ARTIKEL PILIHAN

GOOGLE TRANSLATE

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

ARTIKEL PILIHAN

10 Teori Konspirasi Terbesar di Dunia

Written By Situs Baginda Ery (New) on Senin, 25 April 2011 | 20.31

Sudahkan Wikimuers menyaksikan film “Conspiracy Theory”, yang dirilis tahun 1997 dan dibintangi oleh Mel Gibson dan Julia Roberts. Film yang menceritakan tentang seorang maniak teori

konspirasi bernama Jerry Fletcher (Mel Gibson) yang bekerja sebagai sopir taksi.

Pria tampan berpenampilan cuek tapi terlihat cerdas tersebut sedang kasmaran dengan seorang wanita bernama Alice Sutton (Julia Roberts) yang bekerja untuk pemerintah. Jerry yang sangat kritis terhadap kebijakan pemerintah memiliki teori yang disebutnya Conspiracy Theory atas dugaan pembantaian yang dilakukan oleh beberapa tokoh politikus. Ternyata, tanpa diduga salah satu teori Jerry menjadi kenyataan. Sehingga tak heran, Jerry pun diburu oleh sekelompok orang asing atas suruhan politikus yang terlibat dalam teori konspirasi Jerry. Bahkan Jerry harus dibunuh sebelum teori itu menjadi pusat perhatian masyarakat. Satu-satunya orang yang dapat dipercaya oleh Jerry adalah Alice, wanita yang dicintainya. Namun sayangnya Alice tidak tahu apa yang harus diperbuat karena semua mengandung misteri.

Konspirasi-konspirasi seperti yang digambarkan di dalam film Conspiracy Theory itu memang ada. Di dalam dunia usaha global, perusahaan besar membeli produk-produk setiap harinya, adalah bagian dari konspirasi untuk memperbaiki harga di pasar dan mengurangi kompetisi. Definisinya adalah setiap tindakan jahat yang direncanakan dan melibatkan banyak orang bisa dikatagorikan sebagai sebuah konspirasi. Contohnya adalah skandal Watergate.

Banyak pakar teori konspirasi yang mungkin sedikit melebih-lebihkan pendapatnya. Meskipun demikian mereka telah melihat tangan yang tersembunyi (invinsible hand) di balik kejadian-kejadian di dunia yang terjadi saat itu. Sementara itu beberapa teori mempunyai sedikit kebenaran saja, walaupun untuk beberapa teori konspirasi sangat mustahil untuk dilakukan pembuktian terbalik, karena banyak orang berkeyakinan akan menemukan beberapa cara rasional untuk mencari bukti yang bertentangan dengan keyakinan mereka. Beberapa kesaksian diperdebatkan karena kesimpulan-kesimpulan mereka yang keliru – atau dicurigai mungkin bagian dari konspirasi juga.

Berikut adalah 10 teori konspirasi di dunia yang sebagian masih diperdebatkan.

1. Perusahaan Obat “Big Pharma”

Barangkali hampir semua orang (kecuali pemilik sahamnya) tidak menyukai perusahaan farmasi karena harga obat yang terlalu mahal. Selain itu ada indikasi upaya perolehan laba perusahaan yang dilakukan secara tidak benar, dan tampaknya setiap beberapa bulan ada korban-korban berjatuhan dari beberapa obat yang sebelumnya diklaim sangat aman. Itu adalah kejadian kecil dari industri obat (Perusahaan Obat Big Pharma) yang diawasi dengan rasa curiga oleh masyarakat.

Beberapa penganjur "pengobatan alternatif" percaya bahwa perusahaan farmasi benar-benar berkomplot untuk menjadikan orang-orang tetap sakit demi keuntungan bisnis. Sebagai contoh, Kevin Trudeau (pengarang buku bestseller berjudul "Natural Cures They Don’t Want You To Know About” atau cara perawatan Alami dimana mereka tidak mau anda mengetahuinya) mengklaim informasi kesehatan yang penting telah disembunyikan dengan adanya konsfirasi antara pengambil kebijakan kesehatan dengan perusahaan obat besar. Menurut Trudeau, "Ada kelompok-kelompok tertentu, termasuk... industri obat ... yang tidak menghendaki masyarakat memahami cara penjagaan kesehatan supaya tidak diserang berbagai macam penyakit..." Aktris dan model Jenny McCarthy nampak baru-baru ini di "Larry King Live," menuduh para dokter dan industri farmasi berkomplot untuk melenyapkan bukti medis dari sebuah mata rantai yang menjelaskan adanya hubungan sebab akibat antara vaksin-vaksin yang disuntikkan pada masa bayi dan autism yang diderita anak-anak tersebut kemudian.

2. Sekte Pemuja Setan

Sepanjang tahun 1980-an dan awal 1990-an, suatu epidemi pelecehan seksual pada anak-anak telah menggemparkan Amerika. Beberapa anak-anak menuduh orang dewasa dari sebuah sekte agama telah memperkosa, menyiksa, dan melakukan pelecehan seksual terhadap mereka, dan media massa memberitakan kisah-kisah yang sensasional. Tuduhan-tuduhan yang dilancarkan termasuk adanya kegiatan satanisme atau pemujaan setan.

Puncaknya adalah bintang tamu acara NBC Special “Devil Worship: Exposing Satan’s Undergorund” atau “Pemujaan Setan: Memperkenalkan Setan Bawah Tanah”, bernama Geraldo Rivera yang mengudara pada 28 Oktober 1988. Rivera memproklamirkan dirinya sebagai "Pakar satanisme (pemujaan iblis)," Kegiatan para pemuja setan itu adalah menyesatkan publik, data statistik yang tidak akurat, kejahatan-kejahatan dengan hubungan yang lemah dengan satanisme, dan laporan media-media sensasional. Dalam apa yang disebut kemampuan melihat yang kuat atas sebuah dokumen di dalam sejarah televisi, Rivera mengklaim bahwa ada sebuah kegiatan yang diorganisasikan oleh para pemuja setan yang berkonspirasi untuk membunuh bayi-bayi, membunuh orang yang tidak bersalah, dan melaksanakan upacara agama mengerikan. "Terdapat lebih dari satu juta pemuja setan di negeri ini," kata Rivera, yang kemudian ditambahkannya, "Permasalahannya adalah, mereka itu berada di kota Anda." Rivera tidak menunjukkan bukti atas itu semua; ketiadaan bukti itu dilihat sebagai bukti bahwa begitu hebatnya mereka mengorganisir dan sungguh pintarnya konspirasi para pemuja setan tersebut. Sedikit sekali bukti yang mendukung klaim tentang adanya kelompok pemuja-pemuja Satanic atau konspirasinya.

Pada tahun 1992 dilaporkan tentang kejahatan dalam upacara agama, agen FBI Kenneth Lanning menyimpulkan bahwa desas-desus tentang adanya pembunuhan dalam sebuah upacara agama, tindakan kanibalisme, dan penculikan adalah tidak berdasar. Phillips Stevens, Jr., Ketua Asosiasi Guru Besar Antropologi dari State University of New York di Buffalo mengatakan bahwa pernyataan tanpa bukti yang tersebar luas tentang adanya kejahatan-kejahatan yang dilakukan oleh para pemuja setan sebagai “penglembagaan hoax terbesar yang dilakukan atas rakyat Amerika di abad dua puluh”.



