Sabtu, 13 Februari 2016

Sudut Pandang Islam: Berikut ini 11 Bahaya Pakaian Ketat bagi Kesehatan

Saat ini pakaian ketat sudah menjadi trend mode yang tidak mengenal usia. Trend fashion saat ini sepertinya mewajibkan kita untuk tampil trendi dan kurus. Saat ini, iklan-iklan di media cetak dan elektronik juga menampilkan model-model cantik dengan berpakaian ketat agar lebih menarik. Memang benar jika saat ini persepsi orang tentang kecantikan adalah tampil langsing atau mungkin malah kurus dengan pakaian yang ketat. Namun, kebanyakan orang tak menyadari dengan menggunakan pakaian tersebut justru menimbulkan bahaya bagi dirinya. Banyak diantaranya kalangan remaja yang gemar mengenakan pakaian ketat tanpa mengetahui bahaya pakaian tersebut bagi kesehatannya.
Berikut adalah bahaya penggunaan pakaian ketat bagi kesehatan:
Dilihat dari sudut pandang islam, berpakaian yang baik, yaitu dengan memakai pakaian yang menutup aurat kita. Hal tersebut bukanlah untuk menyusahkan kita, tetapi justru untuk kebaikan kita.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman, “Hai nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, ‘Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka,’ yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal. Karena itu, mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Ahzab: 59)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Dua macam penghuni neraka yang belum pernah kulihat sebelumnya. Orang-orang yang membawa cemeti serupa ekor sapi yang dengan itu, mereka memukuli manusia. Dan para wanita yang berpakaian namun telanjang. Mereka berjalan sambil bergoyang dan berlenggak-lenggok. Kepala mereka ibarat punuk unta yang miring. Para wanita ini tidak akan masuk surga dan tidak akan menghirup aromanya. Padahal sesungguhnya aromanya tercium dari jarak sekian dan sekian.” (Mukhtashar Shahih Muslim no. 1388)
Ibnu Abdil Barr berkata, “Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam mengatakan bahwa para wanita yang mengenakan busana tipis lagi transparan dan tidak menutup auratnya, maka secara lahir mereka berpakaian namun pada hakikatnya mereka telanjang.”
Namun sangat disayangkan, fungsi pakaian sudah banyak berubah. Pakaian sudah tidak lagi memenuhi fungsi sebagai kulit kedua tubuh manusia. Ia kini lebih berperan sebagai penghias dan aksesoris tubuh manusia. Bahkan tidak jarang banyak wanita yang bangga berperilaku menyerupai kera atau sapi, tidak berpakaian (misal: di film, website, atau tabloid). Mereka menganggap bahwa pakaian ketat nan seksi identik dengan modern. Tentu pemikiran tersebut salah besar. Modern identik dengan kemajuan cara berpikir ilmiah dalam ilmu pengetahuan. Dalam banyak penelitian dibidang kedokteran, pakaian ketat ternyata menyebabkan banyak gangguan kesehatan. Jika para wanita (yang berpakaian ketat) itu sedikit merenung dan berpikir ilmiah, tentu mereka seharusnya segera meninggalkan kebiasaan tersebut (berpakaian ketat). Namun jika mereka tetap berkeyakinan bahwa pakaian ketat adalah modis, trend, dan modern, maka otak mereka telah terkena penyakit akut yang bernama kebodohan. Tentu akal yang sehat hanya akan melakukan hal-hal yang bermanfaat dan meninggalkan yang berbahaya bagi dirinya. Maka tanyakanlah, apa manfaat berpakaian ketat?
Nah, sekarang mari kita bahas bersama bahaya-bahaya pakaian ketat ditinjau dari segi medis. Banyak sekali fakta-fakta di lapangan yang menunjukkan bahaya pakain ketat bagi kesehatan. Diantara bahaya-bahaya tersebut antara lain :

1. PARESTHESIA

Dr. Malvinder Parmar dari Timmins & District Hospital, Ontario, Kanada, baru-baru ini menyatakan bahwa celana ketat sepinggul berpeluang menimbulkan penyakitparesthesia. Istilah paresthesia sendiri, menurut Kamus Kedokteran Dorland, berarti perasaan sakit atau abnormal seperti kesemutan, rasa panas seperti terbakar dan sejenisnya.
Dalam tulisannya di Canadian Medical Association Journal, Parmar mengakui, setahun terakhir ini kedatangan cukup banyak pasien yang bisa dikategorikan sebagai korban paresthesia. Dia sudah mengobati sedikitnya tiga wanita berusia 22 – 35 tahun yang mengeluhkan rasa panas dan gatal di sekitar paha. Gangguan saraf ringan itu terjadi lantaran mereka suka sekali memakai celana ketat sebatas pinggul, setidaknya dalam enam bulan terakhir.
Hasil penelitian Parmar menunjukkan, kelainan itu menjadi permanen selama celana ketat sepinggul melilit di tubuh. Itu sebabnya Parmar menyarankan menjauhi segala macam pakaian ketat selama terapi.
Menurut dr. Andradi Suryamiharia Sp.S(K), spesialis saraf yang sehari-harinya bertugas di RSUPN Cipto Mangun Kusumo, Jakarta dan staf pengajar FK-UI itu, sebagai gangguan saraf, paresthesia gampang dikenali gejalanya berupa kesemutan yang lama-kelamaan berubah menjadi mati rasa. Kesemutan terjadi lantaran terganggunya saraf tepi, yakni saraf yang berada di luar jaringan otak di sekujur tubuh. Umumnya karena tertekan, infeksi, maupun gangguan metabolisme.

2. ANCAMAN JAMUR

Menurut dr. Kusmarinah Bramono Sp.KK, spesialis kulit dan kelamin RSCM, pada dasarnya semua jenis pakaian ketat berpotensi menimbulkan tiga macam gangguan kulit baik itu sebatas pinggul maupun di atas pinggul.
Hal itu disebabkan masalah kelembaban yang memungkinkan jamur subur berkembang biak. Belakangan ini, pasien korban jamur yang berobat ke Klinik Kulit dan Kelamin RSCM meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Sepanjang tahun 2002, sekitar 35% pasien terbukti kena serangan jamur. Usia mereka berkisar 15 – 45 tahun. Meski tak semuanya berhubungan dengan kebiasaan berbusana, tetapi kecenderungan meningkatnya jamur sebagai sumber penyakit kulit mesti diwaspadai.
Idealnya, di negara tropis seperti Indonesia, pakaian ketat atau terlalu tebal memang harus dihindari. Kulit menjadi kekurangan ruang untuk “bernapas”, sementara cairan yang keluar dari dari tubuh cukup banyak. Akibatnya, permukaan kulit menjadi lembab. Jika tak diimbangi busana yang tepat, jamur akan lebih mudah beranak pinak. Jenis jamur yang banyak ditemui adalah jamur panu (bercak putih, cokelat, atau kemerahan), jamur kurap dengan bintik menonjol gatal, serta jamur kandida yang basah dan gatal.

3. BERBEKAS HITAM

Sesuai namanya, gejala gatal dan beruntusan yang menjadi trade mark sang dermatitis hanya muncul bila terjadi gesekan antara kulit dengan benda dari luar tubuh.
Benda asing yang berpotensi gesek tinggi tidak hanya benda keras, semisal: perhiasan, jam tangan, atau ikat pinggang. Busana sehari-hari, jika terlalu ketat menempel di tubuh, atau terbuat dan bahan berkontur kasar juga dapat memicu luka.
“Celana ketat terutama berpengaruh pada kondisi kulit di sela-sela paha. Awalnya mungkin cuma radang ringan. Tapi, kalau prosesnya berlangsung lama, bisa menimbulkan bercak hitam di pangkal paha,” kata Kusmarinah Bramono. Jika si pemilik tubuh insaf dan menjauhkan diri dari busana ketat, warna hitam tadi mungkin saja berkurang atau hilang sama sekali. Namun, Kusmarinah mengingatkan, proses menghilangkan noda hitam itu tak bisa dilakukan secepat membalik telapak tangan.
Jenis penyakit kulit lain yang biasa menghinggapi pemakai celana ketat adalah biduran atau kaligata. Bentuknya bentol-bentol minip bekas gigitan ulat bulu. Tingkat keparahannya mulai bentol sebesar biji jagung hingga bibir bengkak.
Biduran bisa muncul di bagian tubuh mana pun. Berdasarkan pengamatan Kusmarinah, banyak pasien tidak menyadari, biduran dapat juga disebabkan oleh tekanan serta ketatnya pakaian.

