Senin, 12 Agustus 2013

( Aku sangat menyesali dengan peristiwa ini ) Teman Yang Menusuk Dari Belakang

Aku sangat menyesali dengan peristiwa ini. Bagiku Allah tidak adil. kenapa aku harus menjalani semua tuduhan itu, semua siksaan ini, semua keluargaku ikut jadi korban.
Buat semua yang baca ini, semoga bisa menjadi gambaran untuk selalu lebih hati-hati dalam segala hal bahkan untuk hal yang di luar akal.
Siksaan ini harus aku jalani dengan penuh keiklasan. Betapa tidak, aku ngaak bersalah!!!!!!!!
Awal cerita, aku sedang mengikuti sebuah pengajian rutin mingguan yang gak jauh dari rumah. Inilah kegiatan yang gak pernah aku tinggalkan setiap Jum’at malam.
Saat itu ada pesan masuk di HPku. Seketika aku langsung keluar dari ruang pengajian itu. Teman kerjaku, sudah ada di depanku, tiba-tiba dia menyerahkan amplop kecil sambil ngomong “aku titip ini sebentar, nanti aku ambil lagi”
http://www.halobali.net/wp-content/uploads/2013/02/muka2.jpg 
Spontan aku terima saja titipan temanku itu. Tanpa aku tau apa isinya (Inilah kecerobohan dan kebodohanku yang merusak semuanya).
Hanya dalam hitungan menit, mobil polisi datang dan langsung menyergap kami. Ya ampun…ternyata temanku incaran polisi???? tapi kenapa? salah apa dia??
Polisi itu terus mendesak pengakuan N (temanku) dan menggeledah semua tapi tak ada yang ditemukan. Aku masih dikerubuti penasaran. Spontan si N menunjuk ke arahku. Dia tuh yang bawa…Itu ucapan yang mengacu polisi segera beralih ke aku. Langsung aku digeledah, dan polisi mengambil amplop yang ada di saku baju koko yang aku pakai (karena aku sedang mengikuti pengajian). Semakin aku penuh kecemasan. Terbukti, aku dan sekelompok teman N digiring ke mobil polisi. Ganja!!! rupanya isi amplop titipan N.
Kenapa aku dibawa?apa salahku?aku hanya menerima titipan N yang menitipkan amplop itu ke aku?
Tapi dalam hukum yang kejam itu, aku tetap kena pasal karena saat operasi aku terbukti mengantongi barang haram itu. Hukum memang benar2 kejam. Tak peduli apapun. Cerita nyata yang aku ceritakan ke polisi hanya dianggap pembelaan. Didukung oleh si N yang tak meng’iyakan apa kronologis cerita yang aku berikan ke polisi. Teman yang sangat egois. Apa salahaku?????? Aku hanya dititipi sebuah amplop dalam kondisi aku sedang mengikuti pengajian. Tapi inilah kenyataan hidup yang harus aku jalani. Hanya Allah yang tau sebenarnya, Allah yang tau kejujuranku walaupun tak sah di mata hukum dunia. Aku yakin hukum Allah akan berkata.
Aku harus meninggalkan cerita pahit ini. Keluarga yang sangat menyesalkan kenyataan ini tak bisa berbuat apa-apa. Maafkan aku atas kebodohanku ini hingga kalian ikut menanggung cerita aib. Belum lagi putri kecilku yang belum genap 1 bulan harus aku tinggalkan. Istriku, maafkan aku dalam repotnya kamu mengurus si kecil masih harus menanggung semua ini.
Hukum tetap berjalan..aku salah di mata hukum. Kunci yang ada di pengakuan si N menjeratku ke sel tahanan. Entah apa yang membuat si N terlalu tega melakukan semua ini ke aku.
Kamu teman yang menusuk hidup keluargaku..
Pelajaran hidup yang sangat penting aku jalani, agar aku menjadi insan yang lebih baik. Aku ikhlas dengan semua ini. Semoga pertolongan Allah akan segera datang. Semoga Allah membuka hati N agar mau mengakui cerita sebenarnya, bahwa aku terjebak oleh ulahnya. Semoga kepastia itu akan segera datang…
Teman adalah orang penting dalam hidup kita. Tapi teman tega menusukku. Entah apa namanya yang sedang aku jalani sekarang ini. Sial,apes,cobaan,ujian, atau apapun itu yang membuatku harus dikurung dalam kesalahan palsu.
by: http://makanati.wordpress.com/2012/05/15/teman-yang-menusuk-dari-belakang/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

1 SHARE DARI ANDA SANGAT BERHARGA BUAT BANYAK ORANG, SAMPAIKANLAH WALAU 1 AYAT, SEMOGA BERMANFAAT.

Jika anda merasa artikel diatas berguna dan bermanfaat bagi banyak orang, silahkan share / bagikan artikel diatas ke banyak orang lewat facebook / twitter anda.
Semoga anda mendapatkan pahala setelah membagikan artikel diatas, semoga setelah anda bagikan banyak bermanfaat buat semua orang, amin.

( Sampaikanlah walau satu ayat, untuk kebaikan kita semua )

Salah satu cara mencari pahala lewat internet adalah dengan menyebarluaskan artikel, situs/blog dan segala kebaikan yang diperoleh darinya kepada orang lain. Misalnya adalah kepada keluarga, sahabat, rekan kerja dan sebagainya.

Apa Pendapat Anda Tentang Artikel Diatas
Silahkan gunakan profile ( Anonymous ) jika anda tidak mempunyai Account untuk komentar

Jika anda ingin berpartisipasi ikut menulis dalam blog ini atau ingin mengirim hasil karya tulisan anda, membagikan informasi yang bermanfaat buat banyak orang lewat tulisan anda silahkan kirim tulisan anda ke email saya bagindaery@gmail.com
Tulisan anda akan dilihat dan dibaca oleh ribuan orang tiap harinya setelah anda mengirimkannya ke bagindaery@gmail.com