Jumat, 16 Agustus 2013

( SEBUAH KISAH KECIL DARI MASYARAKAT INDONESIA ) Bunyi “Ting-Tong,Ting-Tong” BBM di Tengah Antrian BLSM

Bunyi “Ting-Tong,Ting-Tong” BBM di Tengah Antrian BLSM Kantor Pos Pasarbaru, Jakpus

Ada bunyi “ting-tong-ting-tong” BBM di antara para antrian ratusan atau ribuan orang dari Kelurahan Pasar Baru; Kelurahan Kartini; Kelurahan Karang Anyar, Jakarta Pusat yang sejak pagi sudah berbondong-bondong di lapangan parkir Kantor Pos Pasar Baru, pada Sabtu (22/6). Lelaki perempuan tumplek di sana. Ada yang membawa balita dan ada pula yang menemani nenek atau kakek tua.
13720884042111268616
BLSM bukan Balsem biasa
Aneka mimik wajah ada di sana. Ada yang ceria dan ada pula yang cemberut karena sejak pagi belum ada kepastian kapan mulai dibayarkan uang BLSM atau yang sering diplesetkan para aktivis sebagai “uang balsem”—buat obat gosok bagi badan yang sakit tapi tidak menyembuhkan sempurna.
1372088474181357595
Dijamin dibayar semuanya
Kami sempat bertanya kepada beberapa orang yang datang mengenai jumlah yang akan mereka terima. Ada yang hanya tahu termin pembayaran adalah sekali dalam 3 bulan, namun ragu mengatakan berapa nilai nominal yang diterima. Namun, ada pula yang yakin akan mendapatkan Rp.300.000 hari itu.
1372088533463636116
Asal sanggup berdiri 24 Jam pasti kebagian
Bila mendapat 300 ribu, maka artinya hanya 100 ribu per bulan yang diterima warga yang dikategorikan miskin. Golongan miskin ini hanyalah yang sudah terdata di Kelurahan di kota-kota dan desa-desa. Namun, bagaimana dengan para gelandangan alias “manusia kardus”? Mereka pastilah luput dari kategori miskin yang dianut oleh data kelurahan.
Betapa timpang antara miskin yang memiliki KTP dengan yang benar-benar miskin tanpa KTP. Ketimpangan lain yang kami lihat, ternyata uang Rp.100.000 ribu hanya berlebih sedikit bila untuk menyewa kios restoran masakan Padang di wilayah sisi belakang Kantor Pos. Salah seorang pedagang mengatakan mereka menyewa kios per hari senilai Rp.70.000 atau 2 juta per bulan.
13720886612136582256
Ayo, kami liput, kudu tertib…
Sungguh kecil uang 100 ribu yang diterima oleh rakyat miskin. Namun, mereka rela membayarnya dengan berbaris secara kacau balau hingga terkena panas pagi hari sampai ada petugas yang mengomandoi:
“Ya, ibu-ibu dan bapak-bapak sekalian, diharap tertib. Semua akan kebagian jatahnya, asalkan menunjukkan KTP dan kartu BLSM.”
1372088613298925766
Look at me…
by: http://metro.kompasiana.com/2013/06/24/bunyi-ting-tongting-tong-bbm-di-tengah-antrian-blsm-kantor-pos-pasarbarujakpus-571711.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

1 SHARE DARI ANDA SANGAT BERHARGA BUAT BANYAK ORANG, SAMPAIKANLAH WALAU 1 AYAT, SEMOGA BERMANFAAT.

Jika anda merasa artikel diatas berguna dan bermanfaat bagi banyak orang, silahkan share / bagikan artikel diatas ke banyak orang lewat facebook / twitter anda.
Semoga anda mendapatkan pahala setelah membagikan artikel diatas, semoga setelah anda bagikan banyak bermanfaat buat semua orang, amin.

( Sampaikanlah walau satu ayat, untuk kebaikan kita semua )

Salah satu cara mencari pahala lewat internet adalah dengan menyebarluaskan artikel, situs/blog dan segala kebaikan yang diperoleh darinya kepada orang lain. Misalnya adalah kepada keluarga, sahabat, rekan kerja dan sebagainya.

Apa Pendapat Anda Tentang Artikel Diatas
Silahkan gunakan profile ( Anonymous ) jika anda tidak mempunyai Account untuk komentar

Jika anda ingin berpartisipasi ikut menulis dalam blog ini atau ingin mengirim hasil karya tulisan anda, membagikan informasi yang bermanfaat buat banyak orang lewat tulisan anda silahkan kirim tulisan anda ke email saya bagindaery@gmail.com
Tulisan anda akan dilihat dan dibaca oleh ribuan orang tiap harinya setelah anda mengirimkannya ke bagindaery@gmail.com