4. KANKER GANAS MELANOMA

Penelitian ilmiah kontemporer telah menemukan bahwasanya perempuan berpakaian tetapi ketat atau transparan, maka ia berpotensi mengalami berbagai penyakit kanker ganas melanoma di sekujur anggota tubuhnya yang terbuka. Majalah kedokteran Inggris melansir hasil penelitian ilmiah ini dengan mengutip beberapa fakta, diantaranya bahwasanya kanker ganas melanoma yang masih berusia dini akan semakin bertambah dan menyebar sampai ke kaki.
Penyakit ini disebabkan sengatan matahari yang mengandung ultraviolet dalam waktu yang panjang disekujur tubuh yang berpakaian ketat atau berpakaian pantai (yang biasa dipakai wanita ketika di pantai dan berjemur di sana). Penyakit ini mengenai seluruh tubuh dengan kadar yang berbeda-beda. Tanda-tanda penyakit ini muncul pertama kali adalah seperti bulatan berwarna hitam agak lebar. Terkadang berupa bulatan kecil saja, kebanyakan di daerah kaki atau betis, dan biasanya di daerah sekitar mata, kemudian menyebar ke seluruh bagian tubuh disertai pertumbuhan di daerah-daerah yang biasa terlihat, pertautan limpa (daerah di atas paha), dan menyerang darah, lalu menetap di hati serta merusaknya.
Terkadang juga menetap di sekujur tubuh, diantaranya: tulang, dan bagian dalam dada. Juga bagian perut karena adanya dua ginjal yang menyebabkan air kencing berwarna hitam karena rusaknya ginjal akibat serangan penyakit kanker ganas ini. Penyakit ini juga menyerang janin di dalam rahim ibu yang sedang mengandung. Orang yang menderita kanker ganas ini tidak akan hidup lama. Obat-obatan belum bisa mengobati kanker ganas ini.

5. KEMANDULAN

Pakaian ketat dapat menyebabkan kemandulan pada wanita. Pada cuaca yang sangat dingin, pakaian ketat tidak berfungsi menjaga suhu tubuh dari serangan hawa dingin. Suhu yang terlalu dingin jelas dapat membahayakan kondisi rahim (Al-Istanbuli, 2006).  
Darah terganggu, menyebabkan varises dan gangguan yang di akibatkan jenis pakaian ketat dalam jangka waktu yang lama adalah membuat bentuk tubuh menjadi buruk dan merusak tulang punggung. Pakain ketat dan transparan tenyata sangat berbahaya menurut majalah kedokteran di Inggris, pakaian ketat yang di kenakan dalam waktu panjang dapat menyebabkan Kanker Milanoma. Menurut penelitian ilmiah pakaian ketat yang dikenakan oleh wanita di terik matahari dalam waktu yang panjang, setelah beberapa tahun menyebabkan Kanker ganas milanoma pada usia dini . dan kaos kaki nilon yang mereka kenakan tidak sedikitpun bermanfaat didalam menjaga kaki mereka dari kanker ganas tersebut.
Kanker Melanoma adalah kanker kulit yang sangat berbahaya, dan kanker ini biasanya di mulai dengan tanda hitam pada kulit, atau tahi lalat. Tahi lalat adalah kumpulan sel pigmen abnormal (melanosit ) yang muncul pada kulit
Dan penyakit ini terkadang mengenai seluruh tubuh dengan kadar yang berbeda-beda. Gejala dari kanker ini adalah munculnya bulatan berwarna hitam agak lebar dan terkadang berupa bulatan kecil saja, pada daerah kaki atau betis, atau bisa disekitar mata kemudian menyebar ke seluruh bagian tubuh. Penyebaran bulatan ini disertai pertumbuhan di daerah-daerah yang biasa terlihat, pertautan limpa (daerah di atas paha), menyerang darah, dan menetap di hati dan merusaknya.
Dalam beberapa kasus kanker milanoma juga menyerang tulang, bagian dalam dada dan perut. Kanker ini juga menyerang ginjal, Jika ginjal sudah rusak air kencing akan berwarna hitam.  Janin juga tidak luput dari serangan kanker milanoma ini.Orang yang menderita kanker ganas ini tidak akan hidup lama, karena belum di temukan obat yang benar benar mampu menyembuhkan kanker ganas ini.

6. MENGGANGGU MOBILITAS USUS

Menurut Dr Octaviano Bessa, seorang internis dari Stamford, Connecticut menuturkan penggunaan celana yang terlalu ketat dapat mengganggu motilitas dari usus. Hal inilah yang membuat seseorang merasa tidak nyaman atau sakit pada perut setelah dua atau tiga jam setelah makan. Namun terkadang masyarakat tidak menyadari bahwa kondisi tersebut disebabkan oleh penggunaan celana yang ketat.

7. MEMICU PEMBEKUAN PEMBULU DARAH

Penggunaan pakaian ketat juga akan mengganggu gerakan tubuh yang dapat  memicu timbulnya pembekuan darah di dalam pembuluh darah, membuat aliranh

8. MENGGANGGU KESUBURAN WANITA DAN GANGGUAN JAMUR DI SEKITAR ORGAN

Hasil penelitian yang dilakukan di negara John Bull (Inggris), menyebutkan bahwa endometriosis (suatu gangguan yang sering mengakibatkan gangguan kesuburan pada wanita) diduga karena disebabkan kebiasaan seseorang yang selalu memakai pakaian ketat selama bertahun-tahun. Menggunakan pakaian ketat akan memicu sel-sel endometrium (selaput lendir rahim) untuk melarikan diri dari rongga rahim lalu berdiam di indung telur, sehingga kesehatan menjadi terganggu.
Celana ketat khususnya berbahan jeans memang menjadi busana favorit dalam berbusana, tapi apa sobat tau bahwa celana jeans itu gak mudah menyerap keringat? nah timbunan keringat ini yang ada di sekitar daerah tersebut kerap menimbulkan masalah, antara lain timbulnya jamur, keputihan, ataupun gatal-gatal yang sangat mengganggu.
Bila hal ini dibiarkan terus menerus, maka akan menimbulkan gangguan jamur di sekitar organ intim wanita. Bila sudah menimbulkan jamur, maka dapat dipastikan seorang wanita akan mengalami berbagai gangguan.
Perlu diketahui bahwa jamur itu sangat suka suasana lembab. ia akan tumbuh subur. Nah jika menggunakan celana ketat jeans otomatis daerah lipatanya akan menjadi lembab apalagi jika dipakai seharian itulah salah satu yang menjadi munculnya keputihan

9. MEMPERBURUK KUALITAS SPERMA DAN MENYEBABKAN KEMANDULAN

Berdasarkan penelitian bahwa penggunaan pakaian ketat menyebabkan penurunan kualitas sperma yaitu  jumlah sperma yang biasanya 60 juta per mililiter kini turun drastis hingga ke angka 20 juta per mililiter. Setelah dilakukan penelitian mendalam ternyata masalahnya masih terjadi pada skrotum lapisan yang melindungi penis. Suhu yang tidak normal pada skrotum karena sering ditekan oleh celana jeans ketat bisa berakibat buruk pada kualitas sperma karena tumpukan keringat yang tidak bisa keluar disekitar penis tentu akan menimbulkan jamur yang akan meningkatkan suhu testis dalam produksi sperma.
Kurang lebih sama saja dengan wanita, penggunaan celana ketat bisa menimbulkan ‘kekurangan udara’ terutama kepada organ vital.Umumnya suhu udara yang kondusif untuk organ vital normalnya sampai 36,5 derajat celcius, namun saat memakai celana ketat, suhu udarapun naik menjadi 37 derajat celcius. Kondisi yang panas ini sangat berbahaya buat sperma. Sebuah penelitian membuktikannya dengan mengambil sampel pria yang suka mengenakan celana ketat. Jumlah sperma yang diproduksi biasanya 60 juta permilimiter, dengan menggunakan celana ketat jumlah sperma turun drastic sepertiganya, yakni 20 juta permililiter.
Mengapa hal ini bisa terjadi? Ternyata masalahnya terletak pada skrotum. Suhu yang tidak normal pada skrotum karena celana jeans ketat bisa berakibat buruk pada kualitas sperma loh sobat kenapa? karena tumpukan keringat yang tidak bisa keluar di sekitar Organ vital. Ini akan menimbulkan jamur yang akan meningkatkan suhu testis dalam produksi sperma, dan bila diteruskan akan menjadi gatal dan akan menjalar ke bagian buah zakar.
Ujung-ujungnya pun akhirnya terletak pada kesuburan kalian, walaupun secara genetik kamu termasuk keturunan yang subur, tetapi dengan kebiasaan penggunaan celana jeans ketat bisa menurunkan kualitas kesuburan!

10. MENYEBABKAN PINGSAN

Mungkin terdengar ekstrim tapi hal ini sering dialami oleh beberapa wanita. Meski korset sudah tidak popular lagi, pakaian sejenis itu dapat mengurangi pemakainya mengembangkan paru-parunya dan hal ini akan mengakibatkan nafas terasa berat. Selain itu, akan memperkecil oksigen yang masuk ke dalam tubuh. Kategori pakaian seperti ini termasuk pakaian dalam pernikahan, bustier, dan spandek

11. MENAIKKAN ASAM LAMBUNG

Terlalu ketat juga akan menyebabkan naiknya cairan asam lambung karena tekanan yang terlalu besar pada perut. Hal ini dapat meningkatkan tekanan di daerah abdominal yang akan menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan.
Melihat dapaknya terhadap kesehatan maka berpikirlah dengan bijaksana jika Anda bermaksud membeli pakaian dengan ukuran yang lebih kecil dari ukuran tubuh Anda. Janganlah mengambil resiko untuk tampil seksi dan trendi namun hal tersebut justru dapat menyebabkan efek yang buruk bagi diri anda.
Demikianlah bahaya dari pakaian ketat dilihat dari sisi medis. Tentu lebih banyak lagi bahaya yang timbul akibat wanita/pria berpakaian ketat jika dilihat dari sisi Dien, psikologi, dan sosial. Namun yang sedikit ini semoga menjadi pelajaran bagi kita semua.  Mencegah lebih baik daripada mengobati, untuk itu saya pribadi menghimbau kepada para remaja untuk tidak mengedepankan fashion yang berdampak buruk bagi kesehatan anda. Masih bisa dijumpai pakaian modis yang aman untuk kesehatan pribadi anda.
Wallahua’lam (*berbagai sumber/rei)
http://jadiberita.com/14598/11-bahaya-pakaian-ketat-bagi-kesehatan.html

ARTIKEL TERBAIK: Inilah Keuntungan berjilbab dan kerugian tidak berjilbab

Bismillahirrahmanirrahim...

