ARTIKEL PILIHAN

GOOGLE TRANSLATE

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

ARTIKEL PILIHAN

Waw! Anak Rajin Bergerak Bikin Cerdas

Written By Situs Baginda Ery (New) on Senin, 27 Januari 2014 | 16.59

Anak aktif/ilustrasi (Republika/Rakhmawaty La'lang)
REPUBLIKA.CO.ID, Hasil penelitian yang dilakukan Georgia Health Sciences University, AS, menyatakan menggerakkan badan bagi anak tidak hanya bermanfaat untuk kebugaran dan mengurangi risiko kelebihan berat badan anak. Tapi, juga membentuk suasana hati yang baik dan perkembangan otak. Semakin sering anak bergerak aktif, akan meningkatkan koordinasi motorik dan kemampuannya untuk fokus dan konsentrasi sehingga dapat memengaruhi nilai kecerdasan anak.
Di tempat yang berbeda, konsultan neuroscience terapan dari Smart Brain Energy, Anne Gracia, pernah mengatakan banyak gerak itu bisa membuat anak cerdas. Karena, gerakan dapat membuat anak terlatih. “Dan semakin sering dilatih maka fungsi otak akan berkembang,” katanya.
Anne menegaskan penting bagi orang tua untuk menstimulasi atau merangsang anak untuk bergerak. Stimulasi yang dimaksud adalah stimulasi neurokinestetik, yaitu bagian dari ilmu neuroscience terapan yang merupakan salah satu bentuk stimulasi yang dapat merangsang sel-sel otak anak berkembang dengan baik membentuk kecerdasan kinestetik. Sehingga, dapat mendukung berkembangnya kecerdasan majemuk anak.
“Ada delapan kecerdasan majemuk yang dapat berkembang melalui stimulasi neurokinestetik, seperti cerdas bahasa, cerdas matematika, cerdas spasial, cerdas fisik, cerdas musik, cerdas interpersonal, cerdas intrapersonal, dan cerdas alam,” ujarnya memaparkan.
Kecerdasan kinestetik merupakan kemampuan kematangan saraf yang mematangkan gerak refleks menjadi gerak yang terkendali dan terkoordinasi. Integrasi yang baik antara proses berpikir dan tubuh secara simultan pada akhirnya menjadi gerak yang mempunyai tujuan. Hal ini terkait dengan pancaindra dan dua sistem keseimbangan sebagai penerima rangsang.
16.59 | 0 komentar | Read More

Gaya Hidup: Kilau Berlian Airyn

 
KOMPAS /Airyn Tanu, ahli berlian.

Kompas.com - Berlian dan Airyn Tanu (33) punya kesamaan karakter. Sekeras berlian, demikian Airyn menjalani hidup. Ia bekerja keras mengasah pribadi hingga berkilau seindah berlian yang menjadi bisnisnya.

Airyn mengenal berlian sejak remaja. Ia terpukau pada kilau sinar yang terpantul di liontin berlian pemberian sang bunda. Setelah mendalami ilmu tentang berlian di Hongkong, kini ia dikenal sebagai pakar dan pengusaha berlian. Di tangannya, butir-butir berlian mentah beragam ukuran diubah menjadi perhiasan cantik.

”Perhiasan itu karya seni. Harus dibuat sepenuh hati dan mampu memberi makna bagi pemakainya,” kata Airyn yang menjabat Chief Operational Officer Passion Jewelry.

Tak satu pun desain berlian di Passion Jewelry bisa lolos ke pasaran jika tanpa restu darinya. Airyn memulai karier di bidang berlian dari nol. Bersamanya, Passion Jewelry lahir dan berkembang menjadi tiga cabang di Jakarta dengan pelanggan tersebar di seluruh Nusantara.

Lihatlah koleksi berlian karyanya dengan desain guardian angel. Berlian berbentuk hati dengan hiasan sayap malaikat ini cocok sebagai ungkapan kasih dari orangtua kepada anak. Ada pula perhiasan berwujud bunga dan daun dari rangkaian butir-butir berlian yang menjadi tren tahun ini.

Bunga selalu menjadi kunci pemikat perempuan. Apalagi jika bunga itu dipadukan dengan berlian yang merupakan simbol cinta abadi. Seperti berlian yang tak mudah retak, demikianlah cinta diharapkan menjadi selamanya.

Kiblat perhiasan berlian Indonesia cenderung lebih mengarah ke tren mode Hongkong. Berbeda dengan perhiasan berlian Eropa yang dirancang bulky alias gendut-gendut, Hongkong menawarkan untaian berlian-berlian mungil. ”Sinarnya lebih cemerlang,” tambahnya.

Rangkaian berlian ala Hongkong ini cocok untuk mempercantik wanita Asia yang anatomi tubuhnya memang lebih kecil dibandingkan wanita Eropa. Selain berlian kecil yang dirangkai menjadi berlian utuh, berlian dasar berbentuk bulat utuh ataupun oval tetap dicintai.

Gerobak perhiasan

Keahlian Airyn di bidang berlian tergolong langka di Indonesia. Sebelum mendalami ilmu berlian di Gemological Institute of America (GIA), Hongkong, Airyn kuliah jurusan computer system engineering di Perth, Australia. Begitu lulus sekolah dasar, Airyn dan kakak perempuannya sudah dikirim oleh orangtua untuk belajar ke Negeri Kanguru. Di Perth dengan nuansa pedesaan sunyi, Airyn bertumbuh menjadi remaja yang tak mau diam.

Sunyinya kota itu bisa dirasakan dari pertokoan yang segera tutup begitu matahari terbenam. Bukannya turut beristirahat, Airyn memilih bekerja paruh waktu sebagai pelayan di restoran masakan china pada malam harinya. Pada libur akhir pekan pun, waktu luangnya diisi dengan bekerja sebagai kasir di warung makanan oriental.

”Daripada bosan lebih baik kerja. Lagi pula dapat makanan gratis, enggak perlu repot cari makan malam,” ujar Airyn sambil tertawa.

Tinggal di negeri orang sejak usia belasan membuat Airyn bertumbuh menjadi pekerja keras, mandiri, dan tak mudah mengandalkan orang lain. Memasuki masa kuliah, ia mulai mengisi waktu kosong dengan berjualan perhiasan.

Jangan bayangkan perhiasan mewah. Airyn memulai ”bisnis”-nya dengan satu gerobak perhiasan imitasi. Perhiasan itu diperoleh dari teman kuliahnya asal Thailand. Di pusat perbelanjaan di Perth, Airyn menjajakan perhiasan tersebut tepat di depan sebuah gerai berlian.

Tiap hari menyaksikan kilau berlian, Airyn menjadi semakin jatuh hati. Begitu lulus kuliah, ia segera mendalami ilmu tentang berlian di Hongkong. Setelah menikah, ia memutuskan pulang ke Jakarta pada 2004 dan turut terlibat membangun Passion Jewelry pada 2005.

”Hampir 90 persen hidup saya adalah untuk bekerja. Semakin tua jangan banyak nganggur, nanti pikun,” kata Airyn.

Kualitas berlian

Setiap hari bekerja dari pagi hingga malam, Airyn menjadi makin memahami berlian. Dari tambang-tambang di Afrika Selatan, batu mulia itu dipotong di Belgia. Setelah pemotongan (cutting) dengan laser, sinar berlian menjadi makin cemerlang.

Semakin baik kualitas berlian, semakin indah berkilau. Standar sinar berlian pun dipatok dari ukuran D hingga Z. Kualitas sinar D adalah yang termahal dengan warna paling cemerlang. Bagi kolektor berlian kualitas tinggi, sinar berwarna merah muda atau biru menjadi incaran yang dihargai ratusan hingga miliaran rupiah.

Tak hanya sinarnya, ukuran, karat, cutting, dan kejernihan juga menjadi patokan tingginya harga. Satu karat berlian setara dengan 0,2 gram emas. Harga berlian yang sudah dipatok secara internasional tak berbanding lurus dengan ukuran karat tersebut.

Dengan pemotongan yang baik, berlian menjadi makin berkilau. Idealnya berlian digosok di 57 sisinya secara proporsional. Setiap berlian dibangun dari individu utuh yang unik.

”Orang Jawa suka bilang, berlianmu ada andeng-andengnya. Tahi lalat itu adalah kristal hitam atau putih dalam berlian sehingga kejernihannya berkurang. Semakin enggak ada kotoran semakin mahal,” tutur Airyn.

Dengan tingkat kekerasan mencapai angka 10, berlian menjadi batu mulia paling keras dan tak mudah berubah bentuk. Berlian tak akan mudah tergores kecuali jika bersinggungan dengan berlian lain. Karakteristik berlian yang unik itu pula yang membuat banyak orang kepincut.

”Waktu saya memakai berlian, rasanya beda. Sinarnya beda. Prestise berlian itu memang ada. Makanya, kadang pemakai berlian bisa ketagihan,” ujar Airyn.

Coba siapa yang tidak terpikat oleh kemilau cahaya Airyn, eh, berlian....  (KOMPAS/Mawar Kusuma)
16.51 | 0 komentar | Read More

Artikel Kesehatan Mata: Pakai kacamata atau lensa kontak, mana yang lebih baik?

Pakai kacamata atau lensa kontak, mana yang lebih baik?
Merdeka.com - Lensa kontak dan kacamata sama-sama memiliki fungsi untuk membuat penglihatan seseorang menjadi lebih baik dan bisa digunakan secara optimal. Kebanyakan orang dengan senang hati membuang kacamata mereka untuk terlihat lebih menarik dengan lensa kontak. Selain itu, menggunakan kacamata memang terus-terusan memang bisa melelahkan.

Namun pilihan antara lensa kontak dan kacamata tak sekedar urusan penampilan. Anda juga harus memperhatikan sisi kesehatan ketika memilih untuk menggunakan lensa kontak atau kacamata. Beberapa dokter menyarankan kacamata karena lensa kontak akan membuat mata kering. Namun di sisi lain, lensa kontak juga membuat penampilan lebih natural.

Daripada bingung, sebaiknya perhatikan beberapa sisi positif dan negatif antara lensa kontak dan kacamata berikut ini, seperti dilansir oleh Boldsky (26/05/13).

1. Menghalangi pandangan
Lensa kontak tak akan menghalangi pandangan Anda karena melekat pada bola mata. Anda bisa melihat dunia dari berbagai sudut tanpa merasa terhalangi. Tak seperti kacamata yang seolah memberikan 'bingkai' pada kemampuan mata Anda. Meski begitu, karena alasan yang sama, kacamata menjadi lebih sehat dan tak berisiko jika dibandingkan dengan lensa kontak yang menempel langsung pada mata.

2. Kacamata melindungi mata dari cahaya langsung
Saat ini banyak orang yang menghabiskan banyak waktu mereka di depan komputer. Jika Anda salah satunya, menggunakan kacamata bisa lebih bermanfaat daripada lensa kontak. Karena kacamata akan melindungi mata Anda terhadap radiasi cahaya langsung dari layar komputer. Sementara jika Anda terlalu banyak menggunakan komputer, lensa kontak tak bisa membantu dan justru membuat mata Anda semakin mudah kering.

3. Mata kering
Karena menempel pada mata, lensa kontak akan menghalangi oksigen masuk ke mata Anda. Hal ini menyebabkan mata kering dan bisa berubah merah serta diikuti rasa gatal. Jika Anda menggunakan lensa kontak dalam waktu lama, terutama ketika menggunakan komputer atau dalam ruangan ber-AC, mata Anda akan menjadi kering dan mudah mengalami iritasi.

4. Untuk bepergian
Sulit untuk memilih mana yang lebih baik digunakan saat bepergian. Kacamata akan basah dan terkadang juga berkabut jika Anda kehujanan atau terkena uap. Sementara lensa kontak lebih baik dalam hal ini. Namun jika Anda bepergian dengan mengendarai motor atau sepeda, lensa kontak akan berkemungkinan terasa mengganjal dan terkena debu. Dalam hal penyimpanan, lensa kontak membutuhkan perawatan yang lebih ribet daripada kacamata saat bepergian.

Sebenarnya memang cukup sulit untuk memilih salah satu dari dua alat ini. Kombinasi keduanya bisa menjadi salah satu pilihan. Jadi Anda bisa menggunakan kacamata ketika memakai komputer atau bekerja agar mata tak kering, dan lensa kontak di kesempatan lain. Bagaimana dengan Anda, apakah akan memilih lensa kontak atau kacamata?
16.47 | 0 komentar | Read More

Berdakwah dengan Cinta ( Islam adalah agama cinta. Agama ini sangat menghormati perbedaan, toleransi, dan mengajarkan saling menghormati meski berbeda keyakinan )

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Anjar Fahmiarto

Islam adalah agama cinta. Agama ini sangat menghormati perbedaan, toleransi, dan mengajarkan saling menghormati meski berbeda keyakinan.
Islam sangat melarang kekerasan terhadap kelompok lain, penindasan, pembunuhan, teror, dan menyebar kebencian.
Dakwah

Islam adalah agama kasih sayang. Diajarkan di dalamnya tentang mencintai sesama umat manusia, kasih sayang yang tulus terhadap mereka yang papa dan menderita, menyantuni anak yatim dan fakir miskin.

