ARTIKEL PILIHAN
CERPEN SPESIAL= Menjaring Matahari ( Senja ini begitu memukau rupanya, sinar mentari yang menghiasi Desa )
Written By Situs Baginda Ery (New) on Minggu, 04 Agustus 2013 | 17.10
Senja ini begitu memukau rupanya, sinar mentari yang menghiasi Desa Segea, Maluku Utara. Capung yang terbang bebas di mega semesta, menari tarian bidadari jelita, dan menyanyi senandung simfoni milik ratu senja. Telah tampak, kabut alam yang melekat pada langit yang berhasil berubah menjadi jingga. Kini aku, Puri, Dian, Beta, Garuda, Mukhlis, Jundi dan Suryo. sedang duduk di atas Pohon Akasia, pohon impian kami. Untung-untung melepas lelah karena seharian penuh kami telah bekerja keras mencari uang. Mukhlis yang setiap harinya membawa gerobaknya, bekerja memungut sampah, Beta dan Garuda yang masih membawa gambus dan harmonikanya, mengamen di setiap tempat, dan sedangkan aku, Puri, Dian, Jundi, dan Suryo berjualan koran di jalanan. Tetapi, dengan terbatasnya kehidupan ekonomi kami, aku dan ketujuh sahabatku masih dapat bersekolah. Membangun mimpi. Kami selalu bersama, jua membangun persahabatan yang akan terpahat selamanya di benakku, menembus kalbu sedalam karya Tuhan yang tak pernah semu. Kami memandang takjub betapa sang raja senja akan dilahap masuk menuju gua bibir misteri. Terdiam, terpana merasuk raga.
“Indahnya!” kata Garuda. Kami hanya menjawab dengan senyuman.
“Jika kau punya kesempatan, apa yang kau inginkan dari matahari?” Tanya Mukhlis. Kami memandang keheranan.
“Ah, kalau inyong! Hm, inyong bakal tangkap.” Jawab Suryo dengan cibiran dan logat Tegalnya yang masih kental.
“Tak usah 200 km, 400 km saja mungkin kau sudah terbakar menjadi abu, Yo!” ledek Dian tertawa, “Hei, Erna! Kalau kau apa yang kau inginkan?” lanjut Dian memukul pundakku.
“Aku? Hahaha… Aku saja tak tahu apa yang akan aku lakukan. Coba sajalah kau tanya Mukhlis. Ia yang bertanya bukan?” jawabku seadanya.
“Aku, akan menjaring matahari,” kata Muklis, “Matahari itu besar, hidupnya sakral pula, hanya Tuhan yang dapat memelihara tempat terbitnya dan tempat terbenamnya. Hingga suatu saat Tuhan sendiri yang perintahkan ia terbenam di angan cakrawala untuk selamanya.” Ungkapnya.
“Itu mimpi kau?” Mata Puri membelalak lebar. Mukhlis hanya mengangguk.
“Apa kau yakin dengan semua yang ingin kau lakukan ini?” timpal Jundi.
“Tentu saja! Aku dan kau semua akan menjaring sebuah impian besar! Ya, merangkak membasmi kegelapan, kebodohan, dan kesengsaraan. Bersama!” kata Muklis.
“Bersama!” jawab kami serempak. Tak lagi untuk masa depan kami, aku dan ketujuh sahabatku akan mengejarnya, generasi kamilah yang akan membuat Negeri kami berubah lebih berarti. Senja yang kami lewati dengan bersenda gurau, tertawa bahagia, dan menghabiskan waktu bersama telah berubah menjadi gulita. Malam menjemput kami. Bergantinya mentari menjadi dewi purnama dan permadani bintang tak membuat kami putus untuk menjaring impian kami. Kami memutuskan untuk pulang ke panti asuhan.