Ini adalah re-post dari postingan sebelumnya. Hanya lebih banyak sedikit dan lebih spesifik tentang "Keuntungan Berjilbab dan Kerugian Tidak Berjilbab".


KEUNTUNGAN BERJILBAB
Dalam Islam, berjilbab merupakan salah cara untuk meraih dan mempertahankan keindahan dan anugerah tersebut. Bahkan, berjilbab wajib bagi kaum wanita yang sehat secara rohani, sudah aqil balik dan bernaung di bawah panji agama Islam.

Orang akan mengenali kita sebagai muslimah Islam. Berikut adalah pengalamanku pribadi:
1. Sekitar 4 tahun yang lalu, sebelum aku berjilbab, mama selalu membelikanku pakaian-pakaian yang kebesaran dikarenakan badanku yang cukup "berlekuk". Pakaian yang dibelikan mama bukan pakaian buka-bukaan. Pakaian untuku kuliah adalah pakaian-pakaian dengan lengan panjang, dan kebesaran. Tapi tetap saja rasanya ga nyaman banget, karena hampir ke mana saja aku berjalan, mata-mata kurang ajar para laki-laki memandangi badanku seolah-olah aku adalah wanita murahan. Beberapa laki-laki yang terkenal kurang ajar dan mesum juga mendekatiku dan mengajakku berpacaran dengan mereka. Pandangan-pandangan yang sangat ga nyaman seolah mengintaiku terus-terusan. Kemudian mama mengizinkan aku berjilbab. Aku mengulurkan jilbab itu menutupi lekuk tubuhku, dan Alhamdulillah, tidak ada lagi yang memandangkan seperti itu.

Kalau diperumpamakan adalah seperti berikut:

Pernahkah kalian mendengar cerita tentang permen yang sudah dibuka dan belum?
Seandainya ada 2 permen tersedia. Yang satu masih berbungkus, dan yang satu lagi sudah dibuka (tetapi belum dimakan). Kemudian permen-permen tersebut dilempar ke tanah. Semut-semut dan lalat akan menghinggapi yang sudah terbuka dong, ya. Lalu kita disuruh memakan salah satunya. Jangan bohong kalo kalian mau memilih yang sudah dibuka (misalnya alasannya yang masih ada bungkusnya repot ngebukanya -___-")
Yap, siapapun yang waras pasti akan memilih yang masih berbungkus. Itulah penggambaran muslimah yang pertama.

Kedua, kita umpamakan barang. Kalau kita berjalan-jalan dan kebetulan ada 2 toko yang menyediakan barang yang sangat amat kita pengenin dari bertahun-tahun lalu, toko pertama menjual barang tersebut dengan harga aslinya yang taruhlah harganya jutaan. Sedangkan toko lainnya menjual barang yang sama persis dengan harga hanya Rp 10.000. Secara logika, banyak orang akan melirik yang harganya jauh lebih murah, dan yang berharga mahal hanya akan dilirik oleh beberapa orang saja.
Begitu juga wanita. Ketika kita ga berjilbab, menggunakan pakaian seperti kekurangan baju atau pabrik kain habis kebakaran dengan alasan lagi modelnya lah, panas lah, apalah, lihat berapa banyak laki-laki hidung belang yang melirik. Mereka akan berusaha memegang perempuan tersebut. Mungkin pikirnya, "lho dia sendiri yang nunjukin kok, berarti boleh dong kita liatin ato dipegang".
Sedangkan, ketika kita berjilbab dengan menutup semua tubuh kita, melonggarkan pakaiana kita, laki-laki sangat jarang melirik, karena bagi mereka tidak menarik. Tetapi untuk seorang pria soleh yang mengidamkan kita menjadi istrinya, dia pasti menoleh dan berpikir ada intan permata mahal lagi lewat... Buahahahahahhaaaa!!! XD

2. Ketika aku pergi mencari makan, aku menghampiri penjual mie gerobakan dan langsung pesan sebungkus. Tapi penjualnya langsung mengingatkan, "mbak, ini ada babinya". What?? Kok di gerobaknya ga ada tulisannya??? Yap, sekali lagi, itulah salah satu keuntungannya. Paham tentang larangan Islam yang beredar di dalam masyarakat, seperti haramnya babi untuk kita, wine, minuman keras, dll membuat mereka melarang kita memakannya. Kalau kita tidak berjilbab, mereka pasti berpikir kita bukan orang Islam, dan tetap menjualnya pada kita.

3. Muslimah yang mengenakan jilbab berarti menuruti ayat Allah swt, dan ketika mereka beribadah karena Allah, Insya Allah ibadah mereka diterima. Sedangkan, bagi muslimah yang enggan berjilbab dengan berbagai macam alasan, berarti mereka mengingkari ayat-Nya dan sebanyak apapun mereka beribadah, Allah tidak mau menerimanya.

Pikirkan lagi, saudaraku sesama muslimah, seandainya kita sudah mendirikan sholat 5 waktu, mengaji, berpuasa, dan amalan-amalan lainnya. Hanya karena tidak berjilbab saja semua itu sia-sia. Kelak, ketika mereka meninggal dalam keadaan belum berjilbab (tapi selama hidupnya mereka tidak pernah sekalipun meninggalkan sholat), ketika sholat-sholat itu mereka bawa ke hadapan Allah, Allah akan mengambilnya seolah-olah mengambil pakaian kotor dan melemparnya ke muka mereka. Naudzubillahimindzalik...

Selain keuntungan-keuntungan yang disebut tadi, masih ada beberapa keuntungan lainnya, misalnya:
- Kita akan lebih dihormati, dan erhindar dari tangan-tangan jahil yang iseng karena melihat lekuk tubuh kita (tapi ingat ya, memakai baju yang longgar atau tidak ketat)
- Karena pakaian kita tertutup resiko kanker kulit akan lebih kecil, selain itu kuliat akan menjadi lebih bersih
- Kita akan tampak lebih baik di mata Allah
- Kita akan tampak anggun dan lebih cantik
- Kemungkinan untuk mendapatkan suami yang sholeh lebih besar
- Pahala yang mengalir terus menerus saat ia mengenakan jilbab dan menutup auratnya.
- Rambut tidak pecah-ecah ataupun berwarna kecoklatan karena terkena sengatan sinar matahari
- Menjadi wanita yang disegani oleh orang sekitar karena kesopanan busana serta akhlak yang baik

Memang nyebelin kalo kita jalan lalu ada orang yang goda-goda dengan "Assalamu'alaiku bu Haji.." Tapi ga papa, jawab aja "Wa'alaikumsalam", karena menjawab salam adalah wajib hukumnya. Secara langsung, ia telah mendo'akan kita. Amiin..
Yang penting kita sudah menutup diri, dan tidak bertindak hal-hal yang memancing mereka melecehkan kita. Kalau kayak tukang-tukang bangunan yang suka goda-goda itu sih, anggap aja mereka udah jarang liat cewek, yang diliat semen sama batu bata terus. -____-"
Dan lagi kalau mereka mempermainkan salam dengan maksud buruk seperti menggoda (yang digoda muslimah berjilbab, pula), Allah maha tahu, dan pastinya dosa buat dia.




KERUGIAN TIDAK BERJILBAB
Mari direnungkan yang berikut ini:
"Katakanlah:Apakah (mau) Kami beritahu tentang orang-orang yang palingmerugiperbuatannya? Yaitu orang-orang yang sia-sia saja perbuatannya dalamkehidupan dunia, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat usaha yangsebaik-baiknya. Mereka itulah orang-orang yang mengingkari (kufur) terhadapayat-ayat Allah dan menemui-Nya, maka hapuslah amal pekerjaan mereka, dan Kamimengadakan suatu pertimbangan terhadap (amalan) merekadi harikiamat.Demikianlah, balasan mereka ialah jahanam, disebabkan merekakufur/ingkar dan karena mereka menjadikan ayat-ayat-Ku dan Rasul-rasul-Ku sebagai olok-olok.(Surat Al-Kahfi (18) ayat 103-106)"

Maka, kesimpulannya adalah:

"Kaum wanita menyangka bahwa tidak memakai jilbab adalahdosa kecil yangtertutup dengan pahala yang banyak dari shalat, puasa,zakat dan haji yangmereka lakukan. Ini adalah cara berpikir yang salah harus diluruskan. Kaumwanita yang tak memakai jilbab, tidak saja telah berdosa besar kepada Allah,tetapi telah hapus seluruh pahala amal ibadahnya".

