GOOGLE TRANSLATE

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

ARTIKEL PILIHAN

Anak Game, Muda Galau, dan Tua Kerja ( Mari kita perhatikan apa yang banyak digandungi oleh orang-orang dari berbagai latar belakang usia. Mulai dari anak kecil, anak muda hingga orang dewasa )

Written By Situs Baginda Ery (New) on Jumat, 23 Agustus 2013 | 14.47

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZFSoJJRaW2uPDRYPc6hRGUgrNEj8obmTG8QqpGGQbNCo2Yg_D6EP9ziesRr0EZjqn4a27jR-feDttyBIDTwz-z2HU3cAmXumaNlUxS7XHROBpRsrfBCebdgn2eBafeIaJMDQ_LGwkxDk/s1600/Main+Game+Online.jpg
http://edukasi.kompasiana.com/2013/08/09/anak-game-muda-galau-dan-tua-kerja-583042.html
Mari kita perhatikan apa yang banyak digandungi oleh orang-orang dari berbagai latar belakang usia. Mulai dari anak kecil, anak muda hingga orang dewasa. 


Anak Kecil Yang Maniak Game
Untuk anak-anak yang biasa mereka lakukan dizaman serba digital ini adalah bermain game. Bukannya, bermail karet atau petak umpet seperti kita dizaman dahulu. Yang mereka lakukan adalah bermain game di warung internet (warnet).
Apa game yang biasa mereka mainkan? Sebut saja judi poker, kartu, atau perang-perangan. Siapapula yang bisa menjamin mereka melihat gambar atau video porno, baik sengaja atau tidak sengaja?
Yang demikian sungguh tak baik bagi perkembangan fisik dan jiwa mereka. Tak baik bagi fisik karena mereka akan lama duduk di depan kompoter. Akibatnya beragam. Mata mereka bisa rabun sebab efek radiasi layar monitor. Pinggang mereka pun bisa tak sempurna pertumbuhannya. Karena hanya digunakan untuk duduk dan tak melakukan aktifitas fisik. 


Anak Muda Yang Galau
Bagaimana dengan anak muda? Anak muda diera ini biasanya galau. Terbukti status di facebook, twitter atau sosial media lain yang acapkali bernada cinta.
Galau menurut versi Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) artinya kacau tidak keruan (pikiran). Istilah galau sudah sering kita dengar dewasa ini. Galau adalah kata yang tepat untuk menggambaran kondisi anak muda yang sedang gundah gulana sebab persoalan hati.
Penyebab kegalauan anak muda beragam. Apakah cinta mereka ditolak, cinta bertepuk sebelah tangan atau yang lainnya. Yang jelas galau kerap dihubungkan dengan masalah percintaan.
Kita lalu berpikir. Apakah hanya kegalauan yang menjadi fokus anak muda? Bukankah masih banyak hal lain yang bisa dikerjakan? Bukanlah masa muda adalah masanya untuk belajar? Apalagi belajar ilmu agama. Membekali diri dengan ilmu agama dan memperkuat dinding akhlak dan moralitas. Membentengi diri dari pengaruh syetan yang semakin kuat.
Inilah yang serusnya dikerjakan oleh anak muda. Tidak hanya berpikir akan si dia. Tidak hanya memikirkan pacaran dan hubungan terlarang.
Karena kegalauan pikiranlah yang membuat anak muda banyak terjelembab dalam jurang kemaksiatan. Karena cinta ditolak membuat nyawa melayang. Banyak anak muda membuka situs porno di internet untuk memuaskan hawa nafsu seksualnya.
Jika sudah dapat pasangan, mereka banyak melakukan hal diluar batas norma agama. Dengan tak ada rasa dosa mereka bangga memperkenalkan pacar barunya kepada teman. Parahnya, sebelum memiliku hubungan pernikahan mereka telah melakukan hubungan bebas. Zina mereka anggap sebagai hal biasa.
Padahal zina adalah dosa besar kedua setelah berbuat syirik. Jika seseorang telah berzina maka 6 akibat yang akan ia dapatkan. Tiga akibat di dunia dan tiga diakhirat.  