Pada dasarnya, kami terlahir dengan nasib yang sama. Yatim piatu. Kami tinggal di panti asuhan milik Bu Kades, kami disediakan tempat tidur yang buat kami itu sudah cukup layak, serta makanan yang cukup untuk setiap harinya. Masalah untuk membayar biaya pembayaran sekolah, kami menggunakan uang hasil bekerja keras kami selama ini, kami tidak ingin merepotkan Ibu Kades dan Bapak Kades karena terbatasnya krisis keuangan beliau. Seringlah kami membayarnya terlambat. Padahal, kalau di lihat sekilas mata, sekolah kami terbangun dari gubuk yang tak layak, memang tak akan kokoh. Namun, tekad dan perjuangan kami yang akan membuat sekolah kami kokoh dengan jasa wibawanya.
Saat tengah di jalan, aku dan ketujuh sabahatku bercerita tak henti-hentinya. Tiba-tiba yang membuatku terkejut adalah saat Mukhlis hendak menyebrang. Entah bagaimana kejadiannya, truk yang melaju kencang dari arah yang sama menabrak Mukhlis. Ia terpental jauh dari jalan. Tergeletak tak berdaya. Gerobak sampahnya sedikit remuk. Truk yang baru saja menabrak Mukhlis kabur begitu saja. Kami semua segera mendatangi Mukhlis yang tak sadarkan diri.
“Tolong, tolong, tolong!!!” teriak Beta. Tetap saja! Tak ada bantuan yang datang.
“Mukhlis…” panggilku sambil mengoyak tubuh Mukhlis.
“Percuma! Kau memanggil Mukhlis seribu kali ia takkan mendengarnya.” Bentak Jundi. Aku tertunduk lemah, ‘Tolong!!!” teriak Jundi lebih keras menoleh ke kanan dan ke kiri melihat sekitar.
“Daripada membuang waktu lebih lama, kita angkut saja Mukhlis ke dalam gerobaknya!” ujar Puri. Aku sedikit tak percaya akan mengangkut Mukhlis ke dalam gerobak. Sebenarnya, tidak tega menidurkan Mukhlis di atas gerobak bekas angkutan sampah yang bau. Tapi tak apalah, kami tak punya pilihan lain. Akhirnya kami menjunjung badan Mukhlis agar dapat masuk gerobak dan kami akan mendorongnya. Kami hanya mendorong dengan perasaan yang amat membuat kami khawatir. Hingga beberapa menit kemudian kami tiba di depan pintu puskesmas. Dari dalam puskesmas, keluarlah empat perawat laki-laki menuju kami. Empat perawat tersebut menghampiri kami dan mengangkut Mukhlis di kasur darurat. Mukhlis di bawa menuju ruang inap. Lelaki memakai baju putih dan stetoskop yang dikalungkan di lehernya masuk untuk memeriksa kondisi Mukhlis. Sesaat, dokter itu keluar dari ruangan di mana Mukhlis akan dirawat.
“Teman kau masih dapat diselamatkan. Sayangnya, benturan di kepalanya yang sangat parah membuat ia belum sadarkan diri.” Jelas dokter.
Kami gelisah mendengar apa yang dikatakan dokter baru saja. Kami memandang satu sama lain. Semua terasa hambar. Belum lagi kami harus menyelesaikan administrasi permbayaran penginapan Mukhlis. Untuk hari ini, kami tahu Tuhan telah mengirim cobaan yang berat yang harus kami pikul. Malam ini kami temani Mukhlis bersama-sama, walau tertidur di atas lantai tanpa alas melawan dingin.
Pagi ini kami terbangun. Melihat Mukhlis yang masih belum sadar, wajahnya pun pucat sekali, perban yang membalut jidatnya membuat kami semakin tak kuat menahan tetes air mata yang terbendung di bawah kelopak mata. Terngiang, kami belum juga melunasi administrasi penginapan Mukhlis, lagi-lagi kami memandang Mukhlis dengan pandangan kosong.
“Hari ini kita bekerja!” seruku.
“Untuk apa? Kita temani saja Mukhlis di sini. Kasihanlah dia!” elak Beta.