Islam memerintahkan umatnya untuk saling menolong dan memberi dengan dasar keikhlasan dan hanya mengharapkan ridha Allah SWT semata.

Islam tidak disebarkan dengan peperangan dan kekerasan. Sebaliknya, Islam datang dengan damai dan penuh kasih sayang.
Lihatlah apa yang dilakukan para wali dan tokoh Islam berabad-abad lalu saat menyebarkan agama Ilahi ini.

Tidak ada paksaan dan kekerasan. Tidak pula disertai dengan perang dan kebencian. Islam disebarkan dengan cara damai dan cinta kasih.

Islam disebarkan di Indonesia melalui jalur perdagangan. Para pedagang yang berasal dari Arab, Persia, Hadramaut, dan Gujarat menjadi pihak yang paling terkenal sebagai pedagang Islam.
Selain berdagang, mereka juga berdakwah di tempat singgah selama berdagang. Mereka juga menyebarkan agama Islam.

Pada masa inilah para imigran Cina (Tionghoa) Muslim menyebarkan ajaran agama Islam secara tidak langsung.
Disebut tidak langsung karena sebenarnya tujuan mereka datang ke nusantara untuk meningkatkan taraf kehidupan ekonomi mereka, bukan tujuan menyampaikan Islam atau berdakwah.

Namun, karena mereka Muslim, mereka pun secara tak langsung memengaruhi perilaku penduduk di sekitarnya, mengenalkan Islam dan ibadah dalam kesehariannya.

Meski kedatangan etnis Tionghoa Muslim tidak untuk berdakwah, keberadaan mereka punya dampak dalam perkembangan dakwah.
Salah satunya adalah karena proses asimilasi, perkawinan dengan penduduk setempat yang kemudian mereka menjadi Muslim.

Beberapa daerah yang menjadi tujuan para imigran Tionghoa Muslim, di antaranya Sambas, Lasem, Palembang, Banten, Jepara, Tuban, Gresik, dan Surabaya. Jejak-jejak mereka berupa peninggalan masjid dan bangunan lainnya masih bisa kita temui
Jelaslah. Islam datang dengan cinta dan disebarkan dengan cinta pula. Ini pula yang dilakukan oleh para wali yang tergabung dalam Wali Songo. Mereka menggunakan banyak medium untuk menyebarkan nilai-nilai ilahiah ini.

Misalnya, dengan seni wayang dan tembang, seperti yang dilakukan Kanjeng Sunan Kalijaga. Sebuah pilihan yang cerdas mengingat saat itu masyarakat Jawa yang menjadi sasaran dakwah sangat menggandrungi kesenian, khususnya wayang.

Maka tak heran, jika isi pesan dakwah dengan mudah masuk dan diterima masyarakat. Tidak ada retensi dan perlawanan. Jika pun ada kelompok yang menentang dan menghalang-halangi, semua dihadapi dengan kesabaran dan kasih sayang.

Kini, kasih sayang pula yang harus dikedepankan dalam menyebarkan nilai-nilai Islam. Kearifan masa lalu yang diterapkan para wali dan dai perlu terus dilakukan. Salah satunya adalah dengan menyebarkan Islam kepada saudara kita dari etnis Tionghoa.

Kini, batas-batas pemisah antara etnis Tionghoa dan masyarakat Indonesia dari suku lainnya semakin pudar. Jika dulu masyarakat Tionghoa dianggap berbeda dan diperlakukan tidak adil, kini tidak lagi.

Geliat dan eksistensi masyarakat Tionghoa pun semakin terlihat. Mereka tak lagi diwajibkan untuk mengganti namanya agar berbau Indonesia, dibolehkan menggelar seni budaya aslinya, seperti Barongsai, juga merayakan Imlek. Bahkan, kini banyak dari kalangan Tionghoa yang memutuskan untuk masuk Islam.

Ketua Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI), Anton Medan, mengatakan kini semakin banyak masyarakat Tionghoa yang sadar pada eksistensinya.
Berlindung pada konsep bhinneka tunggal ika, mereka pun kini semakin menyadari mereka adalah bagian dari bangsa ini.

Sebagai Muslim, pihaknya ingin merengkuh semakin banyak orang Tionghoa. Jalan dakwah pun disiapkan agar mereka bisa mengenalkan konsep Islam yang sebenarnya kepada mereka.

''Kita perlu melakukan revitalisasi dakwah. Orang Tionghoa yang bukan Muslim jangan dijauhi, namun harus terus dijalin silaturahimnya, agar mereka kenal Islam itu baik, tak seperti dugaan mereka,'' ungkap Anton Medan.

Telah lama masyarakat Tionghoa mendapatkan perlakuan tidak adil, sering timbul rasa kurang simpatik dengan Islam.
Selama ini, orang-orang pribumi merendahkan mereka, menghina, memanfaatkan, serta memalak mereka. Padahal, itu hanya oknum karena tidak semua orang Islam seperti itu.

Jalan dakwah yang paling efektif untuk merengkuh masyarakat Tionghoa adalah dengan membuat mereka mengenal Islam yang sebenarnya lebih dulu.
Kita beri contoh bahwa kita yang telah menjadi Muslim ini akhlaknya baik, perilakunya sopan, dan menghormati semua manusia tak memandang agamanya.

Perlu dijelaskan, Islam mengajarkan hal-hal baik seperti ajaran leluhur Cina, misalnya, berperilaku sopan, hormat kepada orang tua, dan berbagai perilaku positif lainnya.

Selalu beretika baik perlu ditunjukkan agar masyarakat Tionghoa tahu, Islam mengajarkan hal yang baik dan tidak memandangnya sebagai hal yang negatif.

Jadi, kuncinya adalah pendekatan dengan hati dan nurani, dengan cinta, dan kasih sayang. Jauhi kekerasan dan kebencian.
Dengan banyak menyebarkan cinta, jalan dakwah akan semakin terbuka dengan lebar dan diterima oleh masyarakat.
16.42 | 0 komentar | Read More

Ekspatriat di Dubai Berbondong-bondong Peluk Islam ( Pekerja asing di Dubai, UEA, berbondong-bondong menjadi mualaf )

REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Pekerja asing di Dubai, UEA, berbondong-bondong menjadi mualaf. Diperkirakan dua ribu pekerja asing di Dubai memeluk Islam tahun lalu.
Mualaf (ilustrasi).

Dubai adalah salah satu kota dengan pusat pertumbuhan ekonomi terbesar di Timur Tengah terus menarik perhatian para pekerja ekspatriat dari berbagai negara.

Para pekerja Muslim baru ini berasal dari Filipina, Cina, India, Sri Lanka, Thailand, Cameron, Inggris, Amerika, Jerman, Australia dan Italia. Direktur Pusat Komunitas Dar Al Ber Islam Dubai, Rashid Aljunaibi mengatakan, setidaknya 2.115 pekerja asing menjadi mualaf pada 2013 di lembaganya di Dubai.

Ada kenaikan yang signifikan jumlah mualaf di 2012 sebanyak 1.907 orang dibanding pada 2011 lalu, sebanyak 1.380 orang. Jumlah ini terus meningkat dibanding beberapa tahun sebelumnya.

"Mereka dari berbagai negara seperti Asia Selatan, Afrika hingga Amerika dan Eropa," ujar Aljunaibi yang dilansir dari Khaleej Times, Senin (27/1).

Aljunaibi mengatakan lembaganya tidak pernah memaksa mereka yang non-Muslim menjadi mualaf. Ia menjelaskan, langkah yang selama ini dilakukan hanya mendistribusikan 56.215 buku, brosur, CD dan kaset berkaitan tentang Islam yang diterjemahkan dalam beberapa bahasa, seperti Inggris, Tagalog, India dan Cina.
16.39 | 0 komentar | Read More

Kabar Gembira: 1 Februari, Siswa di Palembang Wajib Baca Quran dan Shalat Dhuha

Beberapa bocah tampak khusyuk mengaji di sebuah masjid (ilustrasi). 
Beberapa bocah tampak khusyuk mengaji di sebuah masjid (ilustrasi).
 
 
REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Wali Kota Palembang Romi Herton mendorong kepada siswa dan guru mewajibkan membaca kitab suci Alquran sebelum memulai pelajaran di sekolah.
"Membaca Quran menjadi langkah untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT," katanya usai peluncuran program gemar membaca Alquran di Palembang, Kamis (23/1).
Menurut dia, sebelum belajar siswa dan guru diharapkan membaca kitab suci Alquran secara rutin. Selanjutnya, pada waktu yang disepakati bersama siswa dan guru berjamaah menjalankan salat dhuha.
Ia mengatakan, program tersebut menjadi salah satu upaya mendorong peningkatan keimanan dan ketaqwaan kepada Yang Maha Kuasa.
Dengan harapan generasi muda di Kota Palembang akan berprilaku lebih baik dan menjauhkan diri dari berbagai tindakan tercela.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Palembang Ahmad Julinto menjelaskan program membaca Quran tersebut akan dilaksanan mulai 1 Februari.
"Setiap pukul 06.40 WIB siswa dan guru mulai mengaji secara bersama-sama selanjutnya belajar seperti biasa pukul 07.00 WIB," ujarnya.
Dia menambahkan, program membaca kitab suci Alquran tersebut akan dilaksanakan pada setiap sekolah baik SD, SMP maupun SMA negeri dan swasta di Kota Palembang.
"Meningkatkan rutinitas mengaji diharapkan mampu menekan tindakan negatif yang dapat merusak generasi muda," katanya.
16.36 | 0 komentar | Read More

Artikel Islami Terbaik: Rahasia dan Keutamaan Shalat Dhuha

Seorang umat Muslim membaca Alquran usai melaksanakan shalat dhuha (ilustrasi). 
Seorang umat Muslim membaca Alquran usai melaksanakan shalat dhuha (ilustrasi). 
 
 
REPUBLIKA.CO.ID, Shalat dhuha memiliki rahasia yang menakjubkan dengan bertaburkan keutamaan. Seandainya orang-orang yang melupakannya itu mengetahui keutamaannya, pastilah mereka tidak akan pernah melewatkan untuk shalat dhuha.
Di antara keutamaannya itu adalah, pertama, sebagai pengganti sedekah anggota badan. Manusia memiliki 360 sendi, yang setiap sendinya hendaknya dikeluarkan sedekah pada setiap harinya. Tentu, hal ini merupakan pekerjaan yang sangat sulit untuk dilaksanakan. Akan tetapi, Rasulullah SAW menawarkan solusi praktis untuk mengatasi itu semua, yaitu dengan menggantinya dua rakaat shalat dhuha.
Rasulullah SAW bersabda, "Setiap sendi tubuh setiap orang di antara kamu harus disedekahi pada setiap harinya. Mengucapkan satu kali tasbih (Subhanallah) sama dengan satu sedekah, satu kali tahmid (Alhamdulillah) sama dengan satu sedekah, satu kali tahlil (La ilaha illallah) sama dengan satu sedekah, satu kali takbir (Allahu Akbar) sama dengan satu sedekah, satu kali menyuruh kebaikan sama dengan satu sedekah, dan satu kali mencegah kemungkaran sama dengan satu sedekah. Semua itu dapat dicukupi dengan melaksanakan dua rakaat shalat dhuha." (HR Muslim dan Abu Dawud).
Kedua, dibangunkan istana dari emas. Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa shalat dhuha 12 rakaat, maka Allah SWT akan membangunkan baginya istana dari emas di surga." (HR Ibnu Majah).
Ketiga, diampuni dosa-dosanya. Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa yang menjaga shalat dhuha, maka dosa-dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan." (HR Ibnu Majah).

Dalam hadis yang lain, diungkap pula keutamaan shalat dhuha: "Barang siapa yang menunaikan shalat Subuh kemudian ia duduk dan tidak mengucapkan perkataan yang sia-sia, melainkan berzikir pada Allah SWT hingga menunaikan shalat dhuha empat rakaat, maka dosa-dosanya akan terhapus bersih seperti anak yang baru dilahirkan oleh ibunya, ia tidak punya dosa." (HR Abu Ya'la).
Keempat, dicukupi kebutuhan hidupnya. Dalam hadis Qudsi, Allah SWT berfirman, "Wahai anak Adam, rukuklah (shalatlah) karena Aku pada awal siang (shalat dhuha) empat rakaat, maka Aku akan mencukupi (kebutuhan)-mu sampai sore hari." (HR Tirmidzi).
Kelima, mendapat pahala setara ibadah haji dan umrah. Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa yang shalat Subuh berjamaah kemudian duduk berzikir untuk Allah sampai matahari terbit kemudian (dilanjutkan dengan) mengerjakan shalat dhuha dua rakaat, maka baginya seperti pahala haji dan umrah, sepenuhnya, sepenuhnya, sepenuhnya." (HR Tirmidzi).
Keenam, masuk surga melalui pintu dhuha. Sabda Rasulullah SAW, "Sesungguhnya di surga kelak terdapat pintu yang bernama adh-Dhuha, dan pada hari kiamat nanti akan terdengar panggilan, di manakah orang-orang yang melanggengkan shalat dhuha, ini adalah pintu kalian masuklah kalian dengan rahmat Allah SWT." (HR Thabrani).
Saudaraku, begitu banyak keutamaan yang Allah janjikan kepada orang-orang yang membiasakan shalat dhuha. Masihkan kita tidak tergiur untuk mengerjakannya? Janji Allah mana lagi yang akan kita ragukan? Wallahu a'lam.