Kalau dirangkum, beberapa kerugian tidak mengenakan jilbab adalah sebagai berikut:
- Dimurkai Allah
- Ibadah kita sia-sia belaka, karena ada perintah Allah yang wajib malah kita langgar
- Turunnya derajat kehormatan di mata laki-laki karena mereka akan berpikir tubuh kita sedang dipamerkan
- Menjadi objek pelecehan

- Tidak dikenali sebagai muslimah
- Dari segi kesehatan, resiko kanker kulit lebih besar
- Azab yang pedih
- Dari segi kesehatan lagi, karena tidak menutup jilbab hingga dada, dapat membahayakan payudara:

Dalam ceramah Maulid Nabi, Habib Luthfi menerangkan bahwa:

Anatomi tubuh wanita sangat sensitif dibandingpria. Kantong-kantong tempat ASI dijadikan sebabnya Rizki bagi putra-putrinya. Proses sirkulasi datangnya haidh, dan darah haidh itu sendiri sirkulasi pada waktu melahirkan yang sebenarnya menjadi darah haidh menjadi ASI. Prosesnya dari rahim sebelah kanan yang menghubungkan payudara sebelah kiri, dan rahim sebelah kanan menghubungkan payudara sebelah kiri.ASI yang dihasilkan para ibu itu mengandung Vitamin dan vaksinasi. ASI tersebut dilindungi oleh ENZYM dari mulai ubun-ubun kaum ibu sampai telapak kaki. Agar ENZYM tersebut tidak pecah maka kaum ibu dilindungi oleh jilbab yang mana di situ terdapat antibody dan antibiotik yang berguna bagi kesehatan wanita.


SELAIN ITU...
Di samping kewajiban kita sebagai muslimah untuk menutup aurat, ternyata ada hikmah lainnya lho...
Lelaki semakin sedikit yang berfantasi tentang kita. Dengan mengumbar aurat, misalnya make celana super pendek (bahkan mungkin celana dalamnya kalah pendek -___-" ), mengenakan pakaian super seksi, maka hanya dengan modal FOTO saja, lelaki dapat melecehkan kita dengan cara berfantasi liar.

Oleh karena itu, saudaraku sesama muslimah, berhati-hatilah dalam berfoto. Bahkan sekalipun foto kita sudah lengkap berjilbab, kemungkinan seperti itu masih ada! Jadi, sebaiknya jangan mudah menyebarkan foto kita. :)


Ada sebuah kisah yang pernah aku dapat dari facebook. Mari diambil hikmahnya saja:
Realnews - Sebuah kisah miris beredar di Facebook, kali ini berasal dari negeri tetangga. Kecantikan dan keindahan tubuh seorang wanita tentu saja mengundang keinginan eksplorasi lebih baik dari orang lain ataupun dari empunya body sendiri. Tidak jarang dan sudah biasa kita menjumpai pose-pose sensual dan terkadang berani di jejaring sosial. Tetapi bila kita menyimak artikel ini dengan seksama, sedikit perubahan dan kesadaran akan lahir melihat akibat dari itu.

Alkisah, seorang gadis yang cukup cantik dan seksi sering kali menyebarkan foto-foto seksi dan berani nya di jejaring sosial, tentu saja hal tersebut 'biasa' karena internet adalah wadah yang super luas daya tampungnya untuk hal-hal yang berbau begini. Namun ceritanya menjadi lain setelah sang gadis meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas. Kalau biasanya arwah penasaran akan menghantui orang-orang di TKP dengan penampakan-penampakan, namun berbeda dengan gadis ini.

Berulangkali dia mendatangi ibu kandungnya dalam mimpi dan meminta sang ibu untuk menghapus foto-foto seksinya di acount jejaring sosialnya. Tentu saja ini tidak mudah dilakukan, karena tidak ada yang mengetahui pasword FB gadis malang ini. Termasuk kerabat, teman dekat ataupun pacar nya. Berbagai usaha dilakukan untuk menutup akun FB sang gadis, termasuk meminta bantuan hacker-hacker di negeri jiran untuk menjebol pasword FB nya.

Bahkan himbauan pun di lakukan dengan mwminta quote dari pengguna FB untuk mendelete akun sang gadis di Facebook agar arwah nya menjadi tenang di alam sana. Miris sekali. Nah, bagaimana sekarang, masih mau upload foto-foto hot kamu di jejaring sosial ? (RNZ).

Maka dari itu, berhati-hatilah dengan auratmu. Akan lebih baik jika ditutup saja menggunakan jilbab. :)


Semoga bermanfaat... :)

Sumber:
https://www.facebook.com/notes/membaca-al-quran/wajib-memakai-jilbab-kerudung-dan-dasar-nya-dalam-al-quran-bukan-sekedar-ciri-kh/419941791427
http://the-stolen-yoona.blogspot.com/2012/01/manfaat-memakai-jilbab.html
http://baidhakhun.blogdetik.com/?p=32
http://agungmandala.mywapblog.com/siksa-azab-buat-perempuan-yang-tidak-mau.xhtml
http://kultumandceramah.blogspot.com/2013/03/penyakit-azab-bagi-perempuan-tidak.html
https://www.facebook.com/notes/wanita-berjilbab-pria-pengagum-wanita-berjilbab/azab-untuk-wanita-yang-tidak-menutup-aurat/171600106193355
https://www.facebook.com/jilbab.akhlaq
http://zaidanxzanderz.blogspot.com/2013/04/10-keuntungan-wanita-memakai-jilbab.html
http://hijabers.abatasa.co.id/hijabers/detail//228/tak-mau-berjilbab-alasan-dan-jawaban.html
http://allisyacute.blogspot.com/2012/07/10-alasan-mengapa-wanita-tak-mau.html
https://www.facebook.com/media/set/?set=a.300348966707414.70844.280287912046853&type=1
http://www.blogkmp.net/2013/04/25-alasan-populer-muslimah-enggan.html
http://infodakwahislam.wordpress.com/2013/05/02/hukum-berjilbab-bagi-wanita-islam/
http://dewihijab.blogdetik.com/2012/10/21/keuntungan-berjilbab-bagi-wanita-muslim-dewihijabcom/

PESAN TERBAIK: Nak, Jangan Pernah Kau Tinggalkan Sholat

Salah satu untaian kalimat pesan empat tahun yang lalu ketika kaki ini harus dengan rela meninggalkan tempat kelahiran tercinta demi menuntut ilmu dan bakti kepada ayah bunda. Merantau ke sebuah pulau yang asing tak pernah terpikirkan. Bukan main rasanya. Khawatir, sedih, cemas, gelisah bercampur menjadi satu laksana gado-gado. Namun, dari campuran gado-gado itulah akan terasakan kelezatan nan tiada tara. Sebuah kenikmatan dalam merantau.
Masih terngiang pesan ayah dan bunda ketika mengantar menuju sebuah lapangan yang besar bak lapangan sepak bola. Namun, sayang lapangan tersebut tak bisa digunakan untuk bermain sepak bola sebab hampir setiap jam dilewati oleh burung-burung besi yang siap mengantarkan penumpang menuju tempat tujuannya masing-masing.
“Nak, jangan pernah kau tinggalkan sholat”
Pesan itulah yang menguatkan diri ini menuju tempat asing dimanapun. Sebab, berpisah dengan keluarga terutama ayah bunda bukan perkara mudah. Apalagi berpisah dengan tempat yang jauh dan waktu yang relatif lama. Terlebih jika tidak memiliki sanak keluarga di tempat perantauan tersebut. Pada siapakah kita akan meminta pertolongan dan mengeluh dalam berbagai masalah?
Sempat terpikir bahwa diri ini sendiri jauh dari orang tua. Tapi, sholat itulah salah satu cara mengingatkan diri bahwa kita memiliki Tuhan, Allah yang senantiasa membersamai dan menjaga hamba-hamba-Nya yang mau beribadah menundukkan diri kepada-Nya.
Dengan sholat merupakan salah satu cara untuk mendekati Dia. Rasa gado-gado di atas pun berubah menjadi rasa tenang sebab diri ini yakin Dia pasti akan menjaga dan melindungi selama dua puluh empat jam non stop, full time bagi manusia yang taat dan selalu ingat akan Dia.
Suatu kenikmatan terbesar saat mampu melaksanakan sholat. Menghadapkan wajah ini kepada Sang Raja sebab manusia tak ada apa-apanya dihadapan-Nya. Dia-lah yang akan selalu mengawasi dengan Maha Mengetahui dan Maha Melihatnya, walaupun setiap insan diberikan dua orang pengawal yang tak tampak yang resmi diberikan tugas untuk mencatat amal baik dan amal buruk manusia selama di dunia ini.
“Nak, jangan pernah kau tinggalkan sholat”
Pesan yang secara tidak langsung memerintahkan untuk menyerahkan diri ini kepada Sang Pemiliknya. Diri yang pada hakikatnya berasal dan akan kembali kepada-Nya. Wajarlah jika manusia itu tak punya apapun di dunia ini. Sekumpulan amal kebaikan dan ibadahlah yang akan dibawa kelak mendampingi ketika menghadapi peradilan-Nya.
Manusia mendirikan sholat berarti dia mengakui bahwa diri ini kecil. Ada Dzat yang Maha Besar yakni Allah yang patut disembah dan dipuja. Sholat merupakan sarana komunikasi antara seorang hamba dengan Sang Kholiqnya.
Jikalau diri ini tak merasa Dia membersamai. Mungkin, tak akan sanggup menjalani kehidupan bertahun-tahun di negeri rantau. Jika pun sanggup, pasti kehidupan yang di jalani akan rumit dan tak karuan sebab telah melupakan-Nya sehingga merasa sendiri di negeri nan asing.
Di rantau, dipertemukan dengan saudara-saudara seiman dan se tanah air. Pesan ayah bunda tersebut tak akan pernah salah jika mereka menginginkan agar tetap menjaga sholat. Ternyata, dengan menjaga sholat tidak hanya hubungan dengan Allah semakin dekat tapi hubungan dengan sesama manusia pun samakin dekat saat berjumpa melaksanakan sholat berjamaah di masjid.
Layaknya sebuah garis yang ditarik lurus sebagai garis vertikal yang mengambarkan hubungan dengan Allah, garis horizontal yang mengambarkan hubungan dengan sesama manusia dan garis perpotongan keduanya atau lebih dikenal dengan nama diagonal adalah gambaran hubungan dengan alam sekitarnya.
Tiga garis tersebut, ketika seorang hamba melaksanakan sholat maka secara disadari ataupun tidak dia telah berinteraksi dengan ketiga garis itu. Sholat menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah sebagai hubungan kepada-Nya. Lewat berjumpa, tegur sapa ataupun bicara dengan sesama jamaah di masjid menjadi sebuah hubungan antar sesama manusia. Selanjutnya, dengan melangkahkan kaki dari rumah menuju masjid, bukankah kita akan melihat gambaran alam sekitarnya? Dengan tak membuang sampah sembarangan ataupun kita memelihara kebersihan lingkungan rumah dan jalan menuju masjid, bukankah itu hubungan dengan alam sekitar?
Bisa juga dikaitkan dengan sholat. Karena salah satu syarat sholat yakni bersih, terbebas dari hadas dan najis. Bukankah itu menyuruh manusia agar lebih menyadari akan pentingnya kebersihan diri dan kebersihan alam sekitarnya. Ini jaga bisa dimaknai sebagai hubungan dengan alam sekitarnya.
Begitu besar dampak bagi orang yang mampu mendirikan sholat dengan istiqomah. Tanpa disadari tiga hubungan terjalani sekaligus.
Rasa merasa sendiri pun hilang dengan selalu mendirikan sholat. Kita memiliki banyak saudara seiman yang juga berusaha untuk mendirikan sholat dan berbuat kebaikan. Kita memiliki Allah yang selalu mengawasi hamba-Nya dikala luang atapun dikala sempit. Tergantung manusia sendiri apakah dia akan tetap ingat dengan Allah saat luang atau sempit?
Hal  yang terpenting dengan melaksanakan sholat, hidup ini akan terarah dan terbimbing agar berusaha selalu berbuat kebaikan sesuai perintah-Nya dan berusaha menghindari larangan-larangan-Nya.
Di dalam kitab suci umat Islam tepatnya surah Sapi Betina yakni surah kedua ayat 186, tertuliskan dengan indahnya,
“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran”
Dia  dekat jikalau kita mendekati-Nya. Namun, selama ini apakah kita mendekati-Nya, atau malah sebaliknya semakin menjauhi akibat aktivitas dunia?
Dengan sholat  kita dekatkan diri ini kepada-Nya, berdoa memohon kebaikan dan ketetapan iman hingga akhir hayat agar selalu berada di jalan kebenaran untuk meraih keridhoan-Nya yang akan bermuara di suatu tempat yang sangat diimpikan oleh semua insan, tempat nan sungguh indah.
http://www.fimadani.com/nak-jangan-pernah-kau-tinggalkan-sholat/