3. Buku “Protocols of Learned Elders Zion”

"Protocols dari Learned Elders Zion" adalah sebuah buku – yang dipercayai sebagai hoax – diakui mengungkapkan adanya sebuah komplotan Yahudi yang ingin menguasai dunia. Hal tersebut pertama kali muncul di Rusia pada tahun 1905, dan menggambarkan bagaimana moralitas orang-orang Kristen, keuangan, dan kesehatan akan ditargetkan oleh sebuah kelompok kecil Yahudi tangguh.

Gagasan tentang adanya sebuah konspirasi Yahudi bukanlah sesuatu hal yang baru, tentu saja, dan sudah diceritakan secara berulang-ulang oleh banyak orang yang terkenal termasuk oleh Henry Ford dan Mel Gibson. Pada tahun 1920, Henry Ford telah mengeluarkan dana untuk memperbanyak buku "Protocols dari Elders Zion" yang diterbitkan pada tahun 1930-an hingga setengah juta kopi, dan buku tersebut digunakan oleh Nazi sebagai alasan untuk melakukan genocidenya – pemusnahan etnik - terhadap Yahudi (pada kenyataannya, Adolph Hitler membahas "Protokol-protokol" di dalam buku nya "Mein Kampf"). Meskipun demikian buku tersebut yang telah sepenuhnya diragukan dan dianggap sebagai sebuah hoax dan kepalsuan itu masih terus dicetak dan tetap secara luas diedarkan di seluruh dunia.


4. Kehancuran di Roswell yang ditutup-tutupi

Ada sebuah fakta bahwa hampir semua para skeptis dan orang-orang yang percaya bersepakat bahwa ada sesuatu yang dihancurkan di sebuah peternakan yang berada jauh di luar Roswell, New Mexico pada tahun 1947. Pemerintah pada mulanya mengklaim ada semacam piring terbang, lalu menarik kembali statemennya dan mengklaim bahwa sebenarnya hanya sejenis balon cuaca.

Namun bukti terbaik menyatakan bahwa bukan sebuah piring terbang ataupun sebuah balon cuaca, dan sebagai gantinya adalah sebuah level yang sangat tinggi, sebuah balon militer yang sangat rahasia yang diberi nama Project Mogul. Sepertinya hal ini mulai terbongkar ketika gambaran-gambaran rongsokannya pertama kali dilaporkan oleh saksi mata pertama yang kesaksiannya mengenai foto-foto balon Project Mogul sangat akurat kecocokannya, sampai kepada simbol seperti perak dan lambang aneh di sisinya.

Kisah-kisah sekitar tubuh alien atau makhluk asing yang dihancurkan tidak diangkat ke permukaan sampai beberapa dekade kemudiannya dan pada kenyataannya tidak seorang pun mempertimbangkan kehancuran Roswell sebagai bagian dari extraterrestrial (ET) atau makhuluk dari luar bumi atau hal-hal yang tidak biasa sampai tiga puluh bertahun-tahun kemudian, ketika sebuah buku yang membahas hal ini diterbitkan. Sepertinya ada yang sungguh-sungguh ingin menutupi-nutupi semua ini, tetapi tidak berhasil menyembunyikan sebuah piring terbang yang telah hancur, sebagai gantinya, untuk menutup-nutupi hal tersebut, diisukan sebagai bagian dari program mata-mata di masa perang dingin – antara US dengan Uni Sovyet.


5. Pembunuhan John F. Kennedy

John F.Kennedy dibunuh pada tahun 1963 di sebuah iring-iringan mobil di Dallas. Siapa yang telah membunuh Kennedy? Hampir semua - meskipun tidak semuanya – pakar teori konspirasiteori mengakui bahwa Lee Harvey Oswald menembak Kennedy dari sebuah kantor bank.

Di luar fakta ini beredar sangat banyak teori-teori konspirasi yang melahirkan banyak spekulasi tak ada akhir yang kemudian menjadi ratusan buku, artikel-artikel, dan film-film. Adakah seorang pembunuh kedua yang barangkali berada di dekat "bukit kecil penuh rumput"? Dan jika memang Oswald ini melakukannya sendirian, siapa yang memberinya perintah? Para aktivis musuh Fidel Castro? Boss-boss organisasi kriminal? Seorang suami yang cemburu terhadap Kennedy yang suka menggoda perempuan? Meskipun Warren Commission melaporkan suatu kesimpulan bahwa Oswald bertindak sendirian, tetapi pada tahun 1979 sebuah laporan dari The House Select Committee on Assassinations (Organisasi Komite Pengambil Keputusan tentang Pembunuhan) menyarankan bahwa benar-benar ada sebuah konspirasi, dan mungkin ada lebih dari satu penembak. Dalam kompleksitas yang demikian dan kasus sensasional, teori-teori konspirasi bisa menjadi hidup.


6. “Kematian” Paul McCartney

Menurut banyak kisah dan teori-teori konsporasi yang beredar di akhir tahun 1960-an; Gitaris Beatles Paul McCartney meninggal pada tahun 1966. Para anggota Beatles lainnya – diantaranya manajer mereka dan orang-orang lainnya – berkonspirasi untuk merahasiakan kematian McCartney, sedemikian rupa sampai-sampai membuat sebuah tampilan dan suara yang mirip dengan Paul dan menempatkannya di dalam grup. Bagaimanapun, dalam kasus ini ada pembelokan logika secara serius (bahkan oleh standar teori komplotan).


Dalam kasus ini orang-orang yang berkonspirasi telah mengambil suatu tindakan berani untuk membiarkan media dan masyarakat tetap mencari-cari cerita tentang kematian Mc Cartney – sebelumnya mereka juga menghendaki para penggemar Paul untuk mengetahuinya, dan menempatkannya di sampul album dan musik yang memberikan keterangan detail mengenai kematian McCartney. Sebagai contoh, di sampul album Abbey Road, keempat personal Beatles dipotret sedang melangkah di sebuah zebra cross, tetapi hanya McCartney yang berkaki telanjang tanpa sepatu, dan langkahnya tidak sama dengan yang lainnya. Adakah hal ini bermakna ada sesuatu ? Meskipun pengingkaran publik dilakukan oleh pihak grup, para penggemar tidak bisa membiarkan saja hal ini, dan mereka berusaha mencari lebih banyak petunjuk.


7. Hoax Pendaratan di bulan

Di tahun 1978 film Orang Capricorn, diceritakan tentang astronot Amerika dan NASA memalsukan sebuah pendaratan di Mars. Meskipun hanya sebuah film biasa, itu adalah sebuah gagasan yang menarik, dan akan bertahan untuk beberapa dekade.

Pada tahun 2001 Fox Televition menyiarkan program “Teori Konspirasi: Apakah Kita Sudah Mendarat di Bulan?”, yang membicarakan kembali hal-hal yang diragukan dan "pertentangan-pertentangan" antara versi yang resmi mengenai pendaratan di bulan dan foto-foto pendaratannya. Yang dipertanyakan, mereka tidak pernah menjelaskan mengapa NASA akan mendistribusikan foto-foto yang "membuktikan" bahwa mereka memalsukan pendaratan di bulan tersebut. Situs web seperti BadAstronomy.com mempunyai halaman demi halaman, poin demi poin yang berisi sangkalan-sangkalan yang terperinci dari klaim Fox. Tentu saja, meskipun ada beberapa bukti terpercaya yang menunjukkan bahwa pada tahun 1969 pendaratan di bulan oleh Apollo 11 adalah sebuah hoax, para pakar teori konspirasi harus juga memperhatikan misi-misi bulan kemudiannya dan menyertakan lusinan astronot. Dan ada banyak contoh ratusan pound batu bulan yang telah telah dipelajari di seluruh dunia dan telah dibuktikan keasliannya bukan berasal dari bumi kita ini … bagaimana cara NASA mendapatkan batu tersebut jika tidak selama pendaratan di bulan?