“Untuk apa, untuk apa? Ya untuk Mukhlis. Kalau kita tidak bekerja. Bayar apa kita nanti?!” Ujar Suryo menjauh dari gerombolan kami pasrah untuk duduk sendiri.
“Sudah kutanya kemarin bersama Garuda, semua biaya 50.000 ribu.” Sahut Puri. Kami ternganga dengan uang sebanyak itu. Tak pernah kami mendapatkan uang sebanyak itu. Akhirnya, aku dan teman-temanku ke luar area puskesmas. Mulai bekerja mencari uang. Kami membagi pekerjaan kami. Aku, Dian, dan Puri menjalankan pekerjaan Mukhlis, mengangkut sampah yang nantinya akan kami setorkan kejuragan rongsokan nanti. Suryo dan Beta berjualan koran di pinggir jalan. Garuda dan Jundi mengamen di setiap sudut tempat. Keringat yang meluap dari kening, karena sinar terik matahari tak lagi kami hiraukan. Kami hanya bekerja bekerja, dan bekerja. Hingga haripun mulai gelap. Aku, Dian, dan Puri sepakat akan kembali ke puskesmas untuk menunggu Jundi, Beta, Garuda, dan Suryo. Kami berjalan menuju puskesmas. Kudapati Jundi, Beta dan Suryo telah menungguku.
“Dapat uang berapa kau?” tanya Jundi. Aku mendekat dan menyerahkan uang sebesar 25.000 ribu.
“Kita berhasil!” Beta berteriak riang.
“Kami juga mendapat uang 30.000 ribu! Sisanya nanti kita buat makan bersama saja!” ujar Suryo. Aku hanya mengangguk mantap. Kami segera menuju staff administrasi untuk membayar uang biaya penginapan Mukhlis. Lega rasanya, tak ada beban lagi. Saling membantu teman kami, teman yang menjadi keluarga kami. Malam ini kami temani lagi Mukhlis. Hingga kami tertidur lelap ditemani rembulan emas.
Jarum jam telah menunjukkan pukul 6 pagi. Saat aku terbangun, ku lihat jemari Mukhlis bergerak. Ia terbangun perlahan, menggelengkan kepalanya. Aku bangunkan sahabat-sahabatku yang masih terlelap terbuai oleh malam. Ya, Mukhlis telah sadar.
“Kau semua tidur di sini?” tanya Mukhlis lemah.
“Ya,” jawab Beta datar.
“Ah…” Mukhlis mendesah, ia berusaha terbangun dari tempat tidurnya, “Hei, kawan! Berapa hari aku terbaring di sini? Sampai-sampai kakiku kaku tak dapat di gerakkan!” Mukhlis mengernyitkan dahinya, dan menatap kakinya. Kami hanya memandang bingung. Dian segera keluar untuk memanggil dokter yang selama 2 hari ini selalu memeriksa Mukhlis. Mereka berdua datang bersamaan.
“Hei, sudah sadarkan diri kau,” kata dokter, “Kau boleh pulang, kalau kau sudah tidak pusing dan sehat. Apa sudah tak pusing?” tanya dokter sambil memeriksa detak jantung Mukhlis.
“Hanya sedikit, dok!” jawab Muhklis, “Dok, mengapa kaki saya tak dapat di gerakkan?” tanya Mukhlis. Dokter tersebut terdiam, beliau menghembuskan nafasnya.
“Kau lumpuh nak. Maafkan aku, aku tak beri tahu teman kau. Fasilitas puskesmas kami tidak memadai, hingga kau lumpuh seperti ini.” Kata dokter. Kami menangis, menjerit tak bersuara. Mencengkram, mencabik hati pula. Kami hanya pasrah tak kuasa menahan derita.
