang elektomagnetik” Menteri Pertahanan Amerika, William S. Cohen, April 1997 Big surprise! Kemungkinan Cohen sudah mengetahui terlebih dahulu bahwa sebuah senjata nuklir dapat mendorong terjadinya apa yang dia sebutnya sebagai “gelombang elektromagnetik”.
….
Walaupun kecenderungan alami manusia dikejutkan kedalam kesunyian karena banyaknya orang yang mati dan luka-luka di Asia pada tanggal 26 Desember 2004, meskipun juga sedikit merasa takut karena kehilangan kepercayaan pribadi karena besarnya tingkat kejahatan yang baru saja terjadi, terdapat banyak bukti-bukti kejanggalan yang dapat dibuktikan mengenai ceritera resmi Tsunami yang dibuat Amerika, sekarang harus dicatat walaupun secara sederhana, atau untuk selamanya akan hilang ditelan waktu,
Adalah tidak diragukan lagi bahwa sebuah gelombang raksasa (Tsunami) telah menerjang sepanjang Asia Selatan dan Asia Tenggara serta kekuatannya masih cukup untuk meneruskan bergerak ke sepanjang Lautan India ke Afrika, membunuh dan melukai ratusan orang lainnya lagi. Jadi hanya sebuah pertanyaan yang harus kita ajukan,”apakah Tsunami ini terjadi secara alami atau bencana yang dibuat manusia?”. Sebuah kejadian alam yang cukup mengerikan, akan tetapi jika Tsunami merupakan perbuatan tangan-tangan jahil manusia, maka kita tidak perlu bertanya lagi hanya menunjuk kepada satu-satunya penjahat perang terbesar dalam sejarah dunia.
Untuk membuat semua ketidak beresan menjadi masuk akal, kita harus memulainya dari permulaan sekali, dan kemudian mengikuti arah kejadian-kejadiannya sebagaimana yang mereka ungkapkan, terutama sekali kejadian-kejadian disekitar daerah sekeliling pusat gempa bumi Tsunami yang sebenarnya, karena episenter yang disampaikan dengan tanpa belas kasihan oleh the New York Times dan CNN, sangat berbeda dari lokasi sebenarnya.
Pada tengah hari waktu Asutralia Saya mencatat dengan sebenarnya yang terjadi mengenai magnitude dan posisi yang dicatat oleh Kantor Pencatatan Gempa Jakarta, Indonesia. Sebuah gempa bumi berukuran 6.4 skala Richter telah menghantam wilayah utara Indonesia, yaitu Pulau Sumatera. Kantor Pencatatan Gempa Jakarta dengan teliti mencatat pusat gempa bumi yang terjadi pada waktu itu yang lokasinya pada 155 mil di selatan barat daya Provinsi Aceh.
Posisinya kira-kira berada 250 mil selatan pada posisi yang kemudian dipilih oleh the American NOAA, yang memetakan pusat gempa di barat laut Aceh, dan yang pada mulanya diklaim terbaca sebesar 8.0. Richter. Cilakanya, walaupun kekuatan gempa tersebut tidak cukup untuk menutupi kerusakan yang diakibatkan kejadian yang luar biasa, jadi NOAA secara terus-menerus memperbaharui membacanya menjadi 8.5, kemudian menjadi 8.9, dan akhirnya 9.0 – setidaknya untuk waktu itu.
Jadi, kejanggalan pertama yang disuguhkan oleh pejabat-pejabat Amerika di NOAA, tiba-tiba ditemukan sesuatu yang baru yang ‘fleksibel’ titik tertinggi gempa bumi untuk kejadian tersebut, yang lebih besar daripada Jakarta, ketika kantor di Jakarta menentukan lokasi yang lebih dekat pada hampir point-blank range. Percayalah ketika Saya menceriterakan kepada Anda bahwa tidak ada sesuatu seperti ‘fleksibel’ yang baru ‘titik tertinggi yang diklaim NOAA. Titik pertama tertinggi gempa bumi yang dicatat adalah hanya titik tertinggi yang sebenarnya, kecuali tentu saja Anda sendiri kemudian menambahkan menggambar beberapa titik tertinggi lainnya, untuk menyesuaikan dengan agenda yang diusahakan. Tentu saja hanya terdapat satu titik pusat gempa yang telah dicatat secara dengan benar oleh lusinan seismograph, baik di Indonesia maupun di India.
Untuk menyederhanakan masalah bagi pembaca non-teknis, sebuah gempa bumi selalu dipicu oleh sebuah getaran frekuensi elektromagnetik berkisar antara 0.5 sampai 12 Hertz , tetapi bukan kejadian yang mendadak, karena getaran frekuensi harus tepat. Dengan demikian getaran yang sebenarnya mendekat, garis patah mulai bergetar seperti seutas tali yang tegang, kemudian mengirimkan peringatan kepada seismograph dalam bentuk peningkatan yang mantap berupa garis lintang gelombang yang menyapu.
Jika semua yang Anda dapat adalah sebuah cluster dari “P” tekanan gelombang, kemudian Anda hampir pasti melihat ledakan di bawah tanah atau di bawah permukaan laut. Bahkan ini sebenarnya hanya merupakan sinyal yang banyak dari seismik yang didapat oleh Indonesia dan India, dan mereka memperhatikannya dengan rasa keingin tahuannya karena serupa dengan yang dihasilkan oleh ledakan besar senjata nuklir bawah tanah di Nevada beberapa tahun lalu.
Pemerintah India mengetahui sepenuhnya dengan baik bahwa itu bukan sebuah gempa bumi “normal”. Pada tanggal 27 Desember, India menolak untuk bergabung dengan rencana eksklusif ‘club of four’ George Bush, yang akan secara efektif menarik kekuatan nuklir Asia ini keluar dari koalisi barunya dengan Russia, China dan Brazil. Pada tanggal 28 Desember Pemerintah India dengan sopannya memperingatkan militer Amerika untuk tetap tidak memasuki wilayah kedaulatannya, dan pada tanggal 29 Desember Editorial India Daily secara umum mempertanyakan sifat dasar kejadian tersebut:
“Apakah ini sebuah pameran kekuatan oleh sebuah negara untuk memperlihatkan malapetaka apa yang biasa diciptakan di wilayah ini?
“Dengan tingkat kerusakan yang ada dan sebagai fakta bahwa India merupakan kekuatan regional di Asia Tenggara, Angkatan Laut India bertanggungjawab untuk melakukan penyelidikan dan memberitahukan hasilnya ke seluruh dunia, apa yang telah mereka temukan .”
Kita akan kembali nanti kepada gambaran tugas yang relatif sederhana yaitu berupa pengiriman sebuah senjata termonuklir berkekuatan multi-megaton ke dalam Parit laut Sumatra, kemudian meledakkannya dengan akibat-akibat yang mengagumkan, tetapi sekarang ini kita perlu untuk kembali ke tugas awal yaitu mengikuti jalan kejadian dan ketidakberesan yang tak dapat difahami. Pertama kita harus melakukan perjalanan ke selatan jauh ke gurun di pulau Australia yang sekarang ini dikuasai oleh seorang penjilat Wall Street dikenal sebagai Little Johnny Howard. Walau membuat kejengkelan yang amat kuat kepada “warganegara” Australia, Little Johnny Howard tidak pernah melangkah ke luar Australia kecuali dia menerima instruksi yang tegas dari seorang penjaganya di New York. Ingatlah kenyataan ini, karena benar-benar penting dalam kaitan dengan apa yang Australia lakukan berikutnya.
Pada pagi hari tanggal 27 Desember, media Australia (yang dimiliki New York) memberitakan dengan sangat jelas bahwa negara yang paling buruk terkena Tsunami adalah Sri Lanka, sebuah negara pulau di ujung selatan India, seperti Australia, Sri Lanka juga negara anggota Persemakmuran Inggris. Karena itu, Tim Costello, kepala salah satu lembaga derma paling besar di Australia, segera membuat rencana untuk terbang ke wilayah yang terkena musibah dan mengkaji mengenai bantuan apa yang dibutuhkan. Tetapi pada pagi yang sama, Little Johnny menari mengikuti irama musik yang berbeda, yang berdasarkan kepada kepatuhannya, harus mengurangi sambungan telepon yang aman dari Wall Street.
Dengan cara yang benar-benar tertutup, Little Johnny dengan diam-diam memberangkatkan dua buah RAAF Hercules pesawat pengangkut lengkap dengan suplainya ke Malaysia on “Stand By”, dan memerintahkan dua buah pesawat lainnya diterbangkan ke Darwin di utara Australia. Tolong dicatat jika Little Johnny mempunyai perhatian terhadap kemanusiaan, keempat pesawat Hercules bisa saja diterbangkan secara langsung ke mitranya sesama anggota Commonwealth, Sri Lanka, dimana setiap orang Australia telah didiberitahu oleh media bahwa bantuan diperlukan. Tetapi tidak ada, tidak diperuntukkan untuk itu, dan Little Johnny menunggu dengan sabarnya perintah dari New York.
Masa tunggu yang singkat, dan setelah sebuah jet pengintai terbang tinggi menetapkan bahwa landasan terbang bersih di Medan di Sumatra bagian timur, keempat Hercules Australia lengkap dengan pasukan, senjata dan lainnya, menyerbu Sumatra tepat di selatan provinsi Aceh yang hancur. Pada gilirannya, dengan 90% penduduknya terbunuh oleh Tsunami, Aceh barangkali suatu hari segera menjadi Guantanamo Bay Indonesia, dipenuhi oleh ratusan orang Australia dan Amerika yang diperlengkapi dengan senjata berat. Ingat secara hati-hati, meskipun pada waktu itu ke-empat Hercules ini mendarat di Medan, publik Australia biasa masih tidak mempunyai ide dimana Sumatra yang diserang Tsunami dengan sangat buruk itu. Hanya Little Johnny mengetahui, dan tentu kepada kepercayaannya crystal ball di New York.
To hell with Sri Lanka, boss menginginkan sebuah dasar yang utama untuk kontrak rekonstruksi yang sangat besar di Asia, yang dirancang untuk menggantikan pencurian minyak dan rekonstruksi yang gagal di Irak, dan tetap membuat miskin Zion tua yang berjalan terhuyung-huyung di atas kaki New York untuk beberapa minggu atau bulan lagi.
Pada akhirnya, apakah gerangan itu, berarti berapa banyak Goyim yang harus meninggal? Dan dalam daftar mereka telah membunuh lebih dari 100,000 orang-orang Muslim di Sumatra dengan sebuah gelombang pasang surut, yang merupakan sebagian pembayaran atas kekalahan mereka di Afghanistan dan Irak.
Tidak perlu dikatakan lagi ternyata Australia adalah termasuk kelompok awal yang mempersiapkan diri, yang segera bergabung dengan anehnya karena sudah mempersiapkan diri dengan baik dan diperlengkapi dengan peralatan Militer Amerika Serikat, meskipun diragukan bahwa setiap perwira dan personelnya yang terlibat benar-benar memahami apa yang sebenarnya terjadi. Hanya sedikit dari mereka yang berpikir untuk mempertanyakan mengapa mereka melakukan latihan selama setahun penuh hanya untuk sebuah tugas “Misi Kemanusiaan”, ketika semua menunjuk kepada Angkatan Laut Amerika Serikat dan Korps Marinir yang sudah terbiasa membunuh banyak orang. Lihat sajalah ke Falujah, tengoklah Falujah.
Meskipun terdapat sejumlah besar korban Tsunami di negara bagian Tamil Nadu, India merubah secara keseluruhan kapal penelitian INS Nirupak menjadi sebuah rumah sakit terapung berkapasitas 50-tempat tidur kurang dari 72 jam, kemudian mengirimkan kapal tak bersenjata itu untuk membantu orang Aceh di Indonesia yang putus asa. Dengan membandingan secara langsung, dimana Amerika mengirimkan kapal perang serta Marinir bersenjata. Padahal Angkatan laut Amerika Serikat mempunyai dua buah kapal rumah sakit berkapasitas 1000 tempat tidur, yaitu the ‘Comfort’ dan the ‘Mercy’, namun tidak satu pun dikirim untuk membantu korban di Aceh. Tapi pada kejadian September 2001 USNS Comfort dikirim ke New York untuk menolong 3,000 orang Amerika yang meninggal, kurangnya tindakan Amerika terhadap kejadian Tsunami di Aceh ini memberikan sinyal yang kuat bahwa tidak adanya perhatian apapun dari power brokers di New York, walaupun 150,000 orang meninggal (sebagian besar Muslim) di Kawasan Asia Tenggara dan setengah juta orang lainnya luka-luka.
Secara teoritis, Pentagon 9 megaton W-53 hulu-ledak termonuklir (kiri atas), bisa dengan mudah dikemas dalam sebuah tempat kecil ‘menyerupai’ saturasi untuk menyelam (kanan atas), supaya terlindung dari tekanan 10,000 pound dari setiap inci persegi di dasar laut Sumatra Trench. Keseluruhan kemas yang dilapisi baja beratnya kurang dari lima ton, bisa diselipkan di buritan kapal penyuplai anjungan minyak, yang di Asia sendiri terdapat lebih dari 300 buah. Siapa yang akan memperhatikan?. 
http://bacatanda.blogspot.com/
22.08 | 0 komentar | Read More

