Artikel Tentang OCD dari Deddy Corbuzier: Menafsirkan Diet ala Deddy Corbuzier (OCD) Dengan Benar!

Dok. Pribadi Deddy Corbuzier Deddy Corbuzier 

by: http://kesehatan.kompasiana.com/medis/2013/09/29/menafsirkan-diet-ala-deddy-corbuzier-ocd-dengan-benar-596049.html

E-book gratis dan berbagai berita tentang OCD (Obsessive Diet’s Corbuzier) tersebar luas ; Ada banyak kesaksian yang mengatakan diet ala Deddy Corbuzier itu berhasil,tetapi tak sedikitpun yang berkomentar miring terhadap OCD,sebab Deddy Corbuzier seolah menganjurkan tidak perlu sarapan/makan pagi.
Dari sisi teknik mendongkrak popularitas,seorang Deddy Corbuzier berhasil menciptakan sesuatu yang baru yang dapat mendongkrak kembali popularitasnya ; Alasannya untuk kembali populer tentu pasti ada latar belakangnya,mungkin saja untuk menarik acara TV yang Deddy Corbuzier menjadi “host” nya. Tetapi “produk” OCD-nya boleh dikatakan berhasil memikat para pria/wanita yang mempunyai masalah obesitas. Paling tidak,sekarang Deddy Corbuzier selain dikenal sebagai “magician” juga dikenal sebagai pelopor diet yang dikenal dengan singkatan OCD itu.
Cerita dibalik pengenalan OCD pun dikemas seolah diet tersebut berasal dari biara Shaolin yang diceritakan oleh seorang sopir di Hongkong pada waktu Deddy Corbuzier berkunjung kesana. Namun bila anda mencari artikel ataupun perihal kehidupan orang-2 yang pernah hidup di Shaolin,maka tidak ada satupun yang menceritakan hal biksu Shaolin tidak makan pagi,kemudian makan sekali dalam sehari saja. Jadi,diet ala Deddy Corbuzier perlu dikonfrontasikan secara benar,apakah Shaolin mengajarkan tidak makan pagi dan makan hanya sekali dalam sehari.
Pemikiran diet menurut para ahli gizi sebenarnya prinsipnya hanya mengatur asupan kalori yang masuk kedalam tubuh kita. Kalau seseorang dikatakan obesitas,maka kalau asupan kalori tiap hari bisa diatur sedemikian rupa,yaitu mengurangi terus menerus jumlah kalori yang dibutuhkan dengan makan makanan yang membuat dirinya tetap “kenyang” ,maka secara bertahap berat badannya akan turun dengan sendirinya. Cepat atau lambat tergantung juga aktivitas sehari-hari yang dilakukan oleh orang tersebut (misal,kalau dibarengi olahraga tiap hari tentu akan lebih baik dan lebih cepat)
Hambatan dalam Diet adalah kemalasan dan kesulitan menghitung kalori yang diperlukan tiap hari serta mahalnya biaya diet. Tidak mudah bagi seorang awam bisa mengerti nilai kalori dari berbagai macam jenis makanan,walau sudah mencari tahu lewat buku atau browsing di internet,tetap saja keyakinan mengatur kalori tidak mudah ; Oleh karena itu diperlukan seorang ahli gizi yang mengatur asupan kalori yang masuk,tetapi tentu saja membayar seorang ahli gizi bukan perkara mudah,apalagi kalau jenis makanannya juga menguras kantong. Belum lagi,rasa malas menjalankan diet yang sepertinya diatur oleh orang lain atau oleh makan makanan yang banyak pantangannya.
Apa yang diajarkan di OCD,beberapa poin-nya benar,seperti :
1. Mengatur “jendela makan” ,dimana seseorang memang harus mengatur waktu makan sedemikian rupa agar perut terus menerus setiap jam selama sehari tidak diisi oleh makanan,apalagi makanan yang tidak perlu. Tentu saja orang rakus sulit menjalankan hal ini. Yang terbaik memang sebaiknya memberi waktu perut untuk mengolah dan menyerap makanan yang kita masukkan kedalam perut. Waktu yang terbaik adalah minimal 6 jam dari sejak makanan tersebut terakhir dimasukkan kedalam perut. Karena lambung dan usus harus diberi kesempatan mengolah dan menyerap sari-sari makanan.
