GOOGLE TRANSLATE

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

ARTIKEL PILIHAN

Kucing Bersayap Kembali Muncul di China

Written By Situs Baginda Ery (New) on Sabtu, 26 Juni 2010 | 23.19

Seekor kucing bewarna putih namun memiliki sepasang sayap di badannya sebagaimana dilaporkan The Sun, Rabu (27/5) muncul di kota Chongqing, China pada Minggu (24/5). Menurut pemiliknya, kucing piaraan mereka ini terlahir dengan kondisi normal, namun sejak berusia setahun di badanya mulai tumbuh sepasang sayap.

Sebenarnya, fenomena kucing bersayap ini bukanlah yang pertama kali. Sebelumnya pada 24 Mei 2007 di kota Sichuan, China seorang nenek mempunyai seekor kucing piaraan yang pada kedua sisi tubuh hewan manis itu tumbuh anggota tubuh lainnya yang sepintas diperhatikan mirip berbentuk sayap.

Terdapat sekitar 138 kasus kucing bersayap pernah tercatat dalam sejarah. Sayangnya hanya 28 kasus yang terdokumentasi. Laporan awal mengenai kucing bersayap yang pernah tercatat, terjadi bulan Juni 1842, dilaporkan oleh Henry David Thoreau di daerah pertanian sekitar Lincoln.

Menurut pakar hewan dan cryptozoologi asal Inggris, Dr Karl Shuker yang telah meneliti fenomena pada kucing menjelaskan, ada beberapa penyebab mengapa kucing bisa memiliki bagian tubuh yang mirip sayap secara medis.
Pertama, bulu rontok yang menggumpal. Pada beberapa laporan menyatakan, saat musim dingin tiba, sayap muncul pada kucing yang berbulu panjang. Kemudian sayap kucing tersebut lepas pada musim semi. Sebagian besar bentuk yang menyerupai sayap tersebut adalah bulu rontok yang menggumpal (gimbal).

Kedua, cacat lahir yaitu diduga merupakan hasil dari kelahiran cacat kembar siam (conjoined twin) dengan kaki kembaran yang satu lagi muncul di daerah punggung. Dan ketiga, penyakit Feline Cutaneous Asthenia (FCA) yaitu suatu penyakit keturunan yang menyebabkan kulit menjadi sangat elastis dan mudah robek/terluka. Elastisitas kulit yang belebihan ini juga dapat terjadi pada anjing dan manusia.

Kucing dengan penyakit FCA mempunyai kulit sensitif yang mudah luka dan robek. Menurut beberapa orang, kemungkinan besar “sayap” yang muncul di daerah punggung kucing adalah sobekan atau luka di kulit yang masih tertutup bulu.

ARI JULIANTO | GLOBAL

Kucing Bersayap ( foto : MSNBC.COM )

Kucing Bersayap ( foto : MSNBC.COM )

0 komentar:

Posting Komentar

1 SHARE DARI ANDA SANGAT BERHARGA BUAT BANYAK ORANG, SAMPAIKANLAH WALAU 1 AYAT, SEMOGA BERMANFAAT.

Jika anda merasa artikel diatas berguna dan bermanfaat bagi banyak orang, silahkan share / bagikan artikel diatas ke banyak orang lewat facebook / twitter anda.
Semoga anda mendapatkan pahala setelah membagikan artikel diatas, semoga setelah anda bagikan banyak bermanfaat buat semua orang, amin.

( Sampaikanlah walau satu ayat, untuk kebaikan kita semua )

Salah satu cara mencari pahala lewat internet adalah dengan menyebarluaskan artikel, situs/blog dan segala kebaikan yang diperoleh darinya kepada orang lain. Misalnya adalah kepada keluarga, sahabat, rekan kerja dan sebagainya.

Apa Pendapat Anda Tentang Artikel Diatas
Silahkan gunakan profile ( Anonymous ) jika anda tidak mempunyai Account untuk komentar

Jika anda ingin berpartisipasi ikut menulis dalam blog ini atau ingin mengirim hasil karya tulisan anda, membagikan informasi yang bermanfaat buat banyak orang lewat tulisan anda silahkan kirim tulisan anda ke email saya bagindaery@gmail.com
Tulisan anda akan dilihat dan dibaca oleh ribuan orang tiap harinya setelah anda mengirimkannya ke bagindaery@gmail.com

BACA JUGA

DAFTAR LENGKAP ARTIKEL BLOG BAGINDAERY

Ikuti situs Bagindaery

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...