Di dunia, umur akan pendek, wibawa hilang dan kekalnya kefakiran. Diakhirat mereka akan mendapat murkanya Allah, jeleknya hisaban, kekalnya neraka.
Orang Tua Yang Keranjiangan Bekerja
Masalah orang tua lain lagi. Orang tua, khususnya yang masih produktif maka mereka keranjingan dalam mencari uang. Hingga lupa waktu. Lupa sholat, lupa baca quran, lupa mencari ilmu agama.
Tulisan ini maksudnya bukan melarang orang tua untuk bekerja. Sebab bekerja adalah adalah sebuah keharusan. Namun, bekerja tak boleh membuat seseorang lupa waktu dan melalaikan ibadah kepada Allah SWT.
Jangan sampai yang ada didalam pikiran kita hanyalah uang, uang dan uang. Bagaimana cara mendapat uang sebanyak-banyaknya. Entah halal atau harom. Sehingga ada istilah. Yang harom saja susah apalagi yang halal? Masya Allah.
Padahal, jika dipikir orang tua itu lebih dekat dengan kematian. Namun, bukan berarti anak muda tak akan meninggal dunia. Secara de facto dan de jure orang yang telah berusia 50 tahun keatas lebih dekat kepada kematian. Nabi Muhamad telah mengingatkah bahwa umur umatnya hanyalah antara rentang 60 sd 70 tahun.
Seharusnya umur tua kita gunakan untuk ibadah. Fokus ibadah. Fokus merutinkan sholat wajib dan memperbanyak sholat sunah, baca quran, dzikir, dan mengaji. Kurangi kegiatan yang berbau dunia. Biarlah anak-anak kita yang mengurus perusahaan.
Orang tua selayaknya tak lagi nonton konser, nonton sinetron, dan karaokean. Apalagi mengunjungi tempat maksiat. Naudzu billah. Termasuk bermain catur, kartu dan semacamnya yang cenderung menguras banyak waktu. Masih banyak kegiatan positif yang dilakukan.
Jangan sampai orang tua mengambil pepatah, “Tua-tua keladi, makin tua makin jadi”. Semakin lanjut usia semakin banyak dosa yang dilakukan. Semakin tua malah menjadi-jadi.
Nabi telah mengingatkan sebaik-baiknya umur adalah umur panjang yang digunakan untuk amal baik. Sejelek-jelaknya umur adalah umur panjang yang digunakan untuk maksiat kepada Allah SWT. 


Inti tulisan ini ialah baik anak kecil, anak muda, maupun orang tua hendaknya tak melupakan hakikat sebagai manusia. Hakikat itu ialah untuk menghambakan diri kepada Allah SWT. QS. Azzariyat (51) : 56. Janganlah lupa akan tugas utama ini.
Hindarilah berbuat sesuatu yang dilarang oleh Allah. Tentu akibatnya fatal. Siksa dunia dan akhirot.
Anak kecil tak hanya bermain game. Tetapi, orang tua hendaknya mengarahkan mereka untuk belajar agama di masjid. Orang tua ajari anaknya sholat lima waktu dengan tertib. Ajak mereka untuk ikut les di lembaga bimbingan belajar, misalnya. Ajak meraka sopan santun, budi perti dan tata krma yang baik.
Untuk anak muda, janganlah isi hari-hari dengan kegalauan. Lupakan pacaran. Jika ingin nikah ya, nikah. Berpacaran setelah nikah itu lebih indah. Jika hubungan didahului pelanggaran maka biasanya selanjutnya tak barokah.
Anak muda hendaknya menjaga dari dari dosa. Sebab masa muda adalah masa yang berapi-api. Jauhilah pacaran atau dua-duaaan antara laki-laki dan perempuan yang bukan mahrom. Ingatlah bahwa jika dua orang berduaan maka yang menigainya adalah syetan. Jauhi sms-sms, facebookan yang mengarah pada pelanggaran.
Untuk orang tua hendaknya semakin mendekatkan diri kepada Allah. Ibadah lebih khusyu. Tingkatkan kualitas dan kuantitas ibadah. Jauhi membuang-buang waktu untuk hal yang tak berguna. Jauhi santai atau sekedar ngobrol ngalor ngidul tak ada ujung pangkalnya. Gunakan setiap detik untuk ingat mati, ingat surga dan neraka, ingat sang pencipta.
Semoga Bermanfaat.
Makassar, Jumat 9 Agustus 2013

0 komentar:

Posting Komentar

1 SHARE DARI ANDA SANGAT BERHARGA BUAT BANYAK ORANG, SAMPAIKANLAH WALAU 1 AYAT, SEMOGA BERMANFAAT.

Jika anda merasa artikel diatas berguna dan bermanfaat bagi banyak orang, silahkan share / bagikan artikel diatas ke banyak orang lewat facebook / twitter anda.
Semoga anda mendapatkan pahala setelah membagikan artikel diatas, semoga setelah anda bagikan banyak bermanfaat buat semua orang, amin.

( Sampaikanlah walau satu ayat, untuk kebaikan kita semua )

Salah satu cara mencari pahala lewat internet adalah dengan menyebarluaskan artikel, situs/blog dan segala kebaikan yang diperoleh darinya kepada orang lain. Misalnya adalah kepada keluarga, sahabat, rekan kerja dan sebagainya.

Apa Pendapat Anda Tentang Artikel Diatas
Silahkan gunakan profile ( Anonymous ) jika anda tidak mempunyai Account untuk komentar

Jika anda ingin berpartisipasi ikut menulis dalam blog ini atau ingin mengirim hasil karya tulisan anda, membagikan informasi yang bermanfaat buat banyak orang lewat tulisan anda silahkan kirim tulisan anda ke email saya bagindaery@gmail.com
Tulisan anda akan dilihat dan dibaca oleh ribuan orang tiap harinya setelah anda mengirimkannya ke bagindaery@gmail.com

BACA JUGA

DAFTAR LENGKAP ARTIKEL BLOG BAGINDAERY

Ikuti situs Bagindaery

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...