Konspirasi dan Misteri - Konspirasi Yahudi Di Balik Bom Hiroshima Dan Nagasaki

NG02 Konspirasi Yahudi Di Balik Bom Hiroshima Dan Nagasaki
Oleh: William. G. Carr
Penulis buku Yahudi Mengenggam Dunia
Para pemilik modal Yahudi internasional melihat tanda-tanda akan  berakhirnya Perang Dunia II. Negara yang terlibat di dalamnya telah lumpuh,  dan Stalin bertekad untuk mengadakan serbuan besar-besaran ke Eropa Barat sendiri, dan akan menyerbu Amerika untuk menghancurkan musuh dan memperluas sayap pengaruh Komunisme ke seluruh dunia.
Para tokoh militer dan sipil Amerika dan Eropa menyadari ancaman bahaya ini. Mereka memandang, bahwa untuk menghalangi jejak langkah Stalin, pertama-tama perang dengan Jepang harus di akhiri. Hal ini harus dibicarakan secara terbuka dengan Stalin. Akan tetapi, penyelesaian seperti itu dikhawatirkan akan merugikan pihak Konspirasi internasional. Akhirnya kekuatan terselubung ini mengambil jalan pintas, untuk menunjukkan kekuatan Barat yang mengerikan kepada Stalin, agar Stalin tidak berani mengadakan serbuan kepada Dunia Barat. Pilihan mereka jatuh pada Jepang untuk dijadikan kambing tebusan atau medan percobaan, tanpa memperhitungkan akibat dari senjata membinasakan yang baru pertama kali akan muncul saat itu, yaitu bom atom.
Protes beberapa perwira tinggi Amerika tentang penyelesaian masalah dengan cara barbar seperti itu untuk mencegah malapetaka tidak mendapat perhatian sama sekali. Bernard Baruch dan para pemilik modal Yahudi internasional telah berhasil menekan Presiden Roosevelt untuk menggunakan bom atom, meskipun jenderal Mac Arthur dan para tokoh nasional lainnya menentang penggunaan senjata itu. Maka tidak bisa dihindari lagi senjata jahanam itu jatuh yang pertama kali di kota Hiroshima, dan bom kedua jatuh di kota Nagasaki. Jepang segera menyerah kepada sekutu beberapa hari setelah jatuhnya bom atom itu. Setelah itu, propaganda besar-besaran segera beredar untuk memberikan justifikasi atas peristiwa biadab tersebut.
Kekalahan Jepang sebenarnya sudah tercium sebelum bom atom itu dijatuhkan Ini dikemukakan oleh jenderal Mac Arthur sendiri, sebagai panglima tertinggi pasukan Amerika Serikat di Timur Jauh.
Hal yang sama juga diucapkan oleh para perwira tinggi Amerika lainnya. Sumber inteligen yang lain menunjukkan adanya gejala, bahwa Jepang sudah mencoba berkali-kali untuk menyerah, dan bersedia memasuki meja perundingan damai, tetapi ditolak oleh pihak yang berniat menjatuhkan bom atom tersebut.
Jatuhnya bom atom telah mengakhiri Perang Dunia II. Dunia terbelah menjadi dua blok, yaitu Stalin dan dunia Barat, sesuai dengan perjanjian Teheran, Malta dan Potsdam. Dalam perjanjian itu, dunia dibagi menjadi wilayah pengaruh yang saling berhadapan, seperti yang terjadi akibat dari perjanjian Versailles.
Namun masalahnya tidak hanya berhenti di sini. Di samping itu ada pembicaraan rahasia antara para wakil pemilik modal internasional dan Stalin untuk mengungkapkan kondisi masing-masing pihak. Stalin saat itu sedang berada pada akhir masa kekuasaannya. Kekuatan atheisme yang diwakili oleh Komunisme belum tentu akan bisa terus berperan sebagai alat, setelah Stalin meninggal dunia. Di sisi lain, sendi-sendi yang telah dimasuki oleh agen-agen kekuatan terselubung bisa menjadi jalan mudah untuk menguasai negara itu beserta satelit-satelitnya.
Adapun bahaya yang mungkin datang dari Stalin sendiri terbatas pada masa usia Stalin yang telah lanjut tersebut. Maka harus dihindari jangan sampai Stalin melangkah ke kebinasaannya sendiri, sekaligus membinasakan harapan para pemilik modal internasional, di samping kehancuran global.
Stalin menganggap Komunisme Cina yang dipimpin oleh Mao Tse Tung sebagai sahabat alaminya, yang bisa membantu untuk mewujudkan ketamakan hegemoni internasionalnya. Apa lagi Cina punya potensi sangat besar dengan memiliki jumlah penduduk terbesar di dunia. Demikianlah kepentingan kedua belah pihak antara Stalin dan para pemilik modal internasional telah bersekongkol terhadap musuh bersama mereka, yaitu pemerintahan nasional Chiang Kai Sek yang berusaha membangun kembali negeri Cina, dan membendung musuh yang datang dari dalam dan luar. Dengan terompet propaganda internasional yang ditiup oleh Konspirasi terhadap pemerintah Chiang Kai Sek, disertai dengan penyusupan kaki tangan asing ke dalam jaringan politik, pemerintah berhasil menyingkirkan tokoh nasional tersebut. Presiden Amerika sendiri, Truman telah bersikap membiarkan Cina jatuh ke tangan Komunis. Pada saat yang sama Stalin memberikan dukungan dan dana besar-besaran untuk kemenangan revolusi Komunis Cina.
Masalahnya berbeda dari situasi di mana-mana sebelumnya. Kesadaran bangsa-bangsa tentang bahaya kekuatan terselubung makin meningkat di berbagai negeri. Para tokoh internasional mulai memikirkan dan menyusun barisan untuk membendung laju tipu daya Konspirasi internasional. Dengan demikian, Konspirasi internasional akan mendapatkan kesulitan untuk melakukan langkah provokatif dan agitatif seperti terhadap bangsa, lalu, yang tidak berdaya menghadapinya. Maka berdirilah Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations) sebagai lembaga internasional untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh dunia secara damai, dengan prinsip moral yang bisa diterima. Sayangnya, kekuatan terselubung juga bisa menyelusup ke dalamnya, sebagaimana yang biasa dilakukan di masa-masa sebelumnya. Sejak berdirinya, PBB sering mengecewakan. Ini bisa dilihat dengan jelas tentang resolusi yang dikeluarkan, yang justru sering mendapat tantangan dari negara anggotanya sendiri, atau sering tidak mampu melaksanakan resolusi yang telah diputuskan secara adil.
Masyarakat internasional seharusnya menyadari apa yang sedang berjalan di PBB, dan segera berusaha menghentikan ulah kekuatan terselubung itu. Sulitnya ialah, bahwa PBB itu bukanlah segalanya bagi Konspirasi internasional. Timur Tengah, Timur Jauh, Amerika Latin dan negara-negara blok Barat dan Timur telah menjadi kancah pertikaian regional, dan dihadapkan kepada berbagai krisis yang tak terpecahkan. Untuk itu, propaganda yang serba menyesatkan diarahkan kepada mereka, agar pola pikir mereka dilayani oleh informasi yang keliru. Dunia kita saat ini sedang menyaksikan perkembangan mendasar dan menyeluruh di seluruh dunia, yang belum pernah terjadi dalam sejarah umat manusia. Gelombang kedzaliman dan atheisme telah meluas sampai ke negara kecil mana pun di belahan bumi ini. Kekuatan Konspirasi terus bermain dalam usahanya mengeksploitasi kemiskinan dan pengalaman bangsa-bangsa kecil itu, yang akhirnya akan dikuasai, baik secara langsung atau pun tidak langsung.
Perubahan mendasar secara mencolok telah terjadi di Rusia sejak wafatnya Stalin. Negara-negara bagian berusaha keras untuk melepaskan diri dari cengkeraman Komunisme, setelah rahasia politik dan taktik kotor yang dipakai Stalin terungkap oleh bangsa Rusia sendiri. Di Amerika pun terjadi perkembangan untuk memahami masalah yang dihadapi oleh bangsa sedunia, yaitu menghindari perang, memperbaiki kondisi politik Amerika, mencari jalan penyelesaian tentang diskriminasi rasial, dan meningkatkan kewaspadaan umum tentang bahaya Konspirasi internasional. Perkembangan itu masih terus berlanjut dalam kehidupan bangsa Amerika.
Tidak diragukan lagi, dunia tengah bertanya-tanpa mengenai peran Konspirasi dalam perkembangan yang bakal terjadi di masa mendatang. Kita pun yakin, bahwa nasib hari esok bukanlah berada di tangan makhluk tertentu, melainkan milik Tuhan sendiri. Kita perlu membandingkan masa lalu dan sekarang, lalu menarik kesimpulan umum berdasarkan studi sejarah. Mungkin pada tahuntahun mendatang akan terungkap hakikat Konspirasi lewat berbagai peristiwa yang terjadi. Kemungkinan besar berbagai peristiwa itu akan bisa mengalihkan orientasi dunia yang sekarang sedang kita hadapi, dan hakikat Konspirasi tidak
lagi merupakan realitas asing bagi setiap orang, dan akan menunjukkan sebagai kekuatan yang punya tujuan menghancurkan bangsa-bangsa, baik dari dalam maupun dari luar. Kita harus berusaha menguasai mereka sedikit demi sedikit secara ideologis, sosial dan ekonomis. Saat itu kekuatan Konspirasi akan terang-terangan menghantam keyakinan agama samawi, di samping menghancurkan para tokoh agama dan pembela moral yang berdiri tegak menghadang jejak langkah Konspirasi.
Mudah-mudahan sajian buku ini menjadi peringatan tentang bahaya Konspirasi Zionisme internasional yang tanpa henti melakukan persekongkolan terhadap umat manusia di balik kedok yang bermacammacam. Informasi dan bukti-bukti yang disajikan buku ini telah membuka rahasia tentang propaganda atheisme materialis atau faham yang sejalan dengannya, di samping juga membeberkan para tokoh dan kaki tangan yang dipakai untuk mengeruhkan situasi, dan merusak serta memerangi ajaran agama samawi. Dunia harus menyadari, bahwa kekuatan terselubung sedang mempersiapkan diri untuk menyalakan api Perang Dunia III. Perang ini seandainya benar-benar terjadi akan merupakan malapetaka yang paling dahsyat bagi umat manusia sepanjang sejarah, dan merupakan akhir tujuan Konspirasi. Maka tidak ada kekuatan lagi yang berani melawannya, kecuali kekuatan yang berlandaskan aqidah yang membaja.
Bangsa sedunia wajib memusatkan perhatian kepada bahaya yang mengancam. Kita harus mewaspadai setiap gejala yang bisa menyeret dunia menuju meletusnya Perang Dunia III. Kita harus punya sikap konsisten untuk menentang siapa saja yang menimbulkan perang dan pergolakan.
Penyebarluasan propaganda atheisme harus dicegah dan ditangkal secara frontal. Umat manusia harus ingat, bahwa kehancuran dan malapetaka adalah akibat benturan-benturan yang menyulut perang dan pergolakan. Sedang sejarah telah berbicara, bahwa satu-satunya pihak yang bertanggung jawab adalah para pialang perang atau dengan kata lain, para tokoh Yahudi internasional.
http://www.islampos.com/konspirasi-yahudi-di-balik-bom-hiroshima-dan-nagasaki-64134/
22.04 | 0 komentar | Read More