16.34 | 0 komentar | Read More

Makanan Unik dan Asyik: `ChocoChicken` Kombinasi Cokelat dan Ayam, Tertarik?

Written By Situs Baginda Ery (New) on Minggu, 26 Januari 2014 | 14.43

`ChocoChicken` Kombinasi Cokelat dan Ayam, Tertarik?
Liputan6.com, California : Setelah 'Cronut' (croissant dan donut) yang saat ini sedang moncer, tren terbaru dalam dunia kuliner kembali hadir. Sebuah restoran baru di California, Amerika Serikat, menggabungkan 2 makanan paling favorit di dunia, yakni cokelat dan ayam goreng.
Pendiri yang juga CEO Umami Burger, Adam Fleischman menggagas pendirian sebuah restoran baru dengan nama 'ChocoChicken'. Sesuai dengan nama restoran tersebut, spesialisasi menu cokelat dan ayam akan dihadirkan.
Menu itu merupakan hasil eksperimen terbaru Fleischman, yakni dengan mencemplungkan potongan-potongan ayam ke dalam adonan cokelat sebelum digoreng dalam minyak panas.
"Ini bukan ayam goreng tradisional pada umumnya atau sekadar ayam yang dicelupkan ke cokelat. Ini merupakan rasa baru dari ayam goreng yang kalian harus rasakan agar bisa percaya," jelas Fleischman seperti dikutip Liputan6.com dari LA Weekly, Kamis (23/1/2014).
Menurut Fleischman, rasa 'ChocoChicken' akan sangat berbeda dengan makanan lain. Dia jamin, tak akan pernah ada orang yang merasakan makanan spesial itu. Sebab 'ChocoChicken' memiliki sesuatu keistimewaan yang ia sebut 'crack factor'.
Kelezatan rasa ChocoChicken itu sudah dibuktikan oleh seorang produser televisi Phil Rosenthal yang sudah mencicipi hidangan unik itu. Ia pun memberikan bocoran mengenai rasanya di Twitter. Lezat... begitu katanya.
Fleischman berencana membuka restoran pertama 'ChocoChicken' pada Maret 2014 mendatang. Lokasi yang dipilihnya pun sangat strategis di Distrik South Park yang berada tepat di jantung Kota Los Angeles, California.
Fleischman mengaku optimis restoran ayam-cokelatnya ini akan menarik perhatian konsumen dan sukses di pasaran.
Namun, tidak semua orang antusias dengan temuan menu baru yang diciptakan Fleischman ini. Menurut sebagian orang, kombinasi antara cokelat dan ayam dirasa terlalu aneh dan sulit dibayangkan rasanya. Beberapa orang bahkan mempertanyakan kandungan gizi yang terdapat dalam kombinasi makanan tersebut.
"Diabetes dalam potongan paha ayam," kata seseorang memberikan tanggapan tentang makanan tersebut.
Restoran "ChocoChicken" juga akan menyajikan makanan lainnya, selain ayam rasa cokelat, seperti biskuit, makanan pencuci mulut, saus, bir, anggur, dan koktail. Anda tertarik mencobanya?
14.43 | 0 komentar | Read More

Misteri Mencekam: `Arwah` Korban Datangi Ayah, Ungkap Siapa Pembunuhnya

`Arwah` Korban Datangi Ayah, Ungkap Siapa Pembunuhnya
Liputan6.com, Alor Setar : Keadilan pasti datang dengan berbagai cara, bahkan melintasi dunia yang berbeda. Seperti yang terjadi di negeri jiran, Malaysia.
Misteri menyelubungi kasus pembunuhan tiga bersaudari dari Kampung Alor Semela, Alor Setar yang terjadi 29 November 2012. Polisi tak kunjung menemukan titik terang. Semua petunjuk sudah disisir, sejumlah orang pun diperiksa, namun tak ada yang bisa dijadikan tersangka. Kasus nyaris buntu.
Namun, belakangan, misteri itu terkuak. Polisi menahan dua pemuda berusia 19 tahun asal Kampung Gelam -- yang jaraknya kurang dari 2 kilometer dari rumah para korban.
Kedua tersangka awalnya bebas dari kecurigaan. Mereka hadir dalam pemakaman tiga korban, bahkan menawarkan bantuan untuk menemukan para pembunuh.
Apa yang menguak para tersangka yang diduga membunuh tiga korban -- Noor Syafikah Nadia Rusdi (14), Nur Izzati Husna (12), dan Puteri Nurul Akma (3), salah satunya, mirip cerita film thriller supranatural: dari mimpi.
Selasa malam lalu, ayah 3 korban yang dirundung duka, Rusdi Rani (39) bermimpi aneh. Putrinya yang tertua muncul di hadapannya.
Dalam mimpinya itu, sang anak mengatakan kepadanya untuk memberitahu polisi agar mencari seseorang bernama "Ehsan".
Rusdi menyampaikan mimpi itu pada istrinya, Siti Aisyah Ariffin (40) yang mengatakan, nama itu bisa jadi adalah petunjuk. Lalu, pasangan tersebut melapor pada polisi.
Ajaibnya, nama panggilan salah satu tersangka adalah 'Ehsan'. Sesuai petunjuk mimpi.
Petunjuk Polisi
Polisi juga mendapat petunjuk dari ponsel Noor Syafikah yang dijual tersangka pada malam pembunuhan.
Kepala departemen investigasi kepolisian setempat, Asisten Komisioner Senior Mohd Nashir Ya mengatakan, para tersangka ditahan Rabu 15 Januari 2014. Keduanya dijemput polisi dari rumah mereka di Kampung Gelam pada pukul 15.00 dan 17.00 waktu setempat.
Kemarin, polisi sudah mendapatkan izin penahanan seminggu, untuk kepentingan pemeriksaan, dari pengadilan.
Hasil penyelidikan menyebut, pada malam 3 korban hilang, mereka menerima ajakan berkeliling dari 2 tersangka. Itu mengapa ketiga korban meninggalkan motor milik ayah mereka di pemberhentian bus di depan SK Kampung Gelam.
Sumber kepolisian menyebut, Noor Syafikah yang membonceng motor tersangka utama. Sementara dua adiknya membonceng motor tersangka kedua. Mereka dibawa ke sebuah rumah kosong.
Tersangka utama mencoba memerkosa Noor Syafikah, sementara patner jahatnya diminta mengawasi dua adik korban.
"Karena gagal memerkosa, para tersangka membawa 3 korban ke sawah terlantar di Alor Senibong, di mana tersangka utama diyakini membunuh Noor Syafikah. "Sementara dua tersangka membawa 2 adik korban ke saluran irigasi dekat Padang Petani yang jauhnya sekitar 2,5 meter," ungkap sumber.
Tersangka utama lalu mendorong Nur Izzati dan Puteri Nurul yang kemudian tenggelam.
Jasad nyaris telanjang Noor Syafikah ditemukan seorang pejalan kaki keesokan harinya. Sementara jenazah 2 adiknya -- yang berpakaian lengkap -- ditemukan mengambang, terpisah 100 meter satu sama lain, di kanal irigasi 24 jam kemudian.
14.42 | 0 komentar | Read More

Waw! Desainer Rancang Rumah Anti-banjir dan Tahan Tsunami

Liputan6.com, Camano Island : Pada 1820, tanah longsor di Camano Island, Washington, Amerika
Desainer Rancang Rumah Anti-banjir dan Tahan Tsunami
Serikat, mengirimkan gelombang setinggi 4 meter ke pulau tetangga, Hat Island. Akibatnya adalah malapetaka. Rumah-rumah rusak, sejumlah penduduk lokal tewas tenggelam.
Kini, di Camano, seorang desainer menciptakan sebuah rumah konsep, yang memungkinkan air deras mengalir melewatinya. Untuk mencegah jangan sampai warga di sana menghadapi nasib serupa di masa lalu.
Rumah seluas 3.140 kaki persegi atau 291 meter persegi berlokasi di ujung utara pulau. Hasil karya arsitek Dan Nelson dari Northwest Architects.
Dinamai 'Tsunami House', rumah tersebut memiliki tinggi 9 meter, bisa bertahan diterpa gelombang setinggi 2,4 meter, dan dari guncangan gempa 7,8 skala Richter, serta hempasan angin lateral 8 mph.

Rumah dua lantai tersebut berada di ketinggian 2,7 meter dari permukaan tanah. Didukung kerangka baja dan pilar yang ditempatkan secara strategis. Demikian dilaporkan Tuan Nguyen di Smithsonian Magazine, seperti dimuat Daily Mail, 23 Januari 2014.
Selasar antar-kolom diisi pintu-pintu kaca geser yang sengaja didesain mudah pecah oleh kekuatan arus banjir.
Cara itu akan memungkinkan air mengalir melewati dasar ruangan dan keluar dari keluar dari sisi berlawanan -- memecah kekuatan arus bah dan mengurangi tekanan pada kolom. Sementara, ruangan bagian atas rumah tetap utuh. Pun dengan orang di dalamnya.
Lantai dasar, yang disebut sebagai 'ruang banjir' (flood room) terlihat seperti ruangan biasa. Dilengkapi dekorasi: sofa dan kursi -- yang setiap obyeknya antiair sehingga tak rusak oleh banjir.

Meski memiliki struktur baja, kehangatan ruang utama tetap ada, dengan penggunaan kayu cedar dan banyak jendela untuk memastikan cahaya alami masuk, menerangi ruangan.
"Jika bangunan itu dinding yang kokoh bukan kolom dengan pintu kaca -- yang mudah pecah -- bangunan bisa runtuh akibat momentum gelombang," kata sang arsitek, Dan Nelson pada Smithsonian Magazine.
"Kami memilih cara yang memungkinkan bangunan tetap utuh dengan membiarkan air melewatinya."
Rumah konsep tersebut didirikan di lokasi yang tepat. Kawasan Western Washington berada di area 680 mil dari zona subduksi Cascadia, yang merupakan salah satu sesar aktif terbesar di Amerika Utara.
Namun, apakah rumah tersebut benar-benar tahan menghadapi bencana sungguhan, belum terbukti. (Ein/Yus)
14.41 | 0 komentar | Read More

Unik dan Aneh: Dicari! Wanita Cantik untuk Jadi Pacar, Dibayar Rp 2 Miliar

Dicari! Wanita Cantik untuk Jadi Pacar, Dibayar Rp 2 Miliar
Liputan6.com, Beijing : Momen tahun baru pada umumnya dimanfaatkan masyarakat di seluruh dunia, untuk berkumpul dengan orang-orang terkasih; keluarga, kekasih, dan teman. Seperti halnya di China. Saat Tahun Baru atau lebih dikenal dengan istilah Imlek tiba, masyarakat China yang tinggal jauh dari orang tua akan meluangkan waktu kembali ke kampung halaman untuk bertahun baru bersama.
Namun, agar terhindar dari komentar-komentar 'pedas' keluarga dan kerabat, banyak pria China kemudian 'menjual diri' di jejaring sosial, untuk mendapatkan seorang pasangan yang akan diperkenalkan ke kampung halaman untuk bertemu dengan keluarga mereka.
Seperti yang dilakukan pria muda China dengan akun Host of Henan ini. Ia 'menjual diri' di jejaring sosial China, Weibo dan mengiming-imingi bayaran tinggi 1 juta Yuan atau setara dengan Rp 2 miliar lebih.
Ya, kocek itu sengaja ia siapkan untuk 'menyewa' seorang perempuan untuk dijadikan kekasihnya.
Agar lebih meyakinkan, bahkan pria muda itu menggunakan foto dirinya yang sedang duduk di sebuah kursi berhias tumpukan uang di depannya.
Dalam postingannya, pria di akun Host of Henan itu menjelaskan dirinya terlalu sibuk dengan pekerjaannya untuk mencari seorang kekasih. Dia juga menuliskan kriteria yang spesifik bagi wanita yang akan ia jadikan pasangan.
"Perempuan itu harus berusia kurang dari 25 tahun, dengan tinggi di atas 168 cm, dan beratnya tidak boleh lebih dari 50 kg. Dia harus memiliki gelar sarjana dan juga harus manis. Poin lebih akan diberikan bagi mereka yang memiliki gelar Doktor dan masih perawan," tulisnya seperti dilansir dari News.com.au dan dikutip Liputan6.com, Jumat (24/1/2014).
Meski pria itu tidak mengungkapkan identitas aslinya, dia menegaskan bahwa tawarannya tidak main-main.
Tradisi pria China mencari pasangan sewaan ini memang sengaja dilakukan, demi menghindari komentar-komentar negatif dari keluarga berkaitan dengan kesendirian mereka.
Hal yang tidak biasa ini mengungkap kesulitan pemuda-pemuda china dalam berkencan, juga memperlihatkan hubungan antara orangtua dan anak-anaknya di China. (Tnt)
14.39 | 0 komentar | Read More