Sinar surya telah menjemput kami, kami segera menggendong Mukhlis, dan mendudukkannya di atas kursi roda yang sudah disiapkan perawat puskesmas. Kami keluar puskesmas dengan perasaan yang sama. Musibah yang dialami Mukhlis membuat kami terpukul. Kali ini, kami tak akan lagi duduk di atas Pohon Akasia, pohon impian kami untuk melambaikan tangan ke arah matahari senja yang setiap sore akan hilang. Kini, kami hanya dapat duduk di antara ilalang-ilalang yang menjulang tinggi pada wajarnya. Dengan kejadian yang kami terima, tak menjadikan semangat kami pudar. Aku, Mukhlis, Suryo, Garuda, Jundi, Puri, Beta, dan Dian masih tetap meneruskan impian dan keinginan kami, kami akan menerjang kegelapan, kebodohan, dan kesengsaraan. Bersama. Dengan fokus terhadap pelajaran sekolah kami, kami akan mewujudkan semua. Kami akan menjaring matahari. Dan padamu matahari, salam sajak pagi sang pelangi sejati dari sahabat tercintaku yang masih ada dalam dekap cinta menyayat luka, Mukhlis. Dan perlu kalian tahu, semua ini akan mengalir begitu saja.
Cerpen Karangan: Ledy Triananda
Facebook: Ledy Triananda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
BACA JUGA
DAFTAR LENGKAP ARTIKEL BLOG BAGINDAERY
-
►
2017
(50)
- ► 09/17 - 09/24 (3)
- ► 08/20 - 08/27 (4)
- ► 04/02 - 04/09 (7)
- ► 03/26 - 04/02 (5)
- ► 03/19 - 03/26 (9)
- ► 03/12 - 03/19 (15)
- ► 02/26 - 03/05 (7)
-
►
2016
(139)
- ► 12/18 - 12/25 (5)
- ► 12/11 - 12/18 (2)
- ► 11/13 - 11/20 (13)
- ► 11/06 - 11/13 (9)
- ► 07/24 - 07/31 (7)
- ► 07/17 - 07/24 (7)
- ► 07/03 - 07/10 (19)
- ► 06/26 - 07/03 (12)
- ► 06/19 - 06/26 (15)
- ► 06/12 - 06/19 (6)
- ► 05/08 - 05/15 (1)
- ► 04/10 - 04/17 (6)
- ► 02/14 - 02/21 (3)
- ► 02/07 - 02/14 (10)
- ► 01/31 - 02/07 (12)
- ► 01/24 - 01/31 (12)
-
►
2015
(281)
- ► 12/27 - 01/03 (19)
- ► 08/09 - 08/16 (3)
- ► 05/10 - 05/17 (10)
- ► 04/26 - 05/03 (3)
- ► 04/19 - 04/26 (28)
- ► 04/12 - 04/19 (39)
- ► 04/05 - 04/12 (93)
- ► 03/29 - 04/05 (64)
- ► 03/22 - 03/29 (13)
- ► 02/22 - 03/01 (3)
- ► 02/15 - 02/22 (5)
- ► 01/04 - 01/11 (1)
-
►
2014
(1059)
- ► 12/28 - 01/04 (12)
- ► 12/21 - 12/28 (5)
- ► 11/23 - 11/30 (33)
- ► 11/09 - 11/16 (1)
- ► 11/02 - 11/09 (1)
- ► 10/26 - 11/02 (14)
- ► 10/05 - 10/12 (4)
- ► 09/28 - 10/05 (7)
- ► 08/24 - 08/31 (19)
- ► 08/10 - 08/17 (6)
- ► 08/03 - 08/10 (3)
- ► 07/13 - 07/20 (12)
- ► 07/06 - 07/13 (15)
- ► 06/29 - 07/06 (7)
- ► 06/22 - 06/29 (5)
