by: http://hiburan.kompasiana.com/humor/2013/09/10/belajar-dari-dul-590478.html
Si
Dul anak Ahmad Dhani ini sekarang jadi sorotan beberapa media tak lebih
para pakar psikologi, pakar hukum dan pakar otomotif. Ditarik hikmahnya
saja bagi saya sudah cukup, toh sudah kejadian dan siapa yang mau
menerima cobaan ini, entah itu dari pihak Dul dan terlebih-lebih dari
keluarga para korban, dimana mereka yang menjadi korban adalah tulung
punggung mereka sebagai sandaran hidup.
Mobil-mobil tongkrongan para anak muda
sekarang semuannya full variasi dan tidak sedikit mereka merogoh kantong
Bapaknya hingga ratusan juta guna memodifikasi ala mobil-mobil racing.
Melihat film box office fast furious 6 yang dibintangi oleh Vin Diesel,
yang sudah gentayangan diputar diseluruh Indonesia. Disinilah film ini
banyak mengilhami para anak muda didunia otomotif, modifikasi body mobil
serta tune up mesin dari yang standar disulap menjadi full power dengan
akselerasi sekehendak selera.
Bengkel Mobil kadang-kadang sampai kewalahan untuk memenuhi selera anak-anak muda dimana dari segi keamanan dan aspek keselamatan diabaikan, mereka-mereka inilah sebagai generasi ‘abai’.
Abai dari pantauan orang tua, abai dari kasih sayang, abai dari tatanan sosial dimasyarakat dan abai dari jamahan dan siraman agama.
Bengkel Mobil kadang-kadang sampai kewalahan untuk memenuhi selera anak-anak muda dimana dari segi keamanan dan aspek keselamatan diabaikan, mereka-mereka inilah sebagai generasi ‘abai’.
Abai dari pantauan orang tua, abai dari kasih sayang, abai dari tatanan sosial dimasyarakat dan abai dari jamahan dan siraman agama.
ANAK MUDA: Om …airbagnya naruhnya dikap
atas saja, gak gaul klu ditaruh distir, klihatan norak deh ih! Seperti
mobil babe-babe generasi 70an. Terus stirnya dikecilin stangnya
dipanjangin, itu odometernya dibuang aja Om ….ganti yang analog sesuai
kecepatan tune up mesin….ya kira-kira dijalanan lempeng bisa
300km/jamlah trus jalan nikung masih bisa digeber 150km/jam. Terus ban
muka ama ban belakang dibedain Om ya…yang depan pakai 13inci yang
belakang pakai 22inci biar sexy kelihatan njengking (nungging) …jangan
ngodok (dongak). Apalagi …yaa, oh jok depan dua-duanya pakai kursi
pelontar Om! airbagnya taruh dibemper depan aja …biar nanti klu tabrakan
atau membentur gerobak bakso terasa soft and comfort, nah kalau
tabrakannya frontal biar pakai kursi pelontar …gimana Om! Soal fulus
…rebes Om. Kenapa si Om bengong!….nih namanya kartu Babe gue ….klu ragu
soal fulus telponin mumpung Babe ada di bini mudanya Om (pasti oke
karena ini rahasia anak sama bapak saja).
0 komentar:
Posting Komentar
1 SHARE DARI ANDA SANGAT BERHARGA BUAT BANYAK ORANG, SAMPAIKANLAH WALAU 1 AYAT, SEMOGA BERMANFAAT.
Jika anda merasa artikel diatas berguna dan bermanfaat bagi banyak orang, silahkan share / bagikan artikel diatas ke banyak orang lewat facebook / twitter anda.
Semoga anda mendapatkan pahala setelah membagikan artikel diatas, semoga setelah anda bagikan banyak bermanfaat buat semua orang, amin.
( Sampaikanlah walau satu ayat, untuk kebaikan kita semua )
Salah satu cara mencari pahala lewat internet adalah dengan menyebarluaskan artikel, situs/blog dan segala kebaikan yang diperoleh darinya kepada orang lain. Misalnya adalah kepada keluarga, sahabat, rekan kerja dan sebagainya.
Apa Pendapat Anda Tentang Artikel Diatas
Silahkan gunakan profile ( Anonymous ) jika anda tidak mempunyai Account untuk komentar
Jika anda ingin berpartisipasi ikut menulis dalam blog ini atau ingin mengirim hasil karya tulisan anda, membagikan informasi yang bermanfaat buat banyak orang lewat tulisan anda silahkan kirim tulisan anda ke email saya bagindaery@gmail.com
Tulisan anda akan dilihat dan dibaca oleh ribuan orang tiap harinya setelah anda mengirimkannya ke bagindaery@gmail.com