Banyak astronot telah diserang dengan tuduhan keterlibatan mereka dalam pemalsuan aktivitas mereka. Di dalam kenyataannya di tahun 2002, ketika pakar teori konspirasi Bart Sibrel berhadapan dengan Buzz Aldrin dan memanggilnya "penakut dan seorang pendusta" tentang pendaratan di bulan yang palsu, adalah sebuah pukulan telak dari Sibrel untuk 72 tahun usia pendaratan Astronot AS di bulan.



8. Iklan kilas

Pernahkah ketika anda menonton film di bioskop dan tiba-tiba diberi makanan ringan atau permen dengan merk tertentu? Atau ketika menonton sebuah acara TV dan tiba-tiba mendapat himbauan yang tidak dapat dicegah untuk membeli sebuah mobil baru? Jika demikian, anda mungkin korban dari sebuah konspirasi iklan kilas!

Para penganjur termasuk Wilson Bryan Key (pengarang buku “Subliminal Seduction” atau godaan di bawah sadar) dan Vance Packard (pengarang buku "Hidden Persuaders" atau penganjur-penganjur tersembunyi), kedua buku tersebut mengklaim adanya pesan-pesan kepada alam bawah sadar di dalam iklan yang merajalela dan merusak. Buku-buku tersebut telah menyebabkan kepanikan publik dan mengarahkan kepada sebuah tatap muka dengan FCC. Sebagian dari isi buku-buku itu diragukan, dan beberapa hasil studi berupa pengaruh iklan terhadap alam bawah sadar yang diungkapkannya adalah palsu.

Sekitar tahun 1980-an, perhatian terhadap pesan-pesan di bawah sadar yang disebarkan kepada kelompok-kelompok seperti Styx dan Judas Priest, dimana kelompok yang disebutkan terakhir telah digugat pada tahun 1990 karena menurut dugaan telah menyebabkan terjadinya kasus bunuh diri anak remaja disebabkan pesan-pesan di bawah kesadaran (kasus itu kemudian ditutup).

Proses mental di alam bawah sadar benar-benar ada, dan dapat diuji. Dengan hanya disebabkan seseorang memperepsikan sesuatu (sebuah pesan dari iklan, contohnya) yang apabila diperhitungkan memang sangat kecil artinya. Tidak ada manfaat yang lebih dari iklan kilas dibandingkan dengan iklan reguler, coba bandingkan iklan kilas yang hanya tiga detik dengan iklan yang berdurasi dua puluh penuh.

Untuk melihat sesuatu selama selang waktu beberapa detik adalah mudah; para pembuat film melakukan hal tersebut terus-menerus (coba amati beberapa bagian film klasik "Psycho" karya Alfred Hitchcock). Tapi untuk membeli atau melakukan sesuatu yang didasarkan pada iklan kilas beberapa detik adalah hal yang lain sama sekali. (Konspirasi-konspirasi itu diparodikan di sebuah televisi pada tahun 1980-an dalam acara Max Headroom, di mana penonton-penonton sedang marah setelah melihat pesan-pesan di bawah sadar disebut "blipverts.")


9. Kematian Putri Diana

Di dalam jam-jam kematian Putri Diana pada tanggal 31 Agustus 1997, di terowongan jalan raya Paris, teori-teori konspirasi berseliweran. Seperti halnya kasus kematian John F. Kennedy, gagasan mengenai orang yang dicintai publik dan figur kelas tinggi yang tiba-tiba terbunuh sangat menggoncangkan. Khususnya untuk seorang Putri Diana. Orang sering mendengar orang-orang kerajaan yang meninggal karena sudah tua, intrik politik, atau terlalu banyak makan makanan yang enak, tapi tidak pernah ada yang didapati telah dibunuh oleh seorang pengemudi yang mabuk.

Tidak seperti umumnya teori konspirasi, untuk kasus ini telah dilibatkan seorang milyuner yakni Mohammad Al-Fayed, ayah dari Dodi Al-Fayed yang ikut terbunuh bersama Diana. Al-Fayed mengklaim bahwa kecelakaan tersebut pada kenyataannya adalah sebuah pembantaian yang dilakukan oleh para agen intilijen Inggris, atas permintaan dari keluarga kerajaan. Klaim dari Al-Fayed diuji dan kemudian dibubarkan sebagai sesuatu yang tidak beralasan oleh sebuah pemeriksaan pada tahun 2006. Pada tahun berikutnya, 2007, pada pemeriksaan mayat Putri Diana, pemeriksa mayat menyatakan bahwa "Teori konspirasi yang dikemukakan oleh Mohamed Al Fayed diteliti dan diuji, dan ditunjukkan dengan tidak disertai substansinya." Pada tanggal 7 April pada tahun itu, dewa juri pemeriksa mayat menyimpulkan Diana dan Al-Fayed telah dibunuh secara melawan hukum disebabkan kealpaan supirnya yang mabuk dan kejaran paparazzi.


10. Konspirasi dalam peristiwa 9/11

Bukti yang berlimpah mengarahkan pada kesimpulan bahwa serangan teroris yang terjadi terhadap gedung kembar WTC (World Trade Center) di New York pada tanggal 11 September 2001, adalah benar-benar hasil dari sebuah konspirasi. Tidak ada keraguan tentang itu: Baik dari dekat atau sepintas lalu apabila memperhatikan bukti membuatnya jelas bahwa ada sesuatu yang secara hati-hati direncanakan dan dieksekusi oleh para konspirator. Pertanyaannya, tentu saja, adalah siapa saja para konspirator tersebut? Osama bin Laden dan teman-temannya yang menjadi pembajak-pembajak adalah bagian dari konspirasi, tapi bagaimanakan kedudukan President Bush dan Wakil President Dick Cheney dalam kasus ini? Apakah kepala penasehat Bush, termasuk Paulus Wolfowitz dan Donald Rumsfeld juga bekerja sama dengan Osama bin Laden, atau dengan sengaja membiarkan serangan-serangan itu terjadi? Atau dengan kata lain, apakah itu pekerjaan jahat?

Pakar teori konspirasi percaya, dan menunjuk sebuah katalog yang berisi dugaan-dugaan ketidakkonsistenan terhadap "versi yang resmi" dari serangan tersebut. Banyak dari klaim-klaim teknik konspirasi yang diekspos oleh majalah Popular Mechanics pada bulan Maret 2005, selagi klaim-klaim yang lain disangkal oleh logika sederhana. Majalah tersebut menyebutkan: Jika pesawat udara yang ditabrakkan ke Pentagon itu tidak hancur, seperti yang beberapa kali dikemukakan, lalu di manakah pesawat dengan nomor penerbangan 77 tersebut beserta para awak dan penumpangnya berada? Adakah mereka sedang bersama dengan alien-alien Roswell di Hangar 18? Di dalam banyak teori konspirasi, ketidakcakapan birokratis sering membuat kesalahan dalam konspirasi. Pemerintah yang sangat efisien, banyak pengetahuan, dan kapabel - begitu penuh penalaran – dimana serangan seperti itu tidak dapat dimungkinkan terjadi, ternyata telah digagalkan oleh pekerjaan buruk dalam mendeteksi atau merespon kejadian sebelum terjadinya serangan-serangan itu. Suatu hal sulit untuk dipercaya.

