Selasa, 21 Januari 2014

Tentang Ikhlas: Belajar Ikhlas untuk Membuat Hidup Lebih Bahagia

                                                                                          
Salah satu ilmu yang paling sulit dikuasai manusia di muka bumi ini adalah ilmu ikhlas. Ilmu ini banyak diserukan oleh orang, namun tidak semua mampu menguasai secara penuh. Karena tidak nampak, ilmu ikhlas tidak ada hitungannya secara pasti. Yang bisa mengukur ilmu ini adalah hati masing-masing individu yang memiliki dan menggunakan ilmu ini, itupun belum tentu 100% pas. Hanya Tuhan yang paling benar mengukur keikhlasan seseorang.

Senyum Ikhlas Ada perbedaan mendasar antara ikhlas dan pasrah. Ikhlas adalah menyerah setelah berusaha, sedang pasrah adalah menyerah sebelum berusaha. Kata pak Ustadz, Ikhlas itu gandengannya Sabar dan Tawakkal, sedangkan Pasrah sama Ngalah. laughing (versi orang jawa: pasrah ngalah). Keikhlasan memang perlu dikembangkan dewasa ini. Tau nggak, gara-gara nggak ikhlas, Iblis melakukan dosa pertama di alam semesta. Dia kan nggak ikhlas memiliki “saingan” bernama Adam dari tanah yang notabene menurut dia lebih tidak berharga tapi harus dihormati. Maka tampaklah sifat sombongnya dikarenakan Iblis nggak ikhlas. Nah, keadaan ini hampir sama di masyarakat kita. Kalah dalam pemilihan RT, nggak ikhlas lantas mengerahkan masa buat demo. Tetangga lebih mampu, nggak ikhlas lalu dengki. Dan masih banyak hal lainnya.

Menurut aku, ikhlas bisa dicapai dengan cara berikut ini:

Bersyukur.

- Banyak-banyaklah bersyukur, jangan berputus asa atas nikmatNya. Ingatlah bahwa nikmat yang diberikan pada kita lebih banyak daripada derita (kalo boleh dibilang begitu) yang diberikan kepada kita. Syukuri apa yang masih ada pada diri kita seperti kesehatan, teman, keluarga dan harta (meskipun sedikiut/kurang) karena masih ada yang lebih kurang dari kita. So, be gratefull!


Merubah pola pikir.

- Berpikirlah bahwa hidup kita ini hanya sementara dan harus dijalani dengan penuh arti. Nggak peduli berapa umur yang kita punyai, yang pasti kita harus menjadi orang yang bermanfaat bagi sekitar kita. Asal orang lain senang, kita juga senang. Tapi bukan berarti berkorban buta lho.


Menyadari titipan.

- Berhubungan dengan yang kedua. Jika kita sadar bahwa semua itu sementara, kita juga akan menyadari bahwa semua yang ada pada diri kita adalah titipan. Harta, keluarga dan jabatan hanyalah amanah dari Tuhan. Jadi mesti kita jaga amanah itu dengan sebaik-baiknya. Tuhan menyukai mereka-mereka yang mencintai amanahnya, bukan harta atau jabatannya.


Membesarkan hati.

-Hibur diri kita sendiri dengan sesuatu yang baik. Katakan pada diri kita sendiri, sesuatu yang bisa membangkitkan semangat dan motivasi diri. Misalnya, “Ah, pasti ada yang lebih besar menanti di depan sana,” dan lain-lain. Setidaknya, bisa memberikan semangat untuk menjalani hidup selanjutnya.

Sebenarnya masih banyak hal yang bisa membuat kita lebih ikhlas. Yang pasti, keikhlasan dimulai dari hati. Hati yang ikhlas akan membuat hidup lebih tenang dan bahagia. Mengeluh hanya akan menambah derita, tidak akan mengurangi penderitaan. Ga percaya? Coba aja sendiri.

http://terima-kasihya-allah.blogspot.com/2013/01/belajar-ikhlas-untuk-membuat-hidup.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

1 SHARE DARI ANDA SANGAT BERHARGA BUAT BANYAK ORANG, SAMPAIKANLAH WALAU 1 AYAT, SEMOGA BERMANFAAT.

Jika anda merasa artikel diatas berguna dan bermanfaat bagi banyak orang, silahkan share / bagikan artikel diatas ke banyak orang lewat facebook / twitter anda.
Semoga anda mendapatkan pahala setelah membagikan artikel diatas, semoga setelah anda bagikan banyak bermanfaat buat semua orang, amin.

( Sampaikanlah walau satu ayat, untuk kebaikan kita semua )

Salah satu cara mencari pahala lewat internet adalah dengan menyebarluaskan artikel, situs/blog dan segala kebaikan yang diperoleh darinya kepada orang lain. Misalnya adalah kepada keluarga, sahabat, rekan kerja dan sebagainya.

Apa Pendapat Anda Tentang Artikel Diatas
Silahkan gunakan profile ( Anonymous ) jika anda tidak mempunyai Account untuk komentar

Jika anda ingin berpartisipasi ikut menulis dalam blog ini atau ingin mengirim hasil karya tulisan anda, membagikan informasi yang bermanfaat buat banyak orang lewat tulisan anda silahkan kirim tulisan anda ke email saya bagindaery@gmail.com
Tulisan anda akan dilihat dan dibaca oleh ribuan orang tiap harinya setelah anda mengirimkannya ke bagindaery@gmail.com