- ► 06/15 - 06/22 (7)
- ► 06/08 - 06/15 (29)
- ► 06/01 - 06/08 (34)
- ► 05/25 - 06/01 (3)
- ► 05/18 - 05/25 (7)
- ► 05/11 - 05/18 (4)
- ► 04/27 - 05/04 (1)
- ► 04/20 - 04/27 (19)
- ► 04/13 - 04/20 (18)
- ► 04/06 - 04/13 (13)
- ► 03/30 - 04/06 (19)
- ► 03/23 - 03/30 (31)
- ► 03/16 - 03/23 (51)
- ► 03/09 - 03/16 (56)
- ► 03/02 - 03/09 (80)
- ► 02/23 - 03/02 (78)
- ► 02/16 - 02/23 (41)
- ► 02/09 - 02/16 (54)
- ► 02/02 - 02/09 (61)
- ► 01/26 - 02/02 (68)
- ► 01/19 - 01/26 (57)
- ► 01/12 - 01/19 (88)
- ► 01/05 - 01/12 (96)
-
▼
2013
(3222)
- ► 12/29 - 01/05 (104)
- ► 12/22 - 12/29 (124)
- ► 12/15 - 12/22 (86)
- ► 12/08 - 12/15 (70)
- ► 12/01 - 12/08 (84)
- ► 11/24 - 12/01 (79)
- ► 11/17 - 11/24 (48)
- ► 11/10 - 11/17 (64)
- ► 11/03 - 11/10 (52)
- ► 10/27 - 11/03 (65)
- ► 10/20 - 10/27 (78)
- ► 10/13 - 10/20 (102)
- ► 10/06 - 10/13 (84)
- ► 09/29 - 10/06 (111)
- ► 09/22 - 09/29 (129)
- ► 09/15 - 09/22 (128)
- ► 09/08 - 09/15 (153)
- ► 09/01 - 09/08 (164)
- ► 08/25 - 09/01 (160)
- ► 08/18 - 08/25 (104)
- ► 08/11 - 08/18 (156)
-
▼
08/04 - 08/11
(322)
- KEHEBATAN ISLAM: Tujuh Tokoh Ilmuwan Islam Paling ...
- ( NO SARA ) VALENTINE DAY (HARI BERKASIH SAYANG) ...
- Berkasih Sayang dalam Perspektif Islam ( Pengaruh ...
- KASIH SAYANG DALAM ISLAM [ “Hai manusia, sesungguh...
- HATI HATI Patah Hati Bisa Membuat Jantung Anda Ber...
- 20 Cara Terbaik Untuk Berhenti Merokok
- Bahaya Tersembunyi yang Jarang Di Ketahui Oleh Ibu...
- SEBUAH CELOTEHAN: Bahaya Makan Banyak [ Celoteh Pu...
- ( NO SARA ) Surat dari Gaza untuk Umat Islam di In...
- Siapa Negara Berpopulasi Muslim Terbanyak di Dunia
- Tujuh golongan yg akan dinaungi oleh Allah di bawa...
- ARTIKEL SPESIAL: Untukmu Yang Selalu Kunanti
- Cerpen Asyik Buat Remaja : Hujan ( Rintik hujan mu...
- Cerpen Remaja dan Cinta: Antara Kita dan Hujan ( H...
- Mengenal Cinta dalam budaya nafsu hewani ( pacaran...
- ( ARTIKEL KHAS ISLAMI INDONESIA ) Kenalilah Mesjid...
- Kisah Nyata Ajaibnya Mesjid Yang Tak Hancur karena...
- Lima Kisah Nyata Perampokan Bank Paling Konyol dan...
- ( AYO HINDARI DAN CEGAH PENYAKIT MENULAR DAN BERBA...
- Gejala Demam Berdarah dan Tips / Cara Mencegah DBD
- Kenalilah Ciri-Ciri Cewek yang Lagi Suka Sama Kamu
- KISAH NYATA 32 KEMATIAN PALING TIDAK TERDUGA DAN A...
- KISAH NYATA TUJUH KEMATIAN PALING TIDAK TERDUGA DA...
- Allah SWT Perintahkan Kita Berprasangka Baik Kepad...