20.31 | 0 komentar | Read More

Penyesalan,,,Satu kata yg tergolong menakutkan dalam kehidupan

Written By Situs Baginda Ery (New) on Minggu, 24 April 2011 | 22.25

Satu kata yg tergolong menakutkan dalam kehidupan
Bisa gag seorang manusia hidup tanpa sesal??Sesal itu tak ada gunanya,,,, itu benar
Tapi alangkah lebih menakutkan bila seseorang tak memiliki penyesalan

Adakah manusia yg tak pernah melakukan kesalahan dalam hidupnya??
Kurasa tak ada
Jadi betapa menakutkan seorang manusia yg tak mempunyai rasa sesal
Pada setiap kesalahan yg telah dilakukannya

Berarti penyesalan itu perlu??? meskipun penyesalan itu menakutkan???
Tentu saja,,, pasti…

Yang jadi masalah adalah : penyesalan seperti apa yg diperlukan dalam hidup ini???
Klo cuma sekedar kata sesal yg keluar dari bibir
Lalu terus melakukan apa yg di sesalkan….
Apa penyesalan itu masih bisa di anggap sesuatu yg diperlukan??

***Menyesal itu mudah teman,,, tapi bagaimana caranya agar apa yg kita sesalkan itu tak terulang***


itu yg susah…

***Penyesalan itu cuma sekali,,,, klo berulang-ulang itu bukan penyesalan tapi kebiasaan***

22.25 | 0 komentar | Read More

SEBUAH KISAH DARI PANTI ASUHAN

Sayangilah orang tuamu selagi kita masih mampu untuk menyayanginya...
Terimalah kelebihan dan kekurangan orang tuamu seperti mereka menerima kita apa adanya...
Berikan yang terbaik untuk orang tua kita..karena kita tidak tahu kapan terakhir kita akan berjumpa dengan mereka...



KISAH DARI PANTI ASUHAN

oleh : Irfan Khasirun - http://family- writing.com

Sore itu kami sholat maghrib di panti asuhan, setelah siangnya mengisi acara pada milad panti asuhan ini. Bulan lalu pengurus panti datang ke rumah untuk mengundang kami sebagai pengisi acara.

Selepas sholat kami berbincang-bincang dengan pengurus panti dan beberapa anak yang tinggal disana. Sambil menunggu rekan-rekan yang lain, aku sempatkan ngobrol dan bertanya-tanya dengan pengurus panti. Ada berapa orang yang tinggal disini, dari umur berapa saja, dari mana saja asalnya, dan pertanyaan standar lainnya.

"Setiap selesai sholat maghrib mereka berkumpul seperti ini Pak?", tanyaku sambil memandang ke dalam ruangan. Anak-anak itu sudah duduk rapi, masing-masing memegang Al Qur'an. Sambil mendengar ceramah, ada beberapa yang saling bercubitan, ada pula yang kecikikikan, ntah apa yang mereka tertawakan. Yang jelas sorot mata anak-anak itu tampak kocak, berarti ada sesuatu hal yang membuat mereka tertawa seperti itu.

"Ya benar Dik, memang setiap selesai maghrib mereka berkumpul disini. Nanti setelah sholat Isya kami makan malam bersama" jawabnya sambil menyuguhkan segelas kopi hangat padaku.

"Tapi ada juga beberapa yang masih tinggal diatas", tambah beliau seraya menengadahkan kepalanya menuju lantai 2 panti itu.

"Oh.., masih ada yang diatas ya Pak?", tanyaku setengah heran. "Berarti penghuni panti ini banyak juga ya?" batinku. Soalnya ruangan aula tempat mereka berkumpul sekarang sudah terlihat ramai sekali. Perkiraanku lebih dari 70 penghuni panti sedang duduk bersila diruangan itu. Kalau diatas masih ada berarti total keseluruhannya lebih banyak lagi dong.

Sambil menyeruput kopi hangat itu aku minta izin ke beliau untuk naik ke atas. Soalnya sejak kecil aku belum pernah masuk ke panti asuhan. Ada sebuah pertanyaan yang selalu hinggap di hatiku. "Bagaimana sih suasana di dalam panti asuhan?". Beliau memberikan restunya dan mempersilahkan aku naik melalui tangga luar.

Aku naiki tangga itu satu persatu. Lantas terbayanglah dalam benakku seandainya aku terlahir sebagai yatim piatu, mungkin di tempat seperti inilah aku tumbuh dan besar. Begitu sampai di lantai dua, aku baca beberapa tulisan yang dicetak dengan ukuran teks yang besar. Isinya seputar peraturan-peraturan dan pengumuman. Disamping dinding yang penuh tulisan itu ada ruangan dengan pintu yang terbuka lebar. Agaknya itu adalah ruangan pengasuh panti. Tapi tak ada siapa-siapa disana. Barangkali sedang ikut bergabung di aula bawah.

Tak lama aku disitu, kaki ini lantas kubawa menelusuri koridor lantai 2 menuju kamar-kamar yang mulai terlihat jelas. Bangunan ini tak begitu besar. Di lantai dua tidak ada ruangan yang kosong. Semuanya menjajar kamar. Kira-kira ukurannya 4 x 6 meter. Lumayan besar juga. Tapi dari daun jendela aku lihat masing-masing ruangan diisi empat sampai lima tempat tidur bertingkat. Ruangan kedua yang kutemui ini masih sepi dari orang. Hanya terlihat jejeran tempat tidur dari kayu, kasur-kasur dengan seprai berwarna kusam, baju-baju bergelantungan disana-sini. Aroma yang singgah dihidung terasa aneh. Aroma kehidupan bersama di satu tempat dalam jumlah yang banyak.

Kira-kira tiga atau empat kamar setelahnya terdengar suara beberapa bocah. Kuputuskan untuk menuju kesana saja. Ingin rasanya bertanya-tanya atau sekedar say hello.

Belum sampai langkahku menuju asal sumber suara itu. Tiba-tiba daun pintu ruangan yang kutuju terbuka. Tampaknya mereka mendengar langkah kakiku. Lalu keluarlah tiga bocah yang kira-kira usianya tiga atau empat tahun. Mereka berebut cepat untuk melalui pintu itu, lalu berlari berkelebat menujuku. "Ah.. tampaknya mereka sedang bermain kejar-kejaran", tebakku dalam hati.

Tapi tidak, mereka tidak sedang bermain. Mereka berlari sambil menangis, berlomba untuk memeluk ayahnya. Sudah bertumpuk mungkin rasa rindu dalam hati mereka sehingga langkah bocah-bocah itu begitu bergelora untuk secepat kilat menuju pelukan ayah mereka. "Ayaaah..", kata seorang anak menjerit. "Ayaaah...", jerit yang satu lagi. Sementara sianak yang bertubuh paling kecil tak berteriak. Dia fokus mengerahkan seluruh tenaganya melawan cepatnya gerakan kedua anak yang lain.

Aku lihat kebelakang. "Siapa gerangan yang mereka sebut ayah itu?". Tapi tidak ada siapa-siapa. Lantas siapa ayah yang mereka teriaki? Tiba-tiba aku rasakan terjangan tiga orang anak sekaligus yang berlomba naik ketubuhku sambil berteriak "ayah..!". Entah bagaimana ceritanya, dua anak sudah ada dalam pelukanku. "Ini ayah Arif...", teriak si bocah yang kugendong dengan tangan kananku. Wajahnya dibenamkannya ke leherku sambil melepas tangis dan berteriak "Ini ayah Arif". Rekannya satu lagi yang bertengger di tangan kiriku tak mau kalah. "Ga.., ini ayah Zainal..".

Sementara si kecil yang kalah bersaing memeluk kakiku sambil menggapai-gapai agar diikutkan naik keatas seperti dua temannya. Pipinya telah basah dengan air mata. Tangisnya pun memecah naluriku untuk segera merengkuhnya.