Waspadalah! Konspirasi Syiah dan Zionis Untuk Memerangi Islam


Assalamu'alaikum Warahmatullahiwabarakatuh. Ustadz kapan Eramuslim akan membahas kesesatan Syiah dan hubungannnya dengan zionis/Yahudi dalam memusuhi Islam. agar umat islam tidak tertipu dan menganggap syiah adalah bagian dari Islam, Jazakumullahu khoiron katsriron

hnf

Jawaban

Alaykumsalam. Warrahmatullahi Wabarakatuh. Jazakallah atas pertanyaannya saudaraku hnf. Tampaknya persoalan Syiah ini memang sangat dibutuhkan masyarakat. Syiah bagai musuh dalam selimut. Mereka mengaku Islam tapi diam-diam menusuk dari belakang.

Saudaraku, sejujurnya media Islam harus concern untuk melawan Syiah dan mempertegas perbedaan tauhid antara Islam dan Syiah. Saya sendiri dalam rubrik ini telah berkali-kali membahas kesesatan Syiah. Dari mulai ajaran, stigma bahwa mereka anti Yahudi, sampai hubungan gelap mereka dengan Israel. Namun mengingat pentingnya perkara ini, maka itu tidak salah pula, untuk kitareview kembali.

Kesesatan Syiah
Saudaraku, kesesatan Syiah adalah sebuah keniscayaan yang sudah menjadi kesepakatan ulama muslim. Hal ini dikarenakan akidah tauhid mereka yang memang berbeda antara Islam dan Syiah. Maka itu tak heran, Imam Bukhori dalam Kholgul Afail halaman 125, pernah berkata, “Bagi saya sama saja, apakah aku sholat dibelakang Imam yang beraliran JAHM atau Rofidhoh (Syiah) atau aku sholat di belakang Imam Yahudi atau Nasrani. Dan seorang Muslim tidak boleh memberi salam pada mereka, dan tidak boleh mengunjungi mereka ketika sakit juga tidak boleh kawin dengan mereka dan tidak menjadikan mereka sebagai saksi, begitu pula tidak makan hewan yang disembelih oleh mereka."
Salah satu kesesatan Syiah adalah rukun iman versi mereka sendiri yang menyelisihi umat muslim. Lima rukun iman versi Syiah tidak menyebutkan bentuk keimanan kepada para Malaikat, Rasul dan Qadha dan Qadar.

Mereka juga menghina Al Qur’an yang ada ditangah kaum muslimin saat ini sebagai palsu dan tidak orisinil. Dalam kitab Al Kaafi misalnya, sebuah kitab yang kedudukannya di sisi mereka sudah seperti Shahih Al-Bukhari di sisi kaum muslimin, karya Abu Ja’far Muhammad bin Ya’qub Al-Kulaini (2/634), dari Abu Abdullah (Ja’far Ash-Shadiq), ia pernah berkata: “Sesungguhnya Al Qur’an yang dibawa Jibril kepada Muhammad (ada) 17.000 ayat."

Selanjutnya di dalam Juz 1, hal 239-240, dari Abu Abdillah ia berkata, bahwa “…Sesungguhnya di sisi kami ada mushaf Fathimah ‘alaihas salam, mereka tidak tahu apa mushaf Fathimah itu. Abu Bashir berkata: ‘Apa mushaf Fathimah itu?’ Ia (Abu Abdillah) berkata: ‘Mushaf 3 kali lipat dari apa yang terdapat di dalam mushaf kalian. Demi Allah, tidak ada padanya satu huruf pun dari Al Qur’an kalian…’.” Naudzubillah min dzalik.

Syiah Memusuhi Yahudi?

Selain itu dalil yang digembar-gemborkan bahwa Syiah sangat pro terhadap perlawanan Yahudi tampaknya memang perlu dipertanyakan. Saya sendiri tidak percaya bahwa Syiah itu betul-betul memusuhi Yahudi. Kehidupan Yahudi di Iran pun tenang-tenang saja. Mereka senantiasa diberi hak-haknya. Tidak ada tanda permusuhan dari seorang Ahmadinejad. Bahkan Iran adalah Negara di Timur Tengah yang menampung Yahudi terbanyak setelah Israel dengan jumlah populasi yang mencapai 50.000 orang dan tersebar di tiga kota, Teheran, Isfahan, dan Shiraz.

Berbeda dengan kaum sunni (selanjutnya disebut muslim) yang mengalami penindasan.Mereka mengalami penekanan yang sistematik selama bertahun-tahun. Pemimpin mereka, seperti Ahmed Mufti Zadeh dan Syeikh Ali Dahwary, dipenjarakan kemudian dibunuh. Pemerintah Iran juga menghancurkan masjid-masjid umat muslim, bahkan adzan umat muslim pun dilarang oleh pemerintah Iran.

Kejadian menyakitkan teranyar adalah ketika Syiah melarang kaum Muslim menyelenggarakan shalat Idul Fitri pada 1 Syawal kemarin (31/8). Iran memerintahkan penganut umat muslim yang merupakan minoritas di negara beragama Syi'ah itu, untuk tidak menyelenggarakan shalat Idul Fitri secara terpisah. Bahkan Ratusan polisi diterjunkan di ibukota untuk mencegah orang-orang Muslim memasuki gedung atau rumah yang mereka sewa untuk menggelar shalat Idul Fitri. Naudzubillah min dzalik.

Hebatnya, seakan berbanding terbalik, Sinagog Yahudi justru banyak bertebaran di seantero Iran, di Teheran sendiri ada 10 tempat ibadah kaum Yahudi laknatullah tersebut. Mereka aman, sejahtera, sentosa, dan bebas melaksanakan keyakinannya.

Situasi kegetiran Muslim Iran pun sangat menyedihkan. Mereka hidup di pinggiran dan perbatasan. Sementara kaum Syiah dan Yahudi menghuni kawasan kota-kota besar di Iran. Lalu apa arti dari ini semua? Apakah betul Syiah memusuhi Yahudi?

Hubungan kekerabatan ini amat wajar sekali terjalin, karena Syiah sendiri adalah hasil makar Abdullah bin Saba’ seorang Yahudi gembong munafik yang menyembunyikan kekufuran dan berpura-pura sebagai seorang mulim karena geram melihat agama mulia ini tersiar dan tersebar di jazirah Arab, di Imperium Romawi, negeri-negeri Persia sampai ke Afrika dan masuk jauh di Asia, bahkan sampai berkibar di perbatasan-perbatasan Eropa.

Maka itu tak heran jika ajaran Syiah mirip dengan Yahudi. Sebagai contoh Orang Yahudi mengatakan yang layak memegang kekuasaan adalah keluarga Dawud. Sedangkan kata Syi'ah tidak layak menduduki imamah (kekuasaan) kecuali anak turun 'Ali bin Abi Thalib (Ahlul Bait). Yahudi pun mengganti kitab Taurat dengan talmud, sedangkan Syiah merubah kitab suci Al-Qur'an dengan al-Jamiah, al-Jufrdan Mushaf Fatimah.