Tentara Muslim AS Boleh Berjanggut [ Militer Amerika Serikat (AS) telah meringankan pelarangan atas sejumlah simbol keagamaan kepada pasukan tentaranya ]

Tentara AS di Baghdad,Irak.
REPUBLIKA.CO.ID, PENTAGON -- Militer Amerika Serikat (AS) telah meringankan pelarangan atas sejumlah simbol keagamaan kepada pasukan tentaranya.
Kini pasukan diperbolehkan mengenakan hal-hal tersebut, di antaranya seperti, tato agama, tatanan rambut, atau pun pakaian. Keringanan ini dikemukakan, selama sejumlah atribut keagamaan tersebut tak membahayakan soliditas pasukan.
Pentagon menyatakan pada Rabu (22/1), bahwa aturan tersebut sebagai tanda pertama kalinya militer AS memberikan kebijakan terkait masalah yang cukup menyita perhatian itu.
Juru Bicara Militer AS, Letnan Nate Christensen mengatakan, kebijakan yang dikeluarkan, akan memberikan ruang bagi anggota pasukan yang hendak meningkatkan ketaatan beragama.
Menurutnya, kebijakan ini akan berdampak pada syekh, kelompok muslim, kelompok Yahudi, dan anggota kelompok lainnya yang memakai janggut atau atribut seragam sebagai simbol ketaatan dalam beragama.
Hal itu pun turut mempengaruhi kelompok Wicca dan anggota kelompok lainnya yang mungkin saja harus ditindik dan ditato sebagai alasan agama.
 "Kebijakan baru menyatakan, departemen militer kami akan mengakomodasi permintaan-permintaan anggota terkait ketaatan mereka dalam beragama. Kecuali atas hal itu mereka menjadi buruk dalam kesiapan militer, pencapaian misi, soliditas, kedisiplinan, dan ketertibannya,’’ ujar Christensen, seperti yang dikutip Aljazeera, Kamis (23/1).
Tak hanya itu, sejumlah keringanan tersebut juga diberikan kepada tentara selama tidak membahayakan dari sisi keamanan.
Ia menjelaskan, regulasi ini diberikan sebagai pengecualian dalam standarisasi berseragam pasukan yang berlandaskan atas dasar agama, seperti halnya jambang atau gaya rambut, tato, dan beragam jenis tindikan yang merefleksikan spiritualisme prajurit.
14.34 | 0 komentar | Read More

Karena Mengaku Nabi Muhammad, Kakek Asal Inggris Dihukum Mati

REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Seorang kakek tua asal Inggris dijatuhi hukuman mati di Pakistan setelah mengeklaim dirinya sebagai Nabi Muhammad saw. Padahal ia menderita skizofrenia.

Mohammad Asghar (71 tahun) telah lama mengalami penyakit mental dan pernah dirawat di Rumah Sakit Royal Victoria di Edinburgh. Ia dijatuhi hukuman mati pada Kamis (23/1) waktu setempat.
hukuman mati (ilustrasi)

Dalam sebuah pernyataan tertulis, Dr Jane McLennan, dokter yang merawatnya, Asghar telah mengalami gangguan mental sejak 1993. Ia juga pernah mengalami stroke pada 2000 yang memperburuk kondisinya, meninggalkan palsy di wajah, dan pincang.

Sebelum ditangkap di Rawalpindi pada 2010, Asghar dirawat di Royal Victoria karena mengalami delusi. Ia bahkan berpikir Toni Blair dan George Bush telah mengirimkan agen rahasia untuk mengawasinya karena oposisinya dalam perang Irak.

Dilansir laman The Telegraph, Sabtu (25/1), pejabat medis Pakistan menilai Asghar sehat secara jasmani dan rohani sehingga hukuman mati dapat diterimanya. Ia diperkirakan akan tetap di penjara selama lima tahun sebelum mengajukan banding.

Pakistan menghukum keras bagi orang-orang yang melanggar norma Islam. Namun hukum ini kontroversi karena sering disalahgunakan agama minoritas untuk kepentingan pribadi.

Pengacara Asghar yang namanya tidak disebutkan untuk alasan keamanan mengatakan, ia mengkhawatirkan keadaan dan keamanan Asghar di penjara. "Kami meminta pejabat berwenang untuk meningkatkan pengawasan pada Asghar karena ia mengalami stroke dan pernah melakukan percobaan bunuh diri," katanya.
14.33 | 0 komentar | Read More

Misteri Teori Baru Kematian Hilter: Ini Teori Baru Tentang Kematian Hitler

REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Banyak yang percaya pimpinan partai sosialis Jerman Nazi, Adolf Hitler, meninggal setelah menembak dirinya sendiri di bunker pada 1945 setelah menyadari kekalahan Jerman pada Perang Dunia Kedua. Namun sebuah buku baru mengklaim Hitler telah meloloskan diri dan bersembunyi di sebuah kota kecil dekat perbatasan Brasil.
Adolf Hitler dan istrinya Eva Braun

Klaim ini didukung oleh foto yang terdapat dalam buku tersebut. Tidak hanya itu, Hitler diklaim telah melarikan diri ke Argentina, kemudian Paraguai sebelum menetap di negara bagian selatan Brasil.

Buku tersebut ditulis oleh seorang mahasiswa pascasarjana Simoni Renee Guerreiro Dias. Buku berjudul 'Hitler di Brasil, Hidup dan Matinya' ini menyatakan pembunuh berdarah dingin ini meninggal di usia 95 tahun.

Simoni kini tengah mengajukan izin untuk melakukan tes DNA menggunakan kerabat Hitler yang tinggal di Israel. Hal ini dilakukannya setelah diberi izin untuk menggali sisa Hitler di Leipzig.

Namun tidak semua sejarawan setuju dengan teori Simona. Profesor Sejarah dari Universitas Federal, Mato Grosso, menyangsikan teori yang dibuat oleh mahasiswa jurusan jurnalistik tersebut.

"Tidak ada yang baru dari orang yang datang dengan teori baru tentang kematian Hitler," kata dia, seperti dilansir laman Daily Mail, Ahad (26/1).

Penyelidikan kematian Hitler masih menjadi misteri lantaran tidak adanya bukti fisik Hitler di bunker tersebut. Tengkorak yang ditemukan di dalam bunker yang diyakini milik Hitler ternyata adalah seorang perempuan.
14.30 | 0 komentar | Read More

Sungguh Aneh: RS Ini Rawat 240 Pasien Cedera Akibat 'High Heels'

REPUBLIKA.CO.ID, VICTORIA – Rumah sakit di Victoria mengaku telah menerima 236 pasien wanita dan empat pasien pria yang cedera karena sepatu hak tinggi alias high heels. Studi yang dilakukan oleh ahli penyakit kaki dari Melbourne, Cylie Williams, menunjukan bahwa Ahad pagi adalah saat paling banyak pasien mengalami cedera karena sepatu tersebut.
Hak Tinggi

Cedera yang diderita diantaranya adalah salah urat pergelangan tangan, kaki dan lutut serta retak tulang kaki. Bahkan terdapat juga beberapa pasien yang mengalami luka-luka di wajah karena terjatuh ketika menggunakan ‘high heels’.

Studi tersebut juga menunjukan bahwa orang berumur 20-24 tahun merupakan yang paling sering mengalami cedera. “Anak berumur 6-9 juga mengalami cedera ketika menggunakan sepatu hak tinggi pada acara tari,” ujar Williams pada the age

Para peneliti memperkirakan uang yang dikeluarkan untuk merawat cedera-cedera tersebut senilai 72 ribu dolar AS. Angka tersebut di luar pengobatan pada ahli penyakit kaki dan fisioterapi. Williams berharap studi yang diterbitkan pada Jurnal Kaki dan Pergelangan Kaki tersebut dapat membuat orang sadar akan bahaya menggunakan sepatu berhak tinggi.

Salah satu tren yang Williams khawatirkan adalah tren sepatu berhak lebih dari 20 cm. “Semua sepatu yang tingginya lebih dari 7 cm dapat berakibat fatal pada pergelangan kaki,” ujar dia.
14.29 | 0 komentar | Read More

Unik: Pemuda Saudi Tergila-gila Tarian 'Penguin Dance'

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Sebuah gaya tarian baru dikenal dengan 'Penguin Dance', sedang digandrungi pemuda di Arab Saudi.
'Penguin Dance'

Tak seperti tarian 'Harlem Shake' dan 'Gangnam Style', 'Penguin Dance' lebih banyak berkembang di kerajaan Saudi.

Seperti dinukil dari Alarabiya, gerakan itu berasal dari tarian cerita rakyat Finlandia. Namun, baru-baru ini dicampur dengan musik dari kartun penguin oleh seorang pria Albania. Ia mendedikasikan lagu itu untuk adiknya pada pesta pernikahannya.

Peserta tari berdiri di belakang sambil memegang pinggang satu sama lain. Lalu mereka melakukan gerakan terkoordinasi berdasarkan ritme musik.

Tarian dimulai dengan dua tendangan ke kiri dan kanan. Kemudian diikuti dengan melompat ke depan dan mundur ke belakang.

Video tarian tersebut telah menyebar luas di sejumlah jejaring sosial. Termasuk diantaranya Twitter, Facebook, Snapchat dan Instagram.
14.27 | 0 komentar | Read More

Begini Cara Nostalgia Pensiunan di Jerman ( Erna Ruett (86 tahun) dan Alfred Kelbch (81 tahun) berfoto seperti aksi di film Titanic untuk kalender di Jerman )

REPUBLIKA.CO.ID, ESSEN -- Nostalgia dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya adalah dengan menghidupkan kembali masa lalu dan mengabadikannya ke dalam kalender.
Erna Ruett (86 tahun) dan Alfred Kelbch (81 tahun) berfoto seperti aksi di film Titanic untuk kalender di Jerman. 
Erna Ruett (86 tahun) dan Alfred Kelbch (81 tahun) berfoto seperti aksi di film Titanic untuk kalender di Jerman. 
 

Inilah yang dilakukan oleh kakek-nenek di Contilla Retirement Group di Essen, Jerman. Para senior ini, kebanyakan berusia 80-an, mereka ulang adegan ikonik dari film ternama seperti Titanic, James Bond, Blues Brothers, dalam sebuah proyek yang disebut Classics 2014.

Salah satu foto, Marianne Brunsbach (86 tahun) bergaun hitam dan berpose seperti Audrey Hepburn dalam Breakfast at Tiffany's. Di foto lain, ada kakek Wilhelm Buiting berpose seperti intel James Bond. Ada pula pasangan Erna Rutt (86) dan Alfred Kelbech yang berpose seperti Leonardo DiCaprio dan Kate Winslet di film Titanic.

Dilansir laman NY Daily News, sejumlah fotografer profesional dipanggil untuk mengubah pensiunan ini menjadi bintang. Berdasarkan German news outlet, sekitar 5.000 kalender lucu ini telah dicetak dan siap disebar ke karyawan panti jompo dan keluarga model di dalamnya.
14.26 | 0 komentar | Read More

Unik: Kuil Ini Lebih Mirip UFO Raksasa

Kuil Buddha yang mirip UFO
REPUBLIKA.CO.ID, Sebuah kuil Buddha Wat Phra Dhammakaya di distrik Khlong Luang, 16 kilometer utara dari Bandara Internasional Bangkok di Bangkok, Thailand. Kuil ini adalah pusat Gerakan kontroversial, Dhammakaya, sebuah sekte Buddha yang didirikan pada tahun 1970, yang telah banyak diprotes karena ajarannya yang tidak konvensional dan komersialisasi agama Buddha.
Monumen keagamaan yang menghabiskan dana 1 miliar dolar US ini lebih mirip sebuah pesawat ruang angkasa, atau stadion olahraga atau bahkan UFO daripada menyerupai sebuah kuil Buddha tradisional Thailand seperti dilansir situs apakabardunia.
Di tengah-tengah struktur adalah sebuah kubah besar (The Dhammakaya Cetiya) ditutupi dengan 300.000 patung Buddha yang terbuat dari perunggu berlapis emas. 700.000 patung lainnya terletak di dalam kuil.
Kubah emas adalah Memorial Hall bagi pendiri sekte, Phramonkolthepmuni. Kubah dikelilingi oleh platform beton melingkar besar yang berfungsi sebagai Amphitheatre Meditasi. Seluruh kompleks menempati tanah seluas 404 hektar.
Ritual Misa dan meditasi yang diadakan setiap hari, dibantu oleh ribuan sukarelawan. Saat hari Minggu dan saat festival besar keagamaan, hampir 100.000 jamaah berkumpul di kompleks ini. Dengan komunitas 3.000 bhikshu, pemula, awam dan upasika yang tinggal di dalam Wat Phra Dhammakaya, menjadikannya kuil terbesar di Thailand dalam hal jumlah penghuni.
14.25 | 0 komentar | Read More

Mengungkap Sebuah Fakta! ( Penelitian Kanker Paru-paru Telah Dimanipulasi Perusahaan Rokok )

Written By Situs Baginda Ery (New) on Sabtu, 25 Januari 2014 | 15.09

Berita yang menginformasikan bahwa perusahaan besar mendanai penelitian untuk menipu dan mengorbankan kesehatan masyarakat demi keuntungan pribadi tidaklah mengherankan di jaman ini. Penelitian yang didanai oleh suatu perusahaan akan memiliki kecenderungan untuk menguntungkan perusahaan donatur.
Di tahun 2006, para peneliti kanker di Amerika Serikat diguncangkan oleh uji ilmiah baru kontroversial yang mengklaim bahwa 80 persen kematian karena kanker paru-paru dapat dicegah melalui CT Scan.

