6.kumpulan kisah-kisah misteri dari primbon (kisah nyata)

Rekaman Jelangkung

Bagi para pembaca jangan nekat main Jelangkung karena aku pernah merasakan akibat ulahku ini...

Pada saat itu aku sedang berlibur ke rumah nenek yang ada di Batu (malang), nah kebetulan saat itu paman dari Jakarta bawa Handycam. Saya dan keponakan aku yang anaknya dari pamanku itu sebut aja Dinda ama Roni iseng ngajakin aku membuat Jelangkung dalam ukuran besar. Nah mereka berani berbuat begitu karena ayahnya besok mau kerumah aku yang ada di Malang. Trus saat itu hari Selasa kami mulai membuat Jelangkung dari kurungan ayam trus diatasnya kami beri sapu yang kami balik dan kami beri dia tangan, yah layaknya snowman gitue dech trus kami beri baju daster milik nenek aku.

Setelah jadi kami bawa Jelangkung itu ke gudang belakang lewat dalam rumah, maklum gak ada jalan lain. Pertama aku dan Roni aja yang membaca do'a namun Dinda lama lama juga ikutan baca do'a. Waktu itu kami baca do'a sudah lama banget dan juga tidak ketinggalan handycamku sudah aku pasang dekat jendela yang letaknya agak tinggi dan aku arahkan ke kegiatan kami itu. Setelah lama baca do'a bukan do'a tapi mantra untuk Jelangkung itu, Jelangkung itu juga tak bergeming sedikit pun. Kami mulai acara itu jam 04.00 sore dan berakhir sampai jam 5.30 kami memutuskan untuk menyudahi kegiatan kami itu. si Dinda ingin melihat hasil rekaman itu namun gak boleh ama Roni mungkin maksud Roni besok di lanjutin lagi. Saat sesudah mangrib inilah mulai ada gejala aneh di gudang. Di gudang terdengar suara berisik, kaya ada yang sedang bermain kejar2an sampai nenekku menyangka itu kami. Kami ngacir ketakutan ke dalam satu kamar yakni kamar ku sendiri, namun Roni memberanikan diri untuk memesang handycam di fentilasi di atas pintu kamar tidurku dan hal aneh itu berhenti selang beberapa menit. Kami pun diam di dalam kamarku sampai mememutuskan kami tidur dengan keadaan handycam masih aktif, nah besoknya hal itu baru terungkap.

Besoknya kami kaget bukan kepalang, Jelangkung itu derada di depan pintu kamar tidur aku dan untuk lebih jelas aku memutar ulang kejadian yang di gudang sampai kejadian yang kami pun juga gak tahu. Pada saat itu pada saat kami baca mantra di gudang sesaat sebelum di mulai di belakang aku ada sesosok anak kecil yang samar, namun dia duduk di kursi kayu dengan keadaan rambut panjang serta muka yang lusuh dia duduk melihat kami dan sesekali melihat handycam Roni. Kami pun kaget gak karuan saat melihat itu klo hal itu terjadi kemarin sore terus pada saat camera Roni ada di atas pintu kamar tidurku dan saat itu jam menunjukkan jam 08.30 malem Jelangkung itu didorong oleh 3 anak yang keadaannya sama seperti yang kulihat pertama kali di gudang dan Jelangkung itu berhenti persis di depan kamar tidur aku, lalu mereka pergi dengan riangnya seakan akan telah bebas dari kurungan. Maklum memang gudang itu terakhir di buka 2 tahun yang kemarin pada saat renovasi rumah. Lalu cerita soal kaset hasil rekaman itu di rampas oleh pamanku dan sekarang saya pun gak tahu nasib kaset hasil rakaman kami

Sekian dari penggalan ceritaku ke Primbon, namun kejadian ini sungguh nyata bagiku terserah anda mau ngomong apa, tapi benar hal ini terjadi pada tahun kemarin di Batu, Malang, Jawa Timur.

Sekian terima kasih untuk semua yang telah baca ceritaku ini.
ls_lana@yahoo.co.id

---

Pengalaman Di Ganggu Hantu

Hi Primbon,
Di sini aku mau cerita kejadian 7 tahun yang lalu (maaf ya kalau udah lama). Waktu aku tinggal di rumah Pakde di Surabaya di Jalan Sidosermo, depan rumah kami itu adalah Masjid. Memang diakui tekstur bangunan rumah yang ditinggali Pakde waktu itu sangat mengerikan, banyak kamar dan ruang-ruang yang mengerikan. Waktu itu sekitar pukul 02:00 WIB, keadaan waktu itu sedang mati lampu dan hanya ada beberapa lilin saja di setiap ruangan sudut yang rumahnya sangat besar. Aku terbangun dari tidurku dan merasa sakit perut, tadinya aku coba untuk bertahan. Tapi makin lama juga makin nggak kuat. Akhirnya aku beranikan diri untuk ke kamar mandi yang posisinya jauh dari kamar, untuk menuju ke kamar mandi, aku lewat ruang tamu yang besar, tangga, garasi, dapur, ruang makan, 2 (dua) kamar tidur yang diprediksi terdapat banyak makhluk halus, baru bisa sampai ke kamar mandi. Dan posisi kamar mandi itu menuju tempat lain (jemuran di atas). Benar-benar posisi yang menyeramkan.

