Gambar Hoax (Palsu) Pembantaian Muslim Rohingya Myanmar, Burma

Hati-Hati Gambar Hoax Pembantaian Muslim Rohingya Myanmar, Burma

Begitu maraknya pemberitaan tentang pembantaian Muslim Rohingya di Myanmar Burma. Akan tetapi sangat disayangkan apabila media masa begitu saja dengan cerobohnya mempublish foto-foto yang mereka sendiri belum tau kebenarannya. Dan celakanya foto-foto tersebut telah tersebar ke penjuru dunia sehingga membuat image yang sangat buruk, terutama untuk pemerintahan Myanmar. Disatu sisi memang pernah terjadi pembantaian sebagian umat muslim rohingya dan sampai saat ini pun pemerintah myanmar berusaha untuk mencari solusi yang terbaik untuk warga muslim rohingya.

Berikut ini adalah foto-foto hoax yang banyak sekali dimuat diberbagai situs internet, mereka mengatakan bahwa foto-foto ini adalah korban pembantaian warga muslim rohingya padahal sebenarnya sama sekali tidak, Silahkan perhatikan foto-foto dibawah ini berikut keterangannya.

Perhatikan tulisan atau keterangan pada gambar diatas, keterangan tersebut adalah tidak benar. Gambar diatas bukanlah foto pembunuhan atau pembantian umat muslim di rohingya Myanmar, melainkan foto tersebut adalah ketika umat Budha di Tibet membantu mengevakuasi mayat paska terjadinya gempa di Negara Cina.

Nah gambar atau foto diatas adalah perkembangan kasus pattani di Thailand Selatan pada bulan oktober 2004. Perhatikan fotonya baik baik. Foto tersebut bukanlah foto foto mayat, akan tetapi gambar para demonstran muslim yang ditangkap karena dianggap memperkeruh konflik yang sedang terjadi disana. Dimana sebelumnya memang terjadi ketegangan yang luar biasa antara umat Muslim dan umat budha.

Kalau gambar yang diatas ini adalah kelanjutan dari gambar nomor dua, yang mana foto foto tersebut adalah penangkapan dari umat muslim yang dianggap terlibat di Negara Thailand bagian selatan.

Lihatlah komentar facebook di atas, disana dikatakan bahwa foto tersebut adalah foto umat muslim atau islam yang dibakar di Burma dan kebanyakan orangpun langsung percaya dan sangat mudah terprovokasi. Coba perhatikan gambarnya baik baik, ada orang yang terbakar seorang diri dan ada 3 orang juru kamera yang dengan santainya membidikkan kamera mereka untuk mengambil gambar orang yang sedang terbakar tersebut. Foto diatas sebenarnya adalah foto aktifis Tibet yang melakukan aksi demonstrasi pada saat presiden China melakukan kunjungan ke India. Aktifis tersebut adalah seorang yang mencari Suaka ke India. Ia membakar dirinya ketika mengetahui bahwa presiden china berkunjung ke india.

Gambar ini bukanlah foto pertikaian antara kaum budha dengan umat muslim rohingya. Melainkan gambar demonstrasi yang dilakukan oleh masyarakat burma terhadap pemerintah karena sulitnya biaya hidup terutama karena kenaikan harga bbm di negara tersebut pada tahun 2007.

Foto ini sepintas terlihat seperti foto pembunuhan muslim Rohingya, apalagi wanita yang berbaju putih menggunakan jilbab. Tetapi perlu diketahui bahwa foto diatas bukanlah foto pembunuhan umat islam di Rohingya, melainkan foto korban dari kasus pengeboman yang terjadi di kota Myawaddy di daerah Burma Timur yang berbatasan dengan Thailand, dan foto tersebut adalah kejadian tahun 2011.

Foto ini disebut sebut sebagai Korban Pembantaian Muslim Rohingya Myanmar, padahal sebenarnya itu tidaklah benar. Foto diatas adalah foto korban pembantaian Militan Boko Haram di Negara Nigeria.


Jadi sangatlah jelas bahwa foto foto diatas bukanlah foto foto Pembantian Umat Muslim di Rohingya, melainkan foto-foto kerusuhan maupun tindak kekerasan dari berbagai negara. Oleh karena itu, mari kita lebih berhati-hati lagi agar dengan melihat gambar-gambar tersebut diatas kita tidak mudah terprovokasi. Apalagi jika gambar yang kita lihat tidak relevan dengan topik pemberitaan. Mari kita tetap menjaga persatuan dan kesatuan terutama di negara yang kita cintai ini. Damai Untuk Dunia dan Damai untuk Indonesia.