Pentingnya Shalat Subuh

Jangan Tinggalkan Shalat Subuh

Sahabat,apakah kalian tahu apa yang ditakutkan oleh orang-orang Yahudi terhadap Umat Islam ? Apakah mempunyai senjata Nuklir  ? Mempunyai senjata pembunuh massal (Gennosida)? Apakah mempunyai pesawat militer super canggih ? Mungkin mempunyai tentara terhebat ? Atau banyak umat islam yang mempunyai jabatan,kedudukan,dan menjadi milyarder ? Semua jawabannya Bukan...!!

  Lalu,apa yang menjadikan orang-orang Yahudi takut kepada kita (Umat Islam) ? Seorang penguasa Yahudi berkata,"Kami baru takut kepada Umat Islam jika mereka telah melaksanakan Shalat Subuh seperti melaksanakan Shalat Jum'at." Subhanallah.....!!

   Mengapa Umat Islam mengalami kemunduran ? Mengapa Umat ini mengalami "kehancuran" Akhlak ? Dan mengapa Umat Islam banyak mengikuti budaya (negatif) bangsa barat (Yahudi dan Nasrani)?. Inilah masalah yang sedang bahkan telah lama menjadi "penyakit" dan telah merusak Umat Islam. Ternyata orang-orang yahudi lebih jeli melihat kondisi kita daripada diri kita sendiri. Mereka (orang-orang yahudi dan nasrani) tahu betul kelemahan yang ada pada diri kita sehingga dengan berbagai cara mereka lakukan untuk melemahan iman kita. Sehingga kita terlena dan lupa akan kewajiban kita terhadap Sang Pencipta (ALLAH SWT).

  Sahabat,ketahuilah betapa banyak Umat Islam yang mengatakan dirinya,"saya beriman kepada Allah",tetapi mereka tidak melaksanakan kewajiban atas hak-hak Allah seperti Shalat,puasa,menuntut ilmu (ngaji),sedekah,zakat,berbakti kepada orang tua,dll. Seorang mukmin yang benar dan jujur adalah apa yang diucapkan sesuai dengan perbuatannya dan apa yang ada dihatinya. Sedangkan orang munafik,secara lahiriahnya kelihatan bagus dan bersih,namun hatinya keras melebihi kerasnya batu. Dan kita berdoa semoga Allah menjadikan kita semua seorang mukmin yang benar dan jujur. Aamiin...

  Melalui ujian Allah ingin membersihkan barisan orang-orang mukmin dari orang-orang munafik. Sebab,bercampurnya orang mukmin dan munafik akan melemahkan barisan dan mengakibatkan kekalahan dan kehancuran. Dan salah satu ujian itu adalah Shalat Subuh. Ya... Shalat Subuh merupakan ujian. walaupun hanya 2 Rakaat dan dalam waktu yang sempit,tetapi banyak umat ini melalaikannnya bahkan meninggalkannya.Apabila seseorang berani dengan sengaja meninggalkan Shalat Subuh,ini merupakan bukti nyata dari sifat munafik. Sahabat,mari kita bermuhasabah (introspeksi diri) apakah kita termasuk orang munafik ? Semoga Allah selalu menjaga dan memberikan kepada kita (umat islam) Taufik dan Hidayah-Nya. Aamiin...

  Sahabat,coba kita perhatikan Hadist Rasulullah berikut ini : "Sesungguhnya dua Shalat ini (Subuh dan Isya') adalah Shalat yang berat bagi orang munafik. Sesungguhnya,apabila mereka mengetahui apa yang ada dalam Shalat Subuh dan Isya',maka mereka akan mendatanginya sekalipun dengan merangkak."(HR. Ahmad dan An-Nasai') Subhanallah.... Sekali lagi ada "sesuatu" yang terkandung dalam pelaksanaan Shalat Subuh yang kita tidak ketahui.Untuk itu sahabat,marilah kita jaga Shalat kita dengan berjamaah dimasjid ataupun mushollah bagi laki-laki. Sedangkan bagi wanita Shalat dirumah dan diawal waktu lebih baik dan banyak pahalanya.

   "Amal yang paling dicintai ALLAH Ta'ala adalah Shalat (tepat) pada waktunya." (HR. Al-Bukhari dan Muslim). Sahabat,orang yang menjaga (memelihara) Shalat Subuh,Niscahya Allah akan memberikan jaminan padanya terbebas dari siksa neraka. Dan sesungguhnya masih banyak lagi keutamaan,keistimewaan,dan hikmah yang terkandung dalam Shalat dua rakaat ini (Shalat Subuh). Marilah kita berdoa untuk diri kita,keluarga kita,teman-teman kita,dan seluruh umat islam semoga Allah menguatkan iman kita dalam melaksanakan kewajiban-Nya,menuntun kita di jalan-Nya,menjaga  ukhuwah islamiyyah,dan memberikan Taufik dan Hidayah-Nya agar kita kembali kepada-Nya dalam keadaan Husnul Khatimah (Kesudahan hidup yang baik membawa iman dan islam). Aamiin...  Karena kita tidak pernah tahu batas usia kita. Ada 3 rahasia kematian yang Allah tentukan. Yaitu Dirahasiakan waktunya,dirahasiakan caranya,dan dirahasiakan tempatnya. Sebagai penutup,mari kita renungkan dan resapilah Hadist Rasulullah berikut ini : "Gunakan yang lima sebelum datang yang lima : masa mudamu sebelum datang masa tuamu,masa sehatmu sebelum datang masa saktimu,masa kayamu sebelum datang masa miskinmu,masa kosong (lenggang)mu sebelum datang masa sibukmu,dan masa hidupmu sebelum datang kematianmu."(HR. Al-Hakim).

