yakinlah semua kejadian pasti ada hikmahnya

"Jika Allah menahan pemberian-Nya padamu, maka pahamilah bahwa itu adalah suatu (kemuliaan) untukmu selama kau pertahankan keislaman dan keimananmu, hingga segenap apa yang dilakukan Allah kepada dirimu menjadi karunia pula kepadamu".(Ibnu Athaillah)
kecewa kan kalau semua yang kita inginkan tidak tercapai?atau merasa doa2 kita tidak pernah dikabulkan?hingga sampai kita ber-suudzon kepada Allah?(na'udzubillah!)pernahkah kita sadar bahwa Allah selalu mengabulkan permintaan kita?lantas dg itu kita bersyukur?pernahkah ketika kita banyak diberi kenikmatan kedekatan kita kepadaNya semakin erat?atau harta prestasi sebenarnya siapa yang memberi?apakah kita kaya karena usaha kita?kita sehat,bahagia,hidup terpandang,dihormati orang adalah hasil usaha kita?ingatlah Allah lah yang menghendaki kita untuk seperti itu,kalau bukan karena kehendak dan kekuasaanya mustahil kita meraih kebahagiaan.lantas mengapa kita harus takabbur seakan2 semua keberhasilan dan limpahan rizki adalah murni hasil perbuatan kita? dan apakah kita hanya terus meminta namun tidak pernah melakukan kewajiban kita kepadaNya?sadarilah bahwa semua yang dikehendaki Allah untuk kita adalah yg terbaik bagi kita,dan pasti ada hikmah dibalik itu semua.
janganlah pernah berprasangka buruk pada Allah karena Allah merasakan apa yang dirasakan hambanya,dan begitupula ia akan memperlakukan hambanya seperti ketika hambanya memperlakukan-Nya
"ana 'inda dzonniy abdi biy"hadist qudsy
..wa qoola kullu fi'lihi bilhikmah (pepatah arab)
dan katakanlah bahwa semua yang Allah perbuat kepada kita pasti mengandung hikmah didalamnya!
"Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui."al-baqoroh 216
Katakanlah: "jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya, dan tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai dari Allah dan Rasul-Nya dan dari berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik.
at-taubah:29