Nggak selamanya maling kalau tidak tertangkap itu mujur, ada kok maling yang apes walau tidak tertangkap, mau tau ceritanya?
kisah ini terjadi dua minggu lalu, waktu kejadian mendekati subuh, saat itu seperti biasa saya menyempatkan diri melakukan peregangan tubuh didepan rumah, dan tiba-tiba ada seorang pria berlari dengan kecepatan tinggi, nafasnya ngos-ngosan melintas didepan saya, dengan sedikit prasangka buruk, mata saya pun mengikuti pergerakan lelaki tadi, mengarah kemana dia larinya, dan ternyata secepat itu dia hilang ditikungan,
Tak berapa lama, muncullah segerombolan orang dari arah yang sama dengan menunjuk-nunjuk arah lari lelaki tadi, dengan persepsi ngawur, saya mensinyalir lelaki tadi adalah seorang pelaku kejahatan, dan benarlah setelah saya tanyakan ke salah seorang dari pengejar itu, menyatakan bahwa lelaki tadi adalah seorang pencuri ayam, dan sebelum sempat membawa kabur ayam curiannya, aksinya ada yang memergoki, sehingga diteriaki maling, akhirnya lelaki tadi sontak lari tunggang langgang.
Dalam usaha pengejaran itu, pencuri itu tidak berhasil ditangkap, entah mengapa ada perasaan lega mendengar pencuri tersebut tidak tertangkap, bukan apa-apa, karena saya pernah menyaksikan dengan mata kepala sendiri, seorang pencuri jemuran yang tertangkap warga, menjadi bulan-bulanan hajaran beberapa warga sebelum diserahkan ke pak RT, pun setelah dirumah pak RT dan dilanjutkan ke kelurahan, hajaran demi hajaran masih diterima pencuri tadi, dan salah satu yang ikut menghajar adalah seorang TNI, beliau memukuli pencuri jemuran itu dengan sebatang kayu disaksikan warga,
ada rasa iba dihati saya terhadap pencuri itu, walau bagaimanapun tindakan mencuri itu salah, namun perlakuan yang seperti itu juga bukan tindakan yang bisa dimaklumi, karena negara sudah mengatur mengenai hukuman pencurian, kita tidak bolah main hakim sendiri, dan kita seharusnya mengikuti peraturan itu, tapi kalau ada yang bilang bahwa tindakan menghajar pencuri itu untuk memberikan efek jera, apakah ini menyiratkan adanya ketidakpercayaan masyarakat terhadap sistem pembinaan selama menjalani hukuman dipenjara, berarti penjara belum mampu membina seorang kriminal menjadi orang yang lebih baik sekembalinya dimasyarakat nanti,
karena kenyataannya, banyak pelaku kriminal yang sekeluarnya dari penjara, membentuk grup baru yang mereka kenal sewaktu dipenjara, mengasah keahlian dan menstransfernya satu sama lain, sehingga keluar penjara tambah ahli dalam bidang kriminal dan kembali menjadi residivis. Jika kondisinya terus seperti ini, maka rantai kriminalitas, tidak akan putus meski ada penjara sekalipun, karena fungsi penjara masih tidak menyentuh pada perbaikan mental dan perilaku orang yang dihukum disana.
Kembali ke cerita maling ayam tadi, nah meski akhirnya pelaku tidak berhasil ditangkap, tapi pelaku itu sangat apes karena kendaraan mio yang ia bawa pada saat akan menjalankan aksinya, tertinggal tidak jauh dari rumah pemilik ayam incarannya, mungkin karena refleks ingin segera menyelamatkan diri, dia tidak sempat menghampiri sepeda motornya, dan lari secepatnya menghindari amukan warga, apesnya. Sudah tidak dapat ayam, motornya pun disita di kantor polisi, mungkin sebentar lagi diapun akan menyusul motornya dengan dijemput pak polisi, hi hi.
0 komentar:
Posting Komentar
1 SHARE DARI ANDA SANGAT BERHARGA BUAT BANYAK ORANG, SAMPAIKANLAH WALAU 1 AYAT, SEMOGA BERMANFAAT.
Jika anda merasa artikel diatas berguna dan bermanfaat bagi banyak orang, silahkan share / bagikan artikel diatas ke banyak orang lewat facebook / twitter anda.
Semoga anda mendapatkan pahala setelah membagikan artikel diatas, semoga setelah anda bagikan banyak bermanfaat buat semua orang, amin.
( Sampaikanlah walau satu ayat, untuk kebaikan kita semua )
Salah satu cara mencari pahala lewat internet adalah dengan menyebarluaskan artikel, situs/blog dan segala kebaikan yang diperoleh darinya kepada orang lain. Misalnya adalah kepada keluarga, sahabat, rekan kerja dan sebagainya.
Apa Pendapat Anda Tentang Artikel Diatas
Silahkan gunakan profile ( Anonymous ) jika anda tidak mempunyai Account untuk komentar
Jika anda ingin berpartisipasi ikut menulis dalam blog ini atau ingin mengirim hasil karya tulisan anda, membagikan informasi yang bermanfaat buat banyak orang lewat tulisan anda silahkan kirim tulisan anda ke email saya bagindaery@gmail.com
Tulisan anda akan dilihat dan dibaca oleh ribuan orang tiap harinya setelah anda mengirimkannya ke bagindaery@gmail.com