Tapi aku berusaha mengontrol diri dan lari sambil bawa lilin ke kamar mandi. Nah, sampai di depan kamar mandi. Benar-benar "Astagfirullah" aku ucapin berkali-kali. Aku tidak bisa melangkah, aku hanya berdiri di depan pintu kamar mandi dan terdiam. Di sebelah kanan ku adalah 2 (dua) kamar yang menyeramkan dan sebelah kiri ku ada tangga, tempat menyuci, dan toilet kecil. Sangat menyeramkan. Yang lebih buat seram lagi adalah aku mencium bau yang sangat wangi berada di sekelilingku, aku merasa dia "...." berputar dan berputar, sangat wangi sekali. Untungnya "....." tidak menunjukkan bentuknya, kalau sampai itu terjadi aku lebih baik pingsan. Mulutku sulit untuk mengucap bacaan-bacaan surat.

Terus aku berusaha dan berusaha, sampai akhirnya terucap "Tolong jangan ganggu saya, saya cuma mau BAB. Saya udah nggak tahan. Tolong jangan ganggu saya ya". Gemeteran, semua rasa bercampur aduk.

Tapi Alhamdulillah, akhirnya saya bisa melangkah menuju pintu kamar mandi dan menutup langsung pintu itu dan berharap "...." tidak mengikuti ku.

Karena semua itu, aku tidak berani keluar setelah selesai. Akhirnya aku tunggu sampai Adzan Subuh berbunyi, aku baru keluar dari kamar mandi.

Thnx ya udah perhatiin cerita aku.

---

Kuntilanak Sewaktu Mati Lampu

Hai sobat Primbon, aku ingin sekali menceritakan kisah ini ke teman2 semua. Aku ingin berbagi agar aku tidak terlalu takut memendamnya sendirian. Beberapa tahun yang lalu sewaktu malm hari, pada saat itu habis hujan deras sekali. Yang membuat lebih menyeramkan lagi pada saat itu sedang terjadi mati lampu akibat kerusakan pada sistem di PLNnya, biasa... dirumah nenek dari mamahku. Pada saat itu sudah tengah malam, itu berarti semua orang yang berada dikampungku sudah tertidur lelap. Ada sesuatu yang terbang lalu turun kebawah mengenakan gaun polos berwarna putih, akan tetapi sesosok wanita itu tidak menyentuhkan kakinya kebawah sama sekali. Dia terus saja berdiri didepan sambil berhadap ke depan pintu masuk, lalu dia membuat suara menangis. Lalu saudara perempuanku mengintip dari jendela kamarnya dan ia pun ketakutan, akan tetapi saking ketakutannya ia sampai2 ia tidak bisa menggerakan seluruh badannya dan dengan ia paksakan akhirnya ia memberanikan diri pergi kekamar kakaknya yang tepat bersebelahan denganya. Setelah itupun akhirnya ia meminta bantuan ke orangtuanya, ya bisa dibilang kakekku lah.. dia bisa mengusir hantu dan sebagainya dalam artian mempunyai ilmu (putih) dan dengan beraninya kakekku keluar dan langsung mengusir hantu kuntilanak itu. Sekian cerita dariku, terima kasih karena kalian sudah mau membacanya.

---

Kuntilanak Di Medini

Halo.. para pembaca,
Sebenernya ini adalah cerita temenku. Begini ceritanya... Waktu aku dan temen2ku lagi penelitian di sebuah desa kecil yang bernama Medini, padahal di Medini tu enak banget suasanya, tapi tiap malem pasti temenku ketakutan waktu lagi tidur dan lampunya dimatiin. Dan ketika semua orang sudah tertidur lelap, temenku kan gak bisa tidur, tiba-tiba dia ngerasa hawa disekitarnya jadi panas banget dan gak enak padahal di Medini tu hawanya dingin banget. Ternyata... waktu temenku pindah posisi tidur, di jendela rumah dia liat ada 3 bayangan cewek berambut panjang. Pertamanya dikira anaknya yang punya rumah, tapi setelah dilihat dengan seksama 3 bayangan cewek itu adalah 3 KUNTILANAK!!!! Temen aku langsung diem seribu bahasa and deg-degan plus keluar keringet dingin. Dan dia pindah lagi posisi tidurnya, sehingga dia menghadap ke pintu belakang rumah dan disana ternyata juga ada Kuntilanak lagi. Dan tanpa dinyana, kuntilanak tau kalo temenku tu ketakutan dan tiba-tiba aja, satu dari 3 Kuntilanak yang ada di jendela rumah itu masuk dan menembus pintu lalu melewati temen2ku yang lagi tidur. Kontan saja temenku langsung teriak dan membangunkan seluruh isi rumah dan kejadian itu berlangsung terus selama kami penelitian di Medini. Ini bukan bohongan!

Sekian, terima kasih.

---

Pengalamanku Melihat Kalong Wewe

Assalamu'alaikum Wr. Wb

Hello semua...
Gue mau cerita tentang pengalamanku waktu SMA...

Waktu itu aku main PS ama temen aku namanya yos, rumahnya pas di depan rumahku. Waktu itu jam 11 malem... aku pulang berdua dengan temen aku itu, kami berdua tidak langsung masuk rumah tapi masih nongkrong di depan rumah sambil ngobrol... setelah jam 12.15 temenku masuk rumah untuk ambil minum... tanpa sengaja kayak ada yang menarik perhatianku untuk melihat ke arah pohon pisang yang berada tepat di sebelah rumahnya... aku terkejut pas aku lihat ternyata ada sesosok wanita berambut panjang dan berpayudara panjang sampai lutut dengan mengenakan baju putih lusuh dan kayak ada bekas darah yang udah lama kering... spontan aku langsung mau lari tapi terasa berat banget mau lari... sangking takutnya aku langsung teriak manggil temenku... tak lama kemudian temenku keluar, trus aku lihat ke arah pohon pisang itu ternyata sosok wanita tadi sudah hilang...

