5 binatang berbahaya, yang bermanfaat bagi manusia

1. Kelelawar


Memiliki reputasi sebagai pembawa penyakit kotor (walaupun di Cina mereka simbol kebahagiaan dan keberuntungan). Pada kenyataannya kelelawar melakukan banyak kebaikan dibanding bahayanya. Mamalia terbang ini memakan ngengat, kumbang, jangkrik, dan yg lain sehingga populasi serangga tetap terkendali. Beberapa spesies menyerbuki bunga dan menaburkan benih-benih tanaman. Kotoran mereka digunakan sebagai pupuk alami yang bagus.

2. Laba-laba


Laba-laba mungkin akan menakutkan, tapi kebanyakan dari mereka tidak berbahaya bagi manusia. Tarantula dan laba-laba berbulu besar lainnya sangat menakutkan, tetapi gigitan mereka biasanya tidak lebih berbahaya daripada sengatan lebah (kecuali jika seseorang sangat alergi). Laba-laba mengurangi jumlah nyamuk dan serangga yang membawa penyakit lainnya. Laba-laba sutra bisa dan mungkin memiliki banyak manfaat medis di masa depan. Para ilmuwan sedang mempelajari bagaimana hal itu bisa membantu mengobati radang sendi, penyakit saraf, impotensi, dan banyak lagi.

3. Piton


Ball pythons, atau ular sanca tidak beracun. Sebaliknya mereka membunuh dengan melilit mangsanya, Mereka memangsa pengerat seperti tikus. Mereka mencegah kelebihan populasi hewan pengerat yg berdampak bahaya pada lingkungan.

4. Hiu

Hiu membunuh beberapa orang setiap tahun, tetapi jarang ada serangan tanpa alasan. Sebagai bagian atas dari rantai makanan laut, hiu memainkan peran berharga dalam
mempertahankan ekosistem laut. Ketika jumlah hiu berkurang, jumlah ikan kecil yg kita tidak suka makan bertambah. Peneliti kedokteran sedang mempelajari sistem kekebalan hiu yang menakjubkan dan berharap dapat digunakan untuk menyembuhkan penyakit manusia.


5. Vulture


Burung bangkai makan bangkai hewan.Percaya atau tidak hal ini merupakan layanan publik yang sangat besar. Dengan menghapus bangkai binatang yang dapat menimbulkan bakteri dan penyakit, para pemulung ini menjaga lingkungan bersih dan mencegah penyebaran penyakit