Dalam laporan uji ilmiah tersebut tertulis bahwa penelitian telah didanai sebagai sumbangan kecil dari “Yayasan untuk Kanker Paru: Deteksi, Pencegahan, & Perawatan Dini” (The Foundation for Lung Cancer: Early Detection, Prevention & Treatment). Tapi dari hasil penyelidikan laporan pajak dari yayasan ini, diketahui bahwa yayasan ini didanai $ 3,6 juta oleh produsen rokok merek Liggett Select, Eve, Grand Prix, Quest dan Pyramid.

Para tokoh peneliti, ilmuwan, dan para editor jurnal kesehatan terkejut akan keterkaitan perusahaan rokok dengan penelitian kanker paru-paru ini. Hal ini memicu kritik-kritik yang mempertanyakan validitas penelitian/uji ilmiah tersebut, termasuk data yang memperlihatkan proyeksi siapa saja yang selamat dan asumsi penelitian yang mengklaim bahwa deteksi awal dengan CT scan akan menyelamatkan para perokok.

Sumber: New York Times March 26, 2008



Berita yang menginformasikan bahwa perusahaan besar mendanai penelitian untuk menipu dan mengorbankan kesehatan masyarakat demi keuntungan pribadi tidaklah mengherankan di jaman ini. Penelitian yang didanai oleh suatu perusahaan akan memiliki kecenderungan untuk menguntungkan perusahaan donatur.

“Mereka ingin menunjukkan bahwa kanker paru-paru tidaklah seburuk yang semua orang pikir karena skrining dapat menyelamatkan seseorang. Ini adalah hal yang berlebihan,” ujar Dr. Jerome Kassirer, editor terkemuka dari The New England Journal of Medicine dalam New Yor Times.

Dalam suatu penelitian di Journal of the American Medical Association, didapati bahwa penelitian-penelitian yang didanai oleh perusahaan tertentu, 3,6 kali memiliki hasil yang tujuannya demi keuntungan perusahaan donatur dibandingkan penelitian-penelitian yang tidak ada hubungannya dengan suatu perusahaan sama sekali.

Itulah sebabnya di Amerika mulai dilarang untuk mempublikasikan suatu penelitian yang ada hubungannya dengan perusahaan tertentu. Tapi hal ini tidak berlaku jika perusahaan “bersembunyi” lewat suatu “sumbangan” atau lewat organisasi bayangan (yang dimiliki oleh perusahaan tersebut). Ini disebut dengan istilah serigala berbulu domba.

Kesimpulan penelitian “tidak murni” (yang didanai oleh beberapa perusahaan rokok) di atas yang menyatakan bahwa 80 persen kematian karena kanker paru dapat dicegah melalui CT Scan, akan menimbulkan permasalahan baru, karena faktanya adalah CT scan beresiko cukup besar akan bahaya radiasi dan terkadang ia juga mendeteksi kanker yang sebenarnya tidak akan berkembang ganas, sehingga menyebabkan biopsi dan operasi yang tidak diperlukan, belum lagi tekanan emosional berlebih dari pasien (dimana faktor stress bisa menjadi pemicu kanker).



Link referensi:

http://www.nytimes.com/2008/03/26/health/research/26lung.html?_r=1&ex=1364356800&en=619dab240a840553&ei=5088&partner=rssnyt&emc=rss&oref=slogin

http://articles.mercola.com/sites/articles/archive/2003/02/15/medical-research-part-four.aspx

http://articles.mercola.com/sites/articles/archive/2008/03/29/a-fake-group-fights-for-monsanto-s-right-to-deceive-you.aspx?PageIndex=2

http://articles.mercola.com/sites/articles/archive/2001/05/30/ct-scan.aspx
15.09 | 0 komentar | Read More

Sisi Lain: Operasi Tak Menyembuhkan Kanker ( Operasi, Kemoterapi, Radioterapi dan Terapi Sulih Hormon Tidak Menyembuhkan Kanker Payudara )

Operasi, Kemoterapi, Radioterapi dan Terapi Sulih Hormon Tidak Menyembuhkan Kanker Payudara
Einstein berkata : Insanity is to the do the same thing over and over again and expecting different results (kegilaan adalah melakukan hal yang sama berulang-ulang dan mengharapkan hasil yang berbeda). Apakah anda dapat belajar sesuatu kebijakan dari seorang ahli ilmu pengetahuan ini ? Pasien di USA, Australia, New Zealand, dan Malaysia menerima perawatan yang sama dan semuanya berakhir dengan hasil yang sama.

Kasus 1
Fay (bukan nama sebenarnya) adalah seorang wanita Malaysia berusia 45 tahun. Ia didiagnosa menderita kanker payudara pada September 2006.
• Fay melakukan operasi mastektomi dan pembersihan kelenjar getah bening pada daerah ketiak.
• Setelah melakukan operasi, ia melanjutkan terapi radiasi sebanyak 25 kali dan 6 kali kemoterapi. Obat-obatan yang digunakan antara lain 5-FU, Epirubin dan Cyclophosphamide (FEC). Seluruhnya selesai pada April 2007.
• Setiap 4 bulan sekali, Fay harus kembali ke dokter ahli kankernya untuk melakukan pemeriksaan rutin dan semuanya baik-baik saja.
• Pada bulan Agustus 2008, Kanker kembali ditemukan pada tulang – L2, L5, tulang sakral dan tulang pelvis.
• Fay mengkonumsi Tamoxifen selama hampir 2 tahun (November 2006 – Agustus 2008). Pengobatan dengan Tamoxifen gagal dan dokternya menyarankan untuk mengganti obatnya dengan Arimidex.
• Fay menerima saran dokter untuk melakukan kemoterapi lagi dan sangat menderita akibat efek samping yang ditimbulkan.
Kasus 2
Rin (bukan nama sebenarnya) seorang wanita Indonesia berumur 40 tahun, tinggal di United States (USA). Ia menulis sebagai berikut :
• Awalnya saya didiagnosa menderita kanker payudara pada Desember 2004.
• Saya melakukan operasi pengangkatan benjolan di payudara kiri pada Februari 2005.
• Setelah operasi tersebut, saya menjalani 8 kali kemoterapi. Dan setelah kemoterapi saya mengalami menopause.
• Lalu saya menjalani radioterapi sebanyak 35 kali dan selesai pada Oktober 2005.
• Saya mengkonsumsi obat Tamoxifen, 20 mg sehari.
• Saya melakukan pemeriksaan rutin dengan dokter ahli kanker saya selama 6 bulan dan saya melakukan mammogram 1 tahun sekali dan selama dua tahun lalu saya juga melakukan tes kepadatan tulang (bone density test).
• Pada Agustus 2008, saya mulai merasa nyeri pada kaki kiri dan kadang-kadang juga terasa pada lengan kiri saya. Nyeri tersebut tidak kunjung hilang dan bahkan semakin nyeri. Lalu saya tidak dapat berjalan lurus dan menekuk lutut. Ini membuat sangat sulit untuk naik dan turun tangga.
• Pada November 2008, saya melakukan scan seluruh tubuh dan juga melakukan CT-scan. Kanker tersebut telah menyebar ke tulang lengan atas, kaki kiri dan L5.
• Saya lalu menjalani lagi radioterapi pada daerah yang sakit sebanyak 10 kali.
• Pada Desember 2008, Saya membuat sediaan darah tepi pada kaki kiri saya.
• Dokter saya mengganti obat-obatan dari Tamoxifen menjad Arimidex.
Kasus 3
Gay (bukan nama sebenarnya) adalah seorang wanita berusia 43 tahun asal Australia. Ia didiagnosa menderita kanker payudara pada tahn 1999. Ia menulis :
• Saya mendapat terapi 6 bulan kemoterapi dan 3 bulan terapi radiasi.
• Lalu saya mulai mengkonsumsi obat Tamoxifen selama 5 tahun dan diganti dengan Arimidex.
• Saya tidak mengalami masalah apapun sampai 6 bulan kemarin, saya merasakan sedikit nyeri pada bagian kanan atas perut saya dan Tumor marker (hasil pemeriksaan antibodi tumor) saya meningkat.
• Setelah beberapa kali diperiksa, ternyata hasilnya telah terjadi metastase ke tulang.
Kasus 4
• Sri (bukan nama sebenarnya), seorang wanita berusia 57 tahun asal Indonesia, didiagnosa menderita kanker payudara pada payudara kirinya di tahun 2003. Ia menjalani operasi mastektomi lalu diikuti dengan kemoterapi dan radioterapi. Pada saat kami bicara padanya, Sri ternyata menjalani kemoterapi otak dan ia tidak mampu menjelaskan detail perawatan yang dilakukannya. Respon balik atas pertanyaan kami pun juga dirasakan sangat lambat. Sri menjalani semua terapi ini di New Zealand. Sri pergi untuk melakukan pemeriksaan rutin dan diberitahu bahwa semuanya baik-baik saja. Namun pada tahun 2007, ia merasa tidak begitu sehat. Dari pemeriksaan lebih lanjut ditemukan indikasi metastase ke tulang. Lalu ia menjalani lagi 6 siklus kemoterapi dan 10 kali terapi radiasi. Semua perawatan ini selesai pada November 2008. Sri pergi ke Penang pada Februari 2009 dan melakukan CT-Scan. Hasil yang didapat adalah sebagai berikut :
o Lesi di T1 dan T5 Vertebra.
o Nodul pada C5 dan Lesi pada L4 korpus vertebra.
o Beberapa lesi lisis pada tulang iliaka kiri.
o Kemungkinan terjadi sirosis hepatis.
Apa yang dapat kita pelajari dari keempat kasus tersebut ?
1. Pasien-pasien ini telah mendapat dan menjalani semua perawatan medis yang diperlukan – operasi, kemoterapi, radioterapi dan obat-obatan oral – Tamoxifen dan Arimidex. Mereka telah mendapat yang terbaik yang ilmu kedokteran tawarkan namun kanker terus berlanjut.

2. Dokter ahli kanker mengatakan semua perawatan ini telah terbukti secara ilmiah, disetujui FDA didukung oleh data-data yang dibahas oleh rekan-rekan dalam jurnal kedokteran. Yang menjadi pertanyaan adalah : apa yang sangat istimewa dari semua ini ? Kenapa pasien-pasien ini masih mengalami metastase ? Apa yang dimaksud dengan “kebenaran dan kejujuran” yang sebenarnya dari semua perawatan ini?


3. Apakah pernah terlintas pada pikiran seseorang bahwa ketidakmampuan untuk sembuh dan kemampuan kanker tersebut untuk menyebar dapat terjadi karena perawatannya itu sendiri?