Keesokan harinya aku cerita ama temenku, menurutnya sosok di pohon pisang itu namanya Wewe atau yang sering kita sebut Kalong Wewe....

Itu pangalaman yang gak mungkin aku lupakan seumur hidup... ngeri banget kalau pas inget kejadian itu...

Wassalamu'alaikum Wr. Wb

---

Suara Aneh Di Siang Bolong

Ini cerita gw pas gw duduk di kelas 1 SMP. Ceritanya dimulai pada waktu siang hari. Waktu itu gw mau berangkat sekolah, kira-kira jam 10.30 an. waktu itu Bapak lagi dinas keluar kota. Dirumah cuma ada gw, adek gw n nyokap gw. Sekitar jam 10.45 nyokap gw pergi, katanya sih bayar listrik. Adek gw ikut nyokap, jadi... gw tinggal sendiri deh. Tapi gak apa-apa lah, kan gw cwo. Trus gw mo mandi soalnya mau berangkat skul. Sebelumnya gw kunci pintu rapat-rapat n kecilin volume TV mpe sekecil-kecilnya. Nah, pas gw mandi kira-kira baru 15 menit, itupun gw baru sabunan, gw denger suara adek gw, kalau gak salah katanya begini, "Aduuuuhhh... cape banget nih...". Suaranya jelas banget, bukan dari rumah sebelah ataupun dari manapun. Otomatis gw kaget banget, bukannya tadi gw udah kunci pintu. trus gw berpikir mungkin nyokap gw yang buka pintu dari luar, soalnya jarak antar ganggang pintu ke jendela cukup teraih bwt tgn nyokap gw. Tapi bwt mastiin, gw keluar dr kmr mandi, tanpa sehelai benang pun. ternyata pas gw liat di ruang tamu gak ada siapa2. apa mungkin cuma halusinasi doank. Tapi kejadian itu, sampai sekarang gw masih penasaran. Sebenarnya itu suara adek gw apa bukan? Kejadian ini belum gw kasih tau ke siapa-siapa, baru ke Primbon and Sahabat gw. Terima kasih

---

Hantu Di Rumah Kontrakan

Hai semuanya...
Ini sebenarnya pengalaman waktu gw masih kecil, dulu bokap gw kerja di Cilegon dan gw sekeluarga terpaksa kontrak rumah di dekat tempat kerja bokap. Sebenarnya rumah yang gw tempatin kelihatannya nggak angker tapi sebenarnya hii.. serem banget, waktu itu sore2 nyokap gw lagi masak kolak tiba-tiba kayak ada bayangan lewat masuk ke kamar mandi trus nyokap gw penasaran dia lihat ke kamar mandi eh ngak ada siapa2. Masih dengan curiga nyokap gw balik ke dapur, tapi alangkah kagetnya waktu dia lihat ke panci ternyata kolaknya sudah habis nggak tersisa dan pancinya bersih kayak baru di cuci padahal waktu itu dirumah hanya ada nyokap, gw dan adik. Itu baru kejadian awal karena setelah kejadian itu setiap malam di atas rumah kayak ada orang yang lagi main lari-larian pokoknya rame banget... Puncaknya pada suatu sore gw lagi main di depan rumah sama adik, tapi pas gw melihat ke arah rumah yang kelihat malah sebuah rumah sakit, gw langsung nangis nyari nyokap dan teriak teriak nga mau masuk ke rumah, karena nyokap gw bingung akhirnya kami bertiga pergi nyusul bokap di tempat kerjanya dan baru pulang sekitar jam sepuluh malam, waktu bokap gw mau masuk kedalam rumah dia melihat orang sedang duduk di kursi tanpa kepala, tanpa bicara apa2 akhirnya bokap keluar lagi dan ngajak kami nginap di rumah temannya. Paginya kami pulang ke rumah tapi mampir ke rumah tetangga dulu dari tetangga itu kami akhirnya tahu kalo rumah itu berhantu dan baru kali ini ada yang tahan kayak kami hampir satu minggu karena katanya biasa hanya tahan sampai tiga hari, akhirnya kami disuruh pergi cepat-cepat.. Bokap langsung pulang kerumah, nyokap, gw dan adik di tinggal di rumah tetangga dia beres2 untuk ambil barang seadanya dulu dan akhirnya kami pergi dari rumah itu....

---

Penyebab Kematian Nyokap Gwe...

Hai Readers, ini Nick yg pingin berbagi pengalaman bagaimana bahayanya jimat atau sejenisnya....

Mungkin waktu menulis ini gwe merasa sedih skaligus marah pada diri gwe sendiri karena gwe gak bisa nglindungi seseorang yg sangat gwe sayangin sampai kapanpun.

Kisah ini berawal 3 taun yg lalu Dimana gwe abis diganggu ama suster ngesot brengsek yg mukanya ancur abis... Waktu itu surat2 tanah ma rumah yg dipegang bokap gwe hilang... apalagi kondisi keuangan keluarga kami memang waktu itu sedang kosong karena barang2 kiriman orang2 yg syirik ma bokap gwe. Bisa dikatakan saat itu kluarga gwe ada dalam roda perputaran bagian bawah.