Hubungan Gelap Antara Syiah dengan Zionis

Hubungan Syiah Iran dengan Zionis juga adalah sisi gelap yang selalu mereka tutupi. Beberapa waktu lalu seorang Ulama Syiah sempat membuat pernyataan mengejutkan, Menurut Ulama Syiah Mahmud Nubia, bahwa penasehat teras atas Ahmadinejad, Esfandiar Rahim Mashaei, menyatakan bahwa Iran harus memiliki "hubungan yang bersahabat" dengan Negara Yahudi, namun Ahmadinejad menahan diri dari posisi ini di depan umum karena pemimpin tinggi Syiah Iran Ayatollah Ali Khamenei sangat keberatan dengan hal ini. (Lihat Eramuslim, Ulama Syiah: Ahmadinejad Ingin Menjalin Persahabatan dengan Israel, 27 Mei 2011)

Nubia lebih lanjut menyatakan bahwa Presiden Iran secara pribadi mengatakan kepadanya bahwa ia mendukung pernyataan Mashaei, tapi tidak bisa berkata apa-apa karena menghormati pemimpin tertinggi Syiah Iran, Ali Khomeini.
Sejatinya, menurut Husain Ali Hasyimi, dalam tulisannya,Al-Harbul Musytarakah Iran wa Israil bahwa sejak zaman Syiah Pahlevi, Iran telah menjalin hubungan perdagangan dengan Zionis Yahudi. Dan hubungan dagang ini berkelanjutan hingga setelah revolusi Syiah yang dipimpin oleh Khomeini.

Bahkan pada tahun 1980-1985, Zionis Yahudi merupakan Negara pemasok senjata terbesar ke Iran. Sandiwara "permusuhan" Iran dan Yahudi mulai terbongkar, ketika pesawat kargo Argentina yang membawa persenjataan dari Yahudi ke Iran tersesat, sehingga masuk ke wilayah Uni Soviet, dan akhirnya di tembak jatuh oleh pasukan pertahanan Uni Soviet. Dikisahkan, Iran membeli persenjataan dari Yahudi seharga 150 juta dolar Amerika, sehingga untuk mengirimkan seluruh senjata tersebut, dibutuhkan 12 kali penerbangan.

Selanjutnya kalaulah memang Ahmadinejad serius melawan Zionis Amerika, sekiranya ia bisa berbuat lebih riil dalam melaksanakannya. Tidak jauh dari Iran, berbatasan langsung dengan teritori Ahmadinejad, yakni Afghanistan dimana puluhan ribu mujahidin bahu membahu mengusir Amerika dan cengkaman Zionis. Namun sampai saat ini belum ada tindakan konkret dari Ahmadinejad untuk membantu Afghan mengusir Amerika.

Yang terjadi justru sebaliknya. Kita ketahui bersama hubungan Ahmadinejad dengan Nouri Al Maliki dekat sekali. Sebab Perdana Menteri Syiah di Irak ini juga naik atas jasa Teheran. Maka itu, pada 18 Oktober 2010, Maliki terbang ke Teheran pada hari Senin untuk meminta dukungan bagi masa jabatan barunya, karena Iran telah memiliki pengaruh yang signifikan di Baghdad sejak runtuhnya Saddam. Padahal jelas-jelas Nouri Al Maliki adalah kaki tangan Amerika di Irak. (Lebih jauh baca di Eramuslim, Akhirnya, Poros Baru Syiah: Ahmadinejad-Maliki-Al-Sadr, 20 Oktober 2010)

Hanya sekelompok kecil orang-orang Nasionalis Barat, didukung oleh orang-orang Syiah yang berlindung dibalik ketiak Amerika Serikat yang mendukung pemerintahan Nouri sekarang dan juga Amerika Serikat dan sekutunya tentunya.
Kelompok Islam di Irak jelas menentang pemerintahan bentukan Amerika Serikat sekarang dan menyatakan perang terhadapnya (pemerintahan kafir Amerika) adalah Jihad, dan mati melawannya adalah mati syahid. Lalu dimana suara Ahmadinejad dan konci-konco Syiah di Iran untuk ikut membantunya?


Oleh karenanya sudah seyogyanya umat muslim baro’ kepada Syiah. Karena sejatinya baik dari segi akidah maupun kenyataan di lapangan, kaum Syiah tidak berpihak kepada kaum muslim dan justru bermesraan dengan kaum kafir. Allahua'lam. (Muhammad Pizaro Novelan Tauhidi di eramuslim.com)
22.03 | 0 komentar | Read More

Sisi Lain: Dajjal, Konspirasi, Zionis, Yahudi, Amerika, Agen Asing, Penyusup, Korupsi, Fitnah, Munafik, Pusthun, Dakwah???

http://f0.pepst.com/c/ADA9CF/508464/ssc3/home/028/dzikir.14.diam/bayangan_.jpg_480_480_0_64000_0_1_0.jpg
Saya hanya mau penjelasan dari pembaca mengenai makna dari kata-kata yang ada di judul ini :
1. Dajjal, Konspirasi, Zionis, Yahudi, Amerika,  Agen asing, Penyusup
Apa dan Siapakah yang dimaksud dengan ” Dajjal, Konspirasi, Zionis, Yahudi, Amerika,  Agen Asing, Penyusup “  itu?
Dan apa hubungannya dengan kasus yg sedang menimpa presiden PKS (Luthfi)?
Apakah keuntungan Dajjal, Zionis, Yahudi, Amerika, Agen Asing, Penyusup dalam kasus LHI?
Apakah PKS melalui kasus LHI merupakan Partai satu2nya yang diincar Dajjal, Konspirasi, Zionis, Yahudi, Amerika, agen asing, penyusup?
Kenapa partai yang lain seperti PBB, PPP dll (sesama partai islam) tidak pernah berteriak menyebut kata2 “Dajjal, Konspirasi, Zionis, Yahudi, Amerika, Penyusup”  dalam setiap kasus yang sama telah  menimpa partai tersebut??
2. Korupsi
Kalau ada pembicaraan, pertemuan yg dikondisikan untuk mendapatkan fee / keuntungan


(dgn mempengaruhi menteri / pejabat  menggunakan kekuatan politik),

dan keuntungan fee tsb (Rp.5.000/kg  ) bisa menambah cekikan harga kepada rakyat…
Apakah cara kerja seperti ini bisa dianggap Pro-Rakyat

Jika ini terjadi Pihak manakah yang sebenarnya dirugikan?,  pihak mana yang diuntungkan?
dan apa tanggung jawab Partai dalam peristiwa ini??

Apakah ” Dajjal, Konspirasi, Zionis, Yahudi, Amerika, Penyusup “  juga masih punya peran dalam peristiwa ini??


3. Fitnah
Siapa saja yang menuduh LHI Korupsi adalah Fitnah (ada benarnya karena belum terbukti, walau sudah ada indikasi)
- Apakah menuduh ” Konspirasi, Agen Asing, Penyusup, Amerika ” berperan dalam kasus LHI juga termasuk Fitnah?? (indikasinya belum ada)
Kenapa hal ini bisa terjadi Pada Partai Dakwah (teriak Fitnah pada sesuatu hal yg belum ada indikasinya)
Apakah Partai mempunyai tanggung jawab terhadap peristiwa fitnah ini?
Allah SWT tidak menyukai sesuatu yang berlebihan
4. Munafik
Apakah dengan berbeda pandangan Politik di Koalisi termasuk Munafik??
(terikat perjanjian yang telah ditetapkan di koalisi)
Apakah perbedaan pandangan Politik hanya milik Oposisi??
(oposisi bebas berpandangan politik karena tidak terikat Perjanjian Koalisi)
“Bukankah Partai-partai yang masuk Koalisi, hak2 politiknya sudah tergadaikan dan ditukar dengan sejumlah Menteri di Kabinet”
Islam mengajarkan Ketegasan dan Kejelasan Sikap beserta tanggung jawabnya
Keteladanan Rasulullah SAW tetap menepati janji walau isi dalam perjanjian itu memberatkan umatnya (karena beliau sudah terlanjur setuju walau belum ditanda tangani / perjanjian Hudaibiyah)
5. Pusthun
Apakah hubungan Pusthun dengan ” Dajjal, Zionis, Konspirasi, Agen asing, Penyusup, Amerika, Yahudi, Fitnah, Munafik “??
6. Dakwah
Karena PKS mendeklarasikan menjadi partai Dakwah, maka ketika AF ditangkap KPK bersama Jawa Sarkiya (Maharani) adalah sebuah peristiwa besar yang bertolak belakang dengan julukan partai Dakwah (sebab diduga melibatkan LHI)
Dan ketika ada orang yang menyamakan  LHI dan AF itu 11 - 12 , semua kader PKS marah karena AF bukan Kader PKS dan LHI tidak sama dgn AF (LHI tidak sama dgn AF = masuk akal, sebab mereka berbeda)
AF itu dianggap Bejat oleh semua pihak termasuk kader PKS sendiri (apalagi AF bukan kader)
Sedangkan LHI dianggap suci (karena Presiden PKS)
Ketka AF dianggap Bejat dibanding LHI, bukankah ini termasuk Fitnah (belum tentu AF lebih bejat dari LHI)
Kalau mau berbaik sangka, kenapa tidak berbaik sangka juga kepada  AF

AF kan pengusaha (swasta) tidak menyelewengkan wewenang/jabatan apapun karena dia tidak mempunyai jabatan apapun yg bisa mempengaruhi kebijakan


Kalaupun AF berhasil dengan pekerjaan-nya itu pasti dikarenakan AF dibantu sama pihak yang berwenang mempengaruhi/melobi kebijakan

(sebelumnya kan AF sdh berhasil dgn proyek pengadaan benih jagung dari MENTAN / utk urusan  impor daging sapi anggap saja proyek AF itu gagal dapat profit,  karena keburu ketangkap KPK) sedangkan pengakuan  MENTAN, dia tidak mengenal AF
“satu2nya teman AF yang dekat dengan MENTAN adalah LHI, anggap semua kader PKS tidak mengenal AF
termasuk Hilmi dan amis matta kecuali LHI”
Rasul SAW bersabda :
“Siapa saja yg kami angkat utk satu tugas dan kami telah tetapkan pemberian untuknya (GAJI) maka apa yg diambil setelah itu adalah harta GULUL (ilegal)” (HR MUSLIM, Ibn Majah, at-Tirmidzi, Ahmad)

“Allah tidak akan menerima shalat tanpa kesucian (bersuci) dan juga tidak menerima sedeqah dari harta GULUL” (HR Muslim, Ibn Majah, at-Tirmidzi, Ahmad)


AF tidak mempunyai pemberian yg telah ditetapkan (gaji) dan bukan pejabat publik / Pejabat Partai (yg bisa mempengaruhi kebijakan ) , berbeda dgn LHI dan MENTAN (mempunyai wewenang / mempengaruhi / melobi kebijakan)
AF tidak pernah menyalahgunakan wewenang atau jabatan apapun (dia murni pengusaha / cari profit)
Kalau melihat Dalil ini, kelihatannya AF lebih baik dari LHI termasuk MENTAN (Bejatnya AF yg sdh diketahui hanya di perempuan)
merugikan rakyat dengan menyalahgunakan wewenang/jabatan lebih bejat lagi
Jika secara hukum AF salah apalagi LHI dan MENTAN (lebih parah, tapi Kader PKS sangat keberatan jika LHI diidentikan dengan AF (mestinya yg rugi AF jika harus disamakan dgn LHI / AF tidak pernah menyalahgunakan wewenang / jabatan)
Apakah Dakwah itu hanya milik PKS??
“Dakwah yang baik adalah Perbuatan”
SALAM KEADILAN
http://politik.kompasiana.com/2013/06/09/dajjal-konspirasi-zionis-yahudi-amerika-agen-asing-penyusup-korupsi-fitnah-munafik-pusthun-dakwah-567007.html

