Pengagum Rahasia: Surat (Inbox) dari Pengagum Rahasia (Secret Admirer)

secret admirer (foto dari https://s3.amazonaws.com)

http://sosok.kompasiana.com/2013/12/24/surat-inbox-dari-pengagum-rahasia-secret-admirer-619273.html

Sejak kecil saya terbiasa mengatakan secara terus terang apa yang terlintas di kepala saya, tentang apa saja, baik hal-hal besar nan spektakuler, maupun hal-hal kecil nan remeh temeh.
Bila mengagumi seseorang, saya akan berterus terang dan mengatakan kekaguman saya pada orang tersebut. Saya tak pernah memendam perasaan kagum, suka apalagi cinta berlama-lama, pasti saya akan mengatakannya secepatnya.
Itulah sebabnya saya awet muda, karena saya tak pernah menyimpan perasaan kagum, suka dan cinta kepada seseorang. Loh apa hubungannya dengan awet muda? Hubungannya sederhana, sesuai dengan yang orang tua katakan, jangan banyak pikiran, nanti cepat tua, nah karena segala sesuatunya saya katakan terus terang, tidak disimpan dalam hati dan pikiran, makanya saya awet muda dan tidak cepat tua. Lagipula, daripada banyak pikiran, mending banyak uang. Selain awet muda, ada bonus tambahan yang saya syukuri dan ucapkan terima kasih kepada Allah SWT, yaitu saya dianugerahi wajah ganteng, otak pintar dan perekonomian yang mapan.
Terkait dengan keterusterangan atas perasaan yang dirasakan seseorang kepada orang lain, kemarin saya menerima inbox dari seorang kompasianer, ia mengaku awalnya sebagai silent reader dari Pakde Kartono, ia selalu membaca semua artikel Pakde Kartono, lama-lama gak tahan jadi silent reader, ia sesekali berinteraksi di kolom komentar, hahaha hihihi wkwkwk bersama-sama dengan kompasianer lain.
Tak tahan memendam perasaannya lebih lama, ia menginbox saya panjang lebar, dan diakhir inboxnya ia membuat puisi khusus untuk saya (Pakde Kartono). Puisinya menurut saya bagus sekali, karena saya melihat 3 hal sekaligus, ada kejujuran, ketulusan dan keberanian di puisi tersebut.
Dengan seijin dirinya, tidak ada salahnya saya sharing puisi tersebut di tulisan ini, supaya bisa menginspirasi kompasianer lain agar memaknai jargon Sharing and Connecting lebih mantab lagi.
Berikut puisi dari silent reader Pakde Kartono :
——————————————————–
Siapa Kamu Sebenarnya?
Kamu begitu misterius
Kamu begitu menggoda
Kamu sering kali serius
Lebih sering lagi bercanda
Hari-hariku selalu memikirkanmu
Kamu hadir di setiap waktu
Hadirmu tak pernah membuatku jemu
Kamu tak hadir, hatiku justru membeku
Selalu Ada hadirmu di setiap waktu
di pagi hari sebelum matahari terbit
di siang hari saat matahari bersinar terik
di sore hari saat kangen tulisanmu sampai hati menjerit
di malam hari saat ku santai sambil minum teh tarik
Pakdeku
Jangan bosan hadir di hari-hariku
Pakdeku
Tanpamu, Aku akan menjadi jasad terbujur kaku
Dari pengagum rahasiamu
Miss V
Somewhere
——————————————————-
Waduh..
Gak nyangka, saya yang seorang kompasianer biasa, ternyata punya pengagum rahasia juga.
Selamat pagi Indonesia