So kita sekeluarga panik banget coz itu emang penting. Waktu itu hari Sabtu sepulang dari skul gwe skitar jam 6 sorean (skul gwe pulangnya jam 5 sorean, masuknya jam 7 pagi coz ada pelajaran ttg jurusan gwe yaitu Informatika). Sewaktu dirumah gwe gak tau klo paman nyokap gwe (yg biasa gwe panggil Kakek coz dach tua dan dia yg memang mbesarin nyokap gwe sejak lahir. Nyokapnya nyokap alias nenek gwe waktu itu memang masih hidup, tapi paman nyokap gwe minta biar nyokap gwe dia jadiin anak angkat) yg dari Ploso (daerah dekat Jombang) datang ke rumah. Tentu aja gwe seneng banget palagi dia bawa oleh2 makanan kesukaan gwe yaitu Kupang ma Sate Kerang, tapi dari sinilah malapetaka itu dimulai..

Malem itu gwe denger percakapan ortu gwe ma kakek gwe itu masalah surat2 yg hilang itu, trus katanya dia bisa bantuin coz saudara kakek gwe yg brengsek itu bisa tau dgn cara meminta bantuan makhluk ghoib, Jin yg jaga Masjid Jame di Jombang. Lalu waktu hari Senin itu gwe ijin buat ke Ploso ma Nyokap gwe skalian ziarah ke makamnya Nenek gwe (ibu kandungnya Nyokap) yg memang waktu itu baru 1 taun meninggal karena dach tua. Setelah sampai di ploso sana saudara kakek gwe itu ngasih jimat yg bisa bantuin Nyokap gwe buat ngasih tau dimana surat2 rumah ma tanah yg hilang dengan syarat jangan ditaruh sembarangan apalagi di WC coz bisa2 Jin yg ada disitu bisa makan nyokap gwe.

Waktu habis makai jimat itu nyokap gwe tau klo yg ambil itu paman or adik kandung bokap gwe (jujur saja ya smua kluarga kandung dari ayah, kakak sampai adik bokap gwe itu brengsek smua, kuakui mereka smua emang orang2 kaya tapi rasa iri atas apa yg dimiliki bokap gwe yg bikin mereka nyuri apa aja yg ada dirumah gwe. bukan hanya gwe aja yg bilang brengsek tapi sahabat gwe masih satu kampung ma gwe juga bilang begitu). Dan pada saat itu juga bokap gwe minta bantuan ma gurunya yg skarang dach gwe anggap sebagai kakek kandung gwe dan bokap gwe juga sudah tau siapa yg ambil surat2 itu. Ternyata Jin yg ada di jimat tersebut termasuk Jin kafir atau jin jahat. Otomatis sifat nyokap gwe brubah drastis, lebih sering marah2 dan menuduh semabarangan. Klo tidak salah hari Rabu gwe ma nyokap gwe pulang dirumah. Sampai dirumah kliatan perubahan yg lebih parah pada nyokap gwe, beliau lebih sering nangis sendiri, trus tidak tau hal apa yg paling gwe benci, malah yg lebih parah waktu itu beliau mau motongin rambut gwe, padahal beliau tau klo gwe lebih suka rambut gondrong alias panjang Klo tidak salah waktu itu hari Sabtu, trus waktu tidur entah kenapa kita smua tidur dalam satu kamar yg skarang ditempatin adik gwe, ruangan itu emang besar cukup untuk 4 orang dewasa (bokap,nyokap,gwe ma adek) dan 2 anak kecil (adek gwe yg masih SD). Lalu minggu pada waktu subuh gwe liat nyokap gwe kluar dari kamar mungkin mo sholat, ya gwe cuek aja toh dach biasa, Lalu skitar jam 6 pagi adek gwe yg paling kecil mo ke kamar mandi buat cuci muka trus dia teriak dan otamatis kita sekeluarga kaget ternyata nyokap gwe gantung diri di depan kamar belakang yg jadi tempat nyokap sholat dan mengaji. Waktu itu gwe ma adek2 gwe nangis dan bokap gwe panggil temannya seorang Intel polisi dan setelah mayat nyokap gwe diturunin ma polisi dan di bawa ke rumah sakit ternyata murni bunuh diri.

Saat semua kluarga besar datang, malamnya bokap, kakak ipar tante yg di Bayuwangi trus ma gurunya bokap mereka melakukan rogo sukmo atau pelepasan roh di kamar tempat nyokap gwe sholat waktu itu, ternyata yg slama ini ada di dalam raga nyokap gwe adalah Jin jahat itu sedangkan arwah asli nyokap gwe ditahan di Masjid Jami Jombang buat jadi pesuruh para jin kafir tersebut sejak nyokap gwe makai tuh jimat. Lalu bokap, guru bokap ma Pakdhe gwe nyuruh jin tersebut buat ngembaliin arwah nyokap gwe ke rumah gwe klo nggak mereka bakal main kasar, otomatis jin tersebut menurut karena waktu itu yg bantuin bokap adalah para makhluk halus yg mau ngebantu n ngelindungi bokap, trus arwah kakek buyut, anak buah gurunya bokap dan jin yg jadi pegangan pakdhe gwe, secara logis jin kafir tsb kalah jumlah. Dan akhirnya Jin kafir tersebut mau mengembalikan dan pergi dari rumah gwe. Sewaktu mau ngembaliin arwah nyokap gwe ke badannya kembali ternyata gak bisa coz badannya secara fisik sudah rusak karena lilitan tali. Mungkin masih bisa hidup lagi asal fisik nyokap gwe gak rusak. Semanjak saat itu orang yg paling gwe sayangin sampai gwe mati meninggal dan gwe ngrasa bersalah kenapa waktu kakek tua brengsek tersebut ngasih jimat gak aku rampas trus aku buang saja, mungkin klo begitu nyokap gwe masih bisa hidup dan gwe yg sudah pergi, karena gwe slalu ngrasa gwe yg pantas mati coz hidup gwe dach ancur, gak ada gunanya gwe hidup klo trus2an ngabisin uang bokap gwe buat keperluan yg gak penting banget....!!!!!

