Merdeka.com - Spekulasi soal Malaysia Airlines makin liar . Ada yang meyakini pesawat ini diterbangkan ke Pangkalan Amerika Serikat di Diego Garcia, sebuah kepulauan di Samudera Hindia. Hilangnya pesawat disebut-sebut sebagai skenario Amerika Serikat.
Situs berita Utusan Malaysia mengutip Cabal Times menjelaskan analisa itu. Cabal Times adalah situs misteri dan berita konspirasi.
Nah,
Indonesia disebut-sebut punya peran dalam menyembunyikan pesawat dengan
nomor penerbangan MH370 ini. Radar Indonesia sudah menangkap pesawat
terbang ke Pangkalan AS. Tapi Indonesia tak berani membeberkan hal ini
karena punya kesepakatan dengan Amerika.
Beberapa bukti
menguatkan dugaan pesawat disembunyikan di Pangkalan AS Diego Garcia.
Antara lain sinyal ponsel penumpang yang masih hidup. Pesawat yang
lenyap dari radar sama sekali dan tak bisa dilacak. Tentu tak semua
negara punya kemampuan membutakan satelit dan radar seperti ini. Cuma
negara-negara dengan teknologi militer seperti AS yang bisa
melakukannya.
Selain itu jika ada masalah, tentu pilot akan mencoba pendaratan darurat, bukan mengambil rute yang malah lebih jauh.
Untuk
apa Amerika Serikat menyembunyikan pesawat tersebut? Situs tersebut
menduga ada upaya untuk mengeruhkan hubungan Malaysia dan China. Dari
227 penumpang ditambah 12 kru, ada 153 penumpang berkewarganegaraan
China dalam pesawat yang terbang dari Kuala Lumpur menuju Beijing, Sabtu
(9/3) dini hari itu.
Hal ini benar terjadi. China kesal karena
Malaysia tak transparan dalam memberikan informasi soal hilangnya
pesawat. Mereka marah karena banyak warganya jadi korban tapi tak
mendapat kejelasan soal pesawat. China pun berniat mengirim pakar dari
negaranya sendiri untuk menyelidik masalah ini.
"Kami mendesak
Malaysia untuk memperluas dan menentukan area pencarian pesawat yang
hilang dan meningkatkan intensitas pencarian," kata Qin, Sabtu (5/3)
lalu.
Sementara itu pihak Indonesia mengaku radar kementerian
perhubungan menangkap sinyal di Laut China Selatan. TNI AL dan TNI AU
pun mengirim kapal dan pesawat pencari ke Laut China Selatan dan Selat
Malaka. Namun tak pernah ada keterangan soal radar menangkap Malaysia
Airlines menuju Diego Garcia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
1 SHARE DARI ANDA SANGAT BERHARGA BUAT BANYAK ORANG, SAMPAIKANLAH WALAU 1 AYAT, SEMOGA BERMANFAAT.
Jika anda merasa artikel diatas berguna dan bermanfaat bagi banyak orang, silahkan share / bagikan artikel diatas ke banyak orang lewat facebook / twitter anda.
Semoga anda mendapatkan pahala setelah membagikan artikel diatas, semoga setelah anda bagikan banyak bermanfaat buat semua orang, amin.
( Sampaikanlah walau satu ayat, untuk kebaikan kita semua )
Salah satu cara mencari pahala lewat internet adalah dengan menyebarluaskan artikel, situs/blog dan segala kebaikan yang diperoleh darinya kepada orang lain. Misalnya adalah kepada keluarga, sahabat, rekan kerja dan sebagainya.
Apa Pendapat Anda Tentang Artikel Diatas
Silahkan gunakan profile ( Anonymous ) jika anda tidak mempunyai Account untuk komentar
Jika anda ingin berpartisipasi ikut menulis dalam blog ini atau ingin mengirim hasil karya tulisan anda, membagikan informasi yang bermanfaat buat banyak orang lewat tulisan anda silahkan kirim tulisan anda ke email saya bagindaery@gmail.com
Tulisan anda akan dilihat dan dibaca oleh ribuan orang tiap harinya setelah anda mengirimkannya ke bagindaery@gmail.com