- TIPS ISLAMI MENGUATKAN IMAN KITA KEPADA ALLAH SWT:...
- Ketahuilah Sebab-sebab Naik-turunnya Iman Dan Cara...
- Tutup Komentar atau Spam Komentar ( bahayakah kome...
- Alasan Google Menghapus Blog Kita
- Tips dan Cara Ampuh Berjualan di Facebook
- Cara Sukses Memulai Bisnis Rumahan
- Bisnis Multi Level Marketing (MLM) Menurut Syariah...
- Misteri Makhluk yang dianggap sebagai Cadborosauru...
- Ayo-Ayo Beli Buku enigma Sekarang Juga
- Di dunia yang penuh misteri ini, ada wilayah yang ...
- MISTERI ALIEN DUNIA= Dicari: Atta boy, sepupu alie...
- Misteri Terheboh Kematian Elisa Lam di Sebuah Hote...
- Misteri Batu Beranak ( Kisah Nyata Balai Amas dan ...
- Kisah Nyata Misteri Pulau Monyet ( Pulau Kembang ...
- Mengenal Kota Banjarmasin,Kota yang Penuh Dengan K...
- Tujuh Legenda dan Misteri Bajak Laut Terhebat Di S...
- MISTERI YANG ABADI SEPANJANG ABAD TENTANG Sejarah ...
- Misteri dan Rahasia harta karun hasil bajak laut y...
- KEAJAIBAN ISLAMI: Sungguh Ajaib Anak ini Hafal Alq...
- ARTIKEL UNIK ANEH DAN ASYIK: Peraturan Unik dan Ko...
- Masa remaja adalah masa yang galau, labil ataupun ...
- Sebuah Sisi Lain Kehidupan Para Bajak Laut Somalia...
- MISTERI DIBALIK GALAU
- ( Artikel Asyik dan Menarik ) KATAKAN TIDAK PADA G...
- TIPS ISLAMI: Solusi dan Cara Menghilangkan Rasa Ga...
- Cara Menghilangkan Galau Berat dan Mungkin Inilah ...
- Tips dan Cara Agar Akun Facebook Anda Tidak Terken...
- Tips dan Cara Teraman Agar Blog dan Web Tidak Bisa...
- Inilah Alasan Kenapa Blog Kita Telah Di Hapus Oleh...
- ( ARTIKEL SPESIAL GALAU ) Marahan hari kelima
- Tips dan Cara Membasmi Kegalauan Hati dan Perasaan...
- Apa Itu Spam,Ketahuilah Efek Bahaya Dari Komentar ...
- Tips dan cara merawat kelinci yang masih bayi dan ...
- Tips Memelihara Marmut dan Cara Memberi Makan Marmut
- Bisnis Terbaik Tahun 2013 dan Paling Populer di In...
- Tips dan Cara Membeli Motor Bekas Versi Polisi
- Kenapa Motor Mogok? Mari Cari Penyebabnya
- Himbauan Untuk Pengguna Motor Matik Perhatikanlah ...
- Tips dan Cara Mendeteksi Kerusakan Pada Aki Motor ...
- Tips dan Cara Cuci Motor Injeksi Yang Aman ( semak...
- Mengenali Penyakit Khas dari Motor Matic
- Alasan Rajin Menulis Ilmu Agama
- Bagaimana Hukum Chatting dengan lelaki/perempuan b...
- Di alam kubur setiap orang akan menghadapi ujian y...
- Berikut Alasan Onani atau Mastubasi Sangat Dilaran...
- Akhwat (dilarang) Pulang Malam ( “Akhwat itu tidak...
- Menjauhi Ghibah dan Fitnah ( Pokok dari ajaran ten...
- KETAHUILAH PERILAKU - PERILAKU YANG TERCELA DALAM ...
- TIM PEMBELA MUSLIM TEGUR KERAS MEDIA PENYEBAR FITNAH
- Dua Puluh Tiga Gossip Artis Indonesia Terheboh
- Sepuluh Kasus Narkoba Artis Terheboh Di Indonesia
- MISTERI HARTA KARTUN DUNIA: Sepuluh Penemuan Harta...