22.02 | 0 komentar | Read More

Misteri Konspirasi - WTC konspirasi Amerika Dan Zionis

http://www.911review.com/attack/wtc/imgs/WTC_seq_reuters.jpg
Ini hanyalah analisa yang belakangan ini dapat di simpulkan dari rangkaian pembuktian yang dilakukan para peneliti terkait aksi “Terorisme” pada 11 September 2001 saat dimana pesawat-pesawat menghantam dan merobohka gedung pencakar langit yang Kokoh WTC di amerika.
Kejadian yang sudah dianggab sebagai Bentuk Baru dari “Keajaiban Dunia” era abad 20an ini, ya begitulah lah Sebutannya banyak pengamat menilai kejadian 9/11 itu sebagai Sebuah “Keajaiban Dunia” terbaru saat itu, sebutan yang terkesan menyindir ini adalah merupakan hasil Penamaan dari rangkaian ketidak laziman yang terkuak saat para pakar Forensik dan pakar-pakar terkait, Satu demi satu menemukan bukti-bukti yang mencengangkan dari hasil olah tempat kejadian perkara dan juga olah situasi perkara yang membuat mereka Tercengang dan Hampir tidak bisa berbicara apa-apa.
Dalam beberapa episode perilisan video runtuhnya Menara Kembar WTC, dan banyak bukti di lokasi kejadian, pengamat mulai menemukan kejanggalan yang mengarah munculnya penyimpulan adanya rekayasa sistematis yang dikemas dalam kode ilmiah di balik kejadian tersebut.
Ketidak Laziman yang terjadi dan terkuak satu –demi satu itu kini membuat seolah-olah kejadian 11 september 2001 ini sebagai bentuk Konspirasi Luar Biasa, bagaimana tidak?! Banyak Bukti-bukti analisa yang kini banyak beredar di media masa, justru membeberkan analisa terbalik dari apa yang di koar-koarkan oleh pemerintahan amerika Kala itu.
Ironis memang tapi begitulah yang terjadi belakangan ini setelah banyak kesimpulan di beberkan dan di berikan kebada halayak ramai, bukti-bukti logis yang di paparkan dan analisa-analisa yang sistematis mampu merubah pandangan dunia tentang Perayaan Hari Memilukan di tanggan 11 september itu menjadi Hari Peringatan Kebohongan terbesar saat ini.
Ada kejangalan serius yang jelas nampak dan 100% direkayasa, adalah robohnya gedung WTC7, padahal gedung tersebut tidak tertabrak pesawat.
Tidak hanya kejanggaalan pada gedung WTC7, Banhkan Terhadap Gedung WTC itu sendiri, Secara logika, gedung yang dihancurkan bagian atasnya, mustahil bagian bawah gedung ikut runtuh, tanpa ada ledakan pendukung bagian dasar gedung. Tapi ledakan bagian bawah gedung, pasti akan ikut meruntuhkan gedung bagian atasnya. Ini logika yang anak TK juga memahaminya.
“Profesor Steven E. Jones dari Universitas Brigham Young, Kota Utah, pertama kali mengeluarkan pernyataan dirinya tidak percaya runtuhnya WTC karena hantaman pesawat dikendarai Muhammad Atta, salah seorang anggota jaringan al-Qaeda…..Survei dilakukan situs world911truth.org membuktikan hamper 80 persen warga Amerika percaya pemerintahan mereka masih menutupi kejadian paling mengerikan sepanjang sejarah teror di negara itu”.
Pertanyaannya, mengapa pemerintah Amerika “tega” mengorbankan rakyatnya sendiri demi sebuah kepentingan tertentu?
Jawabannya : bisa. Kita lihat, setiap akan diadakan pemilu di Amerika, semua calon presiden Amerika harus mendapatkan restu dari Zionis. Bahkan ada yang menyempatkan diri “datang jauh-jauh” hanya untuk memuji dan “menjilat” pemerintah Zionis Israil. Apa itu dilakukan hanya untuk meraih simpati beberapa ribu warga Yahudi di Amerika? Tentu sangat konyol jika itu dilakukan hanya untuk meraih pemilih Yahudi saja, mengingat jumlah warga Yahudi hanya sedikit di antara jutaan warga Amerika lainnya. Ada semacam mitos, bahwa Zionis merupakan “penguasa” di balik penguasa-penguasa Amerika sepanjang sejarah Amerika.
Jika demikian, maka sangat memungkinkan untuk mengorbankan rakyat Amerika sendiri demi kepentingan Zionis dan segenap “panitia”nya di Amerika dan seluruh dunia.
Indikator lainnya, banyak warga Amerika yang tidak setuju dengan kebijakan pengiriman tentara ke Irak dan Afghanistan. Tetapi pemerintah Amerika seakan tidak menghiraukan suara penolakan itu, dan terus saja “membiarkan” rakyatnya sendiri menjadi “bulan-bulanan” di Afghanistan.
Demi Zionis, pemerintah Amerika senang mengabaikan rakyatnya sendiri.
Dan kini Polemik atas Kejadian 9/11 masih saja memakan Korban, Korbanya Bukanlah Hanya Orang-orang Yang tewas tepat di kejadian tersebut melainkan mereka-mereka yang menjadi ikut membenarkan kejadian tersebut, dan juga bahkan ikut ambil andil dalam merongrong dengan melakukan aksi-aksi kekerasan. Contoh terdekat adalah aksi kekerasan yang diindonesia sendiri, diklaim merupakan hasil dari keikut sertaan bangsa Indonesia tertentu dalam memerangi Amerika, Ironis memang.
Semoga mereka-mereka yang melakukan Aksi Kekerasan dan yang Mengatas Namakan Agama di indonesia Di berikan Hidayah Ilmu Pengetahuan, Agar Kebodohan-Kebodohan Dalam Aksi-aksi Terorisme sebagai Tren Pergerakan Melawan Amerika Bisa terhenti.
http://media.kompasiana.com/mainstream-media/2013/09/10/-terorisme-produk-zionis-hasil-analisa-911-kejaiban-dunia-abad-20an-588504.html

22.00 | 0 komentar | Read More

Konspirasi dan Misteri - Konspirasi JF.Kennedy, Sukarno, Suharto, CIA dan Freeport

kutitipkan bangsa negara kepadamu papua indonesia headerBongkar Konspirasi Hebat:

Antara John F. Kennedy, Sukarno, Suharto dan Freeport

Bung Karno / Sukarno / Soekarno
Pada sekitar tahun 1961, Presiden Soekarno gencar merevisi kontrak pengelolaan minyak  dan tambang-tambang asing di Indonesia. Minimal sebanyak 60 persen dari keuntungan perusahaan minyak asing harus menjadi jatah rakyat Indonesia. Namun kebanyakan dari mereka, gerah dengan peraturan itu. Akibatnya, skenario jahat para elite dunia akhirnya mulai direncanakan terhadap kekayaan alam negeri tercinta, Indonesia.
suharto sukarno freeport banner
Pada akhir tahun 1996 lalu, sebuah artikel yang ditulis oleh seorang penulis Lisa Pease yang dimuat dalam majalah Probe. Tulisan ini juga disimpan dalam National Archive di Washington DC. Judul tulisan tersebut adalah “JFK, Indonesia, CIA and Freeport“.
Walau dominasi Freeport atas “gunung emas” di Papua telah dimulai sejak tahun 1967, namun kiprahnya di negeri ini ternyata sudah dimulai beberapa tahun sebelumnya.
Dalam tulisannya, Lisa Pease mendapatkan temuan jika Freeport Sulphur, demikian nama perusahaan itu awalnya, nyaris bangkrut berkeping-keping ketika terjadi pergantian kekuasaan di Kuba tahun pada tahun 1959.
Lisa-PeaseSaat itu di Kuba, Fidel Castro berhasil menghancurkan rezim diktator Batista. Oleh Castro, seluruh perusahaan asing di negeri itu dinasionalisasikan.
Freeport Sulphur yang baru saja hendak melakukan pengapalan nikel produksi perdananya dari Kuba, akhirnya terkena imbasnya. Maka terjadi ketegangan di Kuba.
Menurut Lisa Pease, berkali-kali CEO Freeport Sulphur merencanakan upaya pembunuhan terhadap Fidel Castro, namun berkali-kali pula menemui kegagalan.
Ditengah situasi yang penuh ketidakpastian, pada Agustus 1959, Forbes Wilson yang menjabat sebagai Direktur Freeport Sulphur melakukan pertemuan dengan Direktur pelaksana East Borneo Company, Jan van Gruisen.
Dalam pertemuan itu Gruisen bercerita jika dirinya menemukan sebuah laporan penelitian atas Gunung Ersberg (Gunung Tembaga) di Irian Barat yang ditulis Jean Jacques Dozy di tahun 1936.
Forbes Wilson Freeport Sulphur
Forbes Wilson,Direktur Freeport Sulphur 1959 (pic: mininghalloffame.org)
Uniknya, laporan itu sebenarnya sudah dianggap tidak berguna dan tersimpan selama bertahun-tahun begitu saja di perpustakaan Belanda.
Namun, Van Gruisen tertarik dengan laporan penelitian yang sudah berdebu itu dan kemudian membacanya.
Dengan berapi-api, Van Gruisen bercerita kepada pemimpin Freeport Sulphur itu jika selain memaparkan tentang keindahan alamnya, Jean Jaques Dozy juga menulis tentang kekayaan alamnya yang begitu melimpah.
Tidak seperti wilayah lainnya diseluruh dunia, maka kandungan biji tembaga yang ada disekujur tubuh Gunung Ersberg itu terhampar di atas permukaan tanah, jadi tidak tersembunyi di dalam tanah.
Mendengar hal itu, Wilson sangat antusias dan segera melakukan perjalanan ke Irian Barat untuk mengecek kebenaran cerita itu. Di dalam benaknya, jika kisah laporan ini benar, maka perusahaannya akan bisa bangkit kembali dan selamat dari kebangkrutan yang sudah di depan mata.
Selama beberapa bulan, Forbes Wilson melakukan survey dengan seksama atas Gunung Ersberg dan juga wilayah sekitarnya. Penelitiannya ini kelak ditulisnya dalam sebuah buku berjudul The Conquest of Cooper Mountain.
Forbes Wilson kanan bersama anggota geologist Freeport di Erstberg 1967
Forbes Wilson (kanan) bersama anggota geologist Freeport di Erstberg, 1967. (Click to enlarge zoomed)
Wilson menyebut gunung tersebut sebagai harta karun terbesar, yang untuk memperolehnya tidak perlu menyelam lagi karena semua harta karun itu telah terhampar di permukaan tanah.
Dari udara, tanah disekujur gunung tersebut berkilauan ditimpa sinar matahari. Wilson juga mendapatkan temuan yang nyaris membuatnya gila. Karena selain dipenuhi bijih tembaga, gunung tersebut ternyata juga dipenuhi bijih emas dan perak!!
Menurut Wilson, seharusnya gunung tersebut diberi nama GOLD MOUNTAIN, bukan Gunung Tembaga. Sebagai seorang pakar pertambangan, Wilson memperkirakan jika Freeport akan untung besar, hanya dalam waktu tiga tahun pasti sudah kembali modal. Pimpinan Freeport Sulphur ini pun bergerak dengan cepat.
Forbes Wilson bersama anggota geologist Freeport di Erstberg 1967
Forbes Wilson (kanan / belakang) bersama anggota geologist Freeport di Erstberg 1967
Pada 1 Februari 1960, Freeport Sulphur meneken kerjasama dengan East Borneo Company untuk mengeksplorasi gunung tersebut.
Namun lagi-lagi Freeport Sulphur mengalami kenyataan yang hampir sama dengan yang pernah dialaminya di Kuba. Perubahan eskalasi politik atas tanah Irian Barat tengah mengancam.
Hubungan Indonesia dan Belanda telah memanas dan Soekarno malah mulai menerjunkan pasukannya di Irian Barat.
Tadinya Wilson ingin meminta bantuan kepada Presiden AS John Fitzgerald Kennedy (JFK) agar mendinginkan Irian Barat. Namun ironisnya, JFK malah sepertinya mendukung Soekarno.
Kennedy mengancam Belanda, akan menghentikan bantuan Marshall Plan jika ngotot mempertahankan Irian Barat.
Soekarno_dan jf_kennedy01
Soekarno dan JF Kennedy
Belanda yang saat itu memerlukan bantuan dana segar untuk membangun kembali negerinya dari puing-puing kehancuran akibat Perang Dunia II, terpaksa mengalah dan mundur dari Irian Barat.
Ketika itu sepertinya Belanda tidak tahu jika Gunung Ersberg sesungguhnya mengandung banyak emas, bukan tembaga.
Sebab jika saja Belanda mengetahui fakta sesungguhnya, maka nilai bantuan Marshall Plan yang diterimanya dari AS tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan nilai emas yang ada di gunung tersebut.
Dampak dari sikap Belanda untuk mundur dari Irian Barat menyebabkan perjanjian kerjasama dengan East Borneo Company mentah kembali. Para pemimpin Freeport jelas marah besar.
Presiden AS, John F Kennedy ditembak saat bersama istrinya di mobil kap terbuka
Presiden AS, John F Kennedy ditembak saat bersama istrinya di mobil kap terbuka pada 22 November 1963.
Apalagi mendengar Kennedy akan menyiapkan paket bantuan ekonomi kepada Indonesia sebesar 11 juta AS dengan melibatkan IMF dan Bank Dunia. Semua ini jelas harus dihentikan!
Segalanya berubah seratus delapan puluh derajat ketika Presiden Kennedy tewas ditembak pada 22 November 1963.
Banyak kalangan menyatakan penembakan Kennedy merupakan sebuah konspirasi besar menyangkut kepentingan kaum Globalis yang hendak mempertahankan hegemoninya atas kebijakan politik di Amerika.
Presiden Johnson yang menggantikan Kennedy mengambil sikap yang bertolak belakang dengan pendahulunya. Johnson malah mengurangi bantuan ekonomi kepada Indonesia, kecuali kepada militernya.
Sukarno and JFK Keneddy
Presiden Sukarno pada lawatan kenegaraannya ke Amerika Serikat sedang memeriksa barisan tentara kehormatan Amerika setelah turun dari pesawat didampingi presiden AS, John F Kennedy
Salah seorang tokoh di belakang keberhasilan Johnson, termasuk dalam kampanye pemilihan presiden AS tahun 1964, adalah Augustus C.Long, salah seorang anggota dewan direksi Freeport.
Tokoh yang satu ini memang punya kepentingan besar atas Indonesia. Selain kaitannya dengan Freeport, Long juga memimpin Texaco, yang membawahi Caltex (patungan dengan Standard Oil of California).
Soekarno pada tahun 1961 memutuskan kebijakan baru kontrak perminyakan yang mengharuskan 60 persen labanya diserahkan kepada pemerintah Indonesia. Caltex sebagai salah satu dari tiga operator perminyakan di Indonesia jelas sangat terpukul oleh kebijakan Soekarno ini.
former direksi Freeport and Presbyterian Hospital Board Chairman Augustus C. Long
Augustus C.Long, salah seorang anggota dewan direksi Freeport dan pemimpin Texaco, yang membawahi Caltex, ia juga chairman Presbyterian Hospital Board dan Penasehat CIA di kepresidenan AS untuk masalah luar negeri..
Augustus C.Long amat marah terhadap Soekarno dan amat berkepentingan agar orang ini disingkirkan secepatnya.
Mungkin suatu kebetulan yang ajaib, Augustus C. Long juga aktif di Presbysterian Hospital di New York, dimana dia pernah dua kali menjadi presidennya (1961-1962).
Sudah bukan rahasia umum lagi jika tempat ini merupakan salah satu simpul pertemuan tokoh CIA.
Lisa Pease dengan cermat menelusuri riwayat kehidupan tokoh ini. Antara tahun 1964 sampai 1970, Long pensiun sementara sebagai pemimpin Texaco.
Apa saja yang dilakukan orang ini dalam masa itu, yang di Indonesia dikenal sebagai “masa yang paling krusial”.
Pease mendapatkan data jika pada Maret 1965, Augustus C. Long terpilih sebagai Direktur Chemical Bank, salah satu perusahaan Rockefeller. Pada bulan Agustus 1965, Long diangkat menjadi anggota dewan penasehat intelejen kepresidenan AS untuk masalah luar negeri.
Badan ini memiliki pengaruh sangat besar untuk menentukan operasi rahasia AS di negara-negara tertentu. Long diyakini salah satu tokoh yang merancang kudeta terhadap Soekarno, yang dilakukan AS dengan menggerakkan sejumlah perwira Angkatan Darat yang disebutnya sebagai Our Local Army Friend.
Pengamat sejarawan LIPI, Dr Asvi Marwan Adam
Pengamat sejarawan LIPI, Dr Asvi Marwan Adam
Sedangkan menurut pengamat sejarawan dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Dr Asvi Marwan Adam, Soekarno benar-benar ingin sumber daya alam Indonesia dikelola oleh anak bangsa sendiri.
Asvi juga menuturkan, sebuah arsip di Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta mengungkapkan pada 15 Desember 1965 sebuah tim dipimpin oleh Chaerul Saleh di Istana Cipanas sedang membahas nasionalisasi perusahaan asing di Indonesia.
Soeharto yang pro-pemodal asing, datang ke sana menumpang helikopter. Dia menyatakan kepada peserta rapat, bahwa dia dan Angkatan Darat tidak setuju rencana nasionalisasi perusahaan asing itu.
“Soeharto sangat berani saat itu, Bung Karno juga tidak pernah memerintahkan seperti itu,” kata Asvi.
Sebelum tahun 1965, seorang taipan dari Amerika Serikat menemui Soekarno. Pengusaha itu menyatakan keinginannya berinvestasi di Papua. Namun Soekarno menolak secara halus.
“Saya sepakat dan itu tawaran menarik. Tapi tidak untuk saat ini, coba tawarkan kepada generasi setelah saya,” ujar Asvi menirukan jawaban Soekarno.
Soekarno berencana modal asing baru masuk Indonesia 20 tahun lagi, setelah putra-putri Indonesia siap mengelola. Dia tidak mau perusahaan luar negeri masuk, sedangkan orang Indonesia masih memiliki pengetahuan nol tentang alam mereka sendiri. Oleh karenanya sebagai persiapan, Soekarno mengirim banyak mahasiswa belajar ke negara-negara lain.