4. Coba kita lihat kasus-kasus ini lagi. Fay di Malaysia mengalami metastase 1 tahun 4 bulan sesudah menyelesaikan semua perawatan medisnya. Rin di USA dan Sri di New Zealand mengalami metastase kurang lebih tiga tahun setelah perawatan medisnya, sedangkan Gay dari Australia mengalami metastase sekitar delapan tahun setelah perawatannya. Semua kasus ini menunjukkan masalah yang sama yang dihadapi sebagian besar pasien dimanapun di dunia ini. Bukan masalah dimana anda hidup dan apa atau siapa diri anda, melakukan hal yang sama dan menghasilkan hasil yang sama.
Einstein berkata : Insanity is to the do the same thing over and over again and expecting different results (kegilaan adalah melakukan hal yang sama berulang-ulang dan mengharapkan hasil yang berbeda). Apakah anda dapat belajar sesuatu kebijakan dari seorang ahli ilmu pengetahuan ini ? Pasien di USA, Australia, New Zealand, dan Malaysia menerima perawatan yang sama dan semuanya berakhir dengan hasil yang sama. Bertahun-tahun, saya mengamati cerita yang mirip diulang lagi dan lagi begitu banyak sampai-sampai metastase pada tulang dapat atau pasti terjadi setelah perawatan tersebut. Untuk mengharapkan hasil yang berbeda adalah apa yang Einstein katakan dengan insanity (kegilaan).
Pertanyaan-pertanyaan yang terngiang dalam pikiran kita : mengapa mereka yang mengetahui hal ini TIDAK melakukan sesuatu tentang itu ? Kenapa pasien dibiarkan dalam kegelapan dan tidak diperingatkan tentang kemungkinan-kemungkinan tersebut ? Mungkin kami dapat melakukan LEBIH dari sekedar meresepkan obat ? Tamoxifen seharusnya untuk mencegah terjadinya kekambuhan tetapi dari semua kasus diatas, Tamoxifen telah gagal secara menyedihkan. Kenapa kita tidak melihat ke belakang melihat apa yang telah kita lakukan sampai hari ini ?
http://kiatsehat2010.blogspot.com/2010/08/operasi-kanker-menyelesaikan-masalah.html
15.02 | 0 komentar | Read More

Sisi Lain: Inilah Cara Perusahaan Obat Kimia Mencuci Otak Anda ( MENGUNGKAP SEBUAH FAKTA! )

Kenapa iklan rokok yang tidak menampilkan orang merokok, bentuk rokoknya, gambar kotak rokoknya, semua tidak ada, dan iklan sering kali begitu indahnya berhasil mengingatkan orang untuk merokok. Karena di akhir iklan rokok selalu ada “PERINGATAN PEMERINTAH: MEROKOK DAPAT MENYEBABKAN KANKER, SERANGAN JANTUNG, IMPOTENSI DAN GANGGUAN KEHAMILAN DAN JANIN. Sama dengan efek samping obat-obatan kimia yang sebenarnya JUGA MEMBAHAYAKAN KESEHATAN tidak kita pedulikan, yaitu dapat mengakibatkan kerusakan pada ginjal, hati, menyebabkan tumor, hipertensi, merusak usus, mengakibatkan kebutaan, menyebabkan kelumpuhan, kejang-kejang, diare, depresi, paru-paru basah, sesak nafas, sakit kepala, dan lain sebagainya.

Ciri-ciri obat kimia medis konvensional DENGAN SANGAT JELAS, yaitu: sintetis dan asing bagi tubuh alami kita, memiliki berbagai efek samping negatif, merusak alam jika dibuang ke air dan tanah dalam jumlah yang banyak, bersifat toksik, memiliki rentetan sejarah yang menunjukkan pasien makin parah setelah mengonsumsinya, serta tidak bisa dikonsumsi setiap hari layaknya makanan karena bisa mengakibatkan cacat ataupun kematian.

Tapi dengan begitu banyaknya hal negatif dari obat kimia, mengapa masih tetap menjadi standar dan sangat dipercaya dibandingkan alam ciptaan Tuhan? Kunci jawaban dari pertanyaan ini adalah politik, uang, dan kejeniusan ilmu marketing perusahaan obat. “Ah, yang bener…? Apa maksud Anda dengan politik, uang, dan kejeniusan ilmu marketing?” Baiklah, ini penjelasannya…

Bagaimana Menjual Racun Mematikan yang Tidak Enak Rasanya dan Membuat Orang Kecanduan Racun Tersebut? Nah, hal ini dapat dipahami dari pelajaran marketing Tung Desem Waringin dalam bukunya “Marketing Revolution” tentang kejeniusan iklan rokok. Bagaimana “Menawarkan” sesuatu hal yang tidak enak, merusak kesehatan, menghabiskan uang, membuat mulut bau, baju dan celana berlubang, bahkan paru-paru pun ikut berlubang, dicurigai merusak janin, menimbulkan impotensi, membuat sakit jantung, kanker? Jawabannya adalah dengan menggunakan hukum Pavlov. Seperti anjing yang dirangsang, lapar, begitu keluar air liurnya dibunyikan lonceng. Ketika dibiasakan berulang-ulang. Terjadilah satu yang namanya “Cantolan” kebiasaan. Ketika dibalik dibunyikan lonceng langsung keluar air liurnya. Walaupun lonceng tidak ada hubungannya dengan lapar & air liur. Iklan rokok juga dimulai dengan menampilkan misal sosok koboi yang keren, jantan, kemudian ketika perasaan penonton mulai keluar, keren, gagah, jantan, keluarlah musik dan suara yang khas, gambar, dan slogan rokok tersebut. Dan ini diulangi terus sampai timbullah “Cantolan” kebiasaan. Ketika ingat rokok tersebut keluarlah perasaan keren, gagah, dan jantan. Plus didukung dengan “Hukum Ikut-Ikutan” orang takut tidak diterima dalam kelompoknya.

Demikian juga iklan yang menunjukkan keakraban dalam sebuah gank dengan cerita yang simple, konkret, shocking, emosionil, menunjukkan saling membantu antarteman, bisa dipercaya. Ketika perasaan tersebut sudah keluar, keluarlah musik, suara yang khas dan slogan rokok tersebut. Setelah diulang-ulang timbul “Cantolan” kebiasaan ketika melihat iklan rokok, mendengarkan suara slogan, ingat rokok tersebut ingat satu perasaan keakraban, saling membantu. Bisa juga menggunakan kelompok orang terkenal, bintang film, artis, musisi untuk menimbulkan perasaan terkenal, hebat, baru keluar slogan rokok tersebut.

Bisa juga dengan menggunakan sekelompok pemuda yang menunjukkan perasaan dinamis, baru keluar slogan rokok tersebut. Bisa juga menggunakan kelompok pemuda yang kreatif yang menunjukkan perasaan kreatif, baru keluar slogan rokok tersebut. Sama dengan iklan rokok tadi, marketing brilian dari medis konvensional mampu mencuci otak masyarakat melalui penampilan luar dokter yang rapi, rupawan, dan profesional; peralatan yang canggih dan mahal; penelitian-penelitian yang nampak rumit dan hanya dilakukan oleh orang-orang pintar; iklan-iklan yang penuh dengan janji dan menyentuh perasaan, kata-kata intelektual yang membingungkan (hanya orang “berpendidikan tinggi” saja yang biasa memahaminya); sekolah kedokteran yang eksklusif dan mahal; prestis yang dimiliki; dan lain sebagainya. Apalagi ditambah slogan-slogan yang penuh dengan kata-kata “modern, canggih, lebih pasti, lebih ilmiah, mutakhir, terstandarisasi, terobosan baru, temuan baru, teruji, dan kata-kata lainnya yang membuat kita berasumsi hal yang baik-baik saja.

Semua ini Anda lihat dari sejak kecil dan Anda sering mendengar dan menyaksikan “semua” orang mengelu-elukan “kehebatan dan kepintaran” dokter medis konvensional. “Iklan hidup” mengenai pengobatan medis konvensional ini bertahun-tahun Anda terima sampai sekarang ini, dan ini semua melekat begitu dalam di batin bawah sadar Anda, sampai-sampai Anda meyakininya sebagai kebenaran.

Jika sudah yakin, Anda pun PASTI dengan rela MEMBERI DIRI kepada dokter Anda untuk disembuhkan. Lain dari dokter, “No way!!!” atau seringkali…, ”Alternatif? No way!”

OK, sekarang bagaimana dengan contoh iklan tandingan, iklan Layanan Masyarakat untuk mengurangi perokok dan dampak buruknya? Kalau ada iklan dilarang Merokok. Orang akan semakin merokok. Karena pikiran bawah sadar manusia tidak mengenal kata negatif “Tidak”, “Jangan”, “Tidak Boleh”, ataupun “Dilarang”. Sekian detik otak kita malah kepingin tahu “Apa itu?” Misal ada istri yang cemburu sama suaminya dan dia bicara, “Awas ya, Papa DILARANG INGAT-INGAT TUTI!” Apa yang terjadi? Dijamin suaminya jadi ingat “TUTI”. Bahkan seketika wajah “TUTI” akan keluar di kepala sang suami.

Kenapa iklan rokok yang tidak menampilkan orang merokok, bentuk rokoknya, gambar kotak rokoknya, semua tidak ada, dan iklan sering kali begitu indahnya berhasil mengingatkan orang untuk merokok. Karena di akhir iklan rokok selalu ada “PERINGATAN PEMERINTAH: MEROKOK DAPAT MENYEBABKAN KANKER, SERANGAN JANTUNG, IMPOTENSI DAN GANGGUAN KEHAMILAN DAN JANIN. Sama dengan efek samping obat-obatan kimia yang sebenarnya JUGA MEMBAHAYAKAN KESEHATAN tidak kita pedulikan, yaitu dapat mengakibatkan kerusakan pada ginjal, hati, menyebabkan tumor, hipertensi, merusak usus, mengakibatkan kebutaan, menyebabkan kelumpuhan, kejang-kejang, diare, depresi, paru-paru basah, sesak nafas, sakit kepala, dan lain sebagainya.

Walaupun semua efek samping mengerikan tadi TERTULIS DENGAN JELAS pada kemasan atau brosur pemakaian obat, Anda masih saja dengan mantap mengkonsumsi obat-obatan sintetis yang pahit, mahal, merusak ginjal, jantung, hati, dan organ tubuh lainnya, serta belum tentu manjur tersebut?!?! Pengobatan medis konvensional yang sama dengan rokok tersebut diantaranya adalah kemoterapi, obat antidepresi, obat diabetes, dan ARV.

Referensi: Waringin, Tung Desem: Marketing Revolution, hal. 243-244, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2008

Pengobatan yang Merusak Alam
Produsen obat-obatan kimia medis konvensional berkata, “Tapi bukankah produk-produk kami mengolah alam karena juga berasal dari alam?” Ya memang benar obat-obat kimia medis konvensional berasal dari alam. Bahkan segala yang ada di sekitar adalah dari alam, seperti misalnya mobil, jam tangan, radio, racun serangga, kosmetik, dan sebagainya.

Tapi permasalahannya adalah benarkah memproduksi obat-obatan kimia adalah tindakan mengolah alam? Tidak. Yang benar adalah merusak alam. Contoh pengobatan yang mengolah alam adalah suplemen. Pembuatan suplemen merupakan tindakan mengolah alam. Perbedaannya sungguh besar karena pembuatan suplemen tidak merusak “rancangan” Tuhan atas materi asal yang dijadikan suplemen.

Unsur alam yang ada telah memiliki fungsi atau manfaat yang telah ditentukan Tuhan sebelumnya dan tinggal kita yang memanfaatkan alam tersebut sesuai dengan yang “dimaksudkan” Tuhan untuk kebaikan kita. Contoh mengolah alam adalah pemanfaatan khasiat kelapa dengan membuat suplemen Virgin Coconut Oil, pemanfaatan khasiat omega-3 pada minyak ikan dengan ekstrak minyak ikan, pembuatan suplemen klorofil, pembuatan ekstrak bawang putih, dan sebagainya. Lain halnya dengan obat-obatan yang dibuat oleh manusia dengan cara pemisahan unsur molekul dari molekul aslinya (yang sebenarnya “menyeimbangkan”) sehingga “rancangan awal Tuhan” atas molekul tersebut jadi hilang. Contoh merusak alam dari molekul asli yang sebenarnya untuk “menyeimbangkan” adalah pembuatan garam meja yang digembar-gemborkan mengandung yodium yang baik untuk kesehatan ternyata adalah garam berbahaya yang telah dipecah dari unsur garam aslinya. Garam yodium malah terbukti menyebabkan hipertensi sedangkan garam laut asli yang “kita jauhi” ternyata diciptakan oleh Tuhan untuk penyedap rasa yang nikmat dan baik untuk meyembuhkan berbagai masalah kesehatan.

Prinsip “Lebih Baik” Apa artinya Prinsip “Lebih Baik”? Ini adalah suatu prinsip yang memegang atau mempercayakan diri pada sesuatu yang lebih baik dibandingkan sesuatu lain yang kurang baik. Ini adalah prinsip yang sangat sederhana dan demi keselamatan Anda sendiri, ikutilah prinsip ini.

Untuk memahaminya, saya ajukan pertanyaan: Apakah suatu tindakan yang masuk akal dan cerdas jika kita tetap mengandalkan obatan-obatan kimia beracun yang ternyata tidak bisa menyembuhkan (sekedar merawat), padahal di sekitar kita ada alam yang sudah terbukti lebih baik dan BISA MENYEMBUHKAN?

Jika ada yang lebih baik, mengapa harus pakai yang jelek? 
http://kiatsehat2010.blogspot.com/2010/12/inilah-cara-perusahaan-obat-kimia.html
14.57 | 0 komentar | Read More

Sisi Lain: PENGALAMAN SEORANG DOKTER ; Seorang Pasien Dipaksa Menelan Obat yang Tak Berhubungan Dengan Penyakitnya di Sebuah Rumah Sakit

"Saya jadi membayangkan nggak heran Ponari dkk laris, karena dokter pun ternyata pengobatannya nggak rasional, Kasihan banyak pasien yang terpaksa diracun oleh obat-obat yang nggak diperlukan dan dibuat 'miskin' untuk membeli obat-obat yang mahal tersebut. Ini belum termasuk dokter ahli yang sudah 'dibayar' cukup mahal ternyata nggak banyak menjelaskan pada pasien sementara kadang kala keluarga sengaja berkumpul & menunggu berjam-jam hanya untuk menunggu dokter visite," papar dokter Billy.
Ini mungkin tulisan yang cukup 'aneh'. Kok bisa, seorang dokter justru meminta kepada pasien untuk berhati-hati pada dokter. Tetapi inilah saran yang diberikan oleh dokter Billy sebagaimana ditulis dalam "Konsul Sehat" (http://konsulsehat/. web.id). Konsul sehat merupakan situs untuk kemajuan edukasi masyarakat di bidang kesehatan.