Aku masih belum sempat berfikir, apa yang sedang terjadi ini? Eratnya pelukan mereka dan pilunya tangis kerinduan mereka membuatku hanyut dalam deru emosi yang mengaharu biru. Dalam benak mereka ternyata akulah ayahnya.

Pelukan mereka begitu erat, sampai-sampai aku tak kuasa untuk bergerak. Cecep, si kecil yang kalah bersaing tadi belum sempat pakai celana saat keluar pintu itu. Ada benjolan besar di kepalanya, dugaanku itu tumor. Tangisnya Cecep yang paling menjadi. Arif dan Zainal sudah merasa nyaman, sedang Cecep masih menangis pilu.

Aku turunkan kedua anak yang sedang kugendong. Tapi pelukannya itu loh,... seperti mengungkapkan padaku. "Jangan tinggalkan aku ayah...". Aku tak punya cara untuk meyakinkan mereka bahwa aku bukanlah ayahnya. Tatapan mata mereka begitu menyayat hatiku. Tatapan yang berkata "Ayah... aku rindu".

Masya Allah, sebegitu hebatnyakah siksaan psikologis yang mereka alami? Sehingga semua orang yang mereka temui dianggap ayah? Arif yang tadinya membenamkan kepalanya di leherku, kini sudah mulai menyelidi apakah orang yang dipeluknya kini benar-benar ayahnya atau bukan. Di pegangnya kancing bajuku, dirabanya daguku, dan di perhatikannya wajahku dalam-dalam penuh selidik. Agaknya dia sudah mulai sadar bahwa aku bukan ayahnya. Barulah dekapan maut itu agak dilunakkannya.

Lebih dari 10 menit baru mereka ga ngotot lagi memelukku. Sebelumnya mereka bagaikan singa lapar, dan aku adalah mangsanya. Singa-singa itu tak mau melunakkan cengkramannya hingga sang mangsa sudah tak bernyawa lagi. Kuusap air mata mereka satu persatu, dan kini ganti air mataku yang mengalir.

Malam itu serta merta aku merasa menjadi orang yang paling beruntung di dunia ini. Malam itu pula aku lantas telepon kedua orang tuaku nun jauh disana. Mereka heran karena baru kali ini aku menangis saat nelpon. Kusampaikan rasa terimakasihku karena mereka sudah membesarkanku. Kusampaikan juga rasa terimakasihku kepada Allah yang memberikanku kesempatan bertemu dengan kedua orangtuaku secara utuh hingga saat ini.

Malam itu aku menangis.., sepanjang jalan Lembang menuju Bandung aku terus menangis. Tetes air mataku tak kunjung usai. Entah mengapa aku jadi melankolis sekali. Jiwaku tergugah. Teringat sebuah ayat yang hanya mampu kuhapal saja selama ini. Lewat pengangalaman di panti tadi, Allah telah memberikan penjelasan padaku tentang ayat yang hanya sangup kujahirkan saja sejauh ini.

"...Wa amma idzaa mabtalaahu faqadara 'alaihi rizqahu, fayaquulu rabbi ahaanan. Kalla balla tukrimunal yatiim, wa laa tahaadhuna 'ala tho'amil miskiin... " (..Namun apabila Tuhan mengujinya lalu membatasi rezkinya, maka dia berkata 'Tuhanku menghinakanku' . Sekali-kali tidaklah demikian!, Bahkan kamu tidak memuliakan anak yatim, dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin..) - Q.S Al Fajr : 16-8.
22.17 | 0 komentar | Read More

RENUNGAN SEJENAK:Sayangilah Orang Tua

Sebuah Ilustrasi kehidupan dan renungan sejenak bagi kita mudah-wanita_tuamudahan dapat berguna! Firman Tuhan berkata: "Hormatilah ayahmu dan ibumu supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan Tuhan Allahmu kepadamu".

Konon pada jaman dahulu, di Jepang ada semacam kebiasaan untuk membuang orang tua lanjut usia ke hutan. Mereka yang sudah lemah dan tak berdaya dibawa ke tengah hutan yang lebat, dan selanjutnya tidak diketahui lagi nasib orang tua tersebut.

Alkisah ada seorang anak yang membawa orang tuanya (seorang wanita tua) ke hutan untuk dibuang. Seorang Ibu yang sudah sangat tua, dan tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Si anak laki-laki dengan segala kekuatannya dia mulai menggendong sang ibu sampai ke tengah hutan. Selama dalam perjalanan di pangkuan sang anak, si ibu mulai mematahkan ranting-ranting kecil. Setelah sampai di tengah hutan, sang anak menurunkan sang ibu yang sudah tua dan renta dan kemudian dia berkata, “"Bu, kita sudah sampai”. Entah mengapa, secara tiba-tiba ada perasaan sedih di hati si anak. Seakan-akan perasaan tidak tega untuk melakukannya merasuk ke dalam dirinya. Dengan tatapan mata penuh kasih dan lembut sang ibu tua dan renta menatap mata anaknya dengan tatapan penuh kasih sayang yang dalam dan mulai berkata, ”Nak, Ibu sangat mengasihi dan mencintaimu anakku. Sejak kamu kecil, Ibu memberikan semua kasih sayang dan cinta yang ibu miliki dengan tulus kepada dirimu. Sejujurnya walau ibu sudah mulai tua dan terkadang pelupa karena pikun tetapi sampai detik ini ibu merasakan kasih sayang dan cinta itu tidak pernah berkurang. Dengan tatapan penuh kasih dan berurai air mata sang ibu meneruskan pembicaraannya, "Nak, Ibu tidak ingin kamu pulang dan tersesat serta mendapatkan celaka di jalan. Makanya sepanjang perjalanan kita, ibu berusaha untuk mematahkan ranting-ranting pohon yang kita lewati, agar kamu bisa memiliki petunjuk jalan pulang. Anakku, jadikanlah setiap ranting pohon yang ibu sudah patahkan menjadikan petunjuk jalanmu”. Saat mendengar kata-kata yang diucapkan sang ibu dengan penuh kasih sayang, serta merta hati sang anak luluh dan hancur dan dia mulai menangis. Kemudian sang anak dengan penuh penyesalan dia peluk sang ibu erat-erat, sang ibu yang sudah tua dan renta serta membesarkannya sambil menangis dengan suara yang keras.

Kemudian sang anak mengatakan "Ibu mari kita pulang. Aku akan rawat dan mengasihimu, seperti engkau pernah berikan sewaktu aku masih anak-anak". Dia membawa kembali ibunya pulang serta merawatnya dengan baik sampai sang ibu meninggal dunia.

Mungkin cerita diatas hanya dongeng............Tapi di zaman dimana semua orang sibuk dan berpacu dengan waktu berangkat pagi dan pulang malam, tak sedikit kita menjumpai kejadian yang hampir serupa dengan cerita diatas. Banyak manula (orang-orang tua) yang terabaikan, entah karena anak-anaknya sibuk bisnis, sibuk urus anak-anak dan keluarga dan berbagai alasan lain sehingga orang tua terpinggirkan. Orang tua yang pernah membesarkan kita mereka hidup kesepian hingga ajal tiba menjemputnya. Bahkan di beberapa negara maju terkadang para orang tua dimasukkan panti jompo dan mereka ditengok atau dikunjungi hanya jikalau ada waktu saja.