- Kebebasan Berekspresi di Internet Tapi Ingat Tidak...
- Pernahkah kita berpikir, mengapa orang gila selalu...
- Misteri bangku depan kelas ( Ada apa dengan bangku...
- Kencan Balas Dendam ( Ini adalah sebuah cerita uni...
- MISTERI KEMATIAN SEPANJANG ABAD: Dua Puluh Empat M...
- Misteri Sepuluh Pembunuhan Terhebat yang Terkenang...
- MISTERI PEMBUNUHAN Presiden John Fitzgerald Kenned...
- MISTERI KEMATIAN: Inilah Suara Yang Didengar Jenaz...
- Diangkat Dari Kisah Nyata,Selama Dua Belas Tahun B...
- Di Angkat Dari Kisah Nyata: Kisah Nyata Terbelengg...
- BAGAIMANA HUKUMNYA JIKA KITA TERTINGGAL SHALAT JUMAT
- Sholat Jumat di Rumah ( Menyelisihi Tuntunan Nabi ...
- Bolehkah seorang laki-laki melakukan shalat jumat ...
- Makna yang Tersirat Dalam Lagu Berjudul Rumah Kita...
- Tips dan Cara Membuat tombol balas atau reply kome...
- Mengungkap dan Membongkar Rahasia Kuis yang Sering...
- Lomba 17 Agustus yang Bernilai Positif Untuk Anak ...
- Mari Kita Cermati ( Kenakalan Remaja Vs Kenakalan ...
- Pada jaman sekarang, di era globalisasi, banyak ha...
- ( ARTIKEL MENARIK SEPUTAR KEBUDAYAAN ) Ketika Buda...
- 4 Tradisi Unik,Aneh,Menyeramkan dan Bikin Penasara...
- 4 Bahaya Dari Makanan Siap Saji Bagi Kesehatan
- Jangan Terlalu Sering Makan Mie Instan Karena Bahaya
- Kelemahan dan Keuntungan Moderasi komentar
- ► 07/28 - 08/04 (108)
- ► 07/21 - 07/28 (104)
- ► 07/14 - 07/21 (59)
- ► 07/07 - 07/14 (24)
- ► 06/30 - 07/07 (12)
- ► 06/23 - 06/30 (35)
- ► 06/09 - 06/16 (40)
- ► 06/02 - 06/09 (11)
- ► 05/26 - 06/02 (51)
- ► 05/19 - 05/26 (13)
- ► 05/12 - 05/19 (4)
- ► 04/21 - 04/28 (6)
- ► 04/14 - 04/21 (21)
- ► 04/07 - 04/14 (8)
- ► 03/31 - 04/07 (75)
- ► 03/24 - 03/31 (62)
- ► 03/17 - 03/24 (53)
- ► 03/10 - 03/17 (30)
- ► 03/03 - 03/10 (2)
- ► 02/03 - 02/10 (19)
- ► 01/20 - 01/27 (18)
-
►
2012
(403)
- ► 12/30 - 01/06 (8)
- ► 12/16 - 12/23 (14)
- ► 12/09 - 12/16 (12)
- ► 12/02 - 12/09 (10)
- ► 10/28 - 11/04 (1)
- ► 08/12 - 08/19 (13)
- ► 08/05 - 08/12 (29)
- ► 07/29 - 08/05 (69)
- ► 07/22 - 07/29 (85)
- ► 07/15 - 07/22 (92)
- ► 07/08 - 07/15 (65)
- ► 07/01 - 07/08 (5)
-
►
2011
(1411)
- ► 08/14 - 08/21 (51)
- ► 08/07 - 08/14 (52)
- ► 07/31 - 08/07 (5)
- ► 07/10 - 07/17 (3)
- ► 07/03 - 07/10 (10)
- ► 05/29 - 06/05 (6)
- ► 05/15 - 05/22 (57)
- ► 05/08 - 05/15 (45)
- ► 05/01 - 05/08 (97)
- ► 04/24 - 05/01 (169)