Seperti yang diceritakan Billy dalam artikel tersebut, selama beberapa hari dokter Billy mengurusi abangnya yang sakit demam berdarah (DBD). Dokter ini membuatkan surat pengantar untuk dirawat inap di salah satu, RS swasta yang terkenal cukup baik pelayanannya. Sejak masuk UGD Billy menemani sampai masuk ke kamar perawatan, dan setiap hari dia menunggui, jadi dia sangat tahu perkembangan kondisi abangnya.

"Abang saya paksa untuk rawat inap karenatrombositnya 82 ribu. Agak mengkhawatirkan," katanya. Padahal sebenarnya si abang menolak karena merasa diri sudah sehat, tidak demam, tidak mual; hanya merasa badannya agak lemas.

Mulai di UGD Billy sudah merasa ada yang 'mencurigakan'. Karena Billy tidak menyatakan bahwa dia dokter pada petugas di RS, jadi dia bisa dengar berbagai keterangan/penjelasan dan pertanyaan dari dokter dan perawat yang menurutnya 'menggelikan'. Pasien pun diperiksa uiang darahnya. Ini masih bisa diterima, hasil trombositnya tetap sama, 82 ribu.

Ketika abangnya akan di-EKG, si abang sudah mulai 'ribut' karena Desember lalu baru tes EKG dengan treadmill dengan hasil sangat baik. Lalu Billy menenangkan bahwa itu prosedur di RS. Tetapi yang membuat Billy heran adalah si Abang harus disuntik obat Ranitidin (obat untuk penyakit lambung), padahal dia tidak sakit lambung, dan tidak mengeluh perih sama sekali. Obat ini disuntikkan ketika Billy mengantarkan sampel darah ke lab.

Oleh dokter jaga diberi resep untuk dibeli, diresepkan untuk tiga hari, padahal besok paginya dokter penyakit dalam akan berkunjung, dan biasanya obatnya pasti ganti lagi. Belum lagi resepnya pun isinya tidak tepat untuk DBD. Jadi resep tidak dibeli, Dokter penyakit dalamnya setelah ditanya ke teman yang praktik di RS tersebut, katanya dipilihkan yang dia rekomendasikan, katanya 'bagus dan pintar', ditambah lagi dia dokter tetap di RS tersebut, jadi pagi-sore selalu ada di RS.

Malamnya via telepon dokter penyakit dalam memberi instruksi periksa lab macam-macam, setelah Billy lihat banyak yang 'nggak nyambung', jadi Billy minta Abang untuk hanya setujui sebagian yang masih rasional.

Besoknya, Billy datang ke RS agak siang. Dokter penyakit dalam sudah visite dan tidak komentar apapun soal pemeriksaan lab yang ditolak. Billy diminta perawat untuk menebus resep ke apotek. Ketika Billy melihat resepnya, dia langsung bingung. Di resep tertulis obat Ondansetron suntik, obat mual/muntah untuk orang yang sakit kanker dan menjalani kemoterapi. Padahal Abangnya tidak mual apalagi muntah sama sekali. Tertulis juga Ranitidin suntik, yang tidak perlu karena Abang tidak sakit lambung. Bahkan parasetamol bermerek pun diresepkan lagi padahal Abang sudah ngomong kalau dia sudah punya banyak.

Karena bingung, Billy sampai cek di internet, apa ada protokol baru penanganan DBD yang dia lewatkah atau kegunaah baru dari Ondansetron. Ternyata tidak. Akhirnya Billy hanya membeli suplemen vitamin saja dari resep.

Pas Billy menyerahkan obat ke perawat, dia tanya 'obat suntiknya mana?' Billy jawab bahwa pasien tidak setuju diberi obat-obat itu. Perawatnya malah seperti menantang, akhirnya dengan terpaksaBilly beritau bahwa dia dokter, dan dia yang merujuk pasien ke RS. "Abang saya menolak obat-obat . itu setelah tanya pada saya. Malah saya dipanggil ke nurse station dan diminta tandatangani surat refusal consent (penolakan pengobatan) oleh kepala perawat," papar Billy.

"Saya beritau saja bahwa pasien 100% sadar, jadi harus pasien yang tandatangani, itu pun setelah dijelaskan oleh dokternya langsung. Sementara dokter saat visite nggak jelaskan apapun mengenai obat-obat yang dia berikan. Saya tinggalkan kepala perawat tersebut yang 'bengong'," katanya.

Saat Billy menunggu Abangnya itu, pasien di sebelah ranjangnya temyata sakit DBD juga. Ternyata dia sudah diresepkan 5 botol antibiotik infus yang mahal dan sudah 2 dipakai, padahal kondisi fisik dan nasil lab tidak mendukung dia ada infeksi bakteri. Pasien tersebut ditangani oleh dokter penyakit dalam yang lain. Saat dokter penyakit dalam pasien tersebut visite, dia hanya ngomong 'sakit ya?', 'masih panas?', 'ya sudah lanjutkan saja dulu terapinya', visite nggak sampai tiga menit.

Besoknya dokter penyakit dalam yang menangani Abangnya Billy visite kembali dan tidak komentar apapun soal penolakan membeli obat yang dia resepkan. Dia hanya ngomong bahwa kalau trombositnya sudah naik maka bdleh pulang.

"Saya jadi membayangkan nggak heran Ponari dkk laris, karena dokter pun ternyata pengobatannya nggak rasional, Kasihan banyak pasien yang terpaksa diracun oleh obat-obat yang nggak diperlukan dan dibuat 'miskin' untuk membeli obat-obat yang mahal tersebut. Ini belum termasuk dokter ahli yang sudah 'dibayar' cukup mahal ternyata nggak banyak menjelaskan pada pasien sementara kadang kala keluarga sengaja berkumpul & menunggu berjam-jam hanya untuk menunggu dokter visite," papar dokter Billy.

Beberapa waktu sebelumnya Billy juga pernah menunggui saudaranya yang lain yang dirawat inap di salah satu RS swasta yang katanya terbaik di salah satu kota kecil di Jateng akibat sakit tifoid. Kejadian serupa terjadi pula, sangat banyak obat yang tidak rasional diresepkan oleh dokter penyakit dalamnya.

"Kalau ini nggak segera dibereskan, saya nggak bisa menyalahkan masyarakat kalau mereka lebih memilih pengobatan alternatif atau berobat ke LN. Semoga bisa berguna sebagai pelajaran berharga untuk rekan-rekan semua agar berhati-hati dan kritis pada pengobatan dokter," tulis Billy menutup artikelnya.

Pertanyaan kita sekarang, apakah semua pasien harus ditunggui oleh saudaranya yang dokter supaya tidak dapat pengobatan sembarangan?
http://kiatsehat2010.blogspot.com/2010/12/pengalaman-seorang-dokter-seorang.html
14.56 | 0 komentar | Read More

Sisi Lain: Membongkar Kerjasama Rumah Sakit dan Produsen Susu Formula

IBU melahirkan di rumah sakit memang menjadi pasar utama para produsen susu formula untuk bayi yang baru lahir (0-6 bulan). Produsen susu tidak perlu melakukan promosi di media massa, cukup datangi pihak rumah sakit kemudian melakukan pendekatan agar rumah sakit mau mendorong pasiennya memberi susu formula kepada bayi. Pasien tidak diberi penjelasan mendalam tentang produk tersebut.

SEPERTI dipojokkan rasanya. Belum juga pulih dari melahirkan dan masih tergeletak di kamar bersalin, saya sudah ditodong oleh suster akan diberikan susu apa bayi saya. Suster itu menyebutkan sejumlah merek susu bayi yang saya tidak kenal baik buruknya. Suster itu memaksa dengan alasan air susu saya belum keluar. Saya jadi panik, lalu asal saja menyebutkan merek yang pernah saya dengar namanya," ungkap Irin (29) tentang pengalamannya melahirkan di sebuah rumah sakit swasta di Surabaya.
KETIKA sudah di rumah, Irin baru menyadari ternyata susu formula yang dia pilih bukanlah merk dengan harga terjangkau dan mudah didapat di pasar swalayan. Adapun untuk mengganti dengan susu formula lain, Irin tidak berani karena khawatir tidak cocok dengan pencernaan bayinya.
Tri (35) pun mengalami hal yang sama di rumah sakit bersalin di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Tanpa persetujuan dari Tri, bayinya telah diberi susu botol, juga dengan alasan air susu ibu (ASI) Tri belum keluar. Di dalam boks bayi, Tri juga melihat sebuah merek susu tertulis di boks itu. Begitu juga di selimut, di jam dinding, dan di beberapa tempat lainnya.
Ketika Tri akan pulang, seorang suster langsung memberi susu yang sudah siap minum di botol. Katanya untuk di perjalanan. Padahal, saat itu suster tahu bahwa ASI Tri telah keluar dengan cukup banyak dan si kecil sudah bisa menyusu ASI (!!). Selain itu, suster juga memberi satu kaleng susu formula dengan merk yang sama sebagai hadiah dari rumah sakit. "Yang paling menyebalkan, ketika bayi saya sakit dan harus dirawat di rumah sakit anak di Depok. Untuk pagi dan siang hari saya bisa memberi ASI, tetapi pada malam hari suster menyarankan untuk memberikan susu formula. Dia menolak memakai susu formula dari saya dan memberikan susu formula merk lain tanpa seizin saya," kata Tri dengan marah.
Poster tentang kelebihan ASI yang terpampang di dinding rumah sakit tampaknya hanya menjadi hiasan dinding belaka. Pihak rumah sakit juga tidak memberi pelatihan bagaimana cara menyusui yang benar agar ASI bisa keluar. Dengan sengaja mereka melakukan kerja sama dengan produsen susu formula yang jelas-jelas ingin meningkatkan omzet penjualan.
Masalah susu formula dipromosikan lewat rumah sakit dan petugas kesehatan sebenarnya sudah dilarang oleh Kode Etik Internasional tentang Pemasaran Pengganti Air Susu Ibu yang dibuat oleh Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO). Kode ini hanya berlaku untuk produk yang secara langsung atau tidak langsung dapat mengganti peran ASI sebagai menu utama bayi, yaitu pada bayi usia 0-6 bulan.
Di Indonesia kode etik internasional ini diadopsi melalui Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 237/Menkes/SK/IV/1997 yang merupakan penyempurnaan dari Permenkes No 240/Menkes/Per/V/1985. Menurut Pridy Soekarto dari Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), pelanggaran terhadap kode etik ini terus-menerus terjadi, namun sampai sekarang masih belum ada tindakan yang tegas dari instansi berwenang. "Biarpun sudah diadopsi, namun baru sebatas peraturan. Pelaksanaan di lapangan tidak ada," kata Pridy.
Dia menjelaskan, sebenarnya setiap produsen susu yang merupakan perusahaan multinasional sangat terikat pada peraturan negara di mana kantor pusat berada. "Sebagian besar produsen susu yang beroperasi di Indonesia berasal dari Eropa dan Amerika, yang sesungguhnya menjalankan peraturan ini dengan ketat. Namun, di negara berkembang seperti Indonesia, praktik seperti ini mereka biarkan."
Dia mencontohkan, "Pemasangan poster dengan nama atau logo produk memang bukan pelanggaran. Namun, jika poster berlogo itu dipasang di tempat yang biasa didatangi ibu hamil, ibu menyusui, ataupun ruang anak, itu sebuah pelanggaran. Pelanggaran juga terjadi jika poster itu menampilkan gambar ibu menyusui, bayi cantik sehat, tokoh cerita anak, atau bentuk-bentuk lain yang biasanya dihubungkan dengan bayi. Perusahaan itu ingin mengasosiasikan perusahaannya dengan bayi sehat. Padahal, belum tentu."
PELANGGARAN tidak hanya dilakukan oleh produsen susu formula. Produsen botol susu dan dot bayi pun melakukan hal sama. Mereka bahkan melakukan promosi melalui media massa seperti majalah dan televisi. "Pelanggaran yang sangat jelas adalah mereka mengaku dot buatannya sudah seperti puting susu ibu. Kenyataan sebenarnya, kita tidak tahu," kata Pridy menegaskan.
Menurut dr Utami Roesli, Ketua Sentra Laktasi Indonesia, penjualan susu bayi 0-6 bulan sebesar 11 miliar dollar AS setiap tahunnya (!!). "Ini jumlah yang sangat besar dan tentu saja sangat menggiurkan produsen susu. Pemasaran komersial mereka sangat berhasil. Mereka bisa mengubah yang normal menjadi tidak normal. Ibu menyusui itu sangat normal, namun mereka bisa membuat ibu malu menyusui (?!)," kata Utami. Dia menekankan bahwa pemberian ASI eksklusif–artinya bayi hanya diberi ASI–untuk Indonesia adalah dari usia bayi 0-4 bulan. "Jika tidak ada instansi yang berani melakukan tindakan tegas pada produsen dan rumah sakit yang melanggar kode etik, saya anjurkan agar para ibu berani menolak untuk mengatakan tidak pada susu formula. Yakinlah bahwa dirinya bisa menyusui karena hanya satu dari seribu ibu yang tidak bisa menyusui. Dan ASI akan keluar sebanyak yang dibutuhkan," ujar Utami. (ARN)
http://kiatsehat2010.blogspot.com/2010/08/membongkar-kerjasama-rumah-sakit-dan.html
14.54 | 0 komentar | Read More