Suharto, sebagai komandan Abri saat memimpin pasukan untuk memerangi G-30/S-PKI
Suharto, sebagai komandan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) disaat memimpin pasukan untuk memerangi G-30/S-PKI
Soekarno boleh saja membuat tembok penghalang untuk asing dan mempersiapkan calon pengelola negara.
Namun Asvi menjelaskan bahwa usaha pihak luar yang bernafsu ingin mendongkel kekuasaan Soekarno, tidak kalah kuat!
Setahun sebelumnya yaitu pada tahun 1964, seorang peneliti diberi akses untuk membuka dokumen penting Departemen Luar Negeri Pakistan dan menemukan surat dari duta besar Pakistan di Eropa.
Dalam surat per Desember 1964, diplomat itu menyampaikan informasi rahasia dari intel Belanda yang mengatakan bahwa dalam waktu dekat, Indonesia akan beralih ke Barat. Lisa menjelaskan maksud dari informasi itu adalah akan terjadi kudeta di Indonesia oleh partai komunis.
Sebab itu, angkatan darat memiliki alasan kuat untuk menamatkan Partai Komunis Indonesia (PKI), setelah itu membuat Soekarno menjadi tahanan.
Telegram rahasia dari Departemen Luar Negeri Amerika Serikat ke Perserikatan Bangsa-Bangsa pada April 1965 menyebut Freeport Sulphur sudah sepakat dengan pemerintah Indonesia untuk penambangan puncak Erstberg di Papua.
Salah satu bukti sebuah telegram rahasia Cinpac 342, 21 Januari 1965, pukul 21.48, yang menyatakan ada pertemuan para penglima tinggi dan pejabat Angkatan Darat Indonesia membahas rencana darurat itu, bila Presiden Soekarno meninggal.
Namun kelompok yang dipimpin Jenderal Soeharto tersebut ternyata bergerak lebih jauh dari rencana itu. Jenderal Suharto justru mendesak angkatan darat agar mengambil-alih kekuasaan tanpa menunggu Soekarno berhalangan.
Mantan pejabat CIA Ralph Mc Gehee juga pernah bersaksi bahwa semuanya itu memang benar adanya.
Soeharto diberikan mandat dengan dikeluarkannya Supersemar untuk mengatasi keadan oleh presiden Sukarno
Soeharto diberikan mandat dengan dikeluarkannya Supersemar untuk mengatasi keadan oleh presiden Sukarno
Maka dibuatlah PKI sebagai kambing hitam sebagai tersangka pembunuhan 7 Dewan Jenderal yang pro Sukarno melalui Gerakan 30 September yang didalangi oleh PKI, atau dikenal oleh pro-Suharto sebagai “G-30/S-PKI” dan disebut juga sebagai Gestapu (Gerakan Tiga Puluh) September oleh pro-Sukarno.
Setelah pecahnya peristiwa Gerakan 30 September 1965, keadaan negara Indonesia berubah total.
Terjadi kudeta yang telah direncanakan dengan “memelintir dan mengubah” isi Surat Perintah 11 Maret (Supersemar) 1966, yang pada akhirnya isi dari surat perintah itu disalahartikan.
Dalam Supersemar, Sukarno sebenarnya hanya memberi mandat untuk mengatasi keadaan negara yang kacau-balau kepada Suharto, bukan justru menjadikannya menjadi seorang presiden.
suharto ibu tien patung 7 jenderal lubang buaya
Suharto dan Tien Suharto berdiri di depan Patung 7 Jenderal di daerah Lubang Buaya yang dalam pelajaran sejarah, mereka telah “dibunuh PKI” lalu jasadnya ditemukan hanya dalam satu lubang sumur di daerah Lubang Buaya
Dalam artikel berjudul JFK, Indonesia, CIA, and Freeport yang diterbitkan majalah Probe edisi Maret-April 1996, Lisa Pease menulis bahwa akhirnya pada awal November 1965, satu bulan setelah tragedi terbunuhnya sejumlah perwira loyalis Soekarno (yang dikenal juga sebagai 7 dewan Jenderal yang dibunuh PKI), Forbes Wilson mendapat telpon dari Ketua Dewan Direktur Freeport, Langbourne Williams, yang menanyakan, “Apakah Freeport sudah siap untuk mengekplorasi gunung emas di Irian Barat?”
Ibnu Sutowo, Menteri Pertambangan dan Perminyakan pada tahun 1966.
Forbes Wilson jelas kaget. Dengan jawaban dan sikap tegas Sukarno yang juga sudah tersebar di dalam dunia para elite-elite dan kartel-kartel pertambangan dan minyak dunia, Wilson tidak percaya mendengar pertanyaan itu.
Dia berpikir Freeport masih akan sulit mendapatkan izin karena Soekarno masih berkuasa. Ketika itu Soekarno masih sah sebagai presiden Indonesia bahkan hingga 1967, lalu darimana Williams yakin gunung emas di Irian Barat akan jatuh ke tangan Freeport?
Lisa Pease mendapatkan jawabannya. Para petinggi Freeport ternyata sudah mempunyai kontak dengan tokoh penting di dalam lingkaran elit Indonesia.
Oleh karenanya, usaha Freeport untuk masuk ke Indonesia akan semakin mudah. Beberapa elit Indonesia yang dimaksud pada era itu diantaranya adalah Menteri Pertambangan dan Perminyakan pada saat itu Ibnu Soetowo .
Julius Tahija, penghubung antara Ibnu Soetowo dengan Freeport.
Namun pada saat penandatanganan kontrak dengan Freeport, juga dilakukan oleh menteri Pertambangan Indonesia selanjutnya yaitu Ir. Slamet Bratanata.
Selain itu juga ada seorang bisnisman sekaligus “makelar” untuk perusahaan-perusahaan asing yaitu Julius Tahija.
Julius Tahija berperan sebagai penghubung antara Ibnu Soetowo dengan Freeport.
Dalam bisnis ia menjadi pelopor dalam keterlibatan pengusaha lokal dalam perusahaan multinasional lainnya, antara lain terlibat dalam PT Faroka, PT Procter & Gambler (Inggris), PT Filma, PT Samudera Indonesia, Bank Niaga, termasuk Freeport Indonesia.
Sedangkan Ibnu Soetowo sendiri sangat berpengaruh di dalam angkatan darat, karena dialah yang menutup seluruh anggaran operasional mereka.
Sebagai bukti adalah dilakukannya pengesahan Undang-undang Penanaman Modal Asing (PMA) pada 1967 yaitu UU no 1/1967 tentang Penanaman Modal Asing (PMA) yang draftnya dirancang di Jenewa-Swiss yang didektekan oleh Rockefeller seorang Bilderberger dan disahkan tahun 1967.
Maka, Freeport menjadi perusahaan asing pertama yang kontraknya ditandatangani Soeharto.
Bukan saja menjadi lembek, bahkan sejak detik itu, akhirnya Indonesia menjadi negara yang sangat tergantung terhadap Amerika, hingga kini, dan mungkin untuk selamanya.
Bahkan beberapa bulan sebelumnya yaitu pada 28 Februari 1967 secara resmi pabrik BATA yang terletak di Ibukota Indonesia (Kalibata) juga diserahkan kembali oleh Pemerintah Indonesia kepada pemiliknya. Penandatanganan perjanjian pengembalian pabrik Bata dilakukan pada bulan sesudahnya, yaitu tanggal 3 Maret 1967.
penjanjian pengembalian kembali pabrik bata 03031967 - 01 penjanjian pengembalian kembali pabrik bata 03031967 - 02
Keterangan gambar diatas: Penandatanganan perjanjian pengembalian kembali pabrik Bata pada tanggal 3 Maret 1967. Sumber foto: The Netherlands National News Agency (ANP) (klik untuk memperbesar)
Padahal pada masa sebelumnya sejak tahun 1965 pabrik Bata ini telah dikuasai pemerintah. Jadi untuk apa dilakukan pengembalian kembali? Dibayar berapa hak untuk mendapatkan atau memiliki pabrik Bata itu kembali? Kemana uang itu? Jika saja ini terjadi pada masa sekarang, pasti sudah heboh akibat pemberitaan tentang hal ini.
Namun ini baru langkah-langkah awal dan masih merupakan sesuatu yang kecil dari sepak terjang Suharto yang masih akan menguasai Indonesia untuk puluhan tahun mendatang yang kini diusulkan oleh segelintir orang agar ia mendapatkan gelar sebagai Pahlawan Nasional. Penandatangan penyerahan kembali pabrik Bata dilakukan oleh Drs. Barli Halim, pihak Indonesia dan Mr. Bata ESG Bach.
Masih ditahun yang sama 1967, perjanjian pertama antara Indonesia dan Freeport untuk mengeksploitasi tambang di Irian Jaya juga dilakukan, tepatnya pada tanggal 7 April perjanjian itu ditandatangani.
kontrak freeport 1967 - 01 kontrak freeport 1967 - 02
Keterangan gambar diatas: Penandatanganan Kontrak Freeport di Jakarta Indonesia, 1967. Sumber foto: The Netherlands National News Agency (ANP) (klik untuk memperbesar)
Akhirnya, perusahaan Freeport Sulphur of Delaware, AS pada Jumat 7 April 1967 menandatangani kontrak kerja dengan pemerintah Indonesia untuk penambangan tembaga di Papua Barat. Freeport diperkirakan menginvestasikan 75 hingga 100 juta dolar AS.
Penandatanganan bertempat di Departemen Pertambangan, dengan Pemerintah Indonesia diwakili oleh Menteri Pertambangan Ir. Slamet Bratanata dan Freeport oleh Robert C. Hills (Presiden Freeport Shulpur) dan Forbes K. Wilson (Presiden Freeport Indonesia), anak perusahan yang dibuat untuk kepentingan ini.
gold-emas zoomedPenandatanganan kontrak kerja dengan pemerintah Indonesia untuk penambangan tembaga di Papua Barat tersebut disaksikan pula oleh Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Marshall Green.
Freeport mendapat hak konsensi lahan penambangan seluas 10.908 hektar untuk kontrak selama 30 tahun terhitung sejak kegiatan komersial pertama dilakukan. Pada Desember 1972 pengapalan 10.000 ton tembaga pertama kali dilakukan dengan tujuan Jepang.
Dari penandatanganan kontrak inilah yang kemudian menjadi dasar penyusunan Undang-Undang Pertambangan No. 11 Tahun 1967 yang disahkan pada Desember 1967.
Inilah kali pertama kontrak pertambangan yang baru dibuat. Jika di zaman Soekarno kontrak-kontrak dengan perusahaan asing selalu menguntungkan Indonesia, maka sejak Suharto berkuasa, kontrak-kontrak seperti itu malah merugikan Indonesia.
Setelah itu juga ikut ditandatangani kontrak eksplorasi nikel di pulau Irian Barat dan di area Waigee Sentani oleh PT Pacific Nickel Indonesia dan Kementerian Pertambangan Republik Indonesia.
perjanjian nikel irian 19-februari-1969 - 01 perjanjian nikel irian 19-februari-1969 - 02
Keterangan gambar diatas: Penandatanganan Kontrak Nikel Irian oleh Pacific Nickel Indonesia, 19 Februari 1969. Sumber foto: The Netherlands National News Agency (ANP) (klik untuk memperbesar)
Perjanjian dilakukan oleh E. OF Veelen (Koninklijke Hoogovens), Soemantri Brodjonegoro (yaitu Menteri Pertambangan RI selanjutnya yang menggantikan Ir. Slamet Bratanata) dan RD Ryan (U.S. Steel).
Pacific Nickel Indonesia adalah perusahaan yang didirikan oleh Dutch Koninklijke Hoogovens, Wm. H. MÃœLLER, US Steel, Lawsont Mining dan Sherritt Gordon Mines Ltd.
bata logoNamun menurut penulis, perjanjian-perjanjian pertambangan di Indonesia banyak keganjilan.
Contohnya seperti tiga perjanjian diatas saja dulu dari puluhan atau mungkin ratusan perjanjian dibidang pertambangan. Terlihat dari ketiga perjanjian diatas sangat meragukan kebenarannya.
Pertama, perjanjian pengembalian pabrik Bata, mengapa dikembalikan? apakah rakyat Indonesia tak bisa membuat seperangkat sendal atau sepatu? sangat jelas ada konspirasi busuk yang telah dimainkan disini.
Gold biji emasKedua, perjanjian penambangan tembaga oleh Freeport, apakah mereka benar-benar menambang tembaga?
Saya sangat yakin mereka menambang emas, namun diperjanjiannya tertulis menambang tembaga.