Kiranya cerita diatas dapat membuka mata hati kita, untuk bisa mencintai orang tua dan para manula. Mereka tidak membutuhkan uang dan makanan seperti mereka muda dahulu, tetapi para orang tua butuh perhatian lebih dari kita anak-anak dan cucunya. Disaat mereka menunggu waktu dipanggil Tuhan Yang Maha Kuasa. Ingatlah perjuangan mereka pada waktu mereka muda, membesarkan kita dengan penuh kasih sayang, membekali kita bahkan mengorbankan apa yang ada padanya hingga kita dapat menjadi seperti sekarang ini.

Teman, Sahabat sekalian marilah kita ambil waktu untuk membahagiakan orang tua kita dimanapun mereka berada, selagi masih ada kesempatan untuk menyenangkan hati mereka. Apabila mereka jauh darimu teleponlah sekarang hanya untuk menanyakan khabar apakah 'dia sehat', 'senang' atau 'bahagia' saat ini. Semoga bermanfaat!

22.16 | 0 komentar | Read More

Renungan Hidup yang membuat orang berubah

SEMOGA BERMANFAAT

MATIKAN LAGU,RADIO ATAU APA AJA YG DAPAT MENGGANGGU KONSENTRASI ANDA

Spoiler for 1:
Spoiler for 2:
Spoiler for 3:
Spoiler for 4:
Spoiler for 5:
Spoiler for 6:
Spoiler for 7:
Spoiler for 8:

Spoiler for 9:

Spoiler for 10:
Spoiler for 11:
Spoiler for 12:
Spoiler for 13:
22.09 | 0 komentar | Read More

Renungan Buat Sang Istri .............`


Diambil dari kitab Fiqh pergaulan suami istri oleh Syeikh Mushtofa Al Adawi. [Kontributor : Muhammad Elvi Bin Syamsi, Lc., 25 Juni 2002

Istri dalam suatu rumah tangga memiliki peranan penting, disamping wajib menta`ati suami, sang istri adalah tempat menghilang rasa lelah dan payah suami.
Maka dalam tulisan pendek ini ada beberapa renungan buat sang istri agar rumah tangga itu tetap berbahagia, dan harmonis, silahkan disimak.

Wahai sang Istri ....

Apakah akan membahayakan dirimu, kalau anda menemui suamimu dengan wajah yang berseri, dihiasi senyum yang manis di saat dia masuk rumah.?

Apakah memberatkanmu, apabila anda menghapus debu dari wajahnya, kepala, dan baju serta mengecup pipinya.?!!

Apakah anda akan merasa sulit, jika anda menunggu sejenak di saat dia memasuki rumah, dan tetap berdiri sampai dia duduk.!!!

Mungkin tidak akan menyulitkanmu, jika anda berkata kepada suami : Alhamdulillah atas keselamatan Kanda, kami sangat rindu kedatanganmu, selamat datang kekasihku.

Berdandanlah untuk suamimu -harapkanlah pahala dari Allah di waktu anda berdandan itu, karena Allah itu Indah dan mencintai keindahan- pakailah parfum, dan bermake up-lah, serta pakailah busana yang paling indah untuk menyambut suamimu.

Jauhi dan jauhilah bermuka asam dan cemberut.

Janganlah anda mendengar dan menghiraukan perusak dan pengacau yang akan merusak dan mengacaukan keharmonisanmu dengan suami.

Janganlah selalu tampak sedih dan gelisah, akan tetapi berlindunglah kepada Allah dari rasa gelisah, sedih, malas dan lemah.

Janganlah berbicara terhadap laki-laki lain dengan lemah-lambut, sehingga menyebabkan orang yang di hatinya ada penyakit mendekatimu dan mengira hal-hal yang jelek terhadap dirimu.

Selalulah berada dalam keadaan lapang dada, hati tentram, dan ingat kepada Allah setiap saat.

Ringankanlah suamimu dari setiap keletihan, kepedihan dan musibah serta kesedihan yang menimpanya.

Suruhlah suamimu untuk berbakti kepada ibu bapaknya.

Didiklah anak-anakmu dengan baik. Isilah rumah dengan tasbih, tahlil, tahmid, dan takbir, perbanyaklah membaca Al-Quran terutama surat Al-Baqarah, karena surat itu dapat mengusir syeitan.

Hilangkanlah dari rumahmu foto-foto, alat-alat musik dan alat-alat yang bisa merusak agama.

Bangunkanlah suamimu untuk melaksanakan shalat malam, doronglah dia untuk melakukan puasa sunat, ingatkan dia akan keutamaan bersedekah, dan jangan anda menghalanginya untuk menjalin hubungan siraturrahim dengan karib kerabatnya.

Perbanyaklah beristighfar untuk dirimu, suamimu, serta kedua orang tua dan seluruh kaum muslimin. Berdoalah kepada Allah, agar dianugerahkan keturunan yang baik, niat yang baik serta kebaikan dunia dan akhirat. Ketahuilah sesungguhnya Rabbmu Maha Mendengar doa dan mencintai orang yang nyinyir dalam meminta. Allah berfirman:Dan Rabbmu berkata : serulah Aku niscaya Aku penuhi doamu (Al-Ghafir : 60).

22.09 | 0 komentar | Read More

MOTIVASI:Jangan Pernah Berhenti

Penulis: Gede Prama

Sejumlah sejarahwan yakin, bahwa pidato Winston Churchill yang paling berpengaruh adalah ketika beliau berpidato di wisuda Universitas Oxford. Churchill mempersiapkan pidato ini selama berjam-jam. Dan ketika saat pidatonya tiba, Churchill hanya mengucapkan tiga kata : ‘never give up’ (jangan pernah berhenti).

Sejenak saya merasa ini biasa-biasa saja. Tetapi ketika ada orang yang bertanya ke saya, bagaimana saya bisa berpresentasi di depan publik dengan cara yang demikian menguasai, saya teringat lagi pidato Churchill ini.

Banyak orang berfikir kalau saya bisa berbicara di depan publik seperti sekarang sudah sejak awal. Tentu saja semua itu tidak benar. Awalnya, saya adalah seorang pemalu, mudah tersinggung, takut bergaul dan minder.

Dan ketika memulai profesi pembicara publik, sering sekali saya dihina, dilecehkan dan direndahkan orang. Dari lafal ‘T’ yang tidak pernah lempeng, kaki seperti cacing kepanasan, tidak bisa membuat orang tertawa, pembicaraan yang terlalu teoritis, istilah-istilah canggih yang tidak perlu, serta segudang kelemahan lainnya.

Tidak bisa tidur beberapa minggu, stress atau jatuh sakit, itu sudah biasa. Pernah bahkan oleh murid dianjurkan agar saya dipecat saja menjadi dosen di tempat saya mengajar.

Pengalaman serupa juga pernah dialami oleh banyak agen asuransi jempolan. Ditolak, dibanting pintu, dihina, dicurigai orang, sampai dengan dilecehkan mungkin sudah kebal. Pejuang kemanusiaan seperti Nelson Mandela dan Kim Dae Jung juga demikian. Tabungan kesulitan yang mereka miliki demikian menggunung. Dari dipenjara,hampir dibunuh, disiksa, dikencingin, tetapi toh tidak berhenti berjuang.

Apa yang ada di balik semua pengalaman ini, rupanya di balik sikap ulet untuk tidak pernah berhenti ini, sering bersembunyi banyak kesempurnaan hidup. Mirip dengan air yang menetesi batu yang sama berulang-ulang, hanya karena sikap tidak pernah berhentilah yang membuat batu berlobang.

Besi hanya menjadi pisau setelah ditempa palu besar berulang-ulang, dan dibakar api panas ratusan derajat celsius. Pohon beringin besar yang berumur ratusan tahun, berhasil melewati ribuan angin ribut, jutaan hujan, dan berbagai godaan yang meruntuhkan.

