Waw! Menurut Survei SMRC, Jokowi Kembali Kalahkan Megawati

INILAH.COM, Jakarta - Hasil survei yang dipublish oleh Saiful Mujani Research dan Consulting (SMRC), masih menempatkan Gubernur DKI Joko Widodo sebagai calon presiden (Capres) potensial, dibandingkan 3 ketua umum partai politik terbesar.

Pria yang akrab disapa Jokowi itu mendapat suara 20 persen mengungguli pesaing lain, bahkan menggeser Megawati Sukarnoputri yang mendapat 3,0 persen. Survei tersebut dengan kategori top of mind (spontan).

"Top of mind (spontan) yang dipilih sebagai presiden, bila pemilihan diadakan sekarang siapa yang akan dipilih sebagai presiden, para responden langsung menjawab Joko Widodo," kata Direktur Riset SMRC, Jayadi Hanan di Jakarta, Rabu (29/1/2014).

Sedangkan dibawah Jokowi, survei menempatkan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto diurutan kedua yang meraih 8,1 persen, diikuti Ketum Partai Golkar Aburizal Bakrie 5,0 persen.

"Kemudian, Ketum Hanura Wiranto urutan keempat dengan perolehan 4,2 persen. Sementara Megawati hanya 3,0 dibawah Wiranto, disusul Rhoma Irama 2,1 persen dan Jusuf Kalla 2,1. Sisanya tidak tau dan tidak jawab atau rahasia 51,0 persen," jelasnya.

Jayadi menjelaskan, survei top of mind yang disodorkan ke responden tanpa dijelaskan siapa nama capres tersebut. Namun, bila semi terbuka dengan menyebutkan nama-nama capres bila pilpres digelar sekarang masih menempatkan Jokowi diurutan teratas dengan persentase 33,3 persen.

"Kalau Prabowo sebanyak 11,4 persen, Aburizal Bakrie 10,0 persen, Megawati 8,3 persen, Wiranto 6,4 persen, Jusuf Kalla 4,0 persen, Rhoma Irama 3,5 persen dan tidak tahu 16,4 persen," ujar dia.

Untuk diketahui, survei tersebut dilakukan pada 1.220 responden, berusia 17 tahun ke atas, dan atau telah menikah. Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan margin eror 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Adapun wawancara dilakukan pada 19-27 Desember 2013 lalu.