PALANGKARAYA BANGUN LAPANGAN BULUTANGKIS BERSTANDAR NASIONAL

Kota Palangkaraya, ibukota Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bakal miliki lapangan bulutangkis berstandar nasional yang dibangun oleh sebuah perusahaan produsen peralatan dan konstum olahraga.

Palangkaraya,25/10 (Antara/FINROLL Sports)- Kota Palangkaraya, ibukota Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bakal miliki lapangan bulutangkis berstandar nasional yang dibangun oleh sebuah perusahaan produsen peralatan dan konstum olahraga.

"Perusahaan besar yang membangun lapangan bulutangkis standar nasional tersebut, berasal dari Pulau Jawa, Hi Qua" kata Sekretaris Umum Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kalteng, Barlin kepada ANTARA di Kota Palangkaraya, Minggu.

Lapangan tersebut yang kini sudah mendekati penyelesaian berlokasi di Jalan Semeru pusat Kota Palangkaraya dengan memiliki delapan lapangan yang dilengkapi tribun dan fasilitas lain termasuk mess (penginapan) atlet.

Bila gedung bernilai miliaran rupiah tersebut selesai, maka itu akan menjadi satu-satunya gedung yang ada Kota Palangkaraya, bahkan se-Kalteng yang megah dan representatif bagi atlet bulutangkis untuk berlatih sekaligus menjadi tempat pertandingan bulutangkis yang memadai.

"Nantinya kita tak akan ragu-ragu lagi menjadi tuan rumah kejuaraan bulutangkis berskala nasional, karena fasilitasnya sudah tersedia," kata Barlin pebulutangkis veteran yang juga dikenal sebagai ketua satu Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalteng tersebut.

Pembangunan gedung mewah itu, diharapkannya, akan memancing lebih banyak lagi minat generasi muda Kalteng untuk menggeluti cabang olahraga ini, sehingga diharapkan akan muncul atlet bulutangkis yang handal guna mengharumkan nama Kalteng di ajang regional, nasional, bahkan jikalau mungkin skala internasional.

Ia sendiri menilai minat warga Kalteng untuk menggeluti cabang bulutangkis sudah menggembirakan dengan banyaknya klub baik di kota Palangkaraya, dan di 13 kabupaten/kota se-Kalteng.

"Kalau tak salah sekitar 200 klub ada di Kalteng, dan sekitar 80 klub di antaranya sudah terdaftar di PBSI Kalteng, dan terus dilakukan pembinaan agar tumbuh menjadi klub yang tangguh seperti klub yang ada di Pulau Jawa," tutur Barlin.

Dia juga berharap dengan terwujudnya lapangan bulutangkis berkualitas itu, PBSI Kalteng bisa sesering mungkin menggelar kejuaraan, sebagai ajang guna mengukur prestasi atlet bulutangkis yang sudah melakukan latihan rutin di klub maing-masing.

Selain itu, PBSI bakal mencetak lebih banyak lagi pelatih dan wasit cabang olahraga itu dengan menggelar berbagai penataran dan pelatihan, tambahnya.

(T.P