Di satu kesempatan di awal Juni 1999, sambil menemani istri dan anak-anak, saya sempat makan malam di salah satu restoran di depan hotel Hyatt Sanur Bali. Yang membuat kejadian ini demikian terkenang, karena di restoran ini saya dan istri bertemu dengan seorang penyanyi penghibur yang demikian menghibur.

Pria dengan wajah biasa-biasa ini, hanya memainkan musik dan bernyanyi seorang diri. Modalnya, hanya sebuah gitar dan sebuah organ. Akan tetapi, ramuan musik yang dihasilkan demikian mengagumkan. Saya dan istri telah masuk banyak restoran dan kafe. Namun, ramuan musik yang dihadirkan penyanyi dan pemusik solo ini demikian menyentuh. Hampir setiap lagu yang ia nyanyikan mengundang kagum saya, istri dan banyak turis lainnya. Rasanya susah sekali melupakan kenangan manis bersama
penyanyi ini. Sejumlah uang tip serta ucapan terimakasih saya yang dalam, tampaknya belum cukup untuk membayar keterhiburan saya dan istri.

Di satu kesempatan menginap di salah satu guest house Caltex Pacific Indonesia di Pekan Baru, sekali lagi saya bertemu seorang manusia mengagumkan. House boy (baca : pembantu) yang bertanggungjawab terhadap guest house yang saya tempati demikian menyentuh hati saya. Setiap gerakan kerjanya dilakukan sambil bersiul. Atau setidaknya sambil bergembira dan tersenyum kecil. Hampir semua hal yang ada di kepala, tanpa perlu diterjemahkan ke dalam perintah, ia laksanakan dengan sempurna. Purwanto, demikian nama pegawai kecil ini, melakoni profesinya dengan tanpa keluhan.

Bedanya penyanyi Sanur di atas serta Purwanto dengan manusia kebanyakan, semakin lama dan semakin rutinnya pekerjaan dilakukan, ia tidak diikuti oleh kebosanan yang kemudian disertai oleh keinginan untuk berhenti.

Ketika timbul rasa bosan dalam mengajar, ada godaan politicking kotor di kantor yang diikuti keinginan ego untuk berhenti, atau jenuh menulis, saya malu dengan penyanyi Sanur dan house boy di atas. Di tengah demikian menyesakkannya rutinitas, demikian monotonnya kehidupan, kedua orang di atas, seakan-akan faham betul dengan pidato Winston Churchill : “never give up.”

Anda boleh mengagumi tulisan ini, atau juga mengagumi saya, tetapi Anda sebenarnya lebih layak kagum pada penyanyi Sanur dan house boy di atas. Tanpa banyak teori, tanpa perlu menulis, tanpa perlu menggurui, mereka sedang melaksanakan profesinya dengan prinsip sederhana : “jangan pernah berhenti.”

Saya kerap merasa rendah dan hina di depan manusia seperti penyanyi dan pembantu di atas. Bayangkan, sebagai konsultan, pembicara publik dan direktur sebuah perusahaan swasta, tentu saja saya berada pada status sosial yang lebih tinggi dan berpenghasilan lebih besar dibandingkan mereka. Akan tetapi, mereka memiliki mental “never give up” yang lebih mengagumkan.

Kadang saya sempat berfikir, jangan-jangan tingkatan sosial dan penghasilan yang lebih tinggi, tidak membuat mental “never give up” semakin kuat.

Kalau ini benar, orang-orang bawah seperti pembantu, pedagang bakso, satpam, supir, penyanyi rendahan, dan tukang kebunlah guru-guru sejati kita.

Jangan-jangan pidato inspiratif Winston Churchill - sebagaimana dikutip di awal - justru diperoleh dari guru-guru terakhir.
22.07 | 0 komentar | Read More

petuah Imam Ghazali…

Hal yang paling jauh adalah waktu yang telah lewat, karena kita tidak mungkin bisa sampe ke situ lagi. Sedangkan hal yang paling dekat adalah maut, karena bisa datang kapan aja.
22.06 | 0 komentar | Read More

4 Kisah Renungan hidup

Seorang guru sedang duduk bersama dengan murid-muridnya. Dia mengemukakan beberapa bertanyaan kepada murid-muridnya.

1. Apa yang tidak mungkin dilakukan manusia?

Murid-murid bingung, tidak tahu jawabannya. Sang guru kemudian menjawab: Semua hal di dunia ini mungkin terjadi, kecuali satu hal, kembali ke masa lalu. Waktu tidak bisa diputar ulang dan manusia tidak akan bisa kembali ke masa lalunya.

2. Apa yang paling besar di dunia ini?

Sang murid-murid dengan cepat menjawab,” Gunung!! Gunung yang paling besar didunia ini.”

Sang guru menjawab,”Benar, tetapi yang paling benar adalah nafsu.”

Nafsulah yang paling besar di dunia ini. Banyak contoh terjadi karena mengandalkan hawa nafsunya saja maka orang tua bisa membunuh anak dan keluarganya sendiri, terjadi banyak pemerkosaan anak dibawah umur bahkan yang masih duduk di bangku TK, nafsu dendam dan sebagainya.

**Tapi kalau nafsu makan harus tetap ada ya? Kalau ndak bisa lemes dong.

3. Apa yang paling mudah dilakukan oleh manusia?

Sang murid menjawab,”Bernafas, Marah!!” Sang Guru menjawab, “Benar, tapi yang paling benar adalah meninggalkan iman.” Manusia mudah sekali meninggalkan imannya. Mungkin karena penderitaan, kemalasan atau harta dan beribu alasan lain bisa menyebabkan manusia dengan mudah meninggalkan imannya, meninggalkan ibadatnya.

4. Apa yang paling tajam di dunia ini?

Murid-murid menjawab”Pedang !! Tombak!!” Sang Guru menjawab,”Benar, tapi yang paling benar adalah lidah.”

Lidah manusialah yang paling tajam di dunia ini, hanya karena tajamnya lidah maka terjadi fitnah, pembunuhan dan penderitaan. Bayangkan lidah yang panjangnya mungkin cuma 10 cm bisa menghancurkan semuanya karena ketajamannya.

Yang patut kita renungkan adalah: Kita sebagai manusia, kita hidup di masa kini. Ada yang bilang masa lalu adalah sejarah, masa kini adalah anugerah dan masa depan adalah misteri. Memang manusia tidak akan bisa kembali ke masa lalunya, waktu tidak bisa diputar ulang, kita hidup di masa kini. Karena itulah dalam hidup kita sekarang ini kita harus bisa mengendalikan hawa nafsu kita, kita harus berupaya supaya kita tetap menjadi manusia yang beriman dan taat kepada Tuhan, selain itu kita harus bisa mengendalikan lidah kita, perkataan kita, apa yang kita ucapkan hendaklah adalah perkataan yang baik dan tidak membuat orang lain menderita. Selagi kita masih diberi anugerah bisa hidup sekarang ini, kita semua harus berupaya menanam kebaikan dalam setiap tindakan kita dan terus maju menyongsong masa depan yang menanti kita.

22.03 | 0 komentar | Read More

Mari Belajar Pada Beruang

SEEKOR beruang yang bertubuh besar sedang menunggu seharian dengan sabar di tepi sungai deras. Waktu itu memang tidak sedang musim ikan. Sejak pagi ia berdiri di sana mencoba meraih ikan yang meloncat keluar air. Namun, tak satu juga ikan yang berhasil ia tangkap.