http://catatanaroel.blogspot.co.id/p/blog-page_28.html

Jangan tinggalkan sholat berjamaah, apalagi sholat isya dan sholat subuh

Nabi saw bersabda ;
“Shalat yang dirasakan paling berat bagi orang-orang munafik adalah shalat isya dan shalat subuh. Sekiranya mereka mengetahui keutamaannya, niscaya mereka akan mendatanginya sekalipun dengan merangkak.
Sungguh aku berkeinginan untuk menyuruh seseorang sehingga shalat didirikan, kemudian kusuruh seseorang mengimami manusia, lalu aku bersama beberapa orang membawa kayu bakar mendatangi suatu kaum yang tidak menghadiri shalat, lantas aku bakar rumah-rumah mereka.
”(HR. Al-Bukhari no. 141 dan Muslim no. 651)
“Barangsiapa yang shalat isya` berjama’ah maka seolah-olah dia telah shalat malam selama separuh malam.
Dan barangsiapa yang shalat shubuh berjamaah maka seolah-olah dia telah shalat seluruh malamnya.”
(HR. Muslim no. 656)
“Barangsiapa yang shalat subuh maka dia berada dalam jaminan Allah. Oleh karena itu jangan sampai Allah menuntut sesuatu kepada kalian dari jaminan-Nya.
Karena siapa yang Allah menuntutnya dengan sesuatu dari jaminan-Nya, maka Allah pasti akan menemukannya, dan akan menelungkupkannya di atas wajahnya dalam neraka jahannam.”
(HR. Muslim no. 163)
https://id-id.facebook.com/KH.Abdullah.Gymnastiar/posts/621467354553508

Jumat, 12 Februari 2016

SISI LAIN: Di Masjid, Tapi Tidak Beriman

Di zaman Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam dan para sahabatnya, masjid merupakan pusat peradaban. Tempat yang bercahaya jika dilihat dari langit ini digunakan sebagai tempat mendekatkan diri kepada Allah Ta’ala, sekaligus sarana menggalang kekuatan umat.
Di masjid, sangat mudah menjumpai orang-orang yang benar shalihnya, kala itu. Bahkan, yang membedakan antara orang munafiq dan mukmin, bisa dilihat dari intensitasnya mendatangi shalat berjamaah dan berkumpul bersama kaum Muslimin di masjid. Sayangnya, kita tak menjumpai hal itu di zaman ini. Masjid telah berubah fungsi. Masjid sudah jauh dari makna awal didirikannya oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.
Rupanya, kondisi ini sudah jauh-jauh hari diprediksikan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Beliau mengatakan, “Akan datang kepada manusia suatu zaman, mereka berkumpul di masjid-masjid, dan tidak ada di antara mereka yang betul-betul beriman.”
Kini, kita mendapati kebenaran sabda yang diriwayatkan oleh Imam al-Hakim dengan sanad shahih ini. Kita bisa menjumpainya di banyak masjid kaum Muslimin, di berbagai daerah bahkan negara.
Dengan tidak bermaksud mendiskreditkan ornag-orang shalih yang senantiasa menjaga masjid, mari mengakui fakta ini. Ada segelintir orang yang menggunakan masjid hanya untuk kepentingan pribadi dan kelompoknya, tanpa niat sedikit pun untuk memajukan kaum Muslimin dan membaguskan kualitas iman kepada Allah Ta’ala.
Pernahkah Anda menjumpai muda-mudi yang asyik bercengkerama di masjid, padahal mereka bukan muhrim? Pernahkah kita menjadi saksi orang-orang yang menggunakan masjid hanya untuk keperluan buang air dan membersihkan badan, tanpa aktif beribadah dan menggunakannya untuk keperluan iman yang jauh lebih penting?
Bahkan, ada masjid-masjid yang didirikan untuk kepentingan duniawi semata. Orang-orang berkumpul di masjid, tapi yang menjadi bahasannya adalah dunia dan harta. Yang dikaji bukan bagaimana mendekatkan diri kepada Allah Ta’ala dengan beragam ibadah yang disyariatkan, tapi malah mengajarkan bagaimana manusia bergegas mengejar dunia atas nama anjuran kaya.
Lantaran berkurangnya nilai spiritual masjid itu pula, hendaknya kita melakukan introspeksi diri. Apakah kita masuk dalam golongan yang berupaya memperbaiki dengan menjadi ahli masjid yang kelak dinaungi Allah Ta’ala, atau justru menghindar dengan dalih agar terjaga dari fitnah?
Semoga Allah Ta’ala mudahkan langkah kita untuk mengurusi rumah-rumah-Nya yang tersebar di seantero muka bumi ini. Aamiin.
Wallahu a’lam. [Pirman/Kisahikmah]
http://kisahikmah.com/di-masjid-tapi-tidak-beriman/

Inilah Keistimewaan Masjid

Salah satu keistimewaan yang dikaruniakan Allah SWT kepada umat Nabi Muhammad SAW adalah bahwa mereka memiliki masjid-masjid yang tidak dimiliki oleh umat lainnya. Keutamaan membangun masjid dan berjalan menuju masjid telah dijelaskan dalam banyak hadits. Hadits-hadits tersebut dapat dibagi menjadi beberapa bagian.

Keutamaan Membangun Masjid

Diantara hadits-hadits tersebut ada yang menunjukkan keutamaan membangun masjid dan menjelaskan bahwa orang yang telah membangun masjid akan mendapatkan bangunan rumah yang megah dalam surga.

Diriwayatkan dari Utsman bin Affan r.a. bahwa ia berkata, Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang membangun sebuah masjid kerena mengharap ridha Allah SWT maka Allah akan membangun untuknya seperti yang telah ia bangun dalam surga.”(HR Bukhari dan Muslim)


Diriwayatkan dari Umar bin Khathab r.a. bahwa ia berkata, aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang membangun sebuah masjid dan di dalamnya disebut nama Allah, maka Allah akan membangun untuknya sebuah rumah di surga.” (HR Ibnu Majah).
 

Diriwayatkan juga oleh jabir bin Abdillah r.a. bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa membangun sebuah masjid karena Allah sebesar rumah burung atau lebih kecil darinya, maka Allah akan membangun untuknya sebuah rumah di surga.” (HR Ibnu Majah).

Dalam riwayat lain disebutkan dengan redaksi, “maka Allah akan membangun untuknya sebuah rumah yang lebih luas dari (masjid itu).” (HR Ahmad)


Dalam riwayat lain juga ada yang menggunakan redaksi, “(sebuah rumah) yang lebih baik dari itu.” (HR Ahmad Thabrani)


Dalam riwayat lainnya disebutkan sebagai berikut, “Barangsiapa yang membangun sebuah rumah yang di dalamnya Allah disembah dengan harta yang halal, maka Allah akan membangun untuknya sebuah rumah di surga (yang) terbuat dari mutiara dan yakut.” (HR Thabrani).


Dalam sebuah riwayat juga disebutkan, “Barangsiapa yang membangun sebuah masjid, ia tidak bermaksud ingin dilihat (riya) dan tidak ingin didengar (sum’ah) orang lain, maka Allah akan membangun untuknya sebuah rumah di surga.” (HR Thabrani).


Pahala yang diterima seseorang yang telah membangun masjid akan terus mengalir meskipun ia telah meninggal dunia. Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a. bahwasanya ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya di antara amal atau perbuatan-perbuatan baik seseorang mukmin yang akan menyusulnya setelah ia mati, adalah ilmu yang ia ajarkan dan sebarkan, anak shalih yang ia tinggalkan, mushaf yang telah ia wariskan, masjid yang telah ia bangun, sebuah rumah untuk ibnu sabil yang telah ia bangun, sungai yang telah ia alirkan, sedekah yang ia keluarkan dari hartanya ketika ia masih sehat. Semua itu akan menyertainya setelah ia mati.” (HR Ibnu Majah).

Keutamaan Orang Yang Membersihkan Masjid

Ada pula sejumlah hadts yang menunjukkan keutamaan orang yang membersihkan masjid. Diriwayatkan dari Annas bin Malik r.a. bahwa ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Telah diperlihatkan kepadaku pahala-pahala umatku hingga pahala (yang diperoleh dari) kotoran yang telah dikeluarkan oleh seseorang dari masjid. Allah SWT juga telah memperlihatkan kepadaku dosa-dosa umatku. Aku melihat dosa yang lebih besar daripada dosa bagi seseorang yang dianugerahkan satu surat atau satu ayat, tetapi ia melupakannya.” Yang dimaksud kotoran di sini adalah semua jenis kotoran meskipun sedikit.


Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Sa’id Al Khudzri r.a. bahwa Abu Sa’id berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang mengeluarkan kotoran dari masjid, maka Allah akan membangunkan untuknya sebuah rumah di surga.” (HR Ibnu Majah).

Keutamaan Berjalan Menuju Masjid

Ada pula sejumlah hadits yang menunjukkan keutamaan berjalan menuju masjid dan duduk di dalamnya. Diriwayatkan dari Ubay bi Ka’ab r.a. bahwasanya ia berkata, “Ada seorang laki-laki dari kaum Anshor. Saya tidak mengetahui ada seorangpun yang(rumahnya) lebih jauh dari masjid dari padanya. Meskipun demikian ia tidak pernah ketinggalan sholat (berjamaah). Maka saya berkata kepadanya, ‘mengapa kamu tidak membeli seekor keledai yang dapat kamu tunggangi ketika dalam kegelapan dan ketika sedang panas’. Ia menjawab, “Aku tidak senang jika rumahku berada di samping masjid. Aku ingin dicatat untukku pahala (dari) langkahku menuju masjid dan ketika aku pulang ke rumah”. Mendengar hal itu Rasulullah SAW bersabda, “Sungguh Allah telah mengumpulkan semua itu untuknya.” (HR Muslim).
 

