Jumat, 22 April 2011

Misteri Kematian Paus Yohanes Paulus I

Paus Pius XI bukanlah Paus pertama di abad ke-20 yang kematiannya meninggalkan tanda tanya bagi dunia. Paus Yohanes Paulus I yang meninggal pada 28 September 1978 meninggalkan tanda tanya besar bagi dunia ketika kematiannya hanya 33 hari sejak ia terpilih menjadi Paus.

Sumber-sumber berita resmi dari kejadian ini semuanya terkotak-kotak dan saling bertentangan satu sama lain seakan menimbulkan konspirasi hanya untuk kematian seseorang. Satu pernyataan menyebutkan bahwa jenazahnya ditemukan di dalam ruang tidur kepausan pada 04.30 pagi. Laporan lainnya mengatakan bahwa jenazahnya ditemukan pada 05.30 pagi. Seseorang yang lain mengatakan bahwa Sri Paus sudah merasa sakit sejak malam sebelumnya tetapi tidak mau dipanggilkan dokter. Seseorang yang lain pun mengatakan bahwa ia sedang berbicara dengan riang pada malam sebelumnya dan tidak menunjukkan tanda-tanda sedang sakit dan butuh dokter.

Paus Yohanes Paulus I

Penyebab kematiannya pun jauh dari kepastian. Salah satu laporan menyatakan bahwa Sri Paus meninggal karena penyakit jantung, walaupun seorang pemimpin kardinal bernama Jean- Marrie Villot mengatakan bahwa Sri Paus meninggal karena tanpa sengaja telah mengkonsumsi Effortil (obat penyakit jantung) secara berlebihan. Spekulasi kontroversial pun muncul ketika Sri Paus ini diisukan bunuh diri.
Upaya Verifikasi pun menjadi sulit, karena botol obat itu menghilang dari tempat kejadian, begitu juga dengan kacamata dan sandal tidur dari Sri Paus. Dalam bukunya yang berjudul In God's Name, david Yallop mengatakan bahwa barang-barang ini dihilangkan jejak karena adanya kemungkinan terdapat bercak-bercak muntah. Menurut Yallop, jika Sri Paus diracun, maka seharusnya Sri Paus akan muntah-muntah sebagai reaksi tanda peracunan.

Kalau memang Paus ini dibunuh, apa alasannya? Paus Pius XI saja mempunyai alasan yang masuk akal untuk dibunuh (jika memang itu yang terjadi). Setelah saya bertapa dengan Google, saya menemukan beberapa alasan yang membuat Paus Yohanes Paulus I ini memiliki potensi untuk dibunuh oleh Vatikan sendiri.

Alasannya tidak sederhana, Sri Paus yang baru terpilih ini sedang mengancam dan mengguncang Vatikan dalam cara yang belum pernah dilakukan oleh para Sri Paus sebelumnya.

Paus Yohanes Paulus I ini telah menghilangkan upacara pemahkotaan kuno dengan dalih ingin menunjukkan kesederhanaan. Ia Juga telah merusak tradisi dengan menggunakan dua (bukan satu) nama kepausan. Perlu kita ketahui bahwa sebenarnya para Paus mempunyai tradisi untuk hanya menggunakan satu nama kepausan contohnya seperti Paus 'Benediktus' yang sekarang. hanya satu nama kepausan yang sebenarnya menjadi tradisi, bukan dua! Ia juga berjanji untuk menyidik skandal internal bank Vatikan, membersihkan 'mafia Milan' yang terkenal dengan nepotisme dari Sri Paus sebelumnya, Paus Paulus VI, meredakan ketegasan Vatikan tentang aborsi dan kontrasepsi, dan mungkin akan meniadakan Ordo Jesuit untuk yang kedua kalinya.

Banyak sekali motif yang bisa menjadikannya target pembunuhan oleh internal Vatikan sendiri. Meskipun demikian, tidak ada satu jejakpun yang bisa digunakan untuk mengetahui siapa yang melakukan pembunuhan terhadap Paus yang dikenal selalu tersenyum ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

1 SHARE DARI ANDA SANGAT BERHARGA BUAT BANYAK ORANG, SAMPAIKANLAH WALAU 1 AYAT, SEMOGA BERMANFAAT.

Jika anda merasa artikel diatas berguna dan bermanfaat bagi banyak orang, silahkan share / bagikan artikel diatas ke banyak orang lewat facebook / twitter anda.
Semoga anda mendapatkan pahala setelah membagikan artikel diatas, semoga setelah anda bagikan banyak bermanfaat buat semua orang, amin.

( Sampaikanlah walau satu ayat, untuk kebaikan kita semua )

Salah satu cara mencari pahala lewat internet adalah dengan menyebarluaskan artikel, situs/blog dan segala kebaikan yang diperoleh darinya kepada orang lain. Misalnya adalah kepada keluarga, sahabat, rekan kerja dan sebagainya.

Apa Pendapat Anda Tentang Artikel Diatas
Silahkan gunakan profile ( Anonymous ) jika anda tidak mempunyai Account untuk komentar

Jika anda ingin berpartisipasi ikut menulis dalam blog ini atau ingin mengirim hasil karya tulisan anda, membagikan informasi yang bermanfaat buat banyak orang lewat tulisan anda silahkan kirim tulisan anda ke email saya bagindaery@gmail.com
Tulisan anda akan dilihat dan dibaca oleh ribuan orang tiap harinya setelah anda mengirimkannya ke bagindaery@gmail.com