Artikel Menarik: Tahun Baru 2014

Ada yang berpendapat bahwa peringatan tahun baru adalah pekerjaan kurang bagus, karena kita meniru gaya barat yang mengisi pertukaran tahun bari ini dengan dunia gemerlap. Ada pula ang menganggap pertukaran tahun baru ini hanya diisi oleh generasi muda, sementara kaum tua hanya di rumah saja sambil menonton televisi dan melihat kemnbang api di layar datar saja. Pun ada pula yang beranggap bahwa penyambutan tahun baru ini hanya di kuasai oleh orang berduit yang bisa melancong ke mana saja, tidur di hotel, makan di restoran favorit.

Tapi tidaklah demikian yang dirasakan oleh masyarakat Desa Kabun Keluirahan Kampung Manggis Padang Panjang SUMBAR. Penyambutan pertukaran tahun baru 2014 ini sangat dirasakan khitmat. Bapak-bapak, ibu-ibu serta anak mereka semarak membakar jagung bakar di api unggun dihiasi suasana kegembiran dan akrab menyambut tahun baru 2014 ini. Ada yang membawa kacang goreng, minuman hangat dan minuman dingin, membuat bakwan dan ikan bakar. Semua berebut menyantap makanan yang secara spontan telah terhidang ditikar plastik.

Kesibukan individu membuat setiap hari antar tetangga jarang bersua, Kadang hanya bertegur sapa lewat senyuman dengan sedikit bicara. Aneh, itulah yang terasa dalam waktu 4 jam kerenggangan keakraban jadi padu oleh tawa dan cicipan makanan. Tawa riuh diiringi dengan gemerlapnya kembang api dan petasan jadi kental persahatan. Bergadang semalaman tak jadi masalah karena pemerintah meliburkan esok harinya. Ternyata acara yang sederhana membawa keakraban itu tercipta lagi. Selamat tahun baru 2014 semoga warga kampung manggis semakain akrab dan antar warga semakin rukun dan akrab se Indonesia.

http://sosbud.kompasiana.com/2014/01/01/tahun-baru-2014-624423.html