Jadi,kalau anda mengatur jendela makan 4 jam,misal terakhir makan adalah jam 4 sore,maka proses makanan sampai jam 10 malam pun perut masih terasa cukup untuk diberikan keleluasaan mengolah dan menyerap makanan ; Habis jam 10 malam tentu orang akan beristirahat tidur malam sampai keesokan harinya.
2. Makan pagi minimal 3 jam setelah bangun tidur ; Seorang yang kebiasaan bangun tidur jam 6 pagi ,maka sebaiknya makan pagi setelah jam 9 pagi. Memasukkan air putih beberapa gelas setelah bangun tidur sebagai sarana untuk melancarkan proses BAB pagi adalah sangat baik. Berolah-raga pagi setiap bangun tidur juga baik untuk proses peregangan otot dan melenturkan tubuh. Kebiasaan ini dimanapun,apakah itu di ketentaraan atau Shaolin pun selalu dilakukan demikian. Jadi,bangun tidur langsung makan memang tidak baik bagi tubuh kita.
3. Bila anda penganut diet ala Deddy Corbuzier dengan jendela makan 4 jam,maka dari contoh poin 2 diatas,anda akan menikmati makanan dari jam 9 pagi hingga jam 13 siang. Setelah itu cobalah untuk memberi kesempatan perut mengolah dan menyerap makanan yang anda masukkan hingga 6 jam kedepan. Semakin malam tentu aktivitas akan berkurang cukup banyak sehingga rasa lapar bisa terkurangi. Bila tidak,maka cukup masukkan minuman-2 yang tidak mengandung kalori tinggi seperti yang dianjurkan dalam OCD,tetapi yoghurt juga merupakan suplemen makanan yang baik untuk menahan lapar dan memberi tambahan bakteri yang baik masuk kedalam perut untuk mengolah sisa makanan yang ada,sehingga menjaga usus tetap sehat.
Jadi,poin-nya di diet OCD adalah mengatur jeda makan dengan memasukkan makanan secara bertahap kedalam perut kita. Nah,seorang Deddy Corbuzier bisa jadi karena dirinya adalah “orang malam” yaitu hidup dengan pola kegiatan di malam hari,maka pengaturan diet-nya disesuaikan dengan pola kegiatannya. Pertanyaannya yang penting disampaikan ke Deddy Corbuzier adalah jam berapa yang bersangkutan bangun tidur di pagi hari setelah kegiatan atau aktivitas malamnya hingga dini hari…? Kalau orang kantoran diharuskan bangun pagi dan tepat masuk kantor jam 8 pagi,kemudian harus bangun tidur jam 5 pagi untuk menghindari macet,maka bila tidak sarapan pagi sampai jam 12 siang,dipastikan produktivitas nya akan menurun dari jam 10 pagi hingga jam 12 siang. Tetapi,sekali lagi ini juga tidak 100% benar,sebab semua orang juga tergantung kebiasaan masing-masing mengatur pola makannya (makan pagi/sarapan)
Tentang Deddy Corbuzier menganjurkan untuk puasa 24 jam paling tidak sekali dalam seminggu,hal tersebut juga tidak menyalahi aturan mengolah tubuh. Seorang rohaniwan seringkali melakukan kegiatan-kegiatan “mati raga” dengan berpuasa,bahkan tanpa minum sekalipun. Tetapi semuanya itu tergantung kegiatan atau aktivitas sehari-hari yang dikerjakan pada saat kita melakukan 24 jam berpuasa. Kalau itu dibarengi dengan hanya berdiam diri untuk berdoa atau semedi,alangkah itu menjadi sebuah olah jasmani dan rohani yang baik.
Mudah-mudahan dengan tulisan ini memberikan inspirasi kepada semua orang,cara diet yang baik dan tidak membabi buta seolah OCD adalah sebuah kebenaran absolut yang diajarkan oleh Deddy Corbuzier. Mendongkrak popularitas dengan sebuah penemuan baru adalah sangat baik,tetapi masyarakat luas juga perlu diajarkan secara rasional terkait metabolisme tubuh yang benar,sebab sekali salah menerapkan program diet,maka metabolisme tubuh yang berantakan bisa memunculkan berbagai penyakit yang justru membuat kita bertambah “kurus” bukan karena keberhasilan program diet,tetapi karena penyakit yang timbul akibat penyakit-2 metabolisme tubuh yang tidak berjalan dengan baik. Silahkan mencari berbagai artikel mengenai penyakit-2 yang disebabkan oleh faktor metabolisme yang tidak berjalan dengan baik.
Salam diet….!