- ► 04/17 - 04/24 (293)
- ► 04/10 - 04/17 (200)
- ► 04/03 - 04/10 (142)
- ► 03/27 - 04/03 (107)
- ► 03/20 - 03/27 (87)
- ► 03/13 - 03/20 (1)
- ► 03/06 - 03/13 (7)
- ► 02/20 - 02/27 (10)
- ► 02/13 - 02/20 (8)
- ► 02/06 - 02/13 (20)
- ► 01/30 - 02/06 (6)
- ► 01/23 - 01/30 (17)
- ► 01/16 - 01/23 (10)
- ► 01/02 - 01/09 (8)
-
►
2010
(2102)
- ► 12/26 - 01/02 (5)
- ► 12/19 - 12/26 (1)
- ► 11/14 - 11/21 (53)
- ► 11/07 - 11/14 (70)
- ► 10/31 - 11/07 (27)
- ► 10/24 - 10/31 (41)
- ► 10/17 - 10/24 (1)
- ► 10/10 - 10/17 (29)
- ► 10/03 - 10/10 (2)
- ► 09/26 - 10/03 (39)
- ► 09/19 - 09/26 (3)
- ► 08/15 - 08/22 (23)
- ► 08/08 - 08/15 (74)
- ► 08/01 - 08/08 (70)
- ► 07/25 - 08/01 (131)
- ► 07/18 - 07/25 (202)
- ► 07/11 - 07/18 (93)
- ► 07/04 - 07/11 (144)
- ► 06/27 - 07/04 (311)
- ► 06/20 - 06/27 (199)
- ► 06/13 - 06/20 (120)
- ► 06/06 - 06/13 (34)
- ► 05/30 - 06/06 (178)
- ► 05/23 - 05/30 (89)
- ► 05/16 - 05/23 (93)
- ► 05/09 - 05/16 (17)
- ► 05/02 - 05/09 (3)
- ► 04/18 - 04/25 (1)
- ► 04/11 - 04/18 (1)
- ► 02/07 - 02/14 (26)
- ► 01/24 - 01/31 (9)
- ► 01/17 - 01/24 (12)
- ► 01/03 - 01/10 (1)
-
►
2009
(3)
- ► 12/27 - 01/03 (3)
0 komentar:
Posting Komentar
1 SHARE DARI ANDA SANGAT BERHARGA BUAT BANYAK ORANG, SAMPAIKANLAH WALAU 1 AYAT, SEMOGA BERMANFAAT.
Jika anda merasa artikel diatas berguna dan bermanfaat bagi banyak orang, silahkan share / bagikan artikel diatas ke banyak orang lewat facebook / twitter anda.
Semoga anda mendapatkan pahala setelah membagikan artikel diatas, semoga setelah anda bagikan banyak bermanfaat buat semua orang, amin.
( Sampaikanlah walau satu ayat, untuk kebaikan kita semua )
Salah satu cara mencari pahala lewat internet adalah dengan menyebarluaskan artikel, situs/blog dan segala kebaikan yang diperoleh darinya kepada orang lain. Misalnya adalah kepada keluarga, sahabat, rekan kerja dan sebagainya.
Apa Pendapat Anda Tentang Artikel Diatas
Silahkan gunakan profile ( Anonymous ) jika anda tidak mempunyai Account untuk komentar
Jika anda ingin berpartisipasi ikut menulis dalam blog ini atau ingin mengirim hasil karya tulisan anda, membagikan informasi yang bermanfaat buat banyak orang lewat tulisan anda silahkan kirim tulisan anda ke email saya bagindaery@gmail.com
Tulisan anda akan dilihat dan dibaca oleh ribuan orang tiap harinya setelah anda mengirimkannya ke bagindaery@gmail.com