Sisi Lain Tertembaknya Para Polisi: Anggota Polisi Ditembak? Wajar!

by: http://regional.kompasiana.com/2013/09/13/anggota-polisi-ditembak-wajar-592215.html
Penembakan yang dilakukan oleh orang tidak dikenal kepada Anggota Polisi akhir-akhir ini membuat banyak orang bertanya-tanya, kenapa anggota polisi menjadi sasaran? Yang terakhir penembakan anggota Polisi didepan Gedung KPK Jakarta. Makin membuat banyak orang berasumsi bahwa pelaku mulai menyerang dan mentargetkan orang atau anggota kepolisian di tengah kota seakan-akan mereka ingin unjuk gigi dan unjuk kekuatan bahwa mereka siap perang!
Kepolisian saat ini memiliki peran yang sangat sentral dalam penanggulangan keamanan dan terorisme termasuk masalah-masalah ketertiban umum. Dengan kompleknya tugas polisi maka wajar jika institusi ini akan banyak bergesekan dengan banyak pihak, banyak orang dan banyak organisasi. Pasti ada ketegangan ada persahabatan ada permusuhan serta persekongkolan.
Banyaknya hal yang ditangani polisi membuat institusi ini rawan untuk ada penyelewengan, terlebih jika diperhatikan pengawasan institusi ini terhadap anggotanya sangat lemah. Sehingga menimbulkan banyak peluang terjadi pelanggaran. Sebagai contoh, banyak sekali polisi yang berusaha menjebak pengendara atau merazia pengendara dengan seenaknya dan meminta uang tilang sesuka hati mereka.

Selain itu jika kita mengurus perkara hukum dibanyak tempat sangat berbelit-belit dengan harapan akan ada uang untuk memperlancar perkara tersebut.
Adanya Densus 88 Anti teror yang khusus dibentuk untuk menangani teror dianggap sebagian kalangan terlalu lebay dalam menangkap dan memperlakukan pelaku teror. Sehingga banyak menyinggung sebagian orang yang pernah bersentuhan dengan densus.
Dari banyaknya hal yang membuat orang tidak nyaman tersebut, saya yakini sebagai salah satu penyebab kenapa anggota kepolisian menjadi sasaran. Banyak masyarakat dikecewakan oleh institusi ini, sangat berbeda dengan tagline mereka yaitu melayani, melindungi dan mengayomi masyarakat.
Yang ada saat ini institusi ini membuat masyarakt takut, membuat masyarakat antipati ya karena perbuatan dan sikap mereka sendiri. Dan Reformasi Polri, GAGAL. sehingga wajar saja jika banyak masyarakat yang kecewa dan sangat kecewa. Meski saya tidak setuju dengan aksi penembakan atau kekerasan dalam mengkritisi sesuatu saya merasa institusi Polri saat ini sudah saatnya untuk Insyaf dan menata semuanya.
Saya yakin, jika Polri berbenah dan berbuat yang baik kepada masyarakat, aksi kekerasan terhadap anggotanya akan menghilang. Semoga.