Ahli Pakar Gigipun Bicara Soal Kematian Adolf Hilter

Pekerjaan detektif gigi sampai ke akar Hitler misteri

Oleh Roger Highfield, Editor Sains

Sebuah potret BARU hari-hari terakhir Adolf Hitler sebelum dia bunuh diri di bunker Berlin muncul kemarin, mengungkapkan bagaimana pemimpin Nazi tersiksa oleh kerusakan gigi, abses dan penyakit gusi yang disebabkan "bau mulut yang mengerikan".

Seluruh gigi: Prof Michel Perrier dengan beberapa bukti fotografi digunakan untuk mengkonfirmasi bahwa masih ditemukan pada tahun 1945 adalah Hitler Studi cuplikan film Hitler, ditingkatkan oleh komputer, telah mengkonfirmasi bahwa masih ditemukan oleh Rusia pada tahun 1945 itu miliknya, membantu untuk mengakhiri setengah abad spekulasi tentang nasibnya dan validasi teknik identifikasi nilai meningkat menjadi ilmuwan forensik.

Makalah Sebuah disajikan kemarin di sebuah konferensi internasional di London oleh Prof Michel Perrier,, 52 dari University of Lausanne, dan akan diterbitkan dalam Journal of Forensic Science. Ini link cuplikan film berita dengan X-ray tengkorak Hitler, rahang masih ditemukan di bunker bawah kebun kedutaan dan catatan giginya.

Bahkan jika Hitler memiliki, ganda begitu banyak karakteristik di giginya laga di setiap sumber bukti bahwa Prof Perrier mengatakan kemarin ia tidak ragu bahwa Hitler mati di bunker.

Hitler menikahi kekasihnya, Eva Braun, pada malam April 28/29, saat pasukan Soviet maju ke arah kompleks bungker nya. Pada tanggal 30 April ia bunuh diri dengan istrinya. Sesuai dengan instruksi, tubuh mereka dibakar.

Pasukan Rusia menemukan sisa dan melakukan otopsi tubuh bulan berikutnya, kata Prof Perrier. "Apa yang mereka temukan adalah potongan tulang hangus, seperti potongan tengkorak, rahang bawah dan bagian dari rahang atas yang terdiri dari sebuah jembatan dengan sembilan unit."

Tidak ada yang terungkap ke publik sampai tahun 1968, memicu spekulasi tentang nasib Hitler. Tahun itu sebuah buku oleh Lev Bezymenski berisi deskripsi otopsi Hitler dan jenazahnya.

Tetap rahang dibandingkan dengan bukti gigi yang diberikan kepada Amerika oleh American terlatih dokter gigi Hitler, Hugo Blaschke, yang telah ditangkap pada tahun 1945. Blaschke, seorang jenderal SS, telah diperlakukan Hitler dari tahun 1934 sampai sesaat sebelum kematiannya.

Ketika kesaksiannya ditambahkan dengan yang asistennya, Kate Hausermann, ada banyak bahan untuk memeriksa rahang tetap melawan, dan mereka sepertinya cocok. "Hitler memiliki gigi sangat buruk Dia memiliki penyakit periodontal.. Dia rekonstruksi, beberapa dilakukan sebelum waktu Blaschke," kata Prof Perrier.

Tidak ada X-ray dari rahang Hitler tersedia pada saat itu, yang bisa membantu untuk memberikan konfirmasi lebih baik. Kemudian, pada tahun 1972, arsip di Washington merilis lima sinar-X kepala Hitler, diambil pada tanggal 20 Juli 1944. Mereka mengungkapkan pekerjaan jembatan, periodontal (gusi) penyakit dan "gigi bekerja sangat luar biasa", kata Prof Perrier. Ini cocok bukti Blaschke dan otopsi Rusia.

Prof Perrier kini telah menyediakan bukti lebih lanjut untuk menghubungkan tetap dalam bunker untuk rekaman Führer. Dia menyisir arsip Swiss untuk newsreels Hitler dan diproduksi komputer yang disempurnakan gambar giginya untuk membandingkan dengan otopsi, sinar-X dan laporan Blaschke itu. Prof Perrier menemukan yang jelas pertandingan antara rekaman komputer disempurnakan gigi Hitler dan sisa-sisa bunker.

Hitler pernah disebut masalah gigi secara terbuka, meskipun secara tidak langsung, setelah negosiasi dengan Jenderal Franco. Penerjemah Hitler, Paul Schmidt, menulis bahwa "mereka berbicara atau lebih pada satu sama lain" sampai 02:00 dan gagal menyepakati apa pun. Hitler kemudian mengatakan kepada Mussolini ia akan "lebih memiliki dua atau tiga gigi keluar daripada pergi melalui itu lagi".

Artikel diatas diambil dari situs berbahasa inggris dan saya terjemahkan melalui google terjemahan.By.www.eryevolutions.co.cc
mohon cantumkan link balik keblog saya,thnks kunjungannya.