Lalu hingga saat ini bokap gwe trus rajin buat sholat dan puasa untuk menuntut ilmu, dan memang saat ini bokap gwe bukan seperti dulu yg gak bisa apa2, Skarang ini jika dia bilang sesuatu maka benar2 terjadi, paman gwe yg ambil surat2 rumah dan tanah beberapa kali kecelakaan gara2 bokap gwe pingin dia kecelakaan tapi gak sampai mati, trus ada lagi orang yg gak membayar uang hasil penjualan tanah secara rata jadi bangkrut karena bokap gwe bilang klo dia gak membayar maka smua usahanya akan bangkrut. Trus bokap gwe bisa ngobatin tetangga gwe yg lumpuh gara2 stroke dan dia bisa jalan lagi walaupun masih harus pakai tongkat. Dan masih banyak yg bisa bokap gwe lakuin Asal gak ada orang yg bikin bokap gwe sakit hati maka orang itu tidak akan dapat masalah.

Itulah keadaan gwe dan kluarga gwe skarang ini. Rasanya rumah ini bener2 sepi tanpa kehadiran nyokap yg slalu gwe sayangin.

Dari crita ini gwe mohon kepada sahabat primbon mania bahwa jangan percaya pada jimat dan sejenisnya karena kita tidak akan tau yg ada didalam itu jin jahat atau jin baik. Karena memang itu salah satu tipu daya iblis.

cyber_3d_phoereeysis@yahoo.co.id

---

Hantu OutBond

Hi para Primbon readers ni Manda lagi dan gw ngewakilin temen2 gw yg ngalamin pengalaman mistis... Jadi sebut aja namanya Angel, Windy & Sisca.

2 Tahun yg lalu waktu outbond kenaikan SMP gw ma sobat2 gw lg makan malam, temen gw Angel yg bener2 pelupa ninggalin tempat soflennya di villa kita. Villa kita tu serem soalnya paling deket jurang dan namanya villa anggrek terus ga ada guru yg ngejagain villa kita. Malam2 waktu Angel mo ngambil tmp soflen dia minta gw nemenin, tp gw males soalnya gw tu ikut panitia perpisahan anak kelas 6 SD, jadi Angel ditemenin Windy dan Sisca. Nyampe di villa kuncinya jatoh ke jurang, si Angel tiba2 ngerasa bulu kuduknya naek dan waktu dia balik badan dia ngeliat ada anak kecil pucat bediri di belakang pohon nangka, si Sisca nyamperin tu anak (emang si Sisca tu bolot) dia ngomong ama tu anak dia nanya kenapa sembunyi. Anak kecil itu ngejawab kalo dia lagi sembunyi dari kakaknya soalnya kakaknya jahat dan selalu manggil dia anak pembawa sial. Sisca ngandeng tangan tu anak yg dingin banget terus pegi ke villa sebelah (villa mawar) dan nyuruh dia tidur di kamar kosong di atas villa. Dia turun terus dia nyeritain ke kita2, gw bingung banget soalnya waktu gw mo ngeliat tu anak, dia udah ga ada. Malamnya sekitar jam 12an kita ngedenger suara anak mohon2 ama seseorang supaya ga dipukulin dan supaya ga dipanggil anak pembawa sial. Sisca bilang kalo suara itu adalah suara anak yg tadi dia samperin. Malam sesudah itu si Sisca bilang kalo di ketemu ama anak itu di belakang pohon nangka itu lagi. Tu anak bilang makasih soalnya dia udah merasakan bagaimana rasanya disayangi oleh seorang kakak. Si Sisca balik badan terus waktu balik badan lagi anaknya udah ga ada. Waktu mo pulang gw ama Sisca nanya ama warga sekitar tentang kejadian yg kita alamin dan ternyata tu anak mati dibunuh ama kakaknya sendiri yg juga udah mati (papanya udah mati sebelum tu anak lahir dan mamanya mati gara2 ngelahirin tu anak). Kakaknya yg masih duduk di bangku SMP 2 ngebunuh adiknya dan dirinya sendiri gara2 stress. Katanya dia ngehantuin org2 yang disayangi oleh keluarganya. Gara2 iri...

Thanx
Manda

---

Penjaga Kamar Depan

Halo namaku Pandhita,
Ini adalah cerita tetang pegalaman misteriku pada saat aku umur 6tahun, saat itu aku dititipkan di rumah nenekku yang ada di Madiun, karena ortu sedang nemani adikku yang ada di rumah sakit karena sakit mutaber.