Diriwayatkan pula dari Jabir bin Abdillah r.a. bahwa ia berkata, “Rumah-rumah kami jauh dari masjid, maka kami ingin menjual rumah-rumah kami sehingga kami lebih dekat dengan masjid. Rasulullah SAW pun melarang kami, kemudian beliau bersabda, ‘Sesungguhnya bagi kalian satu derajat untuk setiap langkah.’” (HR Muslim).

Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a. bahwa ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa bersuci di rumahnya, kemudian ia berjalan menuju salah satu rumah Allah di antara rumah-rumah-NYA untuk menunaikan salah satu kewajiban (yang dibebankan) Allah, maka salah satu dari kedua langkahnya akan mengurangi satu dosa dan langkah lainnya akan meningkatkan satu derajat.” (HR Muslim).


Diriwayatkan pula dari Abu Hurairah r.a. dari Nabi Muhammad SAW bahwa beliau bersabda, “Barangsiapa yang pergi ke masjid atau berangkat, maka Allah menyiapkan baginya tempat tinggal di surga setiap kali ia pergi atau berangkat.” (HR Bukhari dan Muslim).


Diriwayatkan dari Buraidah bin Hashib r.a. dari Nabi Muhammad SAW bahwa beliau bersabda, “Berilah kabar gembira kepada orang-orang yang berjalan dalam kegelapan menuju masjid, (kabar gembira) berupa cahaya yang sempurna pada hari kiamat.” (HR Abu Dawud dan Tirmidzi).


Dari Abu Hurairah r.a. berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Orang-orang yang berjalan dalam kegelapan menuju masjid adalah orang-orang yang mendapat naungan rahmat Allah SWT.”


Diriwayatkan pula dari Sahal bin Sa’ad r.a., ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Hendaklah bergembira orang-orang yang berjalan dalam kegelapan menuju masjid, (karena mereka akan mendapatkan) cahaya yang sempurna pada hari Kiamat.” (HR Ibnu Majah).

 

Sayyid Muhammad Alawi Al Maliky Al Hasany

http://mushollarapi.blogspot.co.id/2014/06/keistimewaan-masjid.html

Inilah Sebuah Keutamaan Memakmurkan Masjid

Masjid adalah tempat yang paling baik di muka bumi. Masjid adalah rumah Allah SWT, tempat yang sangat mulia dan sangat utama untuk kegiatan ibadah umat Islam seperti sholat, berdzikir, bersholawat, dan majlis ta’lim. Maka dari itu Allah SWT sangat mencintai masjid dan orang orang yang berjalan menuju masjid untuk beribadah
 
Jika diibaratkan sebagai tuan rumah, maka apakah kita ragu terhadap kedermawanan Allah terhadap tamu-tamu yang datang ke rumah Allah? Jika manusia saja diajarkan oleh Baginda Rasulullah SAW untuk menghormati dan memuliakan tamunya, maka apabila kita bisa berpikir dengan bijak dan merasakan dengan hati nurani harusnya kita sadar bahwa Allah akan menjamu tamuNya dengan sangat mulia.
Normalnya kita berlomba-lomba untuk datang  memakmurkan masjid agar kita menjadi makhluk pilihan/tamu yang dimuliakan oleh Allah, namun kenyataannya masjid-masjid terlihat sepi. Setiap datang waktu sholat, yang ada hanya segelintir orang untuk sholat berjamaah. Apakah kita sudah merasa kaya? Sudah cukup amal ibadahnya untuk masuk surga hingga tidak membutuhkan kasih sayang Allah lagi?
Bayangkan saja ketika kita menjadi tamu kehormatan di kediaman seorang raja atau presiden. Apakah hidangan dan sambutannya sama seperti yang ada di rumah orang biasa? Sudah jelas hidangan dan sambutannya akan lebih terhormat saat kita bertamu di kediaman presiden dibanding dengan bertamu di rumah orang biasa.
Raja/presiden hanyalah manusia biasa yang memimpin suatu negara bukanlah penguasa yang menciptakan alam semesta yang indah dengan segala keteraturannya ini. Dan Allah SWT lah adalah Sang Pencipta, Maha Penguasa, Maha Kaya yang memiliki seluruh yang ada di alam semesta ini. Masihkah kita meragukan kekayaan Allah? Masihkah kita meragukan kedermawanan Allah? Jika Allah tidak sayang dan mengasihi kita semua, mungkin saat ini kita tidak akan sebebas ini menghirup setiap oksigen yang masuk ke tubuh kita. Kalau kita berpikir, berapa harga tiap tabung oksigen? Apakah selama ini kita membayar untuk itu? Oleh karena itu sudah sepantasnya kita bersyukur dan bersujud atas segala nikmat Allah yang diberikan kepada kita
“Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan” (QS Ar Rahman 13)
Sesungguhnya pada Jum’at yang mulia ini sangat patut kita syukuri, karena pada hari ini kita menjadi tamu-tamu Allah, menjadi orang-orang yang terpilih untuk datang ke masjid, rumah Allah yang amat mulia ini. Karena tidak semua orang tergerak hatinya untuk datang ke masjid, masih banyak saudara-saudara kita di luar sana masih sibuk dengan urusan dunianya disaat kita duduk bersimpuh, bersujud, memohon ampunan dan memohon limpahan rezeki  di  hadapan Allah SWT pada hari Jum’at yang mulia ini.
         Dengan hadirnya kita di masjid sebagai tamu Allah, hendaknya kita juga perlu mengingat bagaimana adab dan sopan santun bertamu yang baik. Jika Allah sudah melimpahkan kasih sayangNya terhadap kita, maka sebagai tamu kita hendaknya juga harus benar-benar memperhatikan cara bertamu yang santun. Alangkah lebih baik dan afdhol jika sebagai tamu kita menggunakan pakaian terbaik yang kita miliki, pakaian yang sopan, santun, rapi, bersih, wangi, dan Islami sebagaimana diajarkan Baginda Rasulullah SAW. Di dalam masjid juga hendaknya mejaga sikap dan tutur kata, karena kita sedang berada di rumah Penguasa Alam Semesta Allah SWT. Bayangkan jika kita bertamu di kediaman presiden dengan menggunakan kaos lalu tidak menjaga sopan santun, sudah barang tentu kita akan dihardik oleh petugas keamanan presiden sebelum bertemu presiden. Namun Allah tidak demikian, Allah tetap menyayangi semua hamba yang bersujud padaNya, hanya saja kita yang harus lebih sadar dan tahu diri bahwa di dalam masjid kita sedang berhadapan dengan Penguasa Alam Semesta yaitu Allah SWT yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, maka sudah sepatutnya kita harus lebih hormat dan tunduk.
         Banyak hadits  yang mengulas tentang keutamaan orang-orang yang senang pergi untuk beribadah ke masjid, diantaranya :
Rasulullah bersabda:
“Barangsiapa yang pagi dan sorenya selalu pergi ke masjid niscaya Allah akan menyediakan baginya surga sebagai tempat istirahat setiap pagi dan sore.” (H.R. Ahmad)
         “Barangsiapa yang member-sihkan diri di rumahnya kemudian berjalan menuju salah satu rumah Allah (masjid) untuk melaksanakan kewajiban yang Allah fardhukan, maka langkahnya yang satu menggugurkan dosa dan kesalahann, dan langkah lainnya mengangkat derajatnya.“ (H.R. Muslim)
         “Masjid adalah rumah setiap orang yang bertaqwa. Dan AlIah menjamin orang yang menjadikan masjid sebagai rumahnya dengan kesenangan, rahmat dan kemudahahan
dalam melintasi titian (shirath,) hingga sampai kepada keridhaan Allah, yaitu surga.” (H.R.At Thabrani)
            “Diperlihatkan kepadaku paha la-pahala umatku, termasuk juga pahala orang yang membersihkan sampah (kotoran) dari masjid.“ (H.R. Abu Daud & Tirmidzi)
            Oleh karena itu marilah kita menjadi orang-orang terpilih yang data-ng ke rumah Allah. Jika manusia sering didatangi tamu akan  merasa bosan, maka Allah sebaliknya. Allah akan semakin sayang dan melimpahkan karu-nia untuk tamu-tamuNya. Jangan kita biarkan masjid-masjid sekitar kita megah bangunannya tapi sepi dari sholat berjamah, lantunan dzikir, dan sholawat. Bukankah dengan hadir sholat ber-jamaah atau ibadah lainnya di masjid akan mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan kita sesama muslim. Semakin banyak saudara kita, tentunya hidup kita akan semakin indah dan mudah. Bukankah rasa sayang, tolong menolong, dan gotong royong itu berawal dari rasa persaudaraan yang erat. Maha Suci Allah…
http://keluhuranislam.blogspot.co.id/2013/05/keutamaan-memakmurkan-masjid.html

Inilah Cara Merawat Karpet Masjid

Cara Merawat Karpet Masjid ?

Gimana rasanya ketika akan beribadah tapi melihat tempat ibadah kotor khususnya bagian karpet? sebeeel?? jeengkel??
Ini adalah artikel yang tepat sekali dibaca supaya karpet-karpet yang kotor tadi bisa bersih lagi tanpa harus menggunakan jasa laundry karpet.

Kini, karpet adalah salah satu komponen interior bukan hanya di rumah namun masjid & mushola pun kini telah banyak memanfaatkannya. Bukan hanya sebagai alas ketika akan melakukan ibadah, namun akan mempercantik masjid atau mushola supaya makin banyak orang yang giat beribadah, Insya Allah.