Sisi Lain: Ini Dia 10 kesalahan Dokter Yang Paling Memalukan di Dunia

Saya yakin tak seorang dokterpun mau melakukan kesalahan dalam melakukan pengobatan terhadap pasiennya. tetapi ini benar-benar terjadi dan menjadi catatan buruk bagi dunia kedokteran. ini dia 10 kesalahan dokter yang paling memalukan dalan memberikan pelayanan medis terhadap pasiennya :

01. Salah tanam Sperma
Ketika Nancy Andrews, dari Commack, NY, menjadi hamil setelah mengikuti program bayi tabung di sebuah klinik kesuburan di New York. mereka mereka mengharapakan anak yang lebih menarikdari orang tuanya.Setelah tes DNA yang disarankan dokter di klinik tersebut, maka pihak klinik kemudian secara sengaja menggunakan sperma orang lain untuk ditanamkan ke sel telur Nancy Andrews’ . Ketika bayi mereka lahir pada 19 Oktober 2004, mereka menuntut karena tindakan malpraktik yang dilakukan klinik tersebut.

02. Salah cangkok jantung dan paru-paru,
Jésica Santillán seorang gadis berusia 17 tahun, seorang imigran Meksiko,datang ke Amerika Serikat untuk mencari perawatan medis atas jantung dan paru-parunya. Kemudian ia menjalani transplantasi Jantung & paru-paru oleh Dokter Ahli Bedah Rumah Sakit di Universitas Duke di Durham, NC, Namun ia meninggal 2 minggu kemudian setelah menerima jantung dan paru-paru pasien dari golongan darah yang tidak cocok dengan dia. Santillán, yang memiliki jenis darah-O, telah menerima organ dari tipe donor A . Dokter di Duke University Medical Center gagal untuk memeriksa kompatibilitas sebelum operasi dimulai. Santillán meninggal pada operasi kedua yang dimaksudkan untuk mencoba memperbaiki kesalahan, dia menderita kerusakan otak dan komplikasi yang kemudian berakibat fatal.

03. Salah Ambil Testis
Kasus malpraktek lainnya dialami oleh Benjamin Houghton seorang veteran angkatan udara. Dokter melihat adanya gangguan pada testis sebelah kiri dan memutuskan untuk melakukan operasi untuk membuangnya. namun pada saat operasi dokter justru melakukan kesalahan dengan membuang testis sebelah kanan yang sehat. Pasien tersebut kemudian mengajukan ganti rugi sebesar Us$200.000 karena kesalahan fatal tersebut

04. Souvenir 13 Inch
Donald Church, 49 tahun, memiliki tumor di perut ketika ia tiba di Universitas Washington Medical Center di Seattle pada bulan Juni 2000. Ketika dia kembali, tumor sudah tidak ada namun sebuah logam retractor sepanjang 13 Inci ketinggalan didalam rongga perutnya. Untunglah, Dokter Ahli Bedah mampu mengangkat retractor tersebut segera setelah ditemukan, dan ia tidak mengalami kesehatan jangka panjang akibat dari kesalahan tersebut. Rumah sakit setuju untuk membayar ganti rugi sebesar US$ 97,000.

05.Operasi ....salah pasien!!
Joan Morris (nama samaran) adalah perempuan 67 tahun menjadi korban malpraktek yang sangat memalukan. ia yang seharusnya menjalani operasi otak justru jantungnya yang dibedah. Wanita tersebut sudah di meja operasi selama satu jam, dan dokter telah membuat torehan -torehan di dada, artery, alur dalam sebuah tabung dan snaked atas ke dalam hatinya (prosedur dengan risiko perdarahan, infeksi, serangan jantung dan stroke). namun tiba-tiba seorang dokter dari depatemen lain menelepon dan bertanya “apa yang anda lakukan dengan pasien saya?” tidak ada yang salah dengan jantungnya ! “. dokter bedah itupun memeriksa catatan medis pasien dan menyadari bahwa dia telah membuat kesalahan yang fatal.

06.Mengoperasi otak di sisi yang salah
selama periode tahun 2007 dokter di RS Rhode Island tercata 3 kali melakukan malpraktek. kejadian pertama pada bulan Februari dimana dokter membuat lubang pada sisi kepala yang salah. kemudia Agustus, seorang pria 86 tahun meninggal tiga minggu setelah seorang ahli bedah di Rumah Sakit Rhode Island secara tidak sengaja melakukan operasi di salah satu sisi kepalanya. Untuk yang ketiga kalinya terjadi Nov 23 2007. perempuan 82-an tahun menjalani suatu operasi untuk menghentikan pendarahan otak dan tengkorak nya. J neurosurgeon di rumah sakit memulai mengoperasi pengeboran sisi sebelah kanan kepala pasien, meskipun sebuah CT scan menunjukkan perdarahan di sebelah kiri,

07. Membuang kaki yang salah
Mungkin ini adalah kasus yang paling terkenal yakni kasus kesalahan pemotongan kaki di Tampa (Florida) terhadap pria 52 tahun Willie King, saat prosedur pemotongan pada Februari 1995. Akibat kesalahan fatal rumah sakit tersebut di cabut licensi nya selama 6 bulan dan denda 10.000 US$ dan membayar 900.000 US$ terhadap Willie King dan terakhir tim operasi membayar juga 250.000 US$ terhadap King

08.membuang Ginjal yang sehat
seorang pasien yang dirujuk ke Rumah Sakit Park Nicollet Metodhist Louis Park, Minnesota, karena memiliki tumor yang diyakini menjadi kanker. Namun, dokter salah mendiagnosa dan membuang ginjal yang sehatnya. “Penemuan ini dilakukan pada hari berikutnya ketika diperiksa oleh tim patologi dan tidak menemukan bahwa ginjal yang diaggap berpotensi kanker, ternyata utuh dan berfungsi dengan baik.

09. Bangun ketika dioperasi
Pria dari Virginia Barat ini mengaku terbangun dari Pingsannya ketika dioperasi dan merasakan setiap sayatan dari pisau bedah yang dilakukan tim dokter yang mengoperasi. Hal ini menyebabkan trauma selama dua minggu kemudian, Sherman Sizemore kemudian mengajukan tuntutan ke Rumah Sakit Umum Raleigh Beckley, W.Va., Jan 19, 2006 untuk operasi penyelidikan dan menentukan penyebabnya ia terbangun. Dia dilaporkan mengalami fenomena yang dikenal sebagai kematirasaan kesadaran – sebuah kondisi di mana seorang pasien bedah dapat merasakan sakit, tekanan atau kegelisahan saat operasi, tetapi tidak dapat bergerak atau berkomunikasi dengan dokter.

10.Salah bypass artery
Dua bulan setelah dua kali operasi bypass jantung yang dimaksudkan untuk menyelamatkan hidupnya, pelawak dan mantan Pembawa acara Saturday Night Live. Dana Carvey mendapat berita bahwa ahli bedah jantung telah mem bypassed artery yang salah. Perlu dilakukan operasi darurat untuk menghilangkan sumbatan yang dapat membunuh pria 45 tahun ini. Carvey membawa perkara terhadap rumah sakit tersebut, dengan mengatakan ahli bedah telah melakukan kesalahan fatal dan menuntut US $ 7,5 juta

bila ingin mengcopy mohon cantumkan link ke artikel ini
http://kusnadiyono.blogspot.com/2009/12/10-kasus-malpraktek-dunia-medis.html

Sumber:
http://www.medicalnewstoday.com/articles/11856.php
http://www.nydailynews.com/news/2007/03/22/2007-03-22_what_a_mess_baby-1.html
http://www.cbsnews.com/stories/2003/03/16/60minutes/main544162.shtml
http://www.associatedcontent.com/article/204268/veteran_has_wrong_testicle_removed.html
http://linkinghub.elsevier.com/retrieve/pii/S0025712502000160
http://seattlepi.nwsource.com/local/49883_error08.shtml
http://www.msnbc.msn.com/id/21981965/
http://findarticles.com/p/articles/mi_m1355/is_n19_v87/ai_16717100
http://wcco.com/local/kidney.surgery.methodist.2.679062.html
http://www.msnbc.msn.com/id/18040894/
http://www.fda.gov/fdac/features/2000/500_err.html
14.52 | 0 komentar | Read More

Tips dan Cara Mengatasi Step Kejang Panas Tinggi Pada Anak

Bagaimana Cara Mengatasi Step Kejang Panas Tinggi Pada Anak? Jika anak mengalami demam yang tinggi seringkali disertai dengan munculnya kejang-kejang atau dikenal dengan istilah step. Bagaimana pertolongan pertama jika anak mengalami kejang demam?

Kejang yang disebabkan oleh demam umumnya terjadi pada anak usia 6 bulan hingga 5 tahun. Gejala yang timbul adalah tubuh tersentak dan mulai kaku, mengeluarkan air liur, muntah, bola matanya memutar, kulit tampak sedikit lebih gelap bahkan ada anak yang sampai hilang kesadaran.
Kejang-kejang ini bisa terjadi dalam beberapa detik hingga satu menit, tapi pada kasus tertentu kejang bisa
muncul sangat lama hingga 15 menit. Bagaimana mengatasinya?



Pada sebagian besar kasus, kejang demam yang terjadi beberapa detik umumnya tidak berbahaya. Tapi jika berlangsung lama, berulang dan tidak segera dilakukan pertolongan akan menimbulkan bahaya seperti kerusakan otak atau sebagai gejala awal dari penyakit serius.



Orangtua harus tetap waspada terhadap anak yang mengalami kejang-kejang, terutama jika terjadi berkali-kali. Kejang demam umumnya terjadi pada anak-anak yang mengalami demam lebih dari 39 derajat celsius, meskipun bisa juga terjadi pada temperatur yang lebih rendah.



Sebesar 3-5 persen kejang demam terjadi pada usia balita. Jika anak pernah mengalami kejang demam di usia pertama kehidupannya, maka ada kemungkinan ia akan mengalami kembali mengalami kejang meskipun temperatur demamnya lebih rendah.



Seperti dikutip dari Babycenter, Selasa (2/3/2010) ada beberapa langkah yang bisa dilakukan orangtua jika anaknya mengalami kejang demam, yaitu:


  1. Pindahkan anak ke tempat yang aman seperti lantai atau kasur serta jauh dari benda-benda berbahaya.
  2. Miringkan posisi kepala ke salah satu sisi agar ia tidak tersedak dan memudahkan keluarnya air liur atau muntah.
  3. Melonggarkan pakaian yang digunakannya agar anak tidak mengalami sesak napas.
  4. Jangan meletakkan atau memasukkan apapun ke dalam mulutnya selama kejang-kejang berlangsung, termasuk memberinya obat-obatan.
  5. Jika anak sulit bernapas atau kulitnya membiru segera bawa ke rumah sakit atau telpon ambulance.


Beberapa orangtua ada yang berusaha mencegah kejang demam pada anaknya dengan segera menurunkan panas tubuhnya. Tapi kejang demam cenderung datang dengan tiba-tiba, bahkan sebelum orangtua menyadari bahwa anaknya sakit. Karenanya orangtua tetap harus membawa anaknya ke dokter untuk mengetahui apa penyebabnya.



Biasanya kejang-kejang terjadi apabila demam disebabkan oleh infeksi virus saluran pernapasan atas, roseola atau infeksi telinga. Namun pada beberapa kasus tertentu, kejang demam terjadi sebagai gejala dari penyakit meningitis atau masalah serius lainnya.



Selain demam yang tinggi, kejang-kejang juga bisa terjadi akibat penyakit radang selaput otak, tumor, trauma atau benjolan di kepala serta gangguan elektrolit dalam tubuh. Karenanya orangtua dan dokter harus mencari tahu apa penyebab kejang-kejang tersebut.
http://kiatsehat2010.blogspot.com/2013/04/cara-mengatasi-step-kejang-panas-tinggi.html
14.49 | 0 komentar | Read More

BACA JUGA

DAFTAR LENGKAP ARTIKEL BLOG BAGINDAERY

Ikuti situs Bagindaery

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...