Rumah nenekku sangat besar di sana ada tiga kamar (belakang, tengah, depan). Nenekku tinggal di sana sendirian, kadang-kadang nenek pergi ke Surabaya untuk mengunjungiku, di belakang rumah ada sumur dan sawah terhampar luas sampai sejauh mata memandang. Pada malam pertama aku tidur bersama nenekku di kamar tengah dan belum terjadi apa-apa, sampai pada malam kedua aku melihat kamar depan yang luas dan nyaman sekali, otomatis aku ingin tidur di situ, tapi nenek tidak mengijinkan. Pada malam hari sekitar jam 9 aku tidur di kamar tengah bersama nenek. Tidak lama kemudian aku terbayang-bayang dengan kenyamanan kamar yang ada di depan. Lalu secara diam-diam aku pindah ke kamar depan, disitu udaranya tidak terlalu panas, tempat tidurya juga empuk sekali, tapi anehya aku tidak bisa tidur dengan suasana seperti itu dan aku memaksakan diriku untuk tidur. Kira-kira jam 1 malam aku terbangun tapi belum benar-benar terbangun masih setengah tidur. Tiba-tiba aku melihat sesosok makluk seperti pocong yang duduk di sampingku pada saat itu aku belum merasa ngeri sampai pada saat dia melihatku dengan tatapan mata yang tajam, dan saat itu aku merasakan kegerian yang luar biasa sampai-sampai aku tak bisa bergerak lalu aku mencoba untuk membaca doa alfatikah tapi tidak bisa mulutku terasa berat sekali. Sampai nenekku datang dan makluk itu hilang tapi aku tidak tau bagaimana dia menghilang, lalu nenekku membasuh mukaku dengan air yang ada di meja samping tempat tidur, dan tanpa banyak komentar aku bertanya kepada nenek, makluk apa itu tadi tapi nenek malah meyuruhku diam dan aku tidur bersama nenek lagi.

Paginya nenek mejelaskan kepadaku kalau di bawah kamar itu adalah bekas kuburan.

CERITA ITU TADI ADALAH NYATA!!!

---

1 Set Misteri

Yth. Para pembaca Primbon...
Ini dengan M mau menceritakan pengalaman 1 set misteri
Assalamualaikum Wr. Wb (formal amat yach...? Dari atas ampe sini...)

Hai, panggil aja aku M. Pendatang baru nich! Aku mau cerita tentang satu set pengalaman misteri waktu aku SD...

Ini kejadian waktu aku kelas 6, saat itu aku lagi di sekolah. Sebelum pulang, kita foto2 di kelas aku. Yaitu, kelas paling jauh dari lapangan. Di bawahnya adalah kelas lain dan di bawahnya lagi adalah perpus (3 tingkat).

Disitu cuma ada aku, dan teman2 ku. Panggil aja Mita, Tasha, Bella dan juga Nisa. Saat itu sesudah kita foto2, kita kan mau liat hasilnya tuh... tau2, waktu dilihat kayak ada sabit warna item. Tapi cuma ujungnya, di ujung foto lagi. Langsung aja kita semua merinding. Tapi, kita ngaggep itu cuma salah satu rambut kita yang muncul ujungnya. Belakangan kita baru sadar, kalo rambut kita nggak ada yang pendek. Paling pendek juga sebahu lebih ke bawah. Langsung ngabur kita semua, ke kelas bawah yang banyak anaknya.

Abis itu, kita semua setuju mau nginep di rumah Tasha... Soalnya besok Minggu. Kita semua pada udah di ruang makan, tinggal Tasha sendiri di kamar lagi beres2. Dia kan punya boneka imoet tapi serem. Yang matanya tuh, belok banget! tau2, waktu dia lagi madep ke kaca... (mo beresin barang2 di meja rias luthu nya) Bonekanya tuh kayak nyengir ke dia. Ya, kita kan pada nggak tau, jadinya kita nggak bisa bantu dia. Tasha terus cuma diem aja. Siapa tau itu cuma bayangannya dia aja. Nyatanya ada yang nggak beres, bonekanya tuh ilang...!!! Langsung aja dia kabur ke ruang makan. Waktu kita liat, mukanya dia tuh udah pucet ama keringetan. Terus, baru dia cerita ke kita2 tentang pengalamannya. Brr... Merinding dech!

Abis itu, kita semua pada ganti baju. Aku, Mita, sama Tasha udah selesai duluan. Kita bertiga nonton, cuma Nisa ama Bella doang yang rada lelet pake baju. Udah selesai pake, Bella mau coba2 pake lipstik punya si Tasha. Buat ngagetin dia.

Waktu baru megang meja... Bella kayak ditarik ke dalem kacanya gitu. Nisa kan nggak tau, soalnya Bella nggak ngomong apa2. Makanya, si Nisa Cuma diem mainin boneka. Sampe sekitar mungkin... setengah menit lah... si Bella baru bisa ngomong. Nisa aja langsung kaget soalnya Bella histeris banget. Kita semua yang denger Bella teriak langsung naik ke atas kamarnya Tasha. Akhirnya kita putuskan kalo kemana2 sama2 aja.

Malemnya, kita berlima tidur di 2 tempat tidur yang digabung. Biar muat... Sekarang giliran si Nisa. Tadi kan Tasha, Bella, sekarang Nisa. Nisa ini mau nyari kuncirnya yang jatuh waktu lari ke bawah tadi. Kita juga bantuin dong...! Warnanya ungu terus agak kendor gitu.

Si Nisa cari di lorong belakang rumahnya Tasha. Karena sekarang udah jam 8 malem ya, kita putusin untuk cari berdua2. Nggak tau kenapa, jadi kayak enam orang! Kita ngerasa kayak ada satu orang lagi. Aku sama Mita, Bella sama Tasha. Terus...si Nisa sama orang nggak dikenal itu. Akhirnya, Nisa nemuin kunciran kesayangannya (dia suka warna ungu). Sampe di kamar, si Nisa tanya ke kita. Siapa salah satu dari kalian yang nemenin aku. Kita kan pada bignung. Si Mita bilang kalo si Nisa sendiri tadi nyari. Waaa...!!! Kita putusin buat tidur aja.