Setelah berkali-kali mencoba, akhirnya... hup... ia dapat menangkap seekor ikan kecil. Ikan yang tertangkap menjerit-jerit ketakutan. Si ikan kecil itu meratap pada sang beruang, "Wahai beruang, tolong lepaskan aku."

"Mengapa," tanya sang beruang.

"Tidakkah kau lihat, aku ini terlalu kecil, bahkan bisa lolos lewat celah-celah gigimu," rintih sang ikan.

"Lalu kenapa?" tanya beruang lagi.

"Begini saja, tolong kembalikan aku ke sungai. Setelah beberapa bulan aku akan tumbuh menjadi ikan yang besar. Di saat itu kau bisa menangkapku dan memakanku untuk memenuhi seleramu," kata ikan.

"Wahai ikan, kau tahu mengapa aku bisa tumbuh begitu besar?" tanya beruang.

"Mengapa?" ikan balas bertanya sambil menggeleng-geleng kepalanya.

"Karena aku tak pernah menyerah walau sekecil apa pun keberuntungan yang telah tergenggam di tangan!" jawab beruang sambil tersenyum mantap.

"Ops!" teriak sang ikan, nyaris tersedak.

Dalam hidup, kita diberi banyak pilihan dan kesempatan. Namun jika kita tidak mau membuka hati dan mata kita untuk melihat dan menerima kesempatan yang Tuhan berikan maka kesempatan itu akan hilang begitu saja. Dan hal ini hanya akan menciptakan penyesalan yang tiada guna di kemudian hari, saat kita harus berucap : "Ohhh....Andaikan aku tidak menyia2kan kesempatan itu dulu...?"

Maka bijaksanalah pada hidup, hargai setiap detil kesempatan dalam hidup kita. Di saat sulit, selalu ada kesempatan untuk memperbaiki keadaan; di saat sedih, selalu ada kesempatan untuk meraih kembali kebahagiaan; di saat jatuh selalu ada kesempatan untuk bangkit kembali; dan dalam kesempatan untuk meraih kembali yang terbaik untuk hidup kita.

Bila kita setia pada perkara yang kecil maka kita akan mendapat perkara yang besar. Bila kita menghargai kesempatan yang kecil, maka ia akan menjadi sebuah kesempatan yang besar.
22.01 | 0 komentar | Read More

Sebuah Renungan:Uang Receh

Petang itu dalam sebuah meeting yang dihadiri sejumlah top management suasana agak tegang saat salah seorang General Manager akan dicopot dari jabatannya oleh sang Bos dikarenakan beberapa kasus dan prestasi buruk sepanjang tahun. Di ruangan yang dingin itu dibahas hal-hal apa saja yang akan dilakukan untuk pembenahan operasional salah satu anak perusahaan, termasuk menentukan siapa calon penggantinya.

Dipastikan ada seseorang yang harus meninggalkan perusahaan tapi di sisi lain ada peluang yang akan membuat seseorang mendapatkan promosi. Di tengah-tengah rapat sang Bos bertanya kepada orang-orang kepercayaannya tentang siapa calon pengganti yang pantas. "Silahkan usulkan, sebut saja nama, malam ini juga kita harus bikin keputusan"

Nama demi nama disebutkan oleh peserta rapat di ruangan itu, dari beberapa nama yang muncul ke permukaan terlihat beragam reaksi dari si Bos, mulai dari nama yang tak dikenal sama sekali, ada yang agak dikenal, ada yang lupa-lupa ingat, hingga yang dikenal dengan sangat baik karena reputasinya yang baik atau sebaliknya.

Nampak si Bos bimbang dalam menetapkan hingga salah seorang direkturmembicarakan nama seseorang yang tadi paling banyak disebut. Kening si Bos nampak berkerut namun matanya bersinar menunjukkan ketertarikannya "Oh ya, saya ingat, dia pernah menjemput saya di bandara, kelihatannya orang ini cukup baik, bagaimana ?" Beberapa komentar mulai terucap "Saat kunjungan di lapangan, orang ini sangat dikenal baik oleh pelanggan-pelanggan kita" komentar seorang kepala divisi disusul nada positif lain mulai dari prestasinya, kepemimpinan, attitude, karakter, hingga komentar-komentar yang bersifat agak pribadi. Dan si Bos pun setuju memutuskan orang tersebut dipromosi menjadi GM dan minta dihubungi malam itu juga untuk besok pagi-pagi berangkat ke Jakarta untuk proses serah terima dengan GM yang akan digantikannya.

Sejenak saya tertegun menyaksikan proses pencarian calon pengganti yang juga proses promosi seseorang, sampai salah seorang direktur yang ada di dekat saya berbisik "Kamu tahu? Ini yang dinamakan mengumpulkan uang receh", Apa maksudnya Pak?" tanya saya penasaran.. "Ya, disadari atau tidak, ada banyak hal positif yang selama ini dilakukan oleh Bernard dan hal-hal kecil yang dilakukannya membuat banyak orang disini terkesan. Sekalipun itu hal-hal kecil, ibarat uang receh yang pada saat terkumpul dan dilakukan penghitungan, ternyata nilainya sangat tinggi"

Dalam hidup ini anda tidak harus melakukan hal besar sekaligus, ada banyak hal-hal kecil positif yang bisa kita lakukan dan saat waktunya tiba, nilai dari kumpulan uang receh itu sungguh diluar dugaan.

Salam bijaksana,
Haryo Ardito,
22.01 | 0 komentar | Read More

Sebuah Renungan Hidup

Betapa besarnya nilai uang kertas senilai Rp.100.000 apabila dibawa ke masjid untuk disumbangkan; tetapi betapa kecilnya kalau dibawa ke Mall untuk dibelanjakan!

Betapa lamanya melayani Allah selama lima belas menit namun betapa singkatnya kalau kita melihat film.

Betapa sulitnya untuk mencari kata-kata ketika berdoa (spontan) namun betapa mudahnya kalau mengobrol atau bergosip dengan pacar / teman tanpa harus berpikir panjang-panjang.

Betapa asyiknya apabila pertandingan bola diperpanjang waktunya ekstra namun kita mengeluh ketika khotbah di masjid lebih lama sedikit daripada biasa. Betapa sulitnya untuk membaca satu lembar Al-qur’an tapi betapa mudahnya membaca 100 halaman dari novel yang laris.

Betapa getolnya orang untuk duduk di depan dalam pertandingan atau konser namun lebih senang berada di saf paling belakang ketika berada di Masjid

Betapa Mudahnya membuat 40 tahun dosa demi memuaskan nafsu birahi semata, namun alangkah sulitnya ketika menahan nafsu selama 30 hari ketika berpuasa.

Betapa sulitnya untuk menyediakan waktu untuk sholat 5 waktu; namun betapa mudahnya menyesuaikan waktu dalam sekejap pada saatterakhir untuk event yangmenyenangkan.

Betapa sulitnya untuk mempelajari arti yang terkandung di dalam al qur’an; namun betapa mudahnya untuk mengulang-ulangi gosip yang sama kepada orang lain.

Betapa mudahnya kita mempercayai apa yang dikatakan oleh koran namun betapa kita meragukan apa yang dikatakan oleh Kitab Suci AlQuran.

Betapa setiap orang ingin masuk sorga seandainya tidak perlu untuk percaya atau berpikir,atau mengatakan apa-apa,atau berbuat apa-apa.
21.59 | 0 komentar | Read More

BACA JUGA

DAFTAR LENGKAP ARTIKEL BLOG BAGINDAERY

Ikuti situs Bagindaery

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...