Rabu, 25 Desember 2013

Edukasi: Bukan Asal Berbeda Pendapat, tapi Berusaha Memahami

http://edukasi.kompasiana.com/2013/12/24/bukan-asal-berbeda-pendapat-tapi-berusaha-memahami-619421.html
Pendapat saya: Ketika saya yakin dengan kebenaran pendapat saya, saya pun berusaha untuk tidak menolak kebenaran pendapat orang lain. Karena keyakinan saya setiap orang memiliki sudut pandangnya sendiri terhadap suatu hal.
Kalaupun sekiranya ada pendapat yang kurang benar , maka saya tidak akan memaksakan kebenaran pendapat saya. Selain mengemukakan sebagai bahan pertimbangan dalam diskusi untuk saling memahami.
http://dzumanjipunya.files.wordpress.com/2012/01/musyawarah_clipart.jpg?w=448&h=336
bagindaery.blogspot.com

 
Tidak Perlu Takut Berbeda Pendapat

Berbeda pendapat terhadap satu hal adalah keniscayaan. Mustahil di dunia ada keseragaman pendapat pada suatu hal. Karena masing-masing orang pasti  memiliki pola pikir dan pengalamannya sendiri.
Dalam hal tidak takut berbeda pendapat tentu bukan asal beda pendapat. Tetapi pendapat yang kita kemukakan perlu didukung oleh fakta dan data atau argumen  yang mengandung kebenaran. Jangan sampai sudah salah ngotot lagi. Memalukan, bukan?
Apalagi kita berani berbeda pendapat hanya karena pendapat yang ada berasal dari orang yang kita tidak sukai selama ini, sehingga kita berusaha untuk mencari perbedaannya. Walau sesungguhnya dalam hati kecil kita sependapat. Kalau berbeda pendapat atas dasar  suka dan tidak suka tentu kurang elok rasanya.
Yang terpenting adalah berbeda pendapat dalam satu tak harus membuat kita saling bermusuhan. Karena dalam hal lain belum tentu kita berbeda pendapat. Dalam hal perbedaan pendapat ini, mestinya membuat kita lebih untuk saling menghargai karena akan membuat kita saling melengkapi dalam hal sudut pandang.
Mengapa Memaksakan Pendapat Sendiri yang Paling Benar?

Realitanya walau ada penyadaran bahwa akan selalu ada perbedaan pendapat. Yang namanya memaksakan pendapat sendiri sebagai  yang paling benar ada saja terjadi. Bila sudah demikian, yang terjadi adalah perdebatan yang tak selesai. Tak jarang berakhir dengan permusuhan dan dendam.
Selagi tembok keakuan masih ada, makanya akan mudah terjadi perbedaan pendapat. Sebab ada kecenderungan untuk memaksakan pendapat ke pihak lain. Sebaliknya yang dipaksa pun akan melakukan perlawanan.Bila demikian akan sulit menemukan persamaan pandangan akan pendapat yang benar.
Ketika kita sudah terbiasa memaksakan pendapat, maka kita akan menjadi arogan. Selalu merasa pendapat sendiri yang paling benar. Dengan demikian, orang pun menjadi segan untuk memberikan pendapat, sehingga pada saat kita salah pun tidak ada yang berani membenarkan.
Tak jarang akibat memaksakan pendapat timbul caci-maki dan hujatan kepada mereka yang tak sependapat. Ini namanya pertunjukkan kebodohan. Padahal maunya terlihat pintar.
Memahami Pendapat yang Berbeda
Selain yang namanya keegoan yang membuat kita tampil angkuh dengan kebenaran sendiri, tentu di dalam diri kita masih memiliki yang namanya pengertian yang membuat kita bisa memahami pandangan orang lain dengan hati yang terbuka.
Berusaha mengerti pendapat orang lain bukan berarti seratus persen kita meyetujui pendapat tersebut.Tapi itu sebagai cara untuk menghargai pendapatnya dan menjalain hubungan baik secara kemanusiaan.
Bisa jadi ketika kita berusaha meluangkan sedikit ruang hati  mau memahami pendapat yang awalnya kita anggap salah pada akhirnya justru menemukan ada kebenaran di balik pendapat tersebut.
Pasti banyak perbedaan pendapat yang berakibat perdebatan sia-sia dapat terhindarkan apabila kita mau membuka diri untuk memahami pendapat yang berbeda itu  sebelum membabibuta menyalahkan.
Mau bersikap terbuka terhadap pendapat yang berbeda sejatinya akan memperkaya wawasan dan pemahaman kita terhadap sebuah masalah.Selain itu tentunya kesalah-pahaman dalam berpendapat dapat terhindarkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

1 SHARE DARI ANDA SANGAT BERHARGA BUAT BANYAK ORANG, SAMPAIKANLAH WALAU 1 AYAT, SEMOGA BERMANFAAT.

Jika anda merasa artikel diatas berguna dan bermanfaat bagi banyak orang, silahkan share / bagikan artikel diatas ke banyak orang lewat facebook / twitter anda.
Semoga anda mendapatkan pahala setelah membagikan artikel diatas, semoga setelah anda bagikan banyak bermanfaat buat semua orang, amin.

( Sampaikanlah walau satu ayat, untuk kebaikan kita semua )

Salah satu cara mencari pahala lewat internet adalah dengan menyebarluaskan artikel, situs/blog dan segala kebaikan yang diperoleh darinya kepada orang lain. Misalnya adalah kepada keluarga, sahabat, rekan kerja dan sebagainya.

Apa Pendapat Anda Tentang Artikel Diatas
Silahkan gunakan profile ( Anonymous ) jika anda tidak mempunyai Account untuk komentar

Jika anda ingin berpartisipasi ikut menulis dalam blog ini atau ingin mengirim hasil karya tulisan anda, membagikan informasi yang bermanfaat buat banyak orang lewat tulisan anda silahkan kirim tulisan anda ke email saya bagindaery@gmail.com
Tulisan anda akan dilihat dan dibaca oleh ribuan orang tiap harinya setelah anda mengirimkannya ke bagindaery@gmail.com