Pas, jam 12 malem. Kayak ada yang manggil aku. Reflek aku keluar kamar, terus aku kayak liat ada orang yang cantiiik banget! Aku ngikutin dia, padahal aku nggak tau kemana. tau2, aku rasanya tuh kayak melayang. Padahal aku nginjek lantai, gila aja. Langsung aja aku merem... eh, malah ketiduran. Yang aku inget, pagi2 aku udah ada di kamar lagi. Padahal aku inget banget kalo aku jalan ngelewatin dapur, ruang makan, sama ruang tamu. Aku coba ngelupain, tapi nggak bisa.

Besok paginya aku punya feeling, kalo Bella yang kena. Mita yag kena, eh beneran! Gila, emang feeling aku tuh tajem (hehehe... becanda, tapi emang betul). Paginya, abis mandi segala macem, Mita yang terakhir bangun. Ya, kita mah asik2 aja ke ruang TV duluan. Ninggalin Mita yang kalo bangun tuh paling siang! Dia baru aja mau mandi, kan dia ngira kalo salah satu dari kita itu masih bangun. Kenapa? Soalnya di dalem kamar mandi itu kayak ada orang mandi. Ibunya Tasha lagi nyiapin sarapan, bapaknya? Masih tidur.

Mita tuh, nugguin sampe 1 jam lebih...! (hem, bayangin aja gimana lamanya...) akhirnya, karena udah terlalu lama. Kita semua pada nengokin Mita, kita ketok2 pintunya. Nggak ada jawaban, akhirnya kita putusin buat buka pintunya. Kita udah siap2 kalo ada orangnya... Bakal kita dobrak soalnya... (minta tolong, lah...). Satu... Dua... Tiga! Eh, kagak ada orang sama sekali.

Mita langsung lari ke kamar mandi di kamar ortunya Tasha (bapaknya masih tidur lagi...) buat mandi. Kita semua juga kabur ke kamarnya Tante... Tante siapa gitu. Maklum, udah lama nggak ketemu... Sejak saat itu, kita semua nggak mau nginep2 di rumahnya Tasha. Yang aneh itu... kok bisa ya, 1 set?

---

Bangun Tengah Malam

Hei pembaca semuanya, gw Denny. Tinggal di daerah Bekasi Utara. Kejadian ini gw sendiri yang ngalamin. Waktu itu gw kebangun kira-kira jam 00.30, tuba-tiba aja gw pengen pipis. Ya udah bis buang hajat gw minum deh tapi pas gw pengen balik ke kamar gw, tapi ini aneh tiba-tiba gw ngedener suara kaya "ngiiiiiiiing..." tapi suara itu lama-lama berubah jadi kaya cewe nangis di teras rumah gw. Pertama sih gw bingung pas gw pengen buka tapi tangan gw kaya ada yang nahan. Karena gw mulai takut gw pun kekamar gw. Pas paginya gw berpikir apa karena kakek gw gak lama ini baru meniggal. Tapi terserahlah... 2 bulan setelah kejadian itu, setelah itu gw tanya ke guru gw yang biasa di panggil Pak Eko, ternyata dia pernah mengalami hal kaya gitu juga dan katanya gw mesti lempar garem ke daerah teras rumah gw. Yang ada dipikiran gw adalah kakek gw dulu sering banget solat tahajud tapi setelah dia meninggal kayanya di rumah gw jarang banget ada yang tahajud, n setau gw depan rumah gw itu ada rumah yang udah 5tahun lebih kosong. Apa jangan-jangan penunggu rumah itu jin muslim atau apalah. Sedih karena dah gak ada kakek gw yang selalu tahajud n ngaji malem. MAYBE...

---

Kekuatan Mistik

Haii readers setia Primbon...
Aq mo crita ttg pengalaman aq...
Awalnya aq hanya seorang pelajar SMP biasa, tapi hidup aq berubah sejak aku dapet kekuatan itu... gini ceritanya... suatu hari aq tertarik dengan hantu dan cara berkomunikasi dengan mereka, aq minta temen ku buat ngajarin aku. Setelah aku diajarin, aku jadi ngerti percakapan mereka, aku bisa ngerasain keberadaan mereka.. hingga suatu hari, kekuatan itu ngalir terus dari tangan aku dan aku gak bisa nahan itu. Mulai saat itu aku "dikunci" sama kakak aq. Trus besoknya, karena aku belum puas, aku minta temen yg ngajarin aku untuk buka "kunci" yg ada di tangan aku.. temenku "nanem" dengan aura yang beda dari aku dan sebenernya gak boleh karna tar banyak yg deketin aku, yahhh bukan cowok keren, tapi SETAN !!!! aku jadi tambah sering liat setan, d mana2 aq ada di suatu tempat, aku selalu ngerasa mereka deketin aku... serem bgt muka2nya... andai kalian semua tau apa yg aku liat saat itu... mereka dengan enaknya gangguin aku, buat aku ketakutan!!! Ironisnya, temenku gak ada yg mau bantuin aku.. mereka bilang, "Suruh siapa waktu itu kamu ikut-ikutan sama kita..!". Ihh sumpah bt bgt dehh... akhirnya, kekuatan itu hilang dengan sendirinya, mungkin karena udah gak "dipake" lagi... mungkin menurut kalian cerita dariku gak serem dibanding dengan cerita kalian yang pernah kalian alamin.. bukan aq mau nyombongin diri aku, tapi aku cuma mau berpesan sama kalian, "JANGAN PERNAH MAU DIKASIH KEKUATAN KAYAK GITU, KECUALI KALO ADA YANG JAGA KALIAN DAN MAU BANTUIN KALIAN KALO LAGI DALAM POSISI AKU YANG AKU CERITAIN DI ATAS!"

Yahh... hati2 aja sama yang kayak gitu, karena gak boleh sembarangan...
Kalo aku sich ada yg jagain..
Thanks yaphh...