Tapi karena pada masa itu tak ada media, bagaimana jika semua ahli geologi Indonesia dan para pejabat yang terkait di dalamnya diberi setumpuk uang? Walau tak selalu, tapi didalam pertambangan tembaga kadang memang ada unsur emasnya.
silver nickel-rock
batu mengandung perak (atas) dan batu mengandung nikel (bawah) secara kasat mata, terlihat tidak begitu banyak perbedaan.
Perjanjian ketiga adalah perjanjian penambangan nikel oleh Pasific Nickel, untuk kedua kalinya, apakah mereka benar-benar menambang nikel?
Saya sangat yakin mereka menambang perak, namun diperjanjiannya tertulis menambang nikel.
Begitulah seterusnya, semua perjanjian-perjanjian pengeksplotasian tambang-tambang di bumi Indonesia dilakukan secara tak wajar, tak adil dan terus-menerus serta perjanjian-perjanjian tersebut akan berlaku selama puluhan bahkan ratusan tahun ke depan.
Kekayaan alam Indonesia pun digadaikan, kekayaan Indonesia pun terjual, dirampok, dibawa kabur ke negara-negara pro-zionis, itupun tanpa menyejahterakan rakyat Indonesia selama puluhan tahun lamanya.
“Saya melihat seperti balas budi Indonesia ke Amerika Serikat karena telah membantu menghancurkan komunis, yang konon bantuannya itu dengan senjata,” tutur pengamat sejarawan dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Dr Asvi Marwan Adam.
suharto supersemar header
Untuk membangun konstruksi pertambangan emasnya itu, Freeport mengandeng Bechtel, perusahaan AS yang banyak mempekerjakan pentolan CIA. Direktur CIA John McCone memiliki saham di Bechtel, sedangkan mantan Direktur CIA Richards Helms bekerja sebagai konsultan internasional di tahun 1978.
Tahun 1980, Freeport menggandeng McMoran milik Jim Bob Moffet dan menjadi perusahaan raksasa dunia dengan laba lebih dari 1,5 miliar dollar AS pertahun.
west papua Freeport Grasberg minesTahun 1996, seorang eksekutif Freeport-McMoran, George A.Maley, menulis sebuah buku berjudul “Grasberg” setebal 384 halaman dan memaparkan jika tambang emas di Irian Barat itu memiliki deposit terbesar di dunia, sedangkan untuk bijih tembaganya menempati urutan ketiga terbesar didunia.
Maley menulis, data tahun 1995 menunjukkan jika di areal ini tersimpan cadangan bijih tembaga sebesar 40,3 miliar dollar AS dan masih akan menguntungkan untuk 45 tahun ke depan.
Ironisnya, Maley dengan bangga juga menulis jika biaya produksi tambang emas dan tembaga terbesar di dunia yang ada di Irian Barat itu merupakan yang termurah di dunia!!
tambang freeport mine puncak jaya lorentz indonesiaIstilah Kota Tembagapura itu sebenarnya menyesatkan dan salah. Seharusnya EMASPURA. Karena gunung tersebut memang gunung emas, walau juga mengandung tembaga. Karena kandungan emas dan tembaga terserak di permukaan tanah, maka Freeport tinggal memungutinya dan kemudian baru menggalinya dengan sangat mudah.
Freeport sama sekali tidak mau kehilangan emasnya itu dan membangun pipa-pipa raksasa dan kuat dari Tambang Grasberg (Grasberg Mine) atau Tembagapura sepanjang 100 kilometer langsung menuju ke Laut Arafuru dimana telah menunggu kapal-kapal besar yang akan mengangkut emas dan tembaga itu ke Amerika.
Ini sungguh-sungguh perampokan besar yang direstui oleh pemerintah Indonesia sampai sekarang!!
Seharusnya patut dipertanyakan, mengapa kota itu bernama Tembagapura?
Apakah pada awalnya pihak Indonesia sudah “dibohongi” tentang isi perjanjian penambangan dan hanya ditemukan untuk mengeksploitasi tembaga saja?
Jika iya, perjanjian penambangan harus direvisi ulang karena mengingat perjanjian pertambangan biasanya berlaku untuk puluhan tahun kedepan!
Menurut kesaksian seorang reporter CNN yang diizinkan meliput areal tambang emas Freeport dari udara, dengan helikopter ia meliput gunung emas tersebut yang ditahun 1990-an sudah berubah menjadi lembah yang dalam.
Semua emas, perak, dan tembaga yang ada digunung tersebut telah dibawa kabur ke Amerika, meninggalkan limbah beracun yang mencemari sungai-sungai dan tanah-tanah orang Papua hingga ratusan tahun ke depan.
Dan menurut penelitian Greenpeace, Operasi Freeport McMoran di Papua telah membuang lebih dari 200.000 ton tailing perharinya ke sungai Otomina dan Aikwa, yang kemudian mengalir ke Laut Arafura.
Tambang freeport Grasberg mine has damaged surrounding river systems, such as the Ajikwa river above
Dan hingga 2006 lalu saja diperkirakan sudah membuang hingga tiga miliar ton tailing yang sebagian besar berakhir di lautan.
Sedimentasi laut dari limbah pertambangan hanyalah satu dari berbagai ancaman yang merusak masa depan lautan kita. (download PDF: laut Indonesia dalam krisis)
Puncak jaya wijaya papua irian and muller-glacier
Puncak Jaya di Irian Jaya pada latar belakang dan Muller Glacier pada latar depan, tahun 1990-an
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/a/ab/Puncak_Jaya_icecap_1936.jpg http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/c/cb/Puncak_Jaya_icecap_1972.jpg
Keterangan 2 foto diatas:  tampak semakin berkurangnya salju atau es di Puncak Jaya Papua. Foto kiri Puncak Jaya ditahun 1936, dan foto kanan Puncak Jaya ditahun 1972. (lihat animasi format GIF)
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/9/95/Puncak_Jaya_%28NASA_astronaut_photograph%29.jpg/640px-Puncak_Jaya_%28NASA_astronaut_photograph%29.jpg
The highland area in 2005, with the Grasberg copper mine pit in the foreground. Its summit is at the far end of the central rib. (wikipedia)
Freeport juga merupakan ladang uang haram bagi para pejabat negeri ini di era Suharto, dari sipil hingga militer.
Sindonesian presidentsejak 1967 sampai sekarang, tambang emas terbesar di dunia itu menjadi tambang pribadi mereka untuk memperkaya diri sendiri dan keluarganya.
Freeport McMoran sendiri telah menganggarkan dana untuk itu yang walau jumlahnya sangat besar bagi kita, namun bagi mereka terbilang kecil karena jumlah laba dari tambang itu memang sangat dahsyat.
Jika Indonesia mau mandiri, sektor inilah yang harus dibereskan terlebih dahulu. Itu pula yang menjadi salah satu sebab, siapapun yang akan menjadi presiden Indonesia kedepannya, tak akan pernah mampu untuk mengubah perjanjian ini dan keadaan ini.
suharto-soekarno duduk berduaKarena, jika presiden Indonesia siapapun dia, mulai berani mengutak-atik tambang-tambang para elite dunia, maka mereka akan menggunakan seluruh kekuatan politik dengan media dan militernya yang sangat kuatnya di dunia, dengan cara menggoyang kekuasaan presiden Indonesia.
Kerusuhan, adu domba, agen rahasia, mata-mata, akan disebar diseluruh pelosok negeri agar rakyat Indonesia merasa tak aman, tak puas, lalu akan meruntuhkan kepemimpinan presidennya siapapun dia.
Inilah salah satu “warisan” orde baru, new order, new world order di era kepemimpinan rezim dan diktator Suharto selama lebih dari tiga dekade.
Suharto, presiden Indonesia selama 32 tahun yang selalu tersenyum dengan julukannya “the smilling General”, presiden satu-satunya di dunia yang sudi melantik dirinya sendiri menjadi Jenderal bintang lima
suharto piye kabare enak dijamanku tohNamun masih banyak yang ingin menjadikannya pahlawan nasional, karena telah sukses menjual kekayaan alam dari dasar laut hingga puncak gunung, dari Sabang hingga Merauke, yaitu negeri tercinta ini, Indonesia yang besar, Indonesia Raya. Dan ini bukan lagi kosnspirasi teori, tapi semua ini adalah konspirasi fakta.
Indonesia, negeri yang seharusnya memiliki masyarakat yang makmur sebagai Mercu Suar Dunia, negeri yang seharusnya mumpuni dan berguna untuk membantu puluhan negara-negara miskin yang rakyatnya masih banyak dihantui kelaparan berkepanjangan di banyak belahan dunia, akibat penguasa selama 32 tahun itu, kini justru jadi bangsa pengemis. (berbagai sumber)
http://www.minesandcommunities.org/files/2011/Strike_Freeport_Indonesia_Papua_copper.jpg
Demonstrasi keberadaan Freeport di Papua yang tak dapat mensejahterakan rakyatnya.
suharto  tien and tommy
tambang emas
Mengapa Osama bin Laden yang dibilang telah tewas tapi Amerika dan Inggris tetap tidak mau meninggalkan Afganistan begitu saja??  Apa pula yang dicari Amerika dan Inggris di Afghanistan???? Jackpot!!!
AS menemukan tambang-tambang dengan keuntungan trilyunan dollar yang akan dikuasainya!
Sedangkan Inggris akan menguasai heroin di Afghanistan dengan waktu tanpa batas alias sepanjang masa!! Untuk kepentingan obat-obatan atau justru untuk perdagangan kartel narkoba seantero dunia??
AS USA Amerika di afganistanuk british inggris di afganistansuharto_elizabeth II
Dear Blog readers,
In this mid-weekend’s blog edition, we want to discuss with you the Q3-2013 earnings reports of Freeport McMoRan (Nyse: FCX), reported on Tuesday October 22nd before the bell, and the one of Caterpillar (Nyse: CAT), reported this morning October 23rd before the NYSE opening bell.
About Freeport McMoRan:
Freeport-McMoRan Copper & Gold Inc. engages in the exploration of mineral resource properties. The company primarily explores for copper, gold, molybdenum, cobalt, silver, and other metals, such as rhenium and magnetite. It operates in five segments: North America Copper Mines, South America Mining, Indonesia Mining, Africa Mining, and Molybdenum Operations.
It is worth mentioning that the company, is the biggest operator in the Indonesian “Grasberg Mine” which is the largest gold mine and the third largest copper mine in the world.
In 2013, the company acquires Plains Exploration & Production Company and McMoRan Exploration Co. – adding a high quality portfolio of oil and gas assets to its global mining business.
Highlights: -Freeport-McMoRan Copper & Gold Q3-2013 results-
  • Revenues increased 40 percent to US$ 6.2 billion in Q3 2013 compared to $4.4 billion in Q3 2012.
  • Operating cash flow jumped 257 percent from US$ 526 million in Q3-2012 to $1.9 billion during last quarter.
  • Consolidated copper volumes increased 13 percent to 1,041 mm lbs in Q3 2013 compared to 922 mm lbs in Q3 2012.
  • Consolidated gold volumes increased 51 percent from 202k oz in the third quarter 2012 to 305k oz in the same period in 2013. (Source PDF)
http://www.pgm-blog.com/wp-content/uploads/2013/10/freeport-Copper-and-Gold.jpg 

http://indocropcircles.wordpress.com/2013/05/29/bongkar-konspirasi-antara-sukarno-suharto-dan-freeport/
21.57 | 0 komentar | Read More

BACA JUGA

DAFTAR LENGKAP ARTIKEL BLOG BAGINDAERY

Ikuti situs Bagindaery

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...