Dari zaman dulu sampai sekarang karpet sudah menjadi bagian pelengkap untuk kehidupan manusia, dari zaman ke zaman berbagai macam karpet semakin berkembang & populer dari waktu ke waktu.
karena fungsinya yang beragam, kini karpet juga banyak digunakan di masjid-masjid atau mushola.

Namun, apa yang akan terjadi apabila tempat yang akan kita pergunakan untuk ibadah kelihatan kotor apalagi dibagian karpetnya?? tentunya banyak orang merasa risih dengan keadaan tersebut. Sabar dulu, artikel ini akan membantu anda mengatasi persoalan-persoalan tersebut.

Berikut tips-tips merawat karpet masjid yang bisa dilakukan :

1. Untuk menghilangkan bulu-bulu atau rambut yang menempel pada karpet, anda bisa membersihkannya dengan sapu lidi secara rutin, supaya tidak menumpuk yang bisa menyebabkan kesulitan membersihkannya nanti.

2. Mengubah posisi karpet minimal 3 (tiga) bulan sekali supaya karpet yang memang sering terinjak dari kaki bisa berganti. Cara praktis ini, anda bisa melakukannya sendiri tanpa perlu bantuan jasa laundry. Kualitas karpet anda akan senantiasa terjaga & aman untuk kesehatan keluarga anda.

3. Apabila setelah wudhu, sebelum menginjak karpet, pastikan kaki benar-benar kering supaya tidak menimbulkan bau yang tidak sedap pada karpet

4. Apabila karpet sudah mengeluarkan bau yang tidak sedap, segeralah untuk menjemurnya di bawah sinar matahari, namun cara tersebut juga jangan terlalu sering dilakukan karena membuat warna karpet menjadi pudar. Apabila memang sudah terlanjur pudar, anda bisa menaburkan garam di area warna karpet yang pudar tersebut. lalu diamkan selama 1 jam kemudian dibersihkan dengan penyedot debu.

5. Untuk kotor karpet yang membandel, gunakan lap yang sudah dibasahi dengan air lalu tekan pada kotor yang membandel tersebut. Hal ini bisa mengangkat kotoran terserap pada lap tersebut. ulanglah beberapa kali sampai kotor membandel hilang.

Itulah sedikit tips merawat karpet masjid dari kita, Semoga Bermanfaat! 


http://funitur.info/beli-gimana-sih-cara-merawat-karpet-masjid.php

Pandangan Islam Tentang Kehidupan

Islam adalah Agama Allah yang diwahyukan kepada para Rasul, sebagai hidayah dan rahmat Allah bagi umat manusia sepanjang masa, yang menjamin kesejahteraan hidup materiil dan spirituil, duniawi dan ukhrawi. Agama Islam, yakni Agama Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad sebagai Nabi akhir zaman, ialah ajaran yang diturunkan Allah yang tercantum dalam Al-Quran dan Sunnah Nabi yang shahih (maqbul) berupa perintah-perintah, larangan-larangan, dan petunjuk-petunjuk untuk kebaikan hidup manusia di dunia dan akhirat. Ajaran Islam bersifat menyeluruh yang satu dengan lainnya tidak dapat dipisah-pisahkan meliputi bidang-bidang aqidah, akhlaq, ibadah, dan mu’amalah duniawiyah.



Islam adalah agama untuk penyerahan diri semata-mata kepada Allah, Agama semua Nabi-nabi, Agama yang sesuai dengan fitrah manusia, Agama yang menjadi petunjuk bagi manusia, Agama yang mengatur hubungan manusia dengan Tuhan dan hubungan manusia dengan sesama, Agama yang menjadi rahmat bagi semesta alam. 


Islam satu-satunya agama yang diridhai Allah dan agama yang sempurna. Dengan beragama Islam maka setiap muslim memiliki dasar/landasan hidup Tauhid kepada Allah, fungsi/peran dalam kehidupan berupa ibadah, dan menjalankan kekhalifahan, dan bertujuan untuk meraih Ridha serta Karunia Allah SWT. Islam yang mulia dan utama itu akan menjadi kenyataan dalam kehidupan di dunia apabila benar-benar diimani, difahami, dihayati, dan diamalkan oleh seluruh pemeluknya (orang Islam, umat Islam) secara total atau kaffah dan penuh ketundukan atau penyerahan diri. Dengan pengamalan Islam yang sepenuh hati dan sungguh-sungguh itu maka terbentuk manusia muslimin yang memiliki sifat-sifat utama: a. Kepribadian Muslim, b. Kepribadian Mu’min, c. Kepribadian Muhsin dalam arti berakhlak mulia, dan d. Kepribadian Muttaqin.


Setiap muslim yang berjiwa mu’min, muhsin, dan muttaqin, yang paripuma itu dituntut untuk memiliki keyakinan (aqidah) berdasarkan tauhid yang istiqamah dan bersih dari syirk, bid’ah, dan khurafat; memiliki cara berpikir (bayani), (burhani), dan (irfani); dan perilaku serta tindakan yang senantiasa dilandasi oleh dan mencerminkan akhlaq alkarimah yang menjadi rahmatan li-‘alamin.



Dalam kehidupan di dunia ini menuju kehidupan di akhirat nanti pada hakikatnya Islam yang serba utama itu benar-benar dapat dirasakan, diamati, ditunjukkan, dibuktikan, dan membuahkan rahmat bagi semesta alam sebagai sebuah manhaj kehidupan (sistem kehidupan) apabila sungguh–sungguh secara nyata diamalkan oleh para pemeluknya. Dengan demikian Islam menjadi sistem keyakinan, sistem pemikiran, dan sistem tindakan yang menyatu dalam diri setiap muslim dan kaum muslimin sebagaimana menjadi pesan utama risalah da’wah Islam. 



Da’wah Islam sebagai wujud menyeru dan membawa umat manusia ke jalan Allah pada dasarnya harus dimulai dari orang–orang Islam sebagai pelaku da’wah itu sendiri (ibda binafsika) sebelum berda’wah kepada orang/pihak lain sesuai dengan seruan Allah: “Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari siksa neraka….”.

Upaya mewujudkan Islam dalam kehidupan dilakukan melalui da’wah itu ialah mengajak kepada kebaikan (amar ma’ruf), mencegah kemunkaran (nahyu munkar), dan mengajak untuk beriman (tu’minuna billah) guna terwujudnya umat yang sebaik-baiknya atau khairu ummah
Berdasarkan pada keyakinan, pemahaman, dan penghayatan Islam yang mendalam dan menyeluruh itu maka bagi segenap warga Muhammadiyah merupakan suatu kewajiban yang mutlak untuk melaksanakan dan mengamalkan Islam dalam seluruh kehidupan dengan jalan mempraktikkan hidup Islami dalam lingkungan sendiri sebelum menda’wahkan Islam kepada pihak lain.



Muhammadiyah sebagai Gerakan Islam maupun warga Muhammadiyah sebagai muslim benar-benar dituntut keteladanannya dalam mengamalkan Islam di berbagai lingkup kehidupan, sehingga Muhammadiyah secara kelembagaan dan orang-orang Muhammadiyah secara perorangan dan kolektif sebagai pelaku da’wah menjadirahmatan lil ‘alamin dalam kehidupan di muka bumi ini.



1 Q.S. Asy-Syura (42: 13)
2 Q.S. An-Nisa (4 : 125)
3 Q.S. Al-Baqarah (2: 136)
4 Q.S. Ar-Rum (30: 30)
5 Q.S. Al-Baqarah (2: 185)
6 Q.S. Ali Imran (3: 112)
7 Q.S. Al-Anbiya (21: 107)
8 Q.S. Ali Imran (3: 19)
9 Q.S. Al-Maidah (5: 3)
10 Q.S. Al-Ikhlash (112: 1-4)
11 Q. S. Adz-Dzariyat (51: 56)
12 Q.S. Al-Baqarah (2: 30; Al-An’am (6: 165; Al-‘Araf (7: 69, 74; Yunus (10: 14, 73; As-Shad (38: 26)
13 Q.S. Al-Fath (48: 29)
14 Q.S. Al-Baqarah (2: 208)
15 Q.S. Al-An’am (6: 161-163)
16 Q.S. Al-Baqarah (2: 112, 133, 136, 256; Ali Imran (3 : 19, 52, 82, 85; An-Nisa (4: 125, 165, 170; Al-Maidah
(5: 111, Al-An’am (6: 163; Al-Araf (7: 126; At-Taubah (9: 33; Yunus (10: 72, 84, 90; Hud (11: 14; Yusuf
(12: 101; An-Nahl (16: 89, 102; Asy-Syuura (42: 13; Ash-Shaf (61: 9; Al-Mu’minun (23: 1-11)
17 Q.S. Al-Baqarah (2: 2-4, 213 s (d 214, 165, 285; Ali Imran (3: 122 s (d 139; An-Nisa (4: 76; At-Taubah
(9: 51, 71; Hud (11: 112 s (d 122; Al-Mu’minun (23: 1 s (d 11; Al-Hujarat (49: 15
18 Q.S. Al-Baqarah (2: 58, 112; An-Nisa (4: 125; Al-‘An’am (6: 14; An-Nahl (16: 29, 69, 128; Luqman (31:
22; Ash-Shaffat (37: 113; Al-Ahqhaf (46: 15)

https://laere.wordpress.com/pandangan-islam-tentang-kehidupan/