---

Kesurupan Jin (Yang Ngaku) Syekh Abdul Qodir Jailani

Sekitar Desember 2005, Pamanku mengalami penyakit Komplikasi. Setelah mencoba berobat ke beberapa dokter ternyata tidak bisa sembuh juga. Akhirnya pamanku mencoba untuk jalan pengobatan alternatif. Pamanku berobat di sebuah pondok (Sebut saja tempat pengobatan) di daerah Cibubur(tidak saya sebutkan namanya). Ternyata pondok tersebut bukan hanya untuk mengobati penyakit saja, tetapi juga untuk tempat belajar ilmu tenaga dalam.

Paman disuruh seminggu (7 hari) kesana, tetapi dalam waktu 5 hari ternyata badan paman sudah agak sembuh. makanya paman menghentikan pengobatan itu. Hari ke 5 paman berobat, paman dikasih tau sama si tabib (Guru di Pondok Tersebut) kalau paman bisa memindahkan barang hanya dengan menunjuk barang yang akan di pindahkannya itu dan berkonsentrasi. Paman penasaran, maka di coba kata kata gurunya itu di rumah. Dengan Menunjuk TV dan mencoba dipindahkannya (Digeser) dan ternyata berhasil. Lalu paman menunjukkan kepada istrinya untuk menuang air yang ada di dalam teko kedalam gelas, dan ternyata berhasil.

Setelah Adzan Maghrib, ada yang ganjil dengan pamanku. Pada saat paman sholat Maghrib, badannya tidak bisa ia kontrol, tangannya selalu bergerak gerak, dan kepalanya pun selalu menggeleng geleng. Anehnya kejadian itu hanya ketika paman sholat (kebetulan pamanku sholatnya tidak pernah bolong), kejadian ini berlangsung selama 3 hari. Paman mengadukan ini kepada si tabib, tapi si tabib bilang tidak apa apa. Malahan dia bilang kalau itu bukan karena berobat di sini.

Dengan perasaan jengkel, paman mencoba ke pak ustad, dan ternyata paman diberikan informasi untuk membaca ayat ayat Al Qur'an yang berfungsi untuk mengusir jin. Setelah Sholat Maghrib, paman mencoba untuk membaca ayat ayat tersebut. Setelah kurang lebih 2 jam paman membaca ayat tersebut, rambut paman keluar asap seperti di film2. Tangan paman bergetar seperti pada saat dia sholat. Bibi terkejut dan takut melihat paman seperti itu. Setelah kurang lebih 1 menit rambut paman mengeluarkan asap, ternyata ada penampakan 20 jin. Anehnya bukan hanya paman yang lihat, tetapi bibi juga melihat. Ada yang hanya menghitung "Siji, Loro, Telu..." (dalam bahasa jawa artinya, satu, dua, tiga) terus menerus, ada yang hanya menggeleng geleng, ada yang hanya meloncat loncat saja, ada yang hanya bilang "Wek Ong, Wek Ong..." dan banyak lagi, sampai sampai paman tidak bisa mengingat karakter mereka.

Lalu, salah satu dari mereka mengaku bahwa dia adalah Syekh Abdul Qadir Jailani, dengan marah paman berkata "Syekh Abdul Qadir Jailani Sudah Meninggal, tidak mungkin hidup lagi, kecuali nanti di Padang Mahsyar!". Lalu si jin berkata "Kamu tidak percaya kepada saya, artinya kamu tidak meyakini utusan Allah SWT, kamu sudah kafir!" dan tidak lama kemudian 20 jin tersebut masuk ke dalam tubuh paman lagi. Lalu paman melanjutkan membaca ayat ayat yang berfungsi untuk mengusir jin sampai pagi (Dari maghrib sampai pagi, setelah di selingi sholat Isya dan Subuh). Entah siapa yang membisiki, bahwa 20 jin tersebut takut akan air. Maka paman melanjutkan membaca ayat ayat tersebut di dalam bak kamar mandi. Dan benar saja, dari tubuh paman langsung berbicara "Tolong keluar dari sini, saya minta ampun..!!!". Lalu paman berkata, "Kamu siapa? Saya tidak percaya kalau kamu Syekh Abdul Qadir Jailani!!!". Maka si jin mengaku bahwa namanya adalah Madungo dan dia bukanlah Syekh Abdul Qadir Jailani. Dan dia mengaku bahwa ilmu untuk memindahkan barang tersebut adalah sebenarnya ulahnya, dan dia mengaku juga bahwa dia adalah suruhan si tabib.

Setelah itu paman menyuruh 20 jin tersebut keluar dari dalam tubuhnya, karena paman tau hukumnya haram untuk memasukkan jin kedalam tubuh. 20 Jin tersebut setuju untuk keluar dari tubuh paman, tetapi tidak mau berpisah dengan paman. Katanya dengan alasan bahwa paman sholatnya tidak pernah putus, dan mereka kagum dengan paman. Mereka bilang kalau paman butuh pertolongan tinggal sebut saja nama MADUNGO dan menginjak bumi 3 kali. Paman hanya mengiyakan kata kata jin tersebut dan tidak pernah melakukan itu sampai sekarang karena menurut paman meminta pertolongan hanya kepada Allah.

Mungkin ini cerita yang aneh dan tidak masuk akal, tapi inilah kenyataannya. Cerita ini bukan direkayasa, tetapi benar benar terjadi. Walaupun kita hidup dalam dunia yang serba modern, keberadaan mereka tidak bisa kita pungkiri.